Stasiun Maros

Diagram lintasan stasiun
	Legenda
	±300 m
	±984.25 ft
	±200 m
	±656.17 ft

Stasiun Maros

**Maros**
+10M
	Maros; +10M
Lokasi	Jalan Pallantikang, Lingkungan Data; Pallantikang, Maros Baru, Maros, Sulawesi Selatan; Indonesia;
Koordinat	5°1′20.77680″S 119°32′50.81352″E / 5.0224380000°S 119.5474482000°E
Ketinggian	+10M
Operator	; ; ; ;
Letak	km 18+250
Jumlah peron	1
Jumlah jalur	3 (Jalur 2 sepur lurus)
Layanan	KA Perintis Trans Sulawesi
Konstruksi
Jenis struktur	Atas tanah
Informasi lain
Kode stasiun	MRS; 0400;
Operasi layanan
Layanan penghubung
Fasilitas dan teknis
Tipe persinyalan	SiLSafe4000, sistem interloking (vital interlocking system) berbasis CBI (Computer Based Interlocking)
Diagram lintasan stasiun
Diagram lintasan stasiun
	Legenda
	±300 m
	±984.25 ft
	±200 m
	±656.17 ft
Lokasi pada peta
	Sunting kotak info • L • BBantuan penggunaan templat ini

Stasiun Maros (MRS) (Lontara Bugis: ᨔᨛᨈᨔᨗᨕᨘ ᨆᨑᨘ , transliterasi: Sētasiun Maru' ; Lontara Makassar: ᨔᨙᨈᨔᨗᨕᨘ ᨆᨑᨘᨔᨘ , transliterasi: Sétasiun Marusu' ) adalah stasiun kereta api yang saat ini sedang dalam tahap dan proses pengerjaan pembangunan oleh perusahaan konstruksi PT Bumi Karsa, anak perusahaan Kalla Group. Stasiun ini adalah tipe stasiun besar yang terletak di wilayah Lingkungan Data, Kelurahan Pallantikang, Kecamatan Maros Baru, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Indonesia. Stasiun ini merupakan stasiun ke-4 setelah Stasiun Makassar, Stasiun Parangloe, dan Stasiun Mandai dari arah Pelabuhan Makassar, Makassar New Port. Stasiun ini berada pada ketinggian 10 mdpl. Nama "Maros" diambil dari nama kabupaten tempat stasiun ini terletak. Stasiun ini merupakan stasiun kereta api yang dekat dengan pusat ibu kota Kabupaten Maros. Stasiun ini terletak di jalur kereta api yang nantinya menghubungkan Makassar dan Parepare. Stasiun Maros ini terhubung dan didahului oleh Stasiun Mandai dan mendahului Stasiun Rammang-Rammang di Desa Salenrang.

Bangunan dan tata letak

Berkas:PapanNamaStasiunKomuter MRS.svg
P Lantai peron	Bangunan utama stasiun
	Peron sisi
	Jalur 1	(Rammang-Rammang)	KA Perintis Sulsel Menuju Mandalle/Garongkong →
	Jalur 2	←(Mandai)	Sepur lurus	(Rammang-Rammang) →
	Jalur 3		Sepur belok

Rute

Stasiun Maros–Stasiun Rammang-Rammang

Kelurahan Pallantikang
1. Lingkungan Data
Kelurahan Baju Bodoa
1. Lingkungan Betang
2. Lingkungan Masembo
Kelurahan Baji Pamai
1. Lingkungan Mangallekana
Kelurahan Soreang
1. Lingkungan Macoa
Kelurahan Allepolea
Kelurahan Maccini Baji
1. Lingkungan Belang-Belang
2. Lingkungan Bonto Cabu
3. Lingkungan Bonto Kadatto
4. Lingkungan Bonto Rea
5. Lingkungan Pute
Desa Salenrang
1. Dusun Rammang-Rammang

^[4]

Stasiun Mandai–Stasiun Maros

Jalur rel kereta api yang menghubungkan antara Depo Maros dan Stasiun Maros.

Stasiun Mandai ke Stasiun Maros berjarak 4 km dan lebar rel mengikuti standar internasional, yakni 1 meter 435 milimeter (1.435) dengan melewati beberapa desa/kelurahan sebagai berikut:

Desa Ma'rumpa
1. Dusun Bulu Tanae
2. Dusun Cinranae
Desa Tellumpoccoe
1. Dusun Palisi
Kelurahan Hasanuddin
1. Lingkungan Kampung Baru
2. Lingkungan Batangase
Kelurahan Pallantikang
1. Lingkungan Data
2. Lingkungan Panaikang

^[4]^[5]

Rute stasiun ini mulai dan berada pada sekitar kawasan persawahan di Desa Ma'rumpa dan Desa Tellumpoccoe hingga ke wilayah perkotaan di Kelurahan Hasanuddin dan berhenti di Kelurahan Pallantikang, kawasan persawahan dan tambak.

Progres pengerjaan dan pembangunan

Jalur kereta api dari Stasiun Mandai ke Stasiun Maros dan dari Stasiun Maros ke Stasiun Rammang-Rammang saat ini tengah dalam pembangunan sistem persinyalan dan telekomunikasi oleh PT Len Railway Systems, anak perusahaan dari PT Len Industri.

Jalur kereta api dari Stasiun Maros ke Stasiun Rammang-Rammang sedang dalam pengerjaan pilar-pilar jembatan layang kereta api oleh PT LEC dan PT Catur Pilar Perkasa Tangguh yang diproyeksikan akan memotong Jalan Raya Trans Sulawesi.

Proses pengerjaan stasiun ini masuk tahap III atau segmen III dari serangkaian pengerjaan Jalur Kereta Api Trans Makassar-Parepare.

Tempat terdekat stasiun

Kantor Bupati Maros
Pasar Rakyat Butta Salewangang Maros (Pasar "Tramo" Tradisional Modern)
Toko Oleh-oleh "Balla Mabbalanca"
Pantai Tak Berombak Maros
Masjid Al-Markaz Al-lslami Maros
Sungai Maros
Pengadilan Agama Maros
Gedung DPRD Maros

Lihat pula

Sungai Maros

Referensi

^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero).
^ Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020.
^ PT Len Industri (Persero) (19 Oktober 2020). "Len Bangun Jaringan Jalur Kereta Api Pertama di Sulawesi". www.len.co.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-11-30. Diakses tanggal 8 Juni 2021.
^ ^a ^b Redaksi Sulsel Online (23 Juli 2020). "Ganti Rugi Lahan Jalur Kereta Api di Maros Kembali Dibayarkan". sulselonline.com. Diakses tanggal 5 Juni 2021.
^ Muhammad, Fahril (31 Agustus 2020). "Rumah Tergusur dan Dibayar Murah, Warga Tolak Pembebasan Lahan KA". www.matamaros.com. Diakses tanggal 5 Juni 2021.

Stasiun sebelumnya	Lintas Kereta Api Indonesia			Stasiun berikutnya
Mandai menuju Makassar		Trans-Sulawesi Makassar–Parepare Makassar–Parepare		Rammang-Rammang menuju Parepare

[bukujarak-1] Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero).

[InfoDitjenka-2] Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020.

[:7-3] PT Len Industri (Persero) (19 Oktober 2020). "Len Bangun Jaringan Jalur Kereta Api Pertama di Sulawesi". www.len.co.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-11-30. Diakses tanggal 8 Juni 2021.

[:0-4] Redaksi Sulsel Online (23 Juli 2020). "Ganti Rugi Lahan Jalur Kereta Api di Maros Kembali Dibayarkan". sulselonline.com. Diakses tanggal 5 Juni 2021.

[:1-5] Muhammad, Fahril (31 Agustus 2020). "Rumah Tergusur dan Dibayar Murah, Warga Tolak Pembebasan Lahan KA". www.matamaros.com. Diakses tanggal 5 Juni 2021.

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]