Kurindu Jiwaku
Kurindu Jiwaku merupakan sebuah sinetron yang ditayangkan di RCTI pada tahun 2005. Berjumlah 14 episode, sinetron ini diproduksi oleh Multivision Plus dan dibintangi oleh Angel Karamoy, Okan Cornelius, Nafa Urbach, Sheza Idris.
Kurindu Jiwaku | |
---|---|
Pembuat | Multivision Plus |
Sutradara | Devraj |
Pemeran | Angel Karamoy Okan Cornelius Nafa Urbach Sheza Idris Shezy Idris |
Lagu pembuka | Ketika Rinduku, Nicky Astria |
Lagu penutup | Ketika Rinduku, Nicky Astria |
Negara asal | Indonesia |
Jmlh. episode | 14 (daftar episode) |
Produksi | |
Produser eksekutif | Gobind Punjabi |
Produser | Raam Punjabi |
Lokasi produksi | Jakarta |
Durasi | 1 Jam |
Distributor | MNC Media MNC Pictures |
Rilis asli | |
Jaringan | RCTI |
Format audio | Stereo Dolby Digital 5.1 |
Rilis | Minggu, 14 Agustus 2005 – Minggu, 13 November 2005 |
Sinopsis
Arini (Nafa Urbach), seorang Fashion Designer dan Sisi (Angel Karamoy), siswa SMP berusia 13 tahun yang bersifat kekanak-kanakan, saling bertukar jiwa. Keduanya merasa tidak puas terhadap kehidupannya masing-masing. Arini ingin mandiri dan merasa tidak butuh laki-laki, ditinggalkan oleh tunangannya, Yogi (Okan Cornelius). Sedangkan Sisi sedih kerana kerap menjadi korban bullyan The Princess yang diketuai oleh Agnez (Sheza Idris). Keduanya kemudian berandai-andai pada bintang jatuh, seperti apa kehidupan mereka jika terlahir sebagai orang lain. Doa mereka didengar. Ketika bangun keesokan paginya, mereka berdua sudah bertukar tubuh. 'Jiwa' Sisi masuk dalam tubuh Arini dan begitu juga sebaliknya. Sisi dan Arini merasa bahagia dengan kehidupan barunya. Namun ternyata rumput tetangga selalu lebih hijau dari tubuh, eh, rumput sendiri. Mulailah kesulitan menimpa keduanya. Kelucuan dan drama kehidupan mulai terajut dalam ceritanya. Arini merasa menjadi dewasa itu ternyata banyak tanggung jawabnya dan Sisi merasa teman-teman SMP-nya suka semaunya sendiri. Mereka pun ingin kembali ke kehidupan semula. Sayangnya, kerana tidak saling mengenal, mereka tidak tahu dimana tubuh mereka berada.