Sebuah Nama, Sebuah Cerita

Sebuah Nama, Sebuah Cerita
Sebuah Nama, Sebuah Cerita
Album hit terbaik karya Peterpan
Dirilis	1 Agustus 2008
Direkam	2002 – 2008
Studio	Studio 42, Bandung; Masterplan Studio, Bandung; Studionya Capung, Bandung;
Genre	Rock Alternatif
Durasi	122:16 (CD dan penyiaran digital); 85:28 (kaset);
Label	Musica Studio's
Produser	Noey, Capung, Icom
Kronologi Peterpan
Singel dalam album Sebuah Nama, Sebuah Cerita
	"Walau Habis Terang"; "Kisah Cintaku"; "Tak Ada yang Abadi"; "Dilema Besar";

Sebuah Nama, Sebuah Cerita merupakan album hit terbaik sekaligus album terakhir Peterpan yang dirilis pada tahun 2008 melalui Musica Studio's.

Berhubung Peterpan tidak lama lagi akan melepaskan nama tersebut sesuai perjanjian dengan mantan personel mereka Andika dan Indra, Peterpan membuat album terakhir mereka dengan konsep album kompilasi lagu terbaik Peterpan. Album ini dirlis sebagai double album dengan 30 lagu dalam format CD dan 21 lagu dalam format kaset. DI antara lagu-lagu tersebut, terdapat empat rekaman baru, yaitu "Walau Habis Terang", "Kisah Cintaku" (lagu daur ulang dari Chrisye), "Dilema Besar", dan "Tak Ada yang Abadi".

Latar belakang

Setelah Andika dan Indra keluar dari Peterpan, mereka meminta anggota band yang tersisa untuk mengganti nama band mereka.^[1] Karena memang menurut perjanjian mereka Andika dan Indra punya hak atas nama tersebut, personel Peterpan yang lain setuju untuk mengganti nama band mereka.^[2] Untuk album terakhir mereka dengan nama Peterpan, mereka mengusung konsep album "best of the best", jadi album terakhir mereka terdiri dari lagu-lagu terbaik Peterpan. Peterpan tetap menambahkan lagu baru di album ini karena ingin membuat albumnya terasa seistimewa mungkin.^[3]

Lagu

Sebuah Nama, Sebuah Cerita merupakan sebuah double album yang terdiri dari 30 lagu dalam bentuk CD dan 21 lagu dalam bentuk kaset. Dari lagu-lagu tersebut terdapat empat rekaman baru, yaitu "Walau Habis Terang", "Kisah Cintaku", "Dilema Besar", dan "Tak Ada yang Abadi".^[2]^[4] "Kisah Cintaku" adalah lagu karya penyanyi Indonesia Chrisye dari album tahun 1988 Chrisye Jumpa Pertama. Gitaris Peterpan, Uki, mengatakan bahwa Peterpan mendaur ulang lagu tersebut sebagai bentuk penghormatan kepada Chrisye karena dia berpengaruh terhadap perkembangan karier Peterpan.^[3] Sementara itu, lagu "Tak Ada yang Abadi" menurut vokalis Peterpan Ariel sesuai dengan perasaan personel Peterpan yang akan mengganti nama band mereka.^[2]

Di luar keempat rekaman tersebut, album ini berisi kompilasi terbaik lagu Peterpan, termasuk lagu "Menunggumu" yang dibawakan bersama Chrisye di album Senyawa (2004) dan lagu "Kupu-Kupu Malam" ciptaan Titiek Puspa yang Peterpan pernah rekam untuk album tribute Titiek Puspa From Us to U (2005).

Sampul album

Desain kreatif sampul album Sebuah Nama, Sebuah Cerita dibuat oleh Agustinus Supedro & Mocco untuk Feedback VGA.^[5]

Rilis

Peterpan merilis album Sebuah Nama, Sebuah Cerita dalam acara yang digelar di di XXI Lounge Jakarta Theater, Jakarta Pusat pada 8 Agustus 2008.^[6] Album ini terjual sebanyak 580 ribu kopi.^[7]

Daftar lagu

Semua lagu diaransemen oleh Peterpan.

Versi CD dan penyiaran digital

Cakram satu
No.	Judul	Pencipta	Album asal	Durasi
1.	"Walau Habis Terang"	Ariel	Lagu baru	3:37
2.	"Kisah Cintaku" (daur ulang lagu Chrisye)	Tito Soemarsono	Lagu baru	4:32
3.	"Dilema Besar"	Ariel Lukman	Lagu baru	4:11
4.	"Mungkin Nanti"	Ariel	Bintang di Surga (2004)	4:30
5.	"Tak Bisakah"	Ariel	Alexandria (2005)	3:36
6.	"Semua Tentang Kita"	Ariel	Taman Langit (2003)	4:27
7.	"Ada Apa Denganmu"	Ariel	Bintang di Surga (2004)	4:42
8.	"Menunggumu" (bersama Chrisye)	Ariel	Senyawa (2004)	3:45
9.	"Menghapus Jejakmu"	Ariel . Eross Candra	Hari yang Cerah... (2007)	3:06
10.	"Yang Terdalam"	Ariel	Taman Langit (2003)	3:19
11.	"Diatas Normal"	Ariel	Bintang di Surga (2004)	3:37
12.	"Kupu-Kupu Malam" (daur ulang lagu Titiek Puspa)	Titiek Puspa	From Us to U (2005)	3:44
13.	"Di Balik Awan"	Ariel	Hari yang Cerah... (2007)	3:55
14.	"Ku Katakan Dengan Indah"	Ariel	Bintang di Surga (2004)	5:36
15.	"Tak Ada yang Abadi"	Ariel	Lagu baru	4:15
Durasi total:				60:52

Cakram dua
No.	Judul	Pencipta	Album asal	Durasi
16.	"Mimpi yang Sempurna"	Ariel	Kisah 2002 Malam (2002)	3:38
17.	"Bintang di Surga"	Ariel	Bintang di Surga (2004)	5:02
18.	"Aku & Bintang"	Ariel	Taman Langit (2003)	3:39
19.	"Jauh Mimpiku"	Lukman Indra Andika Reza	Alexandria (2005)	3:16
20.	"Hari yang Cerah Untuk Jiwa yang Sepi"	Ariel Lukman	Hari yang Cerah... (2007)	4:00
21.	"Menunggu Pagi" (versi lagu penuh)	Ariel Uki	Alexandria (2005)	3:46
22.	"Khayalan Tingkat Tinggi"	Ariel	Bintang di Surga (2004)	3:25
23.	"Sahabat"	Ariel Uki Lukman	Taman Langit (2003)	4:34
24.	"Sally Sendiri"	Ariel	Hari yang Cerah... (2007)	4:18
25.	"Langit Tak Mendengar"	Ariel Lukman	Alexandria (2005)	3:53
26.	"Di Belakangku"	Ariel	Bintang di Surga (2004)	5:04
27.	"Kita Tertawa"	Ariel Lukman	Taman Langit (2003)	3:30
28.	"Membebaniku"	Ariel Uki	Alexandria (2005)	4:25
29.	"Cobalah Mengerti" (dengan mixing berbeda)	Ariel Lukman	Hari yang Cerah... (2007)	4:28
30.	"Topeng"	Ariel	Taman Langit (2003)	4:26
Durasi total:				61:24

Untuk versi VCD yang berisi video musik karaoke memiliki daftar lagu yang sama dengan versi CD dan penyiaran digital. Namun, terdapat perbedaan pada akhir masing-masing cakram yaitu penambahan "Walau Habis Terang" dan "Kisah Cintaku" tanpa karaoke.
"Di Belakangku" pada format CD, kaset, dan penyiaran digital merupakan versi Bintang di Surga (2004), sedangkan pada format VCD karaoke merupakan versi Alexandria (2005).

Versi kaset

Sisi satu
No.	Judul	Durasi
1.	"Walau Habis Terang"	3:37
2.	"Kisah Cintaku" (daur ulang lagu Chrisye)	4:32
3.	"Dilema Besar"	4:11
4.	"Mungkin Nanti"	4:30
5.	"Tak Bisakah"	3:36
6.	"Semua Tentang Kita"	4:27
7.	"Ada Apa Denganmu"	4:42
8.	"Menunggumu" (bersama Chrisye)	3:45
9.	"Menghapus Jejakmu"	3:06
10.	"Yang Terdalam"	3:19
11.	"Diatas Normal"	3:37
Durasi total:		43:22

Sisi dua
No.	Judul	Durasi
1.	"Mimpi yang Sempurna"	3:38
2.	"Kupu-Kupu Malam" (daur ulang lagu Titiek Puspa)	3:44
3.	"Topeng"	4:26
4.	"Bintang di Surga"	5:02
5.	"Aku & Bintang"	3:39
6.	"Jauh Mimpiku"	3:16
7.	"Di Balik Awan"	3:55
8.	"Sahabat"	4:34
9.	"Ku Katakan Dengan Indah"	5:36
10.	"Tak Ada yang Abadi"	4:15
Durasi total:		42:06

Personel

Credits musisi tambahan dan personel produksi diadaptasi dari liner notes album.^[5]

Peterpan

Ariel - vokal
Lukman - gitar
Reza - drum
Uki - gitar
Andika - kibor (direkam sebelum keluar dari Peterpan)
Indra - gitar bas (direkam sebelum keluar dari Peterpan)

Musisi tambahan

Chrisye - vokal pada lagu 8
David - kibor
Lucky - gitar bas

Produksi

Anyus - engineering dan rekaman drum
Simon - mixing
Emil Sudhana - mastering
Capung - rekaman vokal
Bian - rekaman gitar dan kibor
Bonnie - rekaman gitar bas
Andris - rekaman drum
Redjoy - vokal latar dan aransemen vokal latar pada lagu 2
Penny June - vokal latar pada lagu 2

Catatan

Setelah vakum satu setengah tahun pasca keluarnya Andika dan Indra dari Peterpan pada Oktober 2006. Posisi pemain kibor dan gitar bas yang kekosongan ini kemudian diisi masing-masing oleh dua pemain tambahan yaitu David dan Yosafat Lucky Mahendra. Usai rilis album ini, David untuk bergabung dengan Peterpan sebagai personil tetap.
Beberapa lagu tema yang dijadikan soundtrack sinetron dalam album ini adalah: "Walau Habis Terang" (OST Sinetron Dia Bukan Cinderella - SCTV, 2008), "Kisah Cintaku" (OST Sinetron Sakiina - Indosiar, 2009), "Tak Ada Yang Abadi" (OST Drama Reality Tak Ada Yang Abadi - RCTI, 2009 & OST Sinetron Panggilan - Indosiar, 2022), "Menunggumu" (OST Sinetron Liontin - RCTI, 2005-2006) dan "Kupu-Kupu Malam" (OST Sinetron Bunga Malam - RCTI 2006).
Video klip "Walau Habis Terang" dibintangi oleh aktris Sharena, Video klip "Kisah Cintaku" dibintangi oleh aktris Karenina Maria Anderson, Video klip "Tak Ada Yang Abadi" dibintangi oleh Ladya Cheryl, Video klip "Menunggumu" (feat Chrisye) yang dibintangi oleh Mariana Renata dan Nicholas Saputra dan Video klip "Menunggu Pagi" versi lagu penuh yang dibintangi oleh Acha Septriasa.

Referensi

^ "Peterpan Ganti Nama Jadi Noah". JPNN.com. 2 Agustus 2012. Diakses tanggal 6 Februari 2021.
^ ^a ^b ^c "Sebuah Nama Peterpan". Tempo.co. 12 Agustus 2008. Diakses tanggal 6 Februari 2021.
^ ^a ^b Finalia Kodrati (14 Juli 2008). "Best of the Best, Album Terakhir Peterpan". Okezone. Diakses tanggal 6 Februari 2021.
^ "Peterpan Siap 'Bereinkarnasi'". KapanLagi.com. 8 Agustus 2008. Diakses tanggal 6 Februari 2021.
^ ^a ^b Sebuah Nama, Sebuah Cerita (liner notes). Peterpan. Musica Studio's. 2008.
^ "Album Terakhir Peterpan Diluncurkan". Liputan6.com. 9 Agustus 2008. Diakses tanggal 6 Februari 2021.
^ "Album Baru Noah Terjual Setengah Juta Keping". Tempo.co. 17 Oktober 2012. Diakses tanggal 6 Februari 2021. ^{[pranala nonaktif permanen]}

[1] "Peterpan Ganti Nama Jadi Noah". JPNN.com. 2 Agustus 2012. Diakses tanggal 6 Februari 2021.

[tempoco120808-2] "Sebuah Nama Peterpan". Tempo.co. 12 Agustus 2008. Diakses tanggal 6 Februari 2021.

[okezone140708-3] Finalia Kodrati (14 Juli 2008). "Best of the Best, Album Terakhir Peterpan". Okezone. Diakses tanggal 6 Februari 2021.

[4] "Peterpan Siap 'Bereinkarnasi'". KapanLagi.com. 8 Agustus 2008. Diakses tanggal 6 Februari 2021.

[Liner-5] Sebuah Nama, Sebuah Cerita (liner notes). Peterpan. Musica Studio's. 2008.

[6] "Album Terakhir Peterpan Diluncurkan". Liputan6.com. 9 Agustus 2008. Diakses tanggal 6 Februari 2021.

[7] "Album Baru Noah Terjual Setengah Juta Keping". Tempo.co. 17 Oktober 2012. Diakses tanggal 6 Februari 2021. ^{[pranala nonaktif permanen]}

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

[7]