Stasiun Kediri

Diagram lintasan stasiun
	Legenda

Stasiun Kediri
Stasiun Kediri
	Halaman depan Stasiun Kediri tahun 2019
Lokasi	Jalan Stasiun Kediri; Balowerti, Kediri, Kediri, Jawa Timur 64121; Indonesia;
Koordinat	7°48′58″S 112°1′8″E / 7.81611°S 112.01889°E
Ketinggian	+68 m
Operator	Daerah Operasi VII Madiun; ; ;
Letak	km 186+866 lintas Bangil-Blitar-Kertosono; km 49+522 lintas Jombang-Pare-Kediri;
Jumlah peron	3 (satu peron sisi yang agak tinggi dan dua peron pulau yang cukup tinggi)
Jumlah jalur	6 (jalur 1: sepur lurus)
Layanan	Gajayana (reguler dan tambahan), Malabar, Malioboro Ekspres, Majapahit, Singasari, Brantas (reguler dan tambahan), Matarmaja (reguler dan tambahan), Kahuripan, dan Dhoho
Konstruksi
Jenis struktur	Atas tanah
Fasilitas sepeda	?
Gaya arsitektur	Indische Empire; Neoklasik;
Informasi lain
Kode stasiun	KD; 5010;
Klasifikasi	Besar tipe C
Sejarah
Dibuka	1881
Operasi layanan
Fasilitas dan teknis
Fasilitas
Tipe persinyalan	Mekanik tipe Siemens & Halske semiotomatis
Diagram lintasan stasiun
Diagram lintasan stasiun
	Legenda
Lokasi pada peta
	Sunting kotak info • L • BBantuan penggunaan templat ini

Stasiun Kediri (KD) (Hanacaraka: ꦱꦼꦠꦱꦶꦪꦸꦤ꧀ꦏꦝꦶꦫꦶ, Sêtasiyun Kadhiri) merupakan stasiun kereta api kelas besar tipe C yang terletak di Balowerti, Kediri, Kediri, tepatnya di Jalan Stasiun yang berada di timur Jalan Dhoho, Kota Kediri. Stasiun yang terletak pada ketinggian +68 m ini termasuk dalam Daerah Operasi VII Madiun. Stasiun yang masih menggunakan sistem persinyalan mekanik ini memiliki enam jalur kereta api dengan jalur 1 sebagai sepur lurus. Di sebelah tenggara stasiun ini terdapat sub dipo lokomotif yang dulu pernah digunakan untuk tempat peristirahatan dan perawatan lokomotif KA Krakatau (sekarang bernama KA Singasari), KA Brantas, dan KA Kahuripan; ketiga rangkaian KA tersebut diparkir di jalur 4-6. Namun, sejak ketiga KA tersebut diperpanjang rutenya hingga Blitar mulai 1 April 2017, sub dipo beserta ketiga jalur parkir tersebut sudah jarang digunakan lagi.

Dari stasiun ini, terdapat rel menuju Jombang melalui Pare yang berada di ujung selatan stasiun dan masih dapat terlihat relnya, tetapi kini sudah tidak aktif dan weselnya sudah dicabut. Terdapat pula percabangan jalur di sebelah selatan stasiun menuju Depo Pertamina Kediri yang kini juga sudah tidak aktif.

Layanan kereta api

Kelas eksekutif

Gajayana (reguler dan fakultatif), tujuan Jakarta dan tujuan Malang (tersedia kereta eksekutif jenis luxury pada jadwal reguler)

Kelas campuran

Malabar, tujuan Bandung dan tujuan Malang via (eksekutif-bisnis-ekonomi AC)
Malioboro Ekspres, tujuan Yogyakarta dan tujuan Malang (eksekutif-ekonomi AC plus)
Singasari, tujuan Jakarta dan tujuan Blitar (eksekutif-ekonomi AC plus)
Brantas, tujuan Jakarta via Semarang dan tujuan Blitar (reguler: eksekutif-ekonomi AC, tambahan: bisnis/ekonomi AC)

Kelas ekonomi AC plus

Majapahit, tujuan Jakarta via Semarang dan tujuan Malang (terkadang ditambahkan kelas eksekutif)

Kelas ekonomi AC

Matarmaja (reguler dan tambahan), tujuan Jakarta via Semarang dan tujuan Malang
Kahuripan, tujuan Bandung dan tujuan Blitar

Lokal ekonomi AC

Dhoho, tujuan Kertosono bersambung Surabaya dan tujuan Blitar

Jadwal kereta api

Berikut ini adalah jadwal kereta api penumpang yang berhenti di Stasiun Kediri per 1 Desember 2019 (Gapeka 2019).

KA Reguler

No. KA	KA	Tujuan	Kelas	Tiba	Berangkat
292	Matarmaja	Malang Kotabaru (ML)	Ekonomi AC	00.06	00.09
174	Malioboro Ekspres	Malang Kotabaru (ML)	Eksekutif & Ekonomi AC Plus	00.44	00.47
110	Singasari	Blitar (BL)	Eksekutif & Ekonomi AC Plus	02.18	02.21
118	Brantas	Blitar (BL)	Eksekutif & Ekonomi AC	02.51	02.55
76	Gajayana	Malang Kotabaru (ML)	Eksekutif Satwa & Luxury	06.03	06.11
431	Dhoho	Kertosono (KTS) bersambung Surabaya Kota (SB)	Lokal Ekonomi AC	06.09	06.14
108	Malabar	Malang Kotabaru (ML)	Eksekutif, Bisnis, & Ekonomi AC	08.19	08.23
432	Dhoho	Blitar (BL)	Lokal Ekonomi AC	08.35	08.46
109	Singasari	Jakarta Pasar Senen (PSE)	Eksekutif & Ekonomi AC Plus	08:44	08:49
252	Majapahit	Malang Kotabaru (ML)		10.17	10.20
171	Malioboro Ekspres	Yogyakarta Tugu (YK)		11.21	11.24
433	Dhoho	Kertosono (KTS) bersambung Surabaya Kota (SB)	Lokal Ekonomi AC	11.46	12.21
291	Matarmaja	Jakarta Pasar Senen (PSE)	Ekonomi AC	12.04	12.12
172	Malioboro Ekspres	Malang Kotabaru (ML)	Eksekutif & Ekonomi AC Plus	12.10	12.14
294	Kahuripan	Blitar (BL)	Ekonomi AC	12.39	12.42
117	Brantas	Jakarta Pasar Senen (PSE)	Eksekutif & Ekonomi AC	13.13	13.18
434	Dhoho	Blitar (BL)	Lokal Ekonomi AC	13.46	13.49
435		Kertosono (KTS) bersambung Surabaya Kota (SB)		15.14	15.17
436		Blitar (BL)		15.57	16.15
75	Gajayana	Jakarta Gambir (GMR)	Eksekutif Satwa & Luxury	16.13	16.18
293	Kahuripan	Bandung Kiaracondong (KAC)	Ekonomi AC	18.05	18.09
107	Malabar	Bandung Hall (BD) bersambung Jakarta Pasar Senen (PSE)	Eksekutif, Bisnis, & Ekonomi AC	18.53	18.58
437	Dhoho	Kertosono (KTS) bersambung Surabaya Kota (SB)	Lokal Ekonomi AC	19.06	19.11
438	Dhoho	Blitar (BL)	Lokal Ekonomi AC	21.09	21.12
251	Majapahit	Jakarta Pasar Senen (PSE)	Eksekutif & Ekonomi AC Plus	21.48	21.51
173	Malioboro Ekspres	Yogyakarta Tugu (YK)	Eksekutif & Ekonomi AC Plus	22.59	23.02

KA Tambahan (beroperasi pada masa lebaran dan natal-tahun baru; terkadang juga pada hari libur nasional atau akhir pekan tertentu)

No. KA	KA	Tujuan	Kelas	Tiba	Berangkat
7016	Brantas Tambahan	Blitar (BL)	Bisnis/Ekonomi AC	03.28	03.33
7015	Brantas Tambahan	Jakarta Pasar Senen (PSE)	Bisnis/Ekonomi AC	09.23	09.27
7017	Matarmaja Tambahan	Jakarta Pasar Senen (PSE)	Ekonomi AC	09.54	09.57
92F	Gajayana Fakultatif	Malang Kotabaru (ML)	Eksekutif Satwa	12.59	13.15
91F	Gajayana Fakultatif	Jakarta Gambir (GMR)	Eksekutif Satwa	22.22	22.27
7018	Matarmaja Tambahan	Malang Kotabaru (ML)	Ekonomi AC	23.03	23.06

Insiden

Pada tanggal 7 April 2003 pukul 17.20, pendukung Arema Malang yang naik KA Matarmaja menuju Surakarta melemparkan batu ke peron Stasiun Kediri. Akibatnya, 3 orang luka pada bagian kepala, 3 ruangan dan 1 kios yang ada di dalam stasiun serta beberapa rumah penduduk rusak berat. Selain itu, Stasiun Kediri diperkirakan mengalami kerugian sebesar 5 juta rupiah.^[3]
Pada tanggal 16 Januari 2008 pukul 21.45, ratusan pendukung Arema Malang mengamuk di Stasiun Kediri karena kekalahannya melawan Persiwa Wamena dalam Babak 8 Besar Liga Indonesia. Akibat kejadian itu, kursi ruang tunggu rusak berat, dan jendela stasiun pecah.^[4]

Galeri

Peron Stasiun Kediri tahun 2019
Emplasemen Stasiun Kediri tahun 2009

Referensi

^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero).
^ ^a ^b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020.
^ Liputan6.com. "Suporter Arema Merusak Stasiun Kediri". liputan6.com. Diakses tanggal 2017-10-18.
^ "Stasiun Kediri Diobrak-abrik Aremania". sepakbola. Diakses tanggal 2017-10-18.

Pranala luar

(Indonesia) Situs resmi KAI dan jadwal kereta api tahun 2017

Stasiun sebelumnya		Lintas Kereta Api Indonesia		Stasiun berikutnya
Templat:KAI stations menuju Templat:KAI stations		Templat:KAI lines		Templat:KAI stations menuju Templat:KAI stations
Templat:KAI stations menuju Templat:KAI stations		Templat:KAI lines eks-Kediri Stoomtram Maatschappij		Terminus

Artikel bertopik stasiun kereta api ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

[bukujarak-1] Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero).

[InfoDitjenka-2] Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020.

[3] Liputan6.com. "Suporter Arema Merusak Stasiun Kediri". liputan6.com. Diakses tanggal 2017-10-18.

[4] "Stasiun Kediri Diobrak-abrik Aremania". sepakbola. Diakses tanggal 2017-10-18.

[1]

[2]

[3]

[4]