Stasiun Indihiang

stasiun kereta api di Indonesia
Revisi sejak 2 Februari 2020 13.22 oleh RaFaDa20631 (bicara | kontrib) (→‎Referensi: Gambar baru)

Stasiun Indihiang (IH) adalah stasiun kereta api kelas III/kecil yang berada di Jalan Ibrahim Adjie, Indihiang, Indihiang, Tasikmalaya. Stasiun yang terletak pada ketinggian +384 meter ini termasuk dalam Daerah Operasi II Bandung. Stasiun ini hanya memiliki dua jalur kereta api dengan jalur 1 sebagai sepur lurus..

Stasiun Indihiang

Lokasi
Koordinat7°17′9″S 108°12′16″E / 7.28583°S 108.20444°E / -7.28583; 108.20444
Ketinggian+384 m
Operator
Letak
km 265+425 lintas BogorBandung
BanjarKutoarjoYogyakarta[1]
Jumlah peron2 (satu peron sisi dan satu peron pulau yang sama-sama agak rendah)
Jumlah jalur2 (jalur 1: sepur lurus)
LayananHanya untuk persilangan dan persusulan antarkereta api.
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiIII/kecil[2]
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Setelah Gunung Galunggung mengalami erupsi pada tanggal 5 April 1982, timbul keinginan PJKA untuk membangun jalur kereta api angkutan pasir Galunggung ke Stasiun Pirusa.[3] Lokasi percabangannya berada di dekat tugu selamat datang Kabupaten Tasikmalaya. Namun saat ini jalurnya sudah tak lagi beroperasi karena jumlah pasir yang menipis sehingga cukup diangkut menggunakan truk pasir saja.

Saat ini satu-satunya kereta api yang berhenti di stasiun ini adalah KA Pangandaran tujuan Banjar (KA 176) untuk bersilang dengan sesamanya tujuan Jakarta (KA 175) yang melintas langsung.

Referensi

  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ ""Surga" dari Galunggung". Pikiran Rakyat (dikutip oleh Tekmira ESDM). 6 April 2010. Rel kereta api tersebut, hingga sekarang masih bisa disaksikan dari Kecamatan Sukaratu (Kabupaten Tasikmalaya) hingga ke Kecamatan Indihiang (Kota Tasikmalaya). Rel ini paling tidak menunjukkan betapa menguntungkan dan besarnya potensi pasir Galunggung. 
Stasiun sebelumnya     Lintas Kereta Api Indonesia   Stasiun berikutnya
Templat:KAI lines

7°17′12″S 108°12′03″E / 7.286688°S 108.200908°E / -7.286688; 108.200908{{#coordinates:}}: tidak bisa memiliki lebih dari satu tag utama per halaman