Nazaret
Nazaret (bahasa Arab الناصرة an-Nāṣirah; bahasa Ibrani נָצְרַת, Ibrani Baku Náẓərat, Ibrani Tiberias Nāṣəraṯ) adalah sebuah kota kuno di utara Israel. Saat ini kota ini merupakan kota Arab terbesar di Israel.
Nazareth
| |
---|---|
Pemerintahan | |
• Jenis | Kota |
• Kepala Daerah | Ramiz Jaraisy |
Luas | |
• Total | 14.123 dunams (14,123 km2 or 5,453 sq mi) |
Populasi (2007) | |
• Total | 65.900[1] Metropolitan Area: 210.000 |
Situs web | www.nazareth.muni.il |
Etimologi
Nama Nazaret diyakini berasal dari akar kata Ibrani "נצר" (netzer; ="Tunas" atau "taruk yang tumbuh"). Huruf "z" pada "Nazaret" dalam bahasa Ibrani ditulis dengan huruf "צ" (tsade [TS atau TZ]), seperti pada "netzer" (= bahasa Indonesia "tunas; taruk"), bukanlah huruf "ז" (zayin [Z]) yang membentuk kata "nazar" (= bahasa Indonesia "kaul"). Hal ini dikuatkan dengan penyebutan kota Nazaret dalam teks rabbinik Yahudi dari abad ke-4 M, misalnya "Midrash Qoheleth", yang menggunakan ejaan "N-TS-R" (menguatkan rujukan Matius 2:23 kepada Yesaya 11:1). Penemuan sebuah tulisan Ibrani di Kaisarea pada tahun 1962 juga menguatkan ejaan "N-TS-R". Meskipun tulisan dari Kaisarea ini bertarikh ~ 300 M, isinya memuat catatan penugasan sebuah keluarga imam ke kota Nazaret pada tahun ~ 150 M, yang menunjukkan bahwa pengejaan nama kota ini jauh lebih tua dari catatan itu sendiri.[2]
Tradisi Kristen
Yesus Kristus dibesarkan di Nazaret, sehingga dikenal dengan sebutan "Yesus orang Nazaret" (lihat INRI). Kata Ibrani "נצר" (netzer; ="Tunas" atau "taruk yang tumbuh") mungkin merupakan akar kata dari nama Nazaret. Yesus disebut sebagai "orang Nazaret" (Matius 2:23; bahasa Yunani: Ναζωραῖος, Nazōraios; bahasa Ibrani: נצרי, netzeri) yang bisa berarti "orang dari Nazaret" atau "sang Tunas". Dia akan timbul sebagai Tunas dari tunggul Isai, yaitu ayah Daud,[3] sebagaimana dinubuatkan oleh nabi Yesaya dalam kitabnya pasal 11:1:
- "Suatu tunas akan keluar dari tunggul Isai, dan taruk yang akan tumbuh dari pangkalnya akan berbuah."[4]
Dengan demikian sebutan di atas kayu salib INRI, yang biasanya diartikan: "Yesus orang Nazaret raja orang Yahudi" dapat pula diartikan: "Yesus sang Tunas raja orang Yahudi".
Nazaret modern
Nazaret terletak di antara celah selatan di Pegunungan Libanon, di kaki bukit yang terjal, sekitar 23 kilometer dari Laut Galilea dan sekitar 6 km barat Gunung Tabor, pada ketinggian kaki. Kota modern ini terletak lebih rendah di kaki bukit di banding zaman kuno. Jalan utama untuk lalu lintas antara Mesir dan Asia dalam melewati Nazaret dekat kaki Tabor, dan ke arah utara ke Damaskus. Kota ini memiliki populasi 60.000 orang.
Mayoritas penduduk Nazaret adalah Arab Israel, sekita 35-40% adalah Kristen dan sisanya Muslim. Pemerintah Israel membuat sebuah kota baru sejak 1950-an disebut Natzrat Illit (נצרת עילית "Nazareth Atas", (Ibrani Baku) Náẓərat ʿIllit) dan mengisinya dengan komunitas Yahudi.
Wakil rakyat di Nazaret seringkali mengeluh tentang perlakuan kota ini oleh pemerintah Israel, yang mereka anggap sebagai diskriminasi pemerintah terhadap populasi Arabnya. Tahun-tahun belakangan ini, juga ada kontroversi tentang rencana pembuatan masjid besar di samping Basilika Annunciation.
Referensi
- ^ "Table 3 - Population of Localities Numbering Above 1,000 Residents and Other Rural Population" (PDF). Israel Central Bureau of Statistics. 2009-12-30. Diakses tanggal 2010-02-26.
- ^ Michael. Avi-Yonah, “A List of Priestly Courses from Caesarea.” Israel Exploration Journal 12 (1962):137-139.
- ^ The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.
- ^ Yesaya 11:1
Pranala luar
- The History of the Ancient Near East
- Nazareth City Website
- Jewish Encyclopedia: Nazareth
- www.jesusneverexisted.com "Nazareth: the town that theology built": a highly critical view of archaeology at Nazareth.
- Easton's Bible Dictionary 1897: Nazareth
- W.R.F. Browning, Oxford Dictionary of the Bible: Nazareth
- Nazareth Village: A model villiage and vistors center.