Indoritel

perusahaan asal Indonesia
Revisi sejak 21 Mei 2021 07.06 oleh Silencemen21 (bicara | kontrib) (Suntingan 120.188.2.182 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh 36.75.91.18)

Indoritel Makmur Internasional atau yang dikenal sebagai Indoritel merupakan perusahaan publik yang bergerak dalam bidang investasi ritel dan telekomunikasi yang bermarkas di Jakarta, Indonesia. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1995.

Indoritel
PT Indoritel Makmur Internasional Tbk
Publik (IDX: DNET)
IndustriInvestasi
Didirikan1995
Kantor
pusat
Jakarta, Indonesia
Tokoh
kunci
Haliman Kustedjo (Presiden Direktur)
ProdukTelekomunikasi
Ritel
Restoran
PendapatanRp 56 miliar (2017), Rp 129 miliar (2018) Kenaikan
Rp 208 miliar (2017), Rp 289 miliar (2018) Kenaikan
PemilikSalim Group
Karyawan
24 orang (2018)
Situs webwww.indoritel.co.id

Sebelumnya, perusahaan bernama Dyviacom Intrabumi, penyedia jasa internet atau ISP. Perusahaan melebarkan jejaring bisnisnya pada 1998 dengan membuat divisi baru yang disebut Dyviacom IT Solution yang merupakan usaha pengembangan perangkat, pembuatan jaringan, instalasi komputer dan perangkat penunjang, sistem informasi dan pengamanan jaringan, serta penyedia domain, web design dan pemrograman.

Selanjutnya, pada tahun 2005 perusahaan fokus pada pelayanan infrastruktur jaringan, seperti VPN dan infrastruktur berbasis IP dan pada 2007 perusahaan diakuisisi oleh Philadel Terra Lestari milik Pieter Tanuri.

Perusahaan kemudian meluncurkan Ogahrugi.com dan Waytodeal.com pada 2009.

Tahun 2013, Salim Group masuk ke perusahaan dengan mekanisme rights issue dengan dana yang diraup sejumlah Rp 7 triliun, untuk kemudian masuk ke 3 perusahaan ritel, yaitu KFC, Sari Roti dan Indomaret. Kemudian, nama perusahaan berubah pada saat bersamaan.

Pada 2014 perusahaan sempat masuk ke bisnis software NexSoft, sebelum akhirnya dijual di 2016.

Perusahaan, melalui Indoritel Persada Nusantara melakukan akuisisi terhadap Mega Akses Persada atau FiberStar, perusahaan penggelar jaringan fiber optik pada 2015.

Perusahaan tercatat di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2000.

Manajemen

  • Komisaris Utama : Djisman Simanjuntak
  • Komisaris : Ferry Noviar Yosaputra
  • Komisaris : Soedarsono
  • Komisaris : Howard Timotius Palar
  • Komisaris Independen : Janimiranti Inggawati
  • Komisaris Independen : Bambang Subianto
  • Komisaris Independen : Adi Pranoto Leman
  • Direktur Utama : Haliman Kustedjo
  • Direktur : Christian Rahardi
  • Direktur : Yunal Wijaya
  • Direktur : Kiki Yanto Gunawan
  • Direktur Independen : Harjono Wreksoremboko

Bisnis dan Entitas Asosiasi

Pranala luar