Lalap

salah satu jenis salad
Revisi sejak 24 Agustus 2023 05.06 oleh Zulf (bicara | kontrib) (Mengembalikan suntingan oleh Thesillent (bicara) ke revisi terakhir oleh M. Adiputra)

Lalap atau lalapan (bahasa Sunda: ᮜᮜᮘ᮪, translit. Lalab) adalah sayur-sayuran khas Sunda yang biasa disajikan beserta masakan Sunda. Lalap menyerupai salad, yang banyak dijumpai di makanan barat, walau begitu khas bagi lalab adalah bahwa sayur-sayur lalap tidak dimakan bersama saus (dressing) atau bumbu-bumbu. Lalap biasa dimakan bersama nasi dan lauk-pauk lainnya (ayam goreng, ikan goreng, sambal, dan sebagainya). Sayur-sayuran yang biasa digunakan antara lain selada, daun pohpohan, Reundeu, kol, leunca, daun jambu mete, jengkol, petai, daun mangga muda, kenikir, peria, terong hijau, beluntas, kacang panjang, timun, tomat, daun pepaya, daun singkong, sintrong, dan kemangi.

Lalap di rumah makan Sunda.

Sayur-sayuran ini biasanya dihidangkan dalam keadaan mentah atau untuk sayur-sayuran seperti daun singkong dan daun pepaya sebelumnya direbus terlebih dahulu.

Karena terdiri dari banyak sayuran yang belum dimasak, lalap banyak mengandung serat yang baik bagi pencernaan. Lalap banyak di jual di pasaran. Mulai dari pasar tradisional sampai pasar modern. Umumnya, pedagang kaki lima yang menyajikan aneka varian sambal seperti ayam goreng, ayam bakar, ikan goreng, ikan bakar, ikan asin, tahu, tempe goreng, karedok dan lainnya biasa menjadikan lalap ini sebagai pelengkap menu makanan mereka.