Pemilihan umum Gubernur Banten 2024
Artikel ini membahas suatu peristiwa terkini. Informasi pada halaman ini dapat berubah setiap saat seiring dengan perkembangan peristiwa dan laporan berita awal mungkin tidak dapat diandalkan. Pembaruan terakhir untuk artikel ini mungkin tidak mencerminkan informasi terkini. |
Pemilihan Umum Gubernur Banten 2024 adalah pemilihan umum yang digelar setiap lima tahun sekali untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur masa bakti 2025–2030.[2] Seharusnya, pelaksanaan pemilihan kepala daerah dilaksanakan pada 2022. Namun, pemilihan umum ditunda hingga tahun 2024 untuk menyerentakkan pemilihan kepala daerah di seluruh Indonesia. Dalam kontestasi ini dilakukan secara serentak dan bersamaan dengan pemilu legislatif di tahun yang sama.
Pemilihan Umum Gubernur Banten 2024 | ||||||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
2029 27 November 2024 | ||||||||||||||||||||||
Pemilih terdaftar | 8.926.662 | |||||||||||||||||||||
Kehadiran pemilih | 5.908.176 (66,05%)[1] (4,03 psn) | |||||||||||||||||||||
Kandidat | ||||||||||||||||||||||
Hasil suara
| ||||||||||||||||||||||
Peta persebaran suara | ||||||||||||||||||||||
Peta hasil rekapitulasi KPU Kabupaten/Kota di setiap kecamatan | ||||||||||||||||||||||
|
Mantan gubernur Wahidin Halim dapat mengikuti pemilihan ini, namun memutuskan tidak mencalonkan diri kembali.
Syarat ambang batas pencalonan
Perolehan hasil pemilihan umum legislatif 2024 menunjukkan 10 partai politik mendapatkan kursi di DPRD Provinsi Banten dengan jumlah 100 kursi untuk periode 2024–2029. Aturan awalnya partai politik atau gabungan partai politik dapat mengajukan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur jika memenuhi ambang batas 25% total suara sah atau 20% kursi di DPRD Provinsi Banten, 20 kursi dari 100 kursi.
Pada 20 Agustus 2024, Mahkamah Konstitusi (MK) mengeluarkan keputusan MK No. 60/PUU-XXII/2024 dan keputusan MK No. 70/PUU-XXII/2024 yang mengabulkan sebagian gugatan yang diajukan Partai Buruh dan Partai Gelora terhadap UU Pilkada.[3] Putusan ini dituangkan pada PKPU Nomor 8 tahun 2024. Pada keputusan tersebut menyatakan partai atau gabungan partai politik peserta Pemilu bisa mengajukan calon kepala daerah meski tidak punya kursi DPRD dengan ambang batas yang diatur sesuai persyaratan. DPT di Provinsi Banten adalah 8.842.646 pemilih,[4] sehingga menurut aturan tersebut, Provinsi dengan jumlah penduduk yang termuat pada daftar pemilih tetap lebih dari 6.000.000 (enam juta) jiwa sampai dengan 12.000.000 (dua belas juta) jiwa, Partai Politik Peserta Pemilu atau Gabungan Partai Politik Peserta Pemilu harus memeroleh suara sah paling sedikit 7,5% (tujuh setengah persen) di provinsi tersebut untuk mengajukan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur.[5][6] Berdasarkan aturan tersebut dan mengikut hasil Pemilu 2024, ada 7 partai politik yang dapat mengusung calon sendiri tanpa harus berkoalisi, yaitu Partai Golkar (14,45%), Partai Gerindra (13,73%), PDI-P (13,22%), PKS (11,98%), Partai Demokrat (9,09%), PKB (8,78%), dan Partai NasDem (8,14%).
Berikut perolehan suara sah partai politik peserta Pemilu 2024 dan perolehan kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Banten hasil Pemilu 2024.
Nomor urut | Partai | Perolehan suara | Perolehan kursi | Perubahan kursi (2019) | |
---|---|---|---|---|---|
4 | Golkar | 932.670 | 14,45% | 14 / 100
|
3 |
2 | Gerindra | 886.432 | 13,73% | 14 / 100
|
2 |
3 | PDI-P | 853.565 | 13,22% | 14 / 100
|
1 |
8 | PKS | 773.102 | 11,98% | 13 / 100
|
2 |
14 | Demokrat | 586.689 | 9,09% | 11 / 100
|
2 |
1 | PKB | 566.720 | 8,78% | 10 / 100
|
3 |
5 | NasDem | 525.069 | 8,14% | 10 / 100
|
6 |
12 | PAN | 442.724 | 6,86% | 7 / 100
|
1 |
17 | PPP | 315.395 | 4,89% | 4 / 100
|
1 |
15 | PSI | 217.762 | 3,37% | 3 / 100
|
2 |
16 | Perindo | 78.516 | 1,22% | 0 / 100
|
|
6 | Buruh | 65.322 | 1,01% | 0 / 100
|
(baru) |
13 | PBB | 53.030 | 0,82% | 0 / 100
|
|
7 | Gelora | 51.430 | 0,80% | 0 / 100
|
(baru) |
24 | Ummat | 37.420 | 0,58% | 0 / 100
|
(baru) |
10 | Hanura | 31.748 | 0,49% | 0 / 100
|
1 |
11 | Garuda | 27.646 | 0,43% | 0 / 100
|
|
9 | PKN | 9.176 | 0,14% | 0 / 100
|
(baru) |
Jumlah | 6.454.416 | 100,00% | 100 | 15 |
Calon
Kandidat dari Koalisi Banten Maju Bersama
Airin Rachmi Diany | Ade Sumardi |
---|---|
Calon Gubernur | Calon Wakil Gubernur |
Wali Kota Tangerang Selatan (2011–2016, 2016–2021) |
Wakil Bupati Lebak (2014–2019, 2019–2023) |
Partai Pengusung | |
Golkar PDI-P Buruh PBB Gelora Ummat PKN | |
Suara sah pemilu legislatif | |
2.002.613 / 6.454.416 (31%)
| |
Kursi DPRD Provinsi Banten | |
28 / 100 (28%)
| |
Visi | |
"Banten Maju Bersama: Terwujudnya Provinsi Banten yang Beriman, Sejahtera, Unggul, Berkelanjutan, Sehat, dan Maju." | |
Misi | |
|
Mantan Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany mendapatkan elektabilitas tertinggi untuk maju dalam pemilihan Gubernur Banten 2024.[7] Sehingga DPP Golkar memberikan rekomendasi kepada Airin meskipun akan bertarung dengan rekan partai dalam Koalisi Indonesia Maju yang mengusung Andra Soni sebagai calon gubernur.[8] Karena ditinggalkan oleh KIM pada pilkada banten, Golkar membuka peluang koalisi dengan PDI-P untuk mengusung Airin-Ade Sumardi dalam Pilgub Banten 2024.[9][10] Ade Sumardi merupakan Ketua DPD PDI-P Banten.
Namun setelah pelantikan Ketua Umum Golkar yang baru, posisi Golkar berubah. Pada akhirnya, Airin tidak mendapat rekomendasi dari Ketua Umum DPP Golkar Bahlil Lahadalia untuk maju di Pilkada Banten. Meskipun demikian, PDI-P sudah memberikan surat dukungan B1 KWK kepada Airin dan Ade Sumardi. Berdasarkan putusan Mahkamah Konstitusi, PDI-P cukup suara untuk mengusung paslonnya sendirian.[11]
Kami sudah meminta izin kepada Pak Ketum dan Pak Ketum mengizinkan, karena beliau sadar juga ini adalah hak politiknya Bu Airin. Beliau tidak bisa melarang kadernya, karena ini hak politik yang melekat. Beliau menyampaikan bahwa rekomendasi dengan berat hati dan mohon maaf tidak bisa diberikan kepada Bu Airin. Pak Ketua Umum menyampaikan ini buat keselamatan Partai Golkar. Dengan pernyataan Pak Ketua Umum, kami selaku kader harus memaklumi. Kalau sudah demi keselamatan partai, ya kita kader harus menyelamatkan partai.
— Ketua DPD Golkar Provinsi Banten, Ratu Tatu Chasanah[11]
Kemudian, satu hari setelahnya, Golkar secara mengejutkan mencabut dukungan dari Andra Soni ke pasangan Airin.[12] Sehingga, dalam masa pendaftaran, Airin-Ade secara resmi didukung oleh Golkar, PDI-P, Buruh, PBB, Gelora, Ummat, dan PKN.[13][14]
Kandidat dari Koalisi Banten Maju
Andra Soni | Achmad Dimyati Natakusumah |
---|---|
Calon Gubernur | Calon Wakil Gubernur |
Ketua DPRD Provinsi Banten (2019–2024) |
Anggota DPR-RI (2009–2014, 2014–2018, 2019–2024) |
Partai Pengusung | |
Gerindra PKS Demokrat PKB NasDem PAN PPP PSI Garuda | |
Suara sah pemilu legislatif | |
4.341.539 / 6.454.416 (67%)
| |
Kursi DPRD Provinsi Banten | |
72 / 100 (72%)
| |
Visi | |
"Banten Maju, Adil, Merata, Tidak Korupsi." | |
Misi | |
|
- Mustasyar PBNU, Ahmad Muhtadi Dimyathi
- Mustasyar PWNU Banten, Muhammad Murtadho Dimyathi
- Mantan Gubernur Banten, Wahidin Halim[15]
- Anggota DPR RI, Rizki Natakusumah
- Bupati Pandeglang, Irna Narulita
- Ketua DPRD Kabupaten Pandeglang, Udi Juhdi[16]
- Politikus PKB, Risya Natakusumah
- Aktor, Raffi Ahmad[17]
Gubernur Banten masa bakti 2017–2022, Wahidin Halim telah mengikuti dua pemilihan gubernur, yaitu pada 2011 dan 2017. Pada 2024, Wahidin yang telah berpindah partai dari Demokrat ke NasDem ditugaskan partainya untuk maju sebagai calon legislatif DPR RI daerah pemilihan Banten III. Kemudian, ia memutuskan untuk tidak mengajukan pencalonan pada pemilihan gubernur 2024.[18] Kandidat lain yang bermunculan adalah Achmad Dimyati dari klan Natakusumah yang mempopulerkan dirinya sebagai "Mr. Dim".[19] Ia juga telah menerima mandat dari partainya, PKS untuk maju sebagai salah satu kandidat di pemilihan kepala daerah.[20] Di sisi lain, kader Gerindra, Andra Soni juga masuk dalam bursa pemilihan gubernur.[21] Pada 30 Juni 2024, Gerindra memberi tugas kepada Andra untuk maju sebagai calon gubernur.[22] Mengingat kursi Gerindra pada pemilihan legislatif 2024 mengungguli PKS, maka PKS diberi kesempatan untuk mencalonkan kandidat wakil gubernur. Kandidat dari PKS adalah Dimyati. Ia diberi amanah oleh ketua Gerindra, Prabowo Subianto sebagai kandidat wakil gubernur.[23] Deklarasi keduanya dilakukan oleh tujuh partai politik pemenang kursi pemilihan legislatif yang secara resmi tergabung dalam Koalisi Banten Maju atau implementasi politik dari Koalisi Indonesia Maju Plus yang berasal dari partai politik di luar koalisi.[24][25]
Jajak Pendapat
Sumber Survei | Tanggal | Tidak Tahu/Tidak Jawab | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Airin Rachmi Diany | Wahidin Halim | Rano Karno | Arief Rachadiono Wismansyah | Irna Narulita | Iti Octavia Jayabaya | Achmad Dimyati Natakusumah | Ahmed Zaki Iskandar | |||
Litbang Kompas |
Sumber Survei | Tanggal | Tidak Tahu/Tidak Jawab | ||||
---|---|---|---|---|---|---|
Airin - Ade | Andra - Dimyati | |||||
Lembaga Survei Indonesia (LSI) | ||||||
Katadata Telco Survey |
Hasil
Hasil resmi
Calon | Pasangan | Partai | Suara | % | |
---|---|---|---|---|---|
Andra Soni | Achmad Dimyati Natakusumah | Gerindra | 3.102.501 | 55.88 | |
Airin Rachmi Diany | Ade Sumardi | Golkar | 2.449.183 | 44.12 | |
Jumlah | 5.551.684 | 100.00 | |||
Suara sah | 5.551.684 | 93.97 | |||
Suara tidak sah/kosong | 356.492 | 6.03 | |||
Jumlah suara | 5.908.176 | 100.00 | |||
Pemilih terdaftar/tingkat partisipasi | 8.926.662 | 66.19 | |||
Sumber: KPU Banten |
Suara berdasarkan kabupaten/kota
Suara menurut wilayah | Total suara | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Airin Rachmi Diany Ade Sumardi |
Andra Soni Dimyati Natakusumah | ||||||||
Suara | % | Suara | % | ||||||
Kota Cilegon | 122.852 | 53,33% | 107.495 | 46,67% | 230.347 | ||||
Kota Serang | 139.289 | 41,42% | 197.005 | 58,58% | 336.294 | ||||
Kota Tangerang | 318.195 | 41,73% | 444.260 | 58,27% | 762.455 | ||||
Kota Tangerang Selatan | 385.250 | 66,93% | 190.312 | 33,07% | 575.562 | ||||
Lebak | 325.662 | 48,62% | 344.199 | 51,38% | 669.861 | ||||
Pandeglang | 212.454 | 32,73% | 436.660 | 67,27% | 649.114 | ||||
Serang | 356.052 | 42,82% | 475.441 | 57,18% | 831.493 | ||||
Tangerang | 589.429 | 39,39% | 907.129 | 60,61% | 1.496.558 | ||||
Total | 2.449.183 | 44,12% | 3.102.501 | 55,88% | 5.551.684 | ||||
Sumber: Komisi Pemilihan Umum |
Lihat pula
Referensi
- ^ "SK Penetapan Hasil Pilkada Banten 2024 (download link)" (PDF). KPU Banten. Diakses tanggal 8 Desember 2024.
- ^ Iqbal, Muhammad (25 Januari 2022). "Catat! Pemilu 2024 Digelar 14 Februari, Pilkada 27 November". CNBC Indonesia.com. Jakarta. Diakses tanggal 1 Juni 2022.
- ^ Fadhil, Haris. "5 Putusan MK: Parpol Tanpa Kursi Bisa Usung Calon hingga Syarat Usia". detiknews. Diakses tanggal 2024-09-17.
- ^ "Instagram". www.instagram.com. Diakses tanggal 2024-12-28.
- ^ Putusan MK No. 60/PUU-XXII/2024
- ^ "PKPU Pilkada Merujuk Putusan MK Disetujui DPR, Ini Poin-poinnya". SINDOnews Nasional. Diakses tanggal 2024-09-17.
- ^ Gabriela, Michelle (28 Maret 2024). "Survei Elektabilitas Airin Rachmi Diany Unggul dari Rano Karno dan Wahidin Halim untuk Pilgub Banten, Siap Maju Banten 1?". Tempo. Serang. Diakses tanggal 1 Agustus 2024.
- ^ "Golkar Mantap Usung Airin di Banten: Disiapkan 3 Tahun-Lulus Try Out Pileg". Kumparan. Serang. 31 Juli 2024. Diakses tanggal 1 Agustus 2024.
- ^ Sihombing, Rolando Fransiscus (12 Juli 2024). "Golkar Terbuka Usulan PDIP soal Duet Airin-Ade Sumardi di Pilgub Banten". Detik News. Serang. Diakses tanggal 1 Agustus 2024.
- ^ "PDIP Bakal Koalisi dengan Golkar Usung Airin di Pilgub Banten". CNN Indonesia. 31 Juli 2024. Diakses tanggal 1 Agustus 2024.
- ^ a b Syaiful Adha (25 Agustus 2024) "Tidak Dapat Rekomendasi Ketum Golkar, Airin Tetap Maju Diusung PDIP" Radar Banten
- ^ "Resmi, Golkar Kini Usung Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi di Pilgub Banten". Detik News. 28 Agustus 2024. Diakses tanggal 28 Agustus 2024.
- ^ "Instagram". www.instagram.com. Diakses tanggal 2024-08-27.
- ^ Wibowo, Eko Ari (2024-08-27). "Pilgub Banten, Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi Diusung 7 Partai". Tempo (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-10-05.
- ^ Adha, Syaiful (30 Juni 2024). "Wahidin Halim Dukung Andra Soni-Dimyati di Pilkada Banten". Radar Banten. Diakses tanggal 1 Juli 2024.
- ^ Irawan, Purnama (1 Juli 2024). "Gerindra Pandeglang Masif Kenalkan Pasangan Andra Soni-Dimyati Natakusumah". Radar Banten. Pandeglang. Diakses tanggal 1 Juli 2024.
- ^ "Raffi Ahmad Dukung Pasangan Andra-Dimyati Maju Pilkada Banten 2024". Banten News. Serang. 30 Juni 2024. Diakses tanggal 1 Juli 2024.
- ^ Permana, Yusuf (21 April 2024). "Ragu Maju di Pilgub Banten, Wahidin Halim: Perilaku Pemilih Brutal, Pragmatis, dan Transaksional". Radar Banten. Serang. Diakses tanggal 1 Juli 2024.
- ^ "Kemunculan Mr. DIM Sosok Calon Gubernur Banten Mengguncang Panggung Politik di Tanah Jawara". Banten72. 16 Maret 2024. Diakses tanggal 1 Juli 2024.
- ^ "Terima Rekom dari PKS, Mr. Dim Berharap Wakilnya dari Tangerang Raya". Bingar. Serang. 1 Juni 2024. Diakses tanggal 1 Juli 2024.
- ^ Permana, Yusuf (3 April 2024). "Tulisan Menyala Abangkuh Andra Soni Cagub Banten Bermunculan". Radar Banten. Serang. Diakses tanggal 1 Juli 2024.
- ^ Tristiawati, Pramita (1 Juli 2024). "Gerindra Umumkan Para Jagoannya untuk Maju di Pilkada Banten 2024, Ini Sosoknya". Liputan6. Jakarta. Diakses tanggal 1 Juli 2024.
- ^ "Perintah Prabowo, Dimyati Bersedia Jadi Wakilnya Andra Soni di Pilgub Banten". BantenTV. Serang. 28 Juni 2024. Diakses tanggal 1 Juli 2024.
- ^ Adha, Syaiful (30 Juni 2024). "Koalisi Banten Maju Terbentuk, Usung Andra Soni-Dimyati di Pilkada Banten". Radar Banten. Diakses tanggal 1 Juli 2024.
- ^ Anggrainy, Firda Cynthia (4 Agustus 2024). "10 Partai 'Koalisi Banten Maju' Deklarasi Usung Andra Soni-Dimyati di Banten". Detik News. Jakarta. Diakses tanggal 8 Agustus 2024.
Pranala luar
- Situs resmi KPU Provinsi Banten.