Beaufort, Sabah

Revisi sejak 11 Desember 2024 23.51 oleh Rio Yodhatama (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi '{{Infobox settlement | name = Beaufort<br><big>بعوفورت</big> | translit_lang1 = lain | translit_lang1_type1 = Jawi | translit_lang1_info1 = بعوفورت | translit_lang1_type2 = Mandarin | translit_lang1_info2 = | native_name_lang = ms | established_title = Didirikan | established_date = 1898 | image_skyline = Beaufort (Sabah) OldStores.jpg...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Beaufort adalah ibu kota Distrik Beaufort yang berada di Bagian Pedalaman, di bagian barat Sabah, Malaysia. Kota yang berjarak 92 kilometer ke arah selatan dari Kota Kinabalu ini dapat digolongkan sebagai kota kecil dengan jumlah penduduk pada tahun 2010 hanya mencapai 12.742 jiwa.[1] Para penduduknya terdiri atas beragam suku bangsa, terutama Bisaya, Melayu Brunei, Kadazan Dusun, Lun Dayeh, Murut, dan Tionghoa (terutama Hakka), dengan suku Bisaya menjadi kelompok suku bangsa paling dominan. Sebagaimana kota-kota lainnya di Sabah, termasuk Kota Kinabalu, Penampang, Tuaran, Papar, Tawau, Kudat, dan Tenom, Beaufort merupakan salah satu pusat permukiman suku Hakka di Sabah dan hingga saat ini masih memiliki minoritas Hakka yang signifikan.

Beaufort
بعوفورت
Transkripsi lain
 • Jawiبعوفورت
Salah satu sudut Kota Beaufort
Salah satu sudut Kota Beaufort
Etimologi: Dinamai dari Gubernur Kolonial Inggris, Leicester P. Beaufort
Motto: 
Berkhidmat Untuk Masyarakat
Lokasi daerah dan kota Beaufort
Lokasi daerah dan kota Beaufort
Beaufort بعوفورت di Malaysia Timur
Beaufort بعوفورت
Beaufort
بعوفورت
Lokasi daerah dan kota Beaufort
Koordinat: 5°20′N 115°45′E / 5.333°N 115.750°E / 5.333; 115.750
Negara Malaysia
Negeri Sabah
BagianBagian Pedalaman
Didirikan1898
DaerahBeaufort
Pemerintahan
 • BadanDewan Daerah Beaufort
 • Pimpinan DaerahMohd Shaid Hj. Othman
 • Pegawai Eksekutif Majlis DaerahMohd Fawzi Bin Abdul Kadir
 • MPYang Berhormat Datuk Siti Aminah Aching (BN-UMNO) (Beaufort)
Luas
 • Total1.735 km2 (670 sq mi)
Populasi
 (2010)
 • Total12.742
Zona waktuMST
Kode area telepon087
Tamu MingguanJumat dan Sabtu
Plat nomorSB
Situs webmdbft.sabah.gov.my/ ww2.sabah.gov.my/pd.bft/

Sejarah

Kota ini dinamai berdasarkan mantan Gubernur Kolonial Inggris, Leicester Paul Beaufort, yang pernah memerintah wilayah Sabah (dahulu Borneo Utara) sejak tahun 1896 hingga 1900. Sebelum itu, Beaufort dinamai Padas, dengan sungai Padas yang mengaliri wilayah kota ini.

Beaufort dikenal sebagai salah satu permukiman tertua di Sabah yang didirikan oleh Perusahaan Borneo Utara Britania (bahasa Inggris: British North Borneo Company).[2] Beaufort merupakan salah satu kota terawal di Pulau Kalimantan yang terhubung oleh jalur kereta api.[3] Pada masa awal pendirian Beaufort, telah terdapat dua buah deret rumah toko yang terbuat dari kayu, kantor pemerintahan daerah, satu stasiun kereta api, dan satu kantor polisi. Setelah Perang Dunia II, terdapat penambahan pada deretan toko sehingga bertambah menjadi enam deret toko. Namun, terjadi kebakaran yang menghancurkan dua deret rumah toko sehingga saat ini hanya tersisa empat deret rumah toko yang berdiri dengan utuh dan stabil.[2]

Beaufort pada awalnya didirikan untuk mendorong pembangunan ekonomi di Bagian Pedalaman di Sabah, dengan penggerak perekonomian awal terutama berupa perkebunan karet. Saat ini, perekonomian Beaufort masih cenderung ditopang oleh sektor agrikultur, terutama industri minyak sawit, karet, sagu, serta buah-buahan seperti mangga dan durian. Dengan sejarah perkebunan karet yang panjang, kota ini mendapat julukan "kota karet".[3]

Pada masa Perang Dunia II, di kota ini terjadi sebuah pertempuran antara pasukan Jepang dan Australia, yang dikenal sebagai Pertempuran Beaufort, pada tanggal 26 hingga 28 Juni 1945.

Budaya

Di Beaufort, sebagaimana di daerah lainnya di Sabah, terdapat pasar terbuka yang disebut tamu.[4] Pasar tersebut diadakan setiap pekan pada Jumat sore hingga Sabtu sore yang menjual berbagai hasil produksi pertanian lokal seperti buah-buahan, sayur-sayuran, daging, dan ayam hidup. Hari tamu tersebut diadakan secara berbeda dengan di daerah lain. Beaufort juga terkenal akan makanan mee cina yang disebut Mee Beaufort yang dapat dihidangkan secara kering atau berkuah.

Referensi

  1. ^ "Population by ethnic group, Local Authority area and state, Malaysia" (PDF). Departemen Statistik Malaysia. 2010. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2012-02-27. Diakses tanggal 2024-12-12.
  2. ^ a b Elsapaula Anak, Rejim (2019). "Rumah Kedai Bersejarah di Pantai Barat Sabah: Isu Pemeliharaan, Perlindungan dan Alternatif Cadangan". Malaysian Journal of Social Sciences and Humanities. 4: 152–160.
  3. ^ a b van Wijnen, Ben. "Beaufort". www.malaysiasite.nl. Diakses tanggal 2024-12-11. 
  4. ^ "Tamu (Weekly Market) in Sabah". Sabah Tourism Board (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-12-11. 

Pranala luar