Kereta api Malabar

layanan kereta api di Indonesia

Kereta api Malabar adalah kereta api dengan kelas campuran Eksekutif, Bisnis dan Ekonomi AC yang dioperasikan oleh PT Kereta Api Indonesia di Jawa serta melayani jurusan Bandung-Malang via Kediri, pergi pulang. KA Malabar merupakan satu-satunya KA yang merangkai seluruh kelas, yaitu ekonomi (AC), bisnis, eksekutif, dan barang dalam satu rangkaian.

Kereta api Malabar
Berkas:Plat nama KA Malabar.png
Berkas:CC 206 BD KA Malabar.JPG
KA Malabar melintas di persawahan di Blitar
Ikhtisar
JenisEksekutif, Bisnis, dan Ekonomi AC
SistemKereta api ekspres
StatusBeroperasi
LokasiDaop 2 Bandung
TerminusStasiun Bandung
Stasiun Malang Kota Baru
Stasiun23
Layanan1
Operasi
Dibuka30 April 2010
PemilikPT Kereta Api Indonesia
OperatorDaerah Operasi II Bandung
DepoBandung (BD)
RangkaianCC 206
Data teknis
Lebar sepur1067 mm
Elektrifikasi-
Kecepatan operasi50 s.d. 100 km/jam
Jumlah rute99-100
Peta rute
Kereta api Malabar/rute

Nama kereta api Malabar diambil dari nama gunung berapi yaitu Gunung Malabar. Gunung ini terletak di bagian selatan Kabupaten Bandung dengan titik tertinggi 2.343 meter di atas permukaan air laut. Namun sebagian orang mengatakan nama Malabar tersebut berasal dari singkatan dari jurusan akhir kereta ini, yakni Malang-Bandung Raya.

Peresmian kereta api

Pada hari Jumat, tanggal 30 April 2010, pukul 15.30 meluncur perjalanan perdana KA Malabar (Malang–Bandung Raya) secara bersamaan baik dari stasiun Bandung maupun dari stasiun Malang. Peresmian dari stasiun Bandung akan dilakukan oleh Menteri BUMN, Mustafa Abubakar, Dirjen Perkeretaapian Tundjung Inderawan, dan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, didampingi pejabat terkait lainnya.

Sesuai jadwal perjalanannya, KA Malabar yang menempuh jarak sejauh 779 km ini dijadwalkan tiba di Stasiun Malang pukul 10.06 WIB dengan melewati beberapa stasiun pemberhentian, yaitu Kiaracondong, Cipeundeuy, Tasikmalaya, Banjar, Karanganyar,Kutoarjo, Yogyakarta, Solo Balapan, Paron, Madiun, Nganjuk, Kediri, Tulungagung, Blitar, Wlingi, dan Kepanjen. Adapun perjalanan KA Malabar dari Malang dijadwalkan tiba di stasiun Bandung pukul 06.04 WIB.

KA Malabar adalah perwujudan dari aspirasi masyarakat yang menginginkan adanya kereta api dari Bandung langsung menuju Malang, Jawa Timur. Masyarakat tinggal memilih kelas KA yang diinginkan sesuai kemampuannya, karena disediakan 3 macam kelas sekaligus yaitu eksekutif, bisnis, dan ekonomi plus.

Rangkaian KA Malabar terdiri dari 3 kereta kelas eksekutif, 2 kereta kelas bisnis, 2 kereta kelas ekonomi AC, 1 kereta makan, dan 2 kereta bagasi. Keseluruhan KA memakai AC, serta tarifnya, untuk gerbong eksekutif, Rp200.000,00, bisnis Rp180.000,00, dan ekonomi AC Rp120.000,00.[1]

Jadwal perjalanan

Jadwal Perjalanan Kereta api Malabar berdasarkan GAPEKA 2015

KA Malabar diberangkatkan dari Stasiun Bandung pada pukul 16.50 dan sampai di Malang pada pukul 09.01 Sebaliknya KA ini diberangkatkan dari Malang pada pukul 16.00 sampai di Bandung pada pukul 08.20

KA 99 Malabar (Malang - Bandung)

Stasiun Datang Berangkat
Malang - 16.00
Kepanjen 16.26 16.30
Wlingi 17.15 17.18
Blitar 17.42 17.46
Tulungagung 18.19 18.21
Kediri 18.53 18.56
Nganjuk 19.51 20.06
Madiun 20.48 20.55
Paron 21.18 21.20
Solo Balapan 22.30 22.35
Yogyakarta 23.25 23.32
Kutoarjo 00.27 00.31
Karanganyar 01.25 01.34
Gombong 01.43 01.49
Kroya 02.37 02.52
Banjar 04.18 04.25
Tasikmalaya 05.16 05.26
Cipeundeuy 06.16 06.26
Cicalengka 07.47 07.53
Kiaracondong 08.13 08.15
Bandung 08.25 -

KA 100 Malabar (Bandung - Malang)

Stasiun Datang Berangkat
Bandung - 16.50
Kiaracondong 17.00 17.02
Leles 17.58 18.08
Cipeundeuy 18.54 19.03
Tasikmalaya 19.58 20.02
Banjar 20.53 20.58
Kroya 22.24 22.29
Gombong 23.28 23.37
Kutoarjo 00.29 00.33
Yogyakarta 01.27 01.35
Solo Balapan 02.42 02.50
Paron 03.38 03.40
Madiun 04.02 04.08
Nganjuk 04.50 04.52
Kediri 05.48 05.52
Tulungagung 06.26 06.29
Blitar 07.03 07.07
Wlingi 07.31 07.33
Kepanjen 08.18 08.22
Malang Kotalama 08.54 08.56
Malang 09.01 -

Insiden

  • Pada hari Jumat, tanggal 4 April 2014, KA Malabar terguling di sekitar daerah Tasikmalaya, Jawa Barat antara petak Stasiun Ciawi-Cirahayu di km 244. Hingga saat ini, empat korban dilaporkan tewas, dua korban lainnya masih terjepit di antara kereta yang terguling. KA Malabar ini terguling akibat adanya tanah longsor. Dikabarkan kereta api ini terguling ke jurang. Korban-korban KA maut tersebut dibawa ke Puskesmas Ciawi. Kejadian ini terjadi sekitar pukul 18.30 WIB.


Lihat pula

Referensi

Pranala luar