Islam di Australia

artikel daftar Wikimedia

Islam di Australia merupakan kelompok agama terbesar keempat, setelah Kristen, "Tanpa Agama", dan Buddhisme.

Islam di Australia
Total populasi
604.200 (2016)
2.6% dari total penduduk[1]
Wilayah dengan populasi signifikan
Kepulauan Cocos (Keeling) (75%), Pulau Natal (19.4%), New South Wales (3.6%) dan Victoria (3.3%)
Agama
Islam Sunni, Islam Syiah dan Ahmadiyah
Bahasa
Bahasa utama: Arab, Turki dan Inggris[2]
Sebuah masjid di Auburn.

Selayang pandang

Menurut sejarahnya, pengunjung-pengunjung yang pertama-tama tiba di Australia ini Muslim Bugis. Mereka tiba sudah sejak abad ke 16-17 M. Datangnya mereka, salah satunya untuk membeli teripang dan dijual ke pasar Cina. Selain itu, ada kemiripan bahasa antara Aborigin dan Bugis. Serta, ada bukti sejarah berupa lukisan gua yang menggambarkan perahu Makassar dan diyakini pernah terjadi perkawinan antara orang setempat dan orang Makassar.[3] Lambat laun dakwah Islam di sana tersebar dengan kedatangan imigran Timur Tengah, terutama daripada Afghanistan. Mereka adalah pedagang yang getol menjual komoditas lokal kepada masyarakat Eropa.[4] Menurut sensus 2006, sekitar 340.392 orang atau 1.71%[5] dari penduduk Australia adalah Muslim. Angka ini naik pada sensus 2011, menjadi berjumlah 476.291 orang atau sekitar 2,2%. Kenaikan ini bersifat fantastis dari tahun 1981 sebanyak 483%. Bisa dikatakan, sekalipun segelintir saja kaum Muslimin di negara Australia ini, tetapi pertumbuhan mereka sangat cepat.[6] Menjadi komunitas yang ditetapkan berdasarkan identitas keagamaan, masyarakat Muslim Australia merupakan masyarakat yang paling beragam secara etnis atau secara ras, dengan anggota dari berbagai latar belakang etnis dan ras. Dengan demikian, bagian-bagian berbeda di dalam komunitas Muslim Australia juga dapat mendukung identitas tambahan, terbebas dari identitas Muslim mereka, sering berhubungan dengan teman non-Muslim, di Australia maupun luar negeri.

  • Populasi historis
Tahun Populasi Muslim Persentase (%) pertumbuhan
1981 76.782 -
1991 147.487 +92.1%
2001 281.600 +90.9%
2011 476.291 +69.1%
2016 604.200 +26.9%

Orang-orang Islam di Australia ini hidup di berbagai kota, seperti di Sydney dan Melbourne. Mereka juga banyak bertinggal di luar kota-kota besar, seperti selatan Victoria. Mayoritas mereka ialah kelas pekerja. 27% masuk kategori profesional, yaitu administator, dan juru teknik. Di luar itu, 73% nya ialah ulama, pekerja pelayanan dan transportasi, buruh, dan bekerja di perniagaan.[7]

Meskipun kemunculannya sebagai agama di Australia sering dianggap sebagai "baru" bagi warga non-Muslim Australia dan lebih dikenal karena gelombang migrasi dari Dunia Muslim yang beragam — termasuk Timur Tengah dan Afrika Utara, Asia Tenggara, Balkan di Eropa, Anak benua India, dan Afrika Sub-Sahara — faktanya, Islam memiliki sejarah yang panjang di Australia. Sejarah ini merentang tidak hanya ke beberapa Muslim yang tiba sebagai bagian dari kontak pertama Eropa dan masa kolonial, tetapi juga ke masa sebelumnya dan kemunculan awal Kristen sebagai agama non-pribumi yang dominan jumlah penganutnya.

Demografi

Muslim berdasarkan tempat lahir

Muslim berdasarkan tempat kelahiran (%)
  Australia
  
36%
  Lebanon
  
10%
  Turki
  
8%
  Afghanistan
  
3,5%
  Bosnia dan Herzegovina
  
3,5%
  Pakistan
  
3,2%
  Indonesia
  
2,9%
  Irak
  
2,8%
  Bangladesh
  
2,7%
  Fiji
  
2%

Distribusi geografi

Berikut merupakan penduduk Muslim per negara bagian di Australia. Sensus ini diambil pada tahun 2001.

Negara Bagian Muslim[8] %
  Australia Barat 19.456 1.1%
  Australia Selatan 7.478 0.5%
  New South Wales 140.097 2.2%
  Queensland 14.990 0.4%
  Tasmania 865 0.2%
  Victoria 92.742 2%
Wilayah Ibukota Australia 3.488 1.1%
TOTAL 282.578 1.5%

Muslim menurut kelompok umur

Muslim berdasarkan kelompok umur
Muslim[9] 0-4 5-14 15-24 25-34 35-44 45-54 55-64 +65
10.6% 20.2% 18.7% 18.2% 15.3% 9.5% 4.8% 2.8%


Lihat pula

Catatan kaki

Bibliografi

Pranala luar

|}