Kereta api Purwojaya

layanan kereta api di Indonesia

Kereta api Purwojaya adalah kereta api kelas eksekutif satwa termuda milik PT Kereta Api Indonesia yang dijalankan mulai 23 Februari 2016. Sebelumnya KA ini melayani kelas eksekutif dan bisnis. Kereta ini melayani perjalanan relasi Cilacap - Gambir pp, Peluncuran perdana KA Purwojaya dilakukan pada 13 Maret 1995.

Kereta Api Purwojaya
Berkas:Plat nama KA Purwojaya.png
Berkas:Purwojaya Cilacap.jpg
KA Purwojaya stabling di Stasiun Cilacap, bersiap untuk berangkat menuju Stasiun Gambir.
Informasi umum
Jenis layananEksekutif SatwaKereta api ekspres
StatusBeroperasi
Daerah operasiDaerah Operasi V Purwokerto
Mulai beroperasi13 Maret 1995 - Sebagai KA Purwojaya Eksekutif-Bisnis
23 Februari 2016 - Sebagai KA Purwojaya Eksekutif
Operator saat iniDaerah Operasi V PurwokertoPT Kereta Api Indonesia
Lintas pelayanan
Stasiun awalCilacap
Stasiun akhirGambir
Waktu tempuh rerata6 jam 48 menit (rata-rata)
Frekuensi perjalanan1 kali pergi pulang sehari
Jenis relRel berat
Pelayanan penumpang
KelasEksekutif Satwa
Pengaturan tempat duduk50 Kursi dengan interior khas Kereta kaca pesawat
Fasilitas restorasiAda, dapat memesan sendiri makanan di kereta makan yang tersedia.
Fasilitas observasiKaca pesawat, dengan tirai, lapisan laminasi isolator panas.
Fasilitas lainToilet, alat pemadam api ringan, rem darurat, AC, peredam suara.
Teknis sarana dan prasarana
Lebar sepur1067 mm
Elektrifikasi-
Kecepatan operasional60 s.d. 100 km/jam
Pemilik jalurDitjen KA, Kemenhub RI
Nomor pada jadwal57-60
Peta rute
Cilacap - Gambir
Untuk KA Purwojaya
Cilacap
Gumilir
Jembatan Kali Serayu
Maos
Ke Yogyakarta, Solo
Kroya
Terowongan Kebasen
Jembatan Kali Serayu
Terowongan Notog
Purwokerto
Bumiayu
ke Slawi
Jawa Tengah
Jawa Barat
ke Semarang
Cirebon
Bekasi
Jawa Barat
DKI Jakarta
Jatinegara
Transjakarta Mikrotrans
ke Pasar Senen
Jakarta Gambir
Transjakarta Mikrotrans
ke Jakarta Kota

Perjalanan sejauh 444 km ditempuh dalam waktu kurang dari 7 jam dan berhenti di Stasiun Stasiun Maos, Stasiun Kroya, Stasiun Purwokerto, Stasiun Cirebon, Stasiun Bekasi, Stasiun Jatinegara dan akhir perjalanan Stasiun Gambir.

Mulai 1 April 2015, Jadwal perjalanan kereta api Purwojaya berubah dengan keberangkatan malam dari Jakarta dan keberangkatan siang dari Cilacap. [1]

Tarif

Tarif kereta api ini adalah antara Rp 180.000,00 - Rp 300.000,00 , Tergantung pada jarak tempuh, subkelas/posisi tempat duduk dalam rangkaian kereta, serta hari-hari tertentu seperti akhir pekan dan libur nasional. Selain itu, berlaku pula tarif khusus yang hanya dapat dipesan di loket stasiun mulai dua jam sebelum keberangkatan kereta api ini pada stasiun yang berada dalam rute berikut.

Mulai 23 Februari 2016, kereta api Purwojaya sepenuhnya merupakan kelas eksekutif,[2]

Jadwal perjalanan

Jadwal sesuai Gapeka 2017

KA 57/60 Purwojaya (Cilacap - Gambir)

Stasiun Kedatangan Keberangkatan
Cilacap - 14.30
Maos 14.55 14.58
Kroya 15.12 15.30
Purwokerto 15.57 16.10
Cirebon 18.05 18.15
Bekasi 20.41 20.43
Jatinegara 21.00 21.02
Gambir 21.18 -

KA 58/59 Purwojaya (Gambir - Cilacap)

Stasiun Kedatangan Keberangkatan
Gambir - 22.05
Cirebon 01.00 01.08
Purwokerto 03.08 03.30
Kroya 03.58 04.15
Maos 04.29 04.35
Cilacap 04.57 -

Tersedia pula Kereta api Purwojaya Tambahan (PLB 7015-7018) yang dijalankan pada musim Lebaran, Natal dan tahun baru.

Rangkaian KA

Berkas:Purwojaya-bms.jpg
KA Purwojaya di Stasiun Karanggandul, sewaktu masih melayani Kelas Bisnis

Rangkaian Kereta api Purwojaya yaitu:

  • 5 Kereta api Eksekutif (K1)
  • 1 Kereta Makan (M1)
  • 4 Kereta api Eksekutif (K1)
  • 1 Kereta Pembangkit (P)

Rangkaian Kereta api Purwojaya Tambahan yaitu:

  • 1 kereta pembangkit (P)
  • 4 kereta api eksekutif (K1)
  • 1 kereta makan pembangkit dan kereta Makan (KMP2/MP2/KM2/M1)
  • 5 kereta api bisnis ac (K2)


Keterangan:

  • Mulai 23 Februari 2016, Kereta api Purwojaya sudah mendapat hibah rangkaian tahun 2010 dari Kereta api Argo Jati, karena kereta api Argo Jati telah menggunakan kereta eksekutif baru buatan tahun 2015.
  • Mulai 25 Februari 2017, Kereta api Purwojaya sudah mendapat hibah rangkaian tahun 2009 dari Kereta api Gajayana, karena kereta api Gajayana telah menggunakan kereta eksekutif baru buatan tahun 2016 dan 2017, serta rangkaian tahun 2010 dikembalikan kepada kereta api Argo Jati.

Referensi

Pranala luar

  • (Indonesia) Situs web resmi PT Kereta Api Indonesia