Muzakir Manaf
Muzakir Manaf dikenal sebagai Mualem (lahir 3 April 1964) adalah seorang politikus Indonesia dan mantan pejuang gerilya Gerakan Aceh Merdeka (GAM) yang menjabat sebagai Wakil Gubernur Aceh antara tahun 2012 dan 2017. Memimpin sayap gerilya setelah gugurnya Abdullah Syafi'i, ia menjadi pemimpin gerakan tersebut pada tahun 2002 dan kemudian pada tahun 2007 mendirikan Partai Aceh, dan menjadi ketua pertama.
Muzakir Manaf | |
---|---|
Wakil Gubernur Aceh ke-5 | |
Masa jabatan 25 Juni 2012 – 25 Juni 2017 | |
Gubernur | Zaini Abdullah |
Ketua Umum Partai Aceh | |
Mulai menjabat 7 Juni 2007 | |
Informasi pribadi | |
Lahir | 3 April 1964 Aceh Timur, Aceh, Indonesia |
Partai politik | Partai Aceh (2007—) |
Afiliasi politik lainnya | Gerindra (2013—2022) |
Suami/istri | Marlina Usman |
Anak | 5 |
Orang tua |
|
Almamater | Pelatihan Militer di Camp Tajura, Libya (1986—1989) |
Profesi | Politisi |
Karier militer | |
Pihak | Aceh |
Dinas/cabang | Gerakan Aceh Merdeka |
Masa dinas | 1986–2005 |
Pangkat | Jenderal |
Pertempuran/perang | Pemberontakan di Aceh |
Sunting kotak info • L • B |
Karier
GAM
Setelah Mualem lulus SMA, ia pernah kuliah di Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala sebelum kemudian memilih menjadi pejuang GAM.[1] Pada tahun 1986, Mualem berangkat ke Libya, di mana ia menerima pelatihan tempur bersama anggota GAM lainnya. Di Libya, ia sempat menjadi pengawal pribadi Muammar Khadafi.[2][3]
Menyusul tewasnya Panglima GAM Abdullah Syafi'i pada tahun 2002 dalam pertempuran dengan prajurit Tentara Nasional Indonesia, Muzakir Manaf ditunjuk menjadi Panglima Komando Pusat GAM.[3][4]
Setelah Perjanjian Helsinki, Mualem turun gunung. Ia kemudian menjabat sebagai ketua Komite Peralihan Aceh.[5] Kemudian, ia menjadi salah satu pendiri Partai Gerakan Aceh Mandiri (atau Partai GAM, yang kemudian berganti nama menjadi Partai Aceh menyusul keluhan dari pemerintah pusat) dan menjadi ketua pertamanya.[6]
Pemerintah provinsi
Dalam Pemilihan Gubernur Aceh 2012, Mualem mencalonkan diri sebagai calon wakil gubernur bersama mantan menteri kesehatan GAM Zaini Abdullah dan pasangan tersebut memenangkan pemilihan tersebut, dan Mualem dilantik sebagai Wakil Gubernur pada tanggal 4 Juni 2012.[7] Mualem masih populer di kalangan mantan kombatan GAM bahkan setelah ia terpilih. Dalam suatu kesempatan, pemimpin militan Din Minimi, yang memimpin kelompok bersenjata di Aceh Timur, menolak untuk dibawa ke Jakarta atau Banda Aceh kecuali Mualem harus menemuinya terlebih dahulu.[8]
Ia kembali mencalonkan diri pada Pemilihan Gubernur 2017, kali ini sebagai calon gubernur. Namun, ia dikalahkan oleh mantan gubernur Irwandi Yusuf. Namun pada awalnya, tim kampanye Mualem juga mengklaim kemenangan dan menolak menerima hasilnya.[9][10]
Pemilu 2024
Pada 26 Desember 2023, Mualem menyatakan dukungannya terhadap Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden meskipun keduanya memiliki latar belakang yang berbeda.[11]
Sumber
- Selayang Pandang Muzakir Manaf Diarsipkan 2014-04-01 di Wayback Machine.
Referensi
- ^ Acehtimes (2024-11-22). "Irwandi Yusuf : Siapa Bilang Mualem Tidak Sekolah?". Acehtimes. Diakses tanggal 2024-11-22.
- ^ "Mengenal Sisi Lain dari Mantan Panglima GAM, Muzakir Manaf". klikkabar.com. 17 Mei 2016. Diakses tanggal 13 November 2018.
- ^ a b "Abdullah Syafei: "Kemerdekaan Aceh Telah Dekat"". liputan6.com. 25 Januari 2002. Diakses tanggal 13 November 2018.
- ^ "TNI Menyesalkan Pelantikan Panglima GAM Pidie". liputan6.com. 27 Januari 2003. Diakses tanggal 13 November 2018.
- ^ "Mantan Panglima GAM Muzakir Manaf Keluar dari Persembunyian". detikNews. 28 Desember 2005. Diakses tanggal 13 November 2018.
- ^ Juli, Muhajir (19 Juli 2017). "Partai GAM, Cikal-Bakal Partai Aceh". acehtrend.com. Diakses tanggal 13 November 2018.
- ^ "Gubernur Aceh Terpilih Dilantik 4 Juni". Tempo. 10 Mei 2012. Diakses tanggal 13 November 2018.
- ^ Hidayat, Muhammad Arief (29 Desember 2015). "Din Minimi Minta Dijemput Mantan Panglima GAM". VIVA. Diakses tanggal 13 November 2018.
- ^ Setyadi, Agus (26 Februari 2017). "Hasil Akhir Pleno KIP Aceh: Pasangan Irwandi-Nova Unggul". detikNews. Diakses tanggal 13 November 2018.
- ^ Al Mubarak, Taufik (23 Februari 2017). "Kembalinya Propagandis GAM ke Singgasana". tirto.id. Diakses tanggal 13 November 2018.
- ^ Media, Kompas Cyber (2023-12-26). "Eks Panglima Gerakan Aceh Merdeka Dukung Prabowo-Gibran". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2024-02-19.
Jabatan politik | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Muhammad Nazar |
Wakil Gubernur Aceh 2012—2017 |
Diteruskan oleh: Nova Iriansyah |
Jabatan partai politik | ||
Didahului oleh: tidak ada ; jabatan baru |
Ketua Umum Partai Aceh 2007—sekarang |
Petahana |