Kejadian 49 adalah bagian dari Kitab Kejadian dalam Alkitab Ibrani atau Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Termasuk dalam kumpulan kitab Taurat yang disusun oleh Musa.[1][2]

Teks

Struktur

Berkat Yakub

 
Jacob Blessing His Sons ("Yakub memberkati putra-putranya") lukisan François Maitre. Penyebutan "tempat berbaring" di Kejadian 49:33 menunjukkan bahwa perkataan ini menjelang kematian.

Perkataan Yakub ini diberikan dalam bentuk sajak pada ayat 1-28, yang disampaikan kepada 12 putranya. Berisi pendapat mengenai kelebihan dan sifat tiap-tiap suku Israel. Sering disejajarkan dengan "Berkat Musa" yang dicatat dalam Kitab Ulangan pasal 33, meskipun kaitan kedua bagian ini nampaknya tidak cukup erat. Juga tidak seperti Berkat Musa, Yakub tidak ragu-ragu untuk mengecam sejumlah suku, terutama, suku Ruben, suku Simeon dan suku Lewi. Sajak ini rupanya mencoba memberikan penjelasan akan nasib tiap suku di kemudian hari. Misalnya, kecilnya wilayah suku Ruben, putra sulung Yakub, dibandingkan dengan Yehuda, adalah akibat perbuatan aib Ruben. Demikian pula wilayah Simeon yang seluruhnya di dalam batas wilayah Yehuda, serta suku Lewi yang hanya mendapat kota-kota yang tersebar, dihubungkan dengan perbuatan keji Simeon dan Lewi (Kejadian 34). Suku-suku lain dijelaskan menurut ciri khas mereka. Dua suku yang mendapatkan pujian terbesar adalah Yehuda dan Yusuf, yang kelak menjadi Kerajaan Yehuda dan Kerajaan Israel Utara.[3]

Ayat 18

Ayat 18 bahasa Indonesia

Terjemahan Baru

Aku menanti-nantikan keselamatan yang dari pada-Mu, ya TUHAN.[4]

Ayat 18 bahasa Ibrani

Teks Masoret

לישועתך קויתי יהוה׃

Transliterasi:

lî-šū-‘ā-ṯə-ḵā qi-wî-ṯî Yah-weh

Terjemahan harfiah

Akan keselamatan-Mu kunantikan, Yahweh.

Ayat 18 catatan

  • "Keselamatan" diterjemahkan dari bahasa Ibrani ישוע, ye-shu-‘ā, yaitu penulisan yang sama dengan nama Ibrani untuk "Yosua", "Yesua" atau "Yesus" (dialihaksarakan ke dalam bahasa Yunani), sehingga kalimat di atas dapat diterjemahkan menjadi: "Aku menantikan Yesus-Mu, TUHAN".[5]

Ayat 27

Ayat 27 bahasa Indonesia

Terjemahan Baru

Benyamin adalah seperti serigala yang menerkam; pada waktu pagi ia memakan mangsanya dan pada waktu petang ia membagi-bagi rampasannya.[6]

Ayat 27 bahasa Inggris

Versi Raja James

Benjamin shall ravin as a wolf: in the morning he shall devour the prey, and at night he shall divide the spoil. [6]

Ayat 27 bahasa Ibrani

Teks Masoret

בִּנְיָמִין זְאֵב יִטְרָף בַּבֹּקֶר יֹאכַל עַד וְלָעֶרֶב יְחַלֵּק שָׁלָל׃

Transliterasi:

binyamin ze'ev yitraf baboqer yokhal 'ad vela'erev yekhalek syalal

Ayat 27 catatan

Referensi

  1. ^ W.S. LaSor, D.A. Hubbard & F.W. Bush. Pengantar Perjanjian Lama 1. Diterjemahkan oleh Werner Tan dkk. Jakarta:BPK Gunung Mulia. 2008. ISBN 9794158151, 9789794158159
  2. ^ J. Blommendaal. Pengantar kepada perjanjian lama. Jakarta:BPK Gunung Mulia, 1983. ISBN 9794153850, 9789794153857
  3. ^ Jewish Encyclopedia: Berkat Yakub.
  4. ^ Kejadian 49:18
  5. ^ YESHUA IN THE TANAKH (The Name of JESUS in the Old Testament; "Nama Yesus dalam Perjanjian Lama"), Arthur E. Glass, Messianic Literature Outreach.
  6. ^ a b Kejadian 49:27
  7. ^ Sarapan pagi - Hewan-hewan di Alkitab

Pustaka tambahan

  • Ludwig Diestel, Segen Jakobs, 1853;
  • Kaufmann Kohler, Der Segen Jakobs, 1867;
  • Augustus Newton Obbard, The Prophecy of Jacob, Cambridge 1867.

Pranala luar