Rania dari Yordania

permaisuri Yordania
Revisi sejak 24 November 2022 06.13 oleh InternetArchiveBot (bicara | kontrib) (Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2)

Rania Al-Abdullah (bahasa Arab: رانيا العبد الله) (dilahirkan dengan nama Rania Al-Yasin lahir 31 Agustus 1970) adalah Permaisuri Yordania sebagai istri dari Raja Abdullah II.

Rania Al-Abdullah
رانيا العبد الله
Permaisuri Yordania
Periode7 Februari 1999 – sekarang
PasanganAbdullah II, Raja Yordania
Keturunan
  • Hussein, Putra Mahkota Yordania
  • Putri Iman
  • Putri Salma
  • Pangeran Hasyim
AyahFaisal Sedki Al-Yassin
IbuIlham Yassin
AgamaSunni Islam

Permulaan Hidup

Rania Al-Yasin lahir di Kuwait sebagai bagian dari warga Palestina asal Tulkarm. Rania lahir dari orang tua yang berasal dari Palestina. Ia bersekolah di New English School di Kuwait dan kemudian mendapatkan gelar dari Universitas Amerika di Kairo. Setelah lulus pada 1991, Rania bekerja untuk Citibank, kemudian, ia pindah ke Apple Computer di Yordania.

Keluarga

Ia bertemu dengan Raja Abdullah bin Al-Hussein yang saat itu masih menjadi pangeran di kala perjamuan malam pada Januari 1993. Dua pekan kemudian, ia meresmikan pernikahannya pada 10 Juni 1993. Dari pernikahan ini lahir:

Abdullah naik takhta sebagai Raja Yordania pada 7 Februari 1999 dan Rania ditetapkan sebagai permaisuri (bahasa Arab: ملكة, malikah) pada 22 Maret 1999.[2]

Peran

Setelah menikah dengan Abdullah, Rania dikenal akan dukungannya dalam bidang pendidikan, kesehatan, pemberdayaan masyarakat, pemuda, dialog lintas budaya, dan keuangan mikro. Pada Juli 2005, bersama dengan Menteri Pendidikan, Raja dan Permaisuri meluncurkan penghargaan guru tahunan.[3][4] Pada bulan April 2008, Rania meluncurkan program "Madrasati" (sekolahku) yang bertujuan untuk memperbarui 500 sekolah umum di Yordania.[5]

Pada November 2000, sebagai pengakuan atas upayanya dalam penanganan anak-anak dan pemuda, UNICEF mengundang Rania untuk bergabung dalam Global Leadership Initiative.[6] Bersama pemimpin dunia lain, termasuk mantan Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela, Permaisuri Rania bekerja dalam gerakan global untuk meningkatkan kesejahteraan anak-anak.[7]

 
Ibu Negara Amerika Serikat, Michelle Obama, menjadi nyonya rumah bagi Permaisuri Rania di Ruangan Yellow Oval, Gedung Putih, April 2009

Permaisuri Rania juga sangat vokal mengenai pentingnya dialog lintas budaya dan keyakinan untuk semakin meningkatkan sikap saling memahami dan toleransi.[8] Dia menggunakan statusnya untuk meluruskan kesalahpahaman di dunia Barat tentang dunia Arab. Majalah Forbes menempatkannya sebagai salah satu dari seratus wanita paling berpengaruh pada tahun 2011.[9] Dia juga tampil dalam acara umum, seperti dalam bincang-boncang dalam The Oprah Winfrey Show pada 17 Mei 2006. Di sana dia meluruskan kesalahpahaman mengenai Islam, terkhusus peran wanita dalam Islam.[10][11][12]

Media daring

Permaisuri Rania juga aktif dalam dunia maya dan memiliki beberapa akun sosial media. Pada 30 Maret 2008, Rania meluncurkan saluran YouTubenya sebagai wadah baginya untuk menjelaskan pendapatnya tentang Timur Tengah dan segala prasangka tentang Arab dan Islam.[13] Rania juga memiliki fanpage di Facebook yang digunakan untuk mengajak warganet untuk berdiskusi masalah lintas budaya dan pendidikan. Pada 5 April 2017, tercatat 11,228,838 menyukai lamannya.[14] Rania juga memiliki akun twitter dengan nama pengguna @QueenRania.[15] Pada Juli 2017, Permaisuri Rania memiliki tujuh juta pengikut.[16]

Rujukan

  1. ^ "Jordan's king names son, 15, as crown prince". Reuters. 3 July 2009. Diakses tanggal 23 September 2017. 
  2. ^ "King proclaims Rania Queen". Jordanembassyus.org. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-06-05. Diakses tanggal 20 June 2010. 
  3. ^ Queen Rania Award for Excellence in Education.
  4. ^ Queen launches award to honor school principals Diarsipkan 22 July 2011 di Wayback Machine., 15 April 2009.
  5. ^ "Madrasati.jo". Madrasati. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-02-08. Diakses tanggal 20 June 2010. 
  6. ^ Queen Rania Joins UNICEF Leadership Initiative[pranala nonaktif permanen], U.N. Wire, 15 November 2000.
  7. ^ Jordan's Queen Rania shares school bench in Soweto township, Monsters and Critics, 27 March 2009.
  8. ^ Queen underscores need to promote cross-cultural dialogue Diarsipkan 2012-03-01 di Wayback Machine., Jordan Times, 19 September 2005.
  9. ^ The 100 Most Powerful Women, Forbes Magazine, 2011.
  10. ^ Meet the World's Youngest Queen, Oprah.com, 17 May 2006.
  11. ^ Queen Rania on Oprah Winfrey Diarsipkan 2011-06-29 di Wayback Machine., Part 1, 17 May 2006.
  12. ^ Queen Rania on Oprah Winfrey Diarsipkan 2011-06-29 di Wayback Machine., Part 2, 17 May 2006.
  13. ^ Queen Rania Launched YouTube Channel, USA Today, 31 March 2008.
  14. ^ Queen Rania's Facebook page. Facebook.com. Retrieved 25 January 2014.
  15. ^ Queen of tweets: Jordan's Rania announces Pope's arrival on Twitter Diarsipkan 2009-05-14 di Wayback Machine., 8 May 2009.
  16. ^ "Rania Al Abdullah (@QueenRania) - Twitter". twitter.com. 

Pranala luar

Tautan lainnya

Rania Al-Abdullah
Lahir: 31 Agustus 1970
Gelar penyandang kekuasaan
Didahului oleh:
Noor Al-Hussein
Permaisuri Yordania
7 Februari 1999 – sekarang
Petahana