Stasiun Prajekan

stasiun kereta api di Indonesia
Revisi sejak 7 Maret 2024 08.24 oleh Vecga75 (bicara | kontrib) (penambahan foto dan DJKA)

Stasiun Prajekan (PRJ) adalah stasiun kereta api nonaktif yang terletak di Lumutan, Botolinggo, Bondowoso. Stasiun yang terletak pada ketinggian +92 m ini termasuk dalam Wilayah Aset IX Jember. Meski bernama Prajekan, secara administratif stasiun ini terletak sedikit ke arah selatan Kecamatan Prajekan.

Stasiun Prajekan
Prajekan
+92 m
Stasiun Prajekan, 2015
Lokasi
Koordinat7°48′25″S 113°58′29″E / 7.80694°S 113.97472°E / -7.80694; 113.97472
Ketinggian+92 m
Operator
Letak
Jumlah peron2 (satu peron sisi dan satu peron pulau yang sama-sama rendah)
Jumlah jalur2 (jalur 2: sepur lurus)
LayananTidak ada layanan.
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
Sejarah
Dibuka1897
Ditutup2004
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Pada saat stasun ini masih aktif, stasiun ini melayani pemberangkatan kereta api Lokal Jember-Panarukan pp. Kereta api ini sangat laris digunakan oleh masyarakat yang hendak bepergian dari Surabaya ke Bondowoso, Situbondo, dan tempat lain-lain.

Stasiun ini hanya memiliki dua jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus.[3] Bangunan stasiun ini masih utuh dan tidak ditinggali oleh siapa pun. Kondisinya masih bagus, tetapi kurang terawat. Jalur ini dinonaktifkan penuh pada tahun 2004 oleh PT KA bersama dengan seluruh stasiun lainnya di jalur ini yang masih aktif karena prasarana yang sudah tua dan kalah bersaing dengan mobil pribadi dan angkutan umum.[4]

Pada bulan Agustus 2023, salah satu alat peraga sinyal krian pihak Widuri di stasiun ini diselamatkan oleh Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Surabaya DJKA bersama Komunitas IRPS karena kondisinya yang makin memprihatinkan untuk dipreservasi dan dikembalikan tampilannya seperti awal beroperasi menuju ke Stasiun Krian.

Saat ini, Stasiun Prajekan telah berubah fungsi. Pada bagian ruang tunggu penumpang dijadikan tempat penampungan kayu bakar. Sedangkan pada bagian depan stasiun dan loket telah berubah menjadi kandang sapi.

Stasiun ini, bersama dengan seluruh stasiun di lintas Jalur kereta api Kalisat–Panarukan masuk dalam prioritas jalur KA yang akan direaktivasi berdasarkan Perpres Nomor 80 Tahun 2019 yang akan dilakukan oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan.

Galeri

 
Handle Sinyal Krian Stasiun Prajekan pada 2024, saat ini bangunan stasiun digunakan warga untuk penyimpanan barang


Referensi

  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ Grafik Perjalanan Kereta Api 2002. Jakarta: Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Departemen Perhubungan Republik Indonesia.
  4. ^ "Jalur Kereta Api Kalisat-Panarukan Segera Dibuka". Tempo.co. 2009-01-12. Diakses tanggal 2019-07-20. 
Stasiun sebelumnya   Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Tapen
menuju Kalisat
Kalisat–Panarukan Widuri