Jean-Henri Fabre

Revisi sejak 3 Agustus 2024 22.40 oleh Wadaihangit (bicara | kontrib) (melengkapi halaman dengan foto dan infobox #WPWP)


Jean-Henri Fabre adalah seorang peneliti yang menemukan zat feromon pada hewan (serangga).

Infobox orangJean-Henri Fabre

Edit nilai pada Wikidata
Biografi
Kelahiran(fr) Jean-Henri Casimir Fabre Edit nilai pada Wikidata
21 Desember 1823 Edit nilai pada Wikidata
Saint-Léons (Restorasi Bourbon) Edit nilai pada Wikidata
Kematian11 Oktober 1915 Edit nilai pada Wikidata (91 tahun)
Sérignan-du-Comtat Edit nilai pada Wikidata
Tempat pemakamanSérignan-du-Comtat Galat: Kedua parameter tahun harus terisi! Edit nilai pada Wikidata
'majoral' of the Félibrige (en) Terjemahkan
1909 – 1915
← Albert Tournier (en) TerjemahkanPaul Albarel (en) Terjemahkan → Edit nilai pada Wikidata
Data pribadi
PendidikanQ130288625 Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
Kegiatan
SpesialisasiEntomologi, ilmu alam, creative and professional writing (en) Terjemahkan, puisi dan natural science (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
Pekerjaankurator (1866–1873), secondary-school professor (en) Terjemahkan (1853–), secondary-school professor (en) Terjemahkan (1849–1852), high-school teacher (en) Terjemahkan (1842–), naturalis, ahli botani, dosen, penyair, penulis, entomolog Edit nilai pada Wikidata
Nama penahomère des insectes
Lou Felibre di Tavan Edit nilai pada Wikidata
Karya kreatif
Singkatan nama ahli botaniFabre Edit nilai pada Wikidata
Keluarga
AnakPaul-Henri Fabre (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
KerabatJan Fabre (mul) Terjemahkan (great-grandson (en) Terjemahkan) Edit nilai pada Wikidata

Situs webe-fabre.com Edit nilai pada Wikidata
Musicbrainz: 185ac170-37dc-40a8-a35c-aea75c534815 Discogs: 1377575 Modifica els identificadors a Wikidata

Ia memulai karir pertamanya pada usia 19 tahun sebagai guru di Avignon, Prancis. Sebagai guru, ia punya minat yang kuat pada alam. Ia betah duduk berjam-jam mengamati kehidupan-kehidupan kecil yang sibuk sendiri di beranda belakang rumahnya. Bukan cuma duduk diam, Fabre membuat catatan dan eksperimen-eksperimennya sendiri. Autodidak sejati, Fabre juga melatih dirinya melukis dan membuat ilustrasi untuk bukunya sendiri.

Dari hasil pengamatan dan eksperimennya, Fabre menerbitkan 10 seri ensiklopedia tentang serangga ‘Souvenirs Entomologiques’ yang di kemudian hari diakui sebagai karya klasik dalam dunia akademik Prancis. Charles Darwin, John Stuart Mill, dan Louis Pasteur, raksasa-raksasa sains dan filosofi zaman itu mengagumi Fabre karena kecermatan dan detail pengamatannya.

Penelitian tentang feromon pada hewan

Di satu musim semi tahun 1870 an, Fabre menghabiskan paginya mengamati ngengat ‘Great peacock’ betina keluar dari kepompongnya. Puas dengan pengamatannya, Fabre meletakkan ngengat yang baru keluar dari kepompong itu di kandang kawat di meja studinya. Jam 9 malam pada hari yang sama, rasa puas Fabre berubah jadi takjub ketika ia menemukan lusinan ngengat jantan berkumpul merubung kandang kawat di meja studinya. “Mereka datang dari segala penjuru, tanpa aku tahu bagaimana mereka menemukan betina di mejaku...” tulis Fabre.

Fabre menghabiskan tahun-tahun berikutnya mempelajari bagaimana ngengat-ngengat jantan ‘menemukan’ betina-betinanya. Fabre sampai pada kesimpulan kalau ngengat betina menghasilkan ‘zat kimia’ tertentu yang baunya menarik ngengat-ngengat jantan.

Dengan kesimpulan Fabre ini, mulailah seluruh lapangan penelitian baru tentang feromon.