Sidabutar (Parna)

salah satu marga Batak Toba
Revisi sejak 11 Maret 2024 10.13 oleh Kris Simbolon (bicara | kontrib) (will be enriched and refined later)

Sidabutar (Surat Batak: ᯘᯪᯑᯅᯮᯖᯒ᯲) adalah salah satu marga Batak Toba yang berasal dari Tomok, Simanindo, Samosir dan termasuk ke dalam kelompok marga Parna.[1]

Sidabutar
Aksara Batakᯘᯪᯑᯅᯮᯖᯒ᯲
(Surat Batak Toba)
Nama margaSidabutar
Silsilah
Nama lengkap
tokoh
Raja Sidabutar
Kekerabatan
Induk margaTamba Tua
Persatuan
marga
Kerabat
marga
Asal
SukuBatak
EtnisBatak Toba
Daerah asalTomok, Simanindo


Peninggalan

 
Sarkofagus Raja Urung Barita Sidabutar di Tomok.

Terdapat beberapa peninggalan marga Sidabutar, salah satunya adalah sarkofagus Raja Urung Barita Sidabutar. Pada tutup bagian depan sarkofagus ini diukir berbentuk wajah seorang pria, yaitu Raja Urung Barita Sidabutar, sedangkan pada tutup bagian belakang, terdapat patung wanita yang merupakan penggambaran kekasih Raja Urung Barita Sidabutar, yaitu Boru Anting Malela boru Sinaga. Selain itu, terdapat pula patung penguasa marga Sidabutar lainnya serta patung penguasa Aceh, Tengku Muhammad Said, yang pernah membantu Raja Urung Barita Sidabutar memenangkan peperangan.[2]

Tokoh

Beberapa tokoh yang bermarga Sidabutar, di antaranya adalah:

Galeri

Referensi

  1. ^ Vergouwen, J. C. (Jacob Cornelis) (1964). The social organisation and customary law of the Toba-Batak of northern Sumatra. Internet Archive. The Hague, M. Nijhoff. 
  2. ^ Seni Patung Batak dan Nias. Jakarta: Direktorat Jenderal Kebudayaan. 1980. hlm. 12–16.