Gibran Rakabuming Raka

Wakil Presiden Indonesia ke-14 (sejak 2024)

K. P. Gibran Rakabuming Raka, B.Sc. (lahir 1 Oktober 1987) adalah seorang pengusaha dan politikus asal Indonesia yang menjabat sebagai Wali Kota Surakarta sejak Februari 2021.[5][6] Ia juga merupakan putra sulung dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Pada pemilihan umum Presiden Indonesia 2024, ia dipilih sebagai Calon Wakil Presiden (cawapres) mendampingi Prabowo Subianto dari Koalisi Indonesia Maju.

Kanjeng Pangeran[1][2]
Gibran Rakabuming Raka
Widura Nagara
Potret sebagai calon wakil presiden Republik Indonesia 2024, November 2023
Wali Kota Surakarta ke-18
Mulai menjabat
26 Februari 2021
PresidenJoko Widodo
GubernurGanjar Pranowo
Nana Sudjana (Pj.)
WakilTeguh Prakosa
Sebelum
Pendahulu
F. X. Hadi Rudyatmo
Ahyani (Plh.)
Pengganti
Petahana
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir
Gibran Rakabuming Raka

1 Oktober 1987 (umur 37)
Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia
Partai politikIndependen (sejak 2023)
Afiliasi politik
lainnya
PDI-P[3] (2019-2023)
Suami/istri
(m. 2015)
[4]
HubunganKaesang Pangarep
(adik kandung)
Kahiyang Ayu
(adik kandung)
Bobby Nasution
(adik ipar)
Erina Gudono
(adik ipar)
Anak
Orang tua
PekerjaanPolitikus
ProfesiPengusaha
Instagram: gibran_rakabuming Modifica els identificadors a Wikidata
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Kehidupan awal

Sejak kecil Gibran menetap di Surakarta, tetapi saat SMP dirinya pindah ke Singapura untuk melanjutkan sekolah setingkat SMA pada tahun 2002 di Orchid Park Secondary School, Singapura.[7][8] Selanjutnya pada tahun 2007 Gibran lulus dari Management Development Institute of Singapore (MDIS) dengan gelar B.Sc (Hons) dan melanjutkan studinya ke program Insearch di University of Technology Sydney (UTS Insearch), Sydney, Australia hingga lulus pada tahun 2010. Ia menjabat sebagai ketua Asosiasi Perusahaan Jasa Boga Indonesia (APJBI) Kota Solo.[9]

 
Gibran Rakabuming Raka sebelum pelantikan Presiden Joko Widodo, 2019

Pada 11 Juni 2015, Gibran menikahi mantan putri Solo yang bernama Selvi Ananda.[10] Pada 10 Maret 2016, Selvi melahirkan seorang anak laki-laki yang dinamai Jan Ethes Srinarendra.[11] Pada 15 November 2019, Gibran dan Selvi dikaruniai anak perempuan bernama La Lembah Manah.[12]

Karier bisnis

Pada 9 Juni 2018, Gibran mendirikan sebuah aplikasi pencari pekerja lepas dan paruh waktu yang bernama Kerjaholic[13] bersama Leonard Hidayat, Josh Ching, Michael, Daniel Hidayat. Kerjaholic[14] adalah sebuah aplikasi yang bisa menghubungkan para pencari kerja dengan pihak-pihak yang sedang mencari pekerja lepas dan paruh waktu. Gibran juga merintis bisnisnya dengan membuka usaha katering yang diberi nama Chilli Pari.[15] Ia juga merupakan pendiri perusahaan kuliner martabak yang disebut Markobar.[16]

Pada 20 Juli 2019, Gibran bersama adiknya Kaesang Pangarep, Chef Arnold Poernomo dan Randy Julius mendirikan restoran bernama Mangkokku. Sebelumnya, pada 17 Agustus 2018 ia membangun Goola bersama Kevin Susanto dan memperoleh pendanaan dari Alpha JWC Ventures senilai Rp 71 miliar.[17]

Walikota Surakarta

 
Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wali kota, 2020.
 
Gibran dan Teguh dilantik sebagai pemimpin Kota Surakarta, 2021.

Pada Juli 2019, Gibran dinobatkan sebagai calon favorit Pemilihan umum Wali Kota Surakarta 2020, posisi ayahnya sebelum menjadi Gubernur DKI Jakarta dan kemudian Presiden Indonesia, menurut survei Universitas Slamet Riyadi yang berbasis di sana.[18] Pada bulan September, Gibran mendaftar sebagai anggota PDI-P, partai politik yang sama dengan Jokowi, untuk mencalonkan diri dalam pemilihan walikota.[19] Partai tersebut secara resmi mendukung Gibran sebagai calon walikota pada Juli 2020, memasangkannya dengan ketua dewan kota Teguh Prakosa.[20] Semua partai yang terwakili di dewan kota mendukung Gibran kecuali Partai Keadilan Sejahtera, yang berpotensi menciptakan pemilu yang tidak terbantahkan.[21] Pada akhirnya, pencalonan Bagyo Wahyono, yang berprofesi sebagai penjahit, disetujui pada 6 September 2020. Pencalonan Gibran juga ditentang oleh aktivis Halim HD, yang menginginkan suara untuk kotak kosong daripada untuk kandidat yang memiliki koneksi baik.[22] Gibran memenangkan pemilihan umum setelah meraih 86,53 persen suara (225.451 suara). Gibran dan pasangannya, Teguh Prakosa menghabiskan dana hampir 30 kali lipat lebih banyak untuk berkampanye dibandingkan lawan politiknya, Bagyo.[23]

Pemilihan umum Presiden Indonesia 2024

Pada akhir tahun 2022, beberapa kelompok pendukung Jokowi mulai mendukung Gibran sebagai calon wakil presiden pada Pemilihan umum Presiden Indonesia 2024.[24][25] Pada saat pengesahan, kriteria untuk menjadi calon wakil presiden adalah berusia 40 tahun ke atas, sedangkan Gibran akan berusia 37 tahun pada pemilu.[26] Namun, pada tanggal 17 Oktober 2023, Mahkamah Konstitusi Indonesia mengeluarkan putusan yang menambahkan pengecualian terhadap usia minimum bagi individu yang terpilih menjadi kepala daerah.[27] Empat hari kemudian, pada 21 Oktober 2023, Partai Golkar yang tergabung dalam koalisi Prabowo Subianto mendeklarasikan Gibran sebagai calon wakil presiden dari partai tersebut.[28] Keesokan harinya, Prabowo mengumumkan Gibran sebagai cawapres resminya.[29]

Kontroversi

 
Gibran Rakabuming Raka bersama istri dan anak keduanya, 2019.

Isu politik dinasti

Ketika Gibran mendaftarkan diri sebagai bakal calon walikota Surakarta dari PDI-P untuk pemilihan Wali Kota Surakarta periode 2020–2025, ia segera mendapat kritik dari pengamat tentang tuduhan praktik politik dinasti dalam keluarga Joko Widodo yang pada saat itu masih menjabat sebagai Presiden.[30] Sementara, Gibran sendiri pernah menolak keberadaan dinasti politik di Indonesia.[31] Selain itu, sejak awal terdapat peraturan pemilu yang menghambat pencalonan Gibran sebagai kepala daerah.[32] Isu mengenai politik dinasti yang dilakukan oleh keluarga Joko Widodo semakin dibahas oleh publik tatkala Gibran ditetapkan sebagai cawapres mendampingi Prabowo pada Oktober 2023.[33][34] Meskipun begitu, beberapa pengamat menegaskan bahwa hal tersebut tidak dapat disebut sebagai politik dinasti karena keputusan akhir tetap berada di tangan rakyat.[35] Jokowi sendiri dalam sebuah wawancara menyatakan bahwa hasil dari pemilihan umum tersebut "yang menentukan [hasilnya adalah] rakyat, bukan elite, [dan] bukan partai."[36]

Filmografi

Film

Tahun Judul Peran Keterangan
2018 Sesuai Aplikasi Pemilik Markobar Kameo
2019 Yowis Ben 2 Karyawan magang Markobar

Referensi

  1. ^ "Gibran Diberi Gelar Kanjeng Pangeran oleh Keraton Solo". CNN Indonesia. 2021-09-20. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-28. Diakses tanggal 2021-09-20. 
  2. ^ "Tinggalan Jumenengan Mangkunegoro X Gibran Diberi Gelar KPH". Kompas TV. 2023-03-03. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-29. Diakses tanggal 2023-03-03. 
  3. ^ S.T (2019-09-23). "Gibran Rakabuming Resmi Gabung PDIP". CNN Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-01-08. Diakses tanggal 2021-06-20. 
  4. ^ Media, Kompas Cyber (2015-06-11). "Pernikahan Gibran Rakabuming Raka dan Selvi Ananda, Elegan dan Sederhana". KOMPAS.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-08-05. Diakses tanggal 2022-12-23. 
  5. ^ "Profil Gibran Rakabuming Raka Putra Sulung Presiden RI Joko Widodo". Pikiran Rakyat. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-25. Diakses tanggal 2023-05-23. 
  6. ^ "Sah! Putra Sulung Jokowi Gibran Resmi Jabat Wali Kota Solo". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-01-08. Diakses tanggal 2021-02-26. 
  7. ^ "Gibran Bisa Jadi Cawapres, Ini Profil, Biodata dan Harta Kekayaan Walikota Surakarta". Pikiran Rakyat. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-10-18. Diakses tanggal 2023-10-17. 
  8. ^ "Profil dan Biodata Gibran Rakabuming Raka, Kakak Pertama Kaesang Pangarep yang Punya Dua Anak Lucu". Pikiran Rakyat. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-23. Diakses tanggal 2023-05-23. 
  9. ^ Okt 2014, Liputan622; Wib, 09:14. "Mengenal Gibran Rakabuming, Putra Sulung Jokowi". Liputan6.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-12-01. Diakses tanggal 2019-07-29. 
  10. ^ Wahyuningsih, Merry; Priherdityo, Endro (11 Juni 2015). "Sah! Gibran Rakabuming Resmi Jadi Suami Selvi Ananda". CNN Indonesia. CNN Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-28. Diakses tanggal 2019-07-29. 
  11. ^ Sanusi. Sanusi, ed. "Cucu Jokowi Diberi Nama Jan Ethes Srinarendra, Ini Artinya". Tribunnews.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-28. Diakses tanggal 2019-07-29. 
  12. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-12-25. Diakses tanggal 2019-11-15. 
  13. ^ "Tech in Asia Indonesia - Komunitas Online Startup di Asia". id.techinasia.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-10-27. Diakses tanggal 2019-09-19. 
  14. ^ "Mengenal Kerjaholic, Layanan Marketplace Pekerjaan "Freelance" dan Paruh Waktu | Dailysocial". dailysocial.id (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-10-27. Diakses tanggal 2019-09-19. 
  15. ^ abidien, Zed (21 Oktober 2014). abidien, Zed, ed. "Anak Sulung Jokowi Bisnis Katering di Solo". Tempo.co. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-10-27. Diakses tanggal 2019-07-29. 
  16. ^ Ardela, Fransiska; S.T (2017-04-23). "Kisah Sukses Gibran Rakabuming Raka, Pendiri Markobar". Finansialku Perencana Keuangan Independen (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-02-02. Diakses tanggal 2019-07-29. 
  17. ^ "Biodata Profil Gibran Anak Presiden Jokowi, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, Istri Partai Cawapres". Pikiran Rakyat. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-10-15. Diakses tanggal 2023-10-17. 
  18. ^ "Jokowi's son a favorite for Surakarta mayoral election: Survey". The Jakarta Post (dalam bahasa Inggris). 26 July 2019. Diakses tanggal 10 October 2019. 
  19. ^ Putri, Virgina Maulita (23 September 2019). "Tentang Gibran Rakabuming yang Dulu Ogah Politik, Kini Daftar Jadi Kader PDIP". detiknews. Diakses tanggal 10 October 2019. 
  20. ^ Budiman, Aditya (17 July 2020). "Pencalonan Gibran Rakabuming Disebut Pertanda Buruk Bagi PDIP". Tempo. Diakses tanggal 17 July 2020. 
  21. ^ "Semua Partai Kecuali PKS Beri Dukungan, Gibran Calon Tunggal Pilwalkot Solo?". Kumparan. 17 July 2020. Diakses tanggal 17 July 2020. 
  22. ^ "In Indonesia, making of a mayor sparks talk of nation's newest dynasty". Reuters. 19 November 2020. Diakses tanggal 19 November 2020. 
  23. ^ "Gibran-Teguh Habiskan Rp 3,2 Miliar untuk Pilkada Solo 2020, Bajo Rp 110 Juta". KOMPAS.com. 20 January 2021. Diakses tanggal 11 February 2021. 
  24. ^ NV, Tara Wahyu (8 February 2023). "Gibran Masuk Bursa Cawapres Musra Relawan Jokowi: Umure Ra Cukup". detikjateng. Diakses tanggal 21 October 2023. 
  25. ^ "Gibran Masuk Bursa Cawapres Hasil Musra Relawan Jokowi Asia Timur". CNN Indonesia. 30 November 2022. Diakses tanggal 21 October 2023. 
  26. ^ "Gibran Tak Memenuhi Syarat Maju Pilpres 2024, Ini Penyebabnya". SINDOnews Nasional. 16 February 2021. Diakses tanggal 21 October 2023. 
  27. ^ Mutiara, Aulia (17 October 2023). "Putusan MK: Gibran & 12 Kepala Daerah Ini Bisa Maju Cawapres". CNBC Indonesia. Diakses tanggal 21 October 2023. 
  28. ^ "Golkar Resmi Usung Gibran Rakabuming Jadi Cawapres Prabowo". CNN Indonesia. 21 October 2023. Diakses tanggal 21 October 2023. 
  29. ^ Dirgantara, Adhyasta; Prabowo, Dani (2023-10-22). "Prabowo Resmi Umumkan Gibran Rakabuming Raka Jadi Cawapres". KOMPAS.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-10-30. Diakses tanggal 2023-10-22. 
  30. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-28. Diakses tanggal 2020-02-05. 
  31. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-28. Diakses tanggal 2020-02-05. 
  32. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-03-19. Diakses tanggal 2020-02-05. 
  33. ^ antaranews.com (2023-11-14). "Pengamat UI:Prabowo-Gibran kokoh di tengah kontroversi politik dinasti". Antara News. Diakses tanggal 2023-12-20. 
  34. ^ Febriyan. "Respons Tudingan Politik Dinasti, Gibran Rakabuming: Biar Warga yang Menilai". Tempo (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-12-20. 
  35. ^ Susilo, Nina (2023-10-26). "Menyeret MK di Balik Politik Dinasti". kompas.id. Diakses tanggal 2023-12-20. 
  36. ^ Indonesia, C. N. N. "Jokowi soal Gibran Politik Dinasti: Yang Coblos Rakyat, Bukan Elite". nasional. Diakses tanggal 2023-12-20. 

Pranala luar

Jabatan politik
Didahului oleh:
Ahyani (Plh.)
Wali Kota Surakarta
2021–sekarang
Petahana