IQ and the Wealth of Nations
IQ and the Wealth of Nations adalah sebuah buku kontroversial yang ditulis oleh Dr. Richard Lynn, Professor Emeritus of Psychology di University of Ulster, Irlandia Utara, dan Dr. Tatu Vanhanen, Professor Emeritus of Political Science di University of Tampere, Tampere, Finlandia. Buku itu berisi hasil riset kali pertama tentang hubungan antara IQ dan pendapatan per kapita sebuah bangsa. Buku itu terbit pada tahun 2002. Menurut buku itu, perbedaan pendapatan nasional [dalam GDP real per kapita tahun 1950 sd 1990 menurut Kesetaraan Daya Beli (PPP) dan GNP per kapita tahun 1976-1998] berhubungan dengan IQ rata-rata negara itu. Hal ini ditafsirkan sebagai pentingnya IQ dalam sumbangan kekayaan nasional dan pertumbuhan ekonomi, tetapi IQ bukan satu-satunya faktor penentu.
Buku itu juga berisi perhitungan IQ rata-rata dari 81 negara oleh Lynn dan Vanhanen. Mereka juga menyimpulkan bahwa IQ rata-rata nasional dan GNP rata-rata nasional berkorelasi positif. Contoh: IQ rendah dapat menyebabkan GDP real per kapita dalam PPP juga rendah, bukan sebaliknya. Mereka juga mengatakan bahwa negara-negara kaya memiliki tanggungjawab untuk membantu negara-negara miskin, seperti halnya orang kaya memiliki tanggungjawab untuk membantu orang miskin.
Karena Tatu Vanhanen adalah ayah dari Matti Vanhanen, perdana menteri Finlandia, karyanya mendapat banyak perhatian di Finlandia.
Dalam beberapa kasus, GDP tidak berhubungan dengan IQ karena sumber daya alam. Contohnya adalah Qatar, yang IQ-nya diperkirakan 82 namun memiliki GDP USD 17.000. Hal ini karena Qatar memiliki sumber minyak. Contoh lain adalah Botswana dengan tambang intannya.
Untuk menjawab para kritisi buku di atas, Lynn dan Vanhanen menerbitkan buku IQ and Global Inquality (2006) untuk menguraikan panjang lebar buku IQ and the Wealth of Nations, terutama menegaskan ketepatan perkiraan-perkiraan IQ nasional. Selain itu, ada sedikit perubahan IQ dan peringkat: Hong Kong dan Singapura (Peringkat 1: IQ: 108); Korea Selatan (2: 107); Jepang dan RRT (3: 105), Taiwan (6; 104) dst, [[1]]