Kangen Band

grup musik asal Indonesia

Kangen Band adalah grup musik dari Indonesia. Grup musik ini dibentuk pada 4 Juli 2005 di Bandar Lampung, Lampung. Lagu populernya ialah Tentang Bintang,dan lagu adaptasi dangdutnya adalah Selingkuh.

Kangen Band
AsalIndonesia Bandar Lampung, Indonesia
GenrePop Melayu
Tahun aktif2005–sekarang
LabelWarner Music Indonesia (2006-2015)
TA Pro Music & Publishing (2016–2017)
GP Records (2018-sekarang)
AnggotaAndika Mahesa
Dodhy Hardianto
Rustam Wijaya
Novri Azwar
Barry Alfarizzy
Halim Kurniawan
Mantan anggotaAlvian Erik Wibowo

Pada 6 Mei 2009 Kangen Band meluncurkan album ketiga mereka. Album yang menjagokan lagu "Terbang Bersamaku" ini diberi judul Pujaan Hati.

Riwayat

Kangen Band dibentuk di Bandar Lampung, Lampung pada tahun 2005 oleh Dodhy, Andika, Tama, Lim, Nory, dan Barry. Album perdana mereka adalah Tentang Aku, Kau, Dan Dia (2007). Salah satu lagu dalam album ini, Tentang Bintang dan Selingkuh menjadi hit yang populer di masyarakat. Selain itu, Kangen Band juga berhasil masuk sebagai Grup Band Tervaforit pada SCTV Award 2007. Pada tahun yang sama, mereka membintangi sebuah sinetron berjudul Aku Memang Kampungan, yang bercerita tentang perjalanan karier mereka.[1]

Pada tahun 2008, Kangen Band meluncurkan dua album sekaligus: Yang Sempurna—yang merupakan repackage dari album perdana—dan Bintang 14 Hari.[1] Bintang 14 Hari menyajikan warna musik yang berbeda dengan menampilkan unsur Melayu dan mengeksplorasi unsur Jawa. Di album ini, Kangen menggaet arranger Andi Bayau dengan backing vocal Eren.[2][3]

Pada 6 Mei 2009, Kangen Band merilis album ketiga mereka yang diberi judul Pujaan Hati, dengan hit single Terbang Bersamaku dan Pujaan Hati.[1]

Di bulan Juli 2012, Andika mengundurkan diri dari Kangen Band, karena tak ingin membayar denda Rp1 Miliar kepada Warner Musik sehubungan dengan bersolo-kariernya Andika di luar label Warner Music.[4]

Setelah Andhika hengkang, akhirnya Kangen Band mencari vokalis baru untuk menggantikan posisi Andhika. Setelah melakukan audisi dengan sebanyak 5000 peserta, akhirnya Kangen Band mendapat vokalis baru bernama Reyhan.[5] Setelah cukup lama tak mengeluarkan karya baru,Kangen Band akhirnya kembali dengan lagu"Binti Ayahnya". Video klip lagu tersebut telah diunggah di akun YouTube GP Recordspada Selasa (9/10).Bertepatan dengan perilisan lagu"Binti Ayahnya", Kangen Band juga memperkenalkan formasi baru. Mereka adalah Raden dan Rina Avia (vokal),Enddru (bass),Risa (drum), dan sang gitaris Dodhy.

Kangen Band Reunian

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Andika Mahesa memastikan reuni yang dilakukan Kangen Band.

Andika Mahesa bahkan berani bertaruh jika Kangen Band yang telah melambungkan namanya itu akan booming dan lebih ngehits dibanding sebelumnya.

Andika Mahesa dan Kangen Band sudah menyiapkan lagu baru menandai kembalinya ke industri musik Indonesia.

"Perkiraan gue lebih booming dari kemarin karena materi lagunya sekarang ngeri. Gue berani taruhan," kata Andika Mahesa di TransTV, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (1/12/2020).

Sudah ada empat lagu baru yang disiapkan Kangen Band.

Genre musiknya tetap sama, namun musikalitasnya diakui Andika Mahesa semakin baik, lebih rapi dan dewasa.

"Kalau dulu lagunya tentang selingkuh, sekarang lebih memberi pengertian ke pasangan. Semoga Kangen Band abadi," ujar Andika Mahesa tertawa.

Andika bersama Kangen Band juga siap merils video klip dalam waktu dekat.

Kangen Band kini kembali bersama setelah bubar. Setelah tampil acara Synchronize Festival setahun lalu, Kangen Band memutuskan untuk bersama lagi.

Andika Mahesa berharap Kangen Band tetap bertahan dan tidak bubar lagi.

"Kemarin kan sempat asing antarpersonel, sekarang wangi lagi," ujar Andika Mahesa. "Semoga jangan bubar lagi," lanjut Andika Mahesa yang memutuskan hengkang dari Kangen Band pada 2012.

Tanggapan

Kangen Band dinilai sebagai sebuah fenomena yang menggambarkan naik kelasnya kalangan ekonomi bawah ke kelas menengah secara masif.[6] Meskipun disambut meriah oleh pasar dengan penjualan yang mampu menembus 300.000 keping, kehadiran mereka mengejutkan karena baik penampilan maupun kualitas musik dianggap di bawah band menengah-elit. Kehadiran mereka juga dituduh merusak kualitas musik Indonesia.[6] Dalam sebuah acara yang diadakan oleh Rollingstone, vokalis band Naif, David Bayu Danangjaya, secara terbuka menyatakan keberatannya terhadap Kangen Band, termasuk label tempat bernaung band tersebut.[6][7] Keberatan David dilatari oleh banyaknya produser musik yang pada saat itu cenderung mematikan heterogenitas musik Indonesia dengan hanya fokus menggarap band-band bercorak pop melayu[8].

Dalam bukunya Cracking Zone, pakar manajemen perubahan Rhenald Kasali mengungkapkan bahwa cemoohan terhadap Kangen Band menggambarkan "kegalauan psikologis masyarakat menengah ke atas (di Indonesia) dalam menerima strata sosial yang lebih rendah sebagai konsumen pada strata yang sama..." Penolakan tersebut menyimbolkan ketidakmampuan menafsirkan kode-kode baru kehidupan sosial. Kasali juga menyamakan fenomena penolakan ini dengan kegalauan psikologis yang dialami bangsa Amerika pada tahun 60-an, ketika Martin Luther King memimpin gerakan kaum sipil membebaskan Amerika dari belengu-belenggu perbedaan warna kulit.

Kasus

Pada tanggal 11 Maret 2011 seluruh anggota kangen band (Dodhy, Andika, Tama, Lim, Nory, dan Barry) ditangkap atas tuduhan pemakaian narkoba.[9] Satu dari enam anggota bebas dari narkoba berdasarkan hasil tes urine.[10] Andika dan Izzy ditahan sedangkan anggota yang lain bebas dari tuduhan.[11]

Anggota

Diskografi

Album studio

Nama Nama beken Instrumen Tempat lahir Tanggal lahir Umur Tahun aktif
Andika Mahesa Andika Vokal utama Bandar Lampung 12 November 1985 39 2005 - 2012, 2014 - sekarang
Dodhy Hardianto Dodhy Gitar utama Bandar Lampung 5 Mei 1984

40

2005 - sekarang
Rustam Wijaya Tama Gitar irama Bandar Lampung 26 Oktober 1984 40
Novri Azwar Bebe Bass Bandar Lampung 7 November 1988 36
Barry Alfarizzy Izzy Kibor Bandar Lampung 17 September 1989 35
Halim Kurniawan Lim Drum Bandar Lampung 28 November 1987

37

Tahun Rilis Judul
2007 Tentang Aku Kau dan Dia
2008 Yang Sempurna (Repackage)
Bintang 14 Hari
2009 Pujaan Hati
2011 Jangan Bertengkar
2013 The Best of Kangen Band
2014 Dahulu Memakai Nafsu

Lagu studio

Tahun Judul Album MTV Ampuh
[butuh rujukan]
Inbox
[butuh rujukan]
On The Spot
[butuh rujukan]
Dahsyat
[butuh rujukan]
Radio Airplay
[butuh rujukan]
2007 Tentang Bintang Tentang Aku Kau dan Dia - - - - 1 (1 Minggu)
Penantian Yang Tertunda - - - 4
Tentang Aku Kau dan Dia - - - 1 (2 Minggu)
Selingkuh - - - 3
2008 Cinta Yang Sempurna Yang Sempurna (Repackage) - 10 - - 6
Doy Bintang 14 Hari 2 1 (3 Minggu) - 4 1 (4 Minggu)
Kembali Pulang 2 1 (1 Minggu) - 1 (1 Minggu)
Yolanda 1 (1 Minggu) 1 (2 Minggu) 9 4
2009 Terbang Bersamaku Pujaan Hati 5 7 1 (1 Minggu) 1 (1 Minggu) 1 (2 Minggu)
Pujaan Hati 7 1 (2 Minggu) 1 (2 Minggu) 1 (2 Minggu)

Sinetron/Film

Referensi

  1. ^ a b c (Indonesia) Profil di Kapanlagi.com. Diakses 10 Februari 2011.
  2. ^ (Indonesia) Rilis Album Ke-2, Kangen Band Tampil Beda, diakses 7 Agustus 2008
  3. ^ (Indonesia) 'Pelacur' Milik Kangen Band Diganti, diakses 7 Agustus 2008
  4. ^ "Keluar dari Kangen Band, Andhika Terpukul". July 10, 2012. 
  5. ^ Ganti Vokalis, Kangen Band Tambah Personil, KapanLagi.com, diakses 11 November 2012.
  6. ^ a b c (Indonesia) Kasali, Rhenald. 2011. Cracking Zone. Jakarta: Gramedia. ISBN 978-979-22-6633-7. Hal. 58.
  7. ^ (Indonesia) Dian, Yulika. David 'Naif': 'Kangen Band' Please Deh!. DetikHot. Diakses 9 Februari 2010.
  8. ^ "David Naif komentari band plagiat dan band melayu". 11 May 2009. Diakses tanggal 27 Juli 2005. 
  9. ^ "Enam Personel Kangen Band Tertangkap Karena Narkoba". Diakses tanggal 12 Maret 2011. 
  10. ^ "Hanya Drummer Kangen Band yang Tidak Terbukti Pakai Narkoba". Diakses tanggal 12 Maret 2011. 
  11. ^ "Personel Kangen Band Direhab Agar Tak Dipenjara?". Diakses tanggal 28 Maret 2011. 

Pranala luar