Al Quoz

Revisi sejak 13 Maret 2008 07.06 oleh Borgxbot (bicara | kontrib) (Robot: Cosmetic changes)

Al Quoz (bahasa Arab: القوز) atau Al Goze merupakan sebuah wilayah di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA). Al Quoz terletak di barat Dubai. Berbatasan di utara dengan Al Wasl dan di barat dengan Umm Al Sheif, Al Manara dan [[Al Safa]. Al Quoz terdiri dari empat subwilayah yang membentuk Distrik Perindustrian Al Quoz:

  • Wilayah Perindustrian Pertama Al Quoz
  • Wilayah Perindustrian Kedua Al Quoz
  • Wilayah Perindustrian Ketiga Al Quoz
  • Wilayah Perindustrian Keempat Al Quoz
—— Permukiman di Uni Emirat Arab ——
Al Quoz
القوز

Negara Uni Emirat Arab
Emirat Dubai
Kota Dubai
Jumlah daerah 354-355; 358-359
Statistik permukiman
Luas 27.1 km²
Jumlah penduduk 16,719 [1] (2000)
Kepadatan penduduk 617/km²
Permukiman sekitarnya Al Wasl, Al Safa, Al Manara, Umm Al Sheif
Dubai Metro station   Al Quoz 
Koordinat 25°13′69″N 55°23′37″E / 25.23583°N 55.39361°E / 25.23583; 55.39361 Coordinates: nilai detik lebih dari 60
{{#coordinates:}}: lintang salah

Wilayah perindustrian tersebut, yang menduduki banyak batas kota baratdaya Dubai, melayani proyek pembangunan seperti Dubai Marina dan Emirates Hills juga zona bebas di Jebel Ali. Al Quoz dibangun oleh Dubai Municipality sebagai wilayah perindustrian eksklusif; banyak fasilitas buruh dibangun di Al Quoz. Beberapa fasilitas (juga disebut kamp buruh) mampu menampung 2.000 buruh, yang diusir dari kebangsaannya, untuk menghindari pertentangan yang mungkin terjadi.[2]

Bulan Maret 2007, buruh dari Al Quoz membuat kerusuhan, sekitar 8.000 pemrotes terhadap perusahaan penyalur, menuntut kondisi tempat tinggal yang lebih baik dan peningkatan gaji menjadi Dh. 200 (US$ 55) dan uang makan Dh. (US$ 42) per bulan. [3]


Catatan kaki

  1. ^ Existing Population and Future Holding Capacities in Dubai Urban Area. Dubai Healthcare City. 2000
  2. ^ Gov't must act for exploited construction workers, rights group says. Reuters Foundation. November 12, 2006
  3. ^ ‘Unruly’ workers face deportation. Khaleej Times. March 2007