Daerah Operasi V Purwokerto
Templat:Infobox DAOP PT. Kereta Api (Persero) Daerah Operasi V Purwokerto atau disingkat dengan DAOP 5 Purwokerto adalah salah satu daerah operasi perkereta-apian terluas di Indonesia, di bawah lingkungan PT Kereta Api (Persero) yang berada di bawah Direksi PT Kereta Api (Persero) dipimpin oleh seorang Kepala Daerah Operasi (KADAOP) yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Direksi PT Kereta Api (Persero).
Daerah Operasi V Purwokerto memiliki beberapa stasiun besar, di antaranya adalah stasiun Purwokerto, Stasiun Kutoarjo, Stasiun Kroya, Stasiun Cilacap, dan Stasiun Sidarejasedangkan stasiun kereta api kelas menengah di antaranya adalah Stasiun Kebumen, Stasiun Gombong, Stasiun Sumpiuh, Stasiun Maos, Stasiun Bumiayu, Stasiun Prupuk, Stasiun Karanganyar dan Stasiun Slawi. Gudang kereta api berada di Stasiun Purwokerto, sedangkan dipo lokomotif berada tak jauh dari Stasiun Purwokerto.
Kereta api
Kereta api penumpang yang berada di bawah pengoperasian DAOP 5 Purwokerto di antaranya adalah:
- Kereta api Purwojaya, kereta campuran eksekutif dan bisnis tujuan kereta campuran eksekutif dan bisnis tujuan Stasiun Gambir-Stasiun Cilacap
- Kereta api Sawunggalih Utama, kereta bisnis tujuan Stasiun Pasarsenen Jakarta-Stasiun Kutoarjo
- Kereta api Serayu, kereta ekonomi tujuan Stasiun Jakarta Kota-Stasiun Kroya-Stasiun Purwokerto
- Kereta api Kutojaya Utara, kereta ekonomi tujuan Stasiun Pasar Senen-Stasiun Kutoarjo
- Kereta api Kutojaya Selatan, kereta ekonomi tujuan Stasiun Kiara Condong-Stasiun Kutoarjo
- Kereta api Logawa, kereta ekonomi ekspress tujuan Stasiun Purwokerto-Stasiun Jember
Tata laksana
- Daerah Operasi V Purwokerto dipimpin oleh seorang Vice President (VP). Dalam melaksanakan tugasnya [[Vice President)] dibantu oleh Deputy Vice President (DVP) dan para Manajer,dan para Kepala UPT wajib menerapkan prinsip-prinsip koordinasi, konsolidasi, integrasi, sinkronisasi dan komunikasi pada satuan organisasi masing-masing dalam lingkup Daerah Operasi dan dengan satuan organisasi lain di dalam dan di luar PT Kereta Api (Persero);
- Setiap pemimpin satuan organisasi di dalam lingkungan PT Kereta Api (Persero) bertanggung jawab memimpin dan mengoordinasikan bawahannya masing-masing, serta berkewajiban untuk memberikan bimbingan. pengarahan dan keteladanan bagi bawahan untuk kelancaran pelaksanaan tugas.;
- Setiap pemimpin satuan organisasi berkewajiban untuk selalu mengikuti dan menaati petunjuk pelaksanaan teknis, prosedur kerja, reglemen (peraturan dinas) dan peraturan umum yang berlaku, bertanggung jawab kepada atasan masing-masing, serta selalu menyampaikan laporan berkala kepada atasannya secara tepat waktu;
- Setiap laporan yang diterima dari pemimpin satuan organisasi di bawahnya wajib diolah dan dipergunakan sebagai bahan untuk menyusun laporan lebih lanjut, pemberian pengarahan kepada bawahan dan bahan untuk melaksanakan kelancaran pekerjaan;
- Para Kepala Seksi, Pemeriksa Kas Daerah, HUMASDA dan Kepala UPT menyampaikan laporan kepada Kepala Daerah Operasi berdasarkan laporan yang diterima dari para bawahan untuk selanjutnya Kepala Daerah Operasi menyusun laporan berkala tentang Kegiatan Daerah Operasi;
- Dalam menyampaikan laporan kepada atasan tembusan laporan wajib disampaikan kepada Kepala Satuan Organisasi lain yang secara fungsional mempunyai hubungan kerja;
- Dalam melaksanakan tugas pokoknya para Kepala Satuan Organisasi wajib berpedoman kepada uraian jabatan (Job Description) dan peraturan-peraturan yang masih berlaku.
Lintas Operasi
- Stasiun Kroya - Stasiun Prupuk
- Stasiun Prupuk - Stasiun Slawi
- Stasiun Kroya - Stasiun Kutoarjo
- Stasiun Kroya - Stasiun Maos
- Stasiun Maos - Stasiun Sikampuh
- Stasiun Maos - Stasiun Cilacap
- Stasiun Maos - Stasiun Langen
Lintas tak beroperasi
- Lintas Karanganyar - Karanggayam .
- Lintas Banjarnegara - Wonosobo .
- Lintas Sokaraja - Purbalingga.
- Lintas Kutoarjo - Purworejo.
- Lintas Purwokerto - Sokaraja
Tugas pokok
- menyelenggarakan pengusahaan angkutan kereta api.
- merumuskan dan menyusun program pembinaan angkutan penumpang dan/atau barang.
- pengendalian pelaksanaan angkutan penumpang dan/atau barang di wilayah Daerah Operasi.
Fungsi
- Pengelolaan sumber daya manusia (SDM), administrasi kerumahtanggaan dan umum, pertimbangan dan bantuan hukum, serta pengujian, pengendalian dan pembinaan hygiene perusahaan, kesehatan (HIPERKES) dan keselamatan kerja.
- Pendayagunaan keuangan, serta pelaksanaan dan pembinaan anggaran dan akuntansi.
- Pemeriksaan kas daerah.
- Pelaksanaan hubungan masyarakat di daerah.
- Pemeliharaan dan pengendalian jalan rel dan jembatan.
- Pelaksanaan dan pengendalian operasi dan pemasaran.
- Pemeliharaan dan pengendalian sinyal, telekomunikasi dan listrik umum.
Seksi-seksi
- Seksi Sumber Daya Manusia dan Umum.
- Seksi Keuangan.
- Seksi Asset
- Seksi Pengusahaan Asset
- Seksi Hubungan Masyarakat Daerah (HUMASDA).
- Seksi Jalan Rel dan Jembatan.
- Seksi Operasi
- Seksi Sarana
- Seksi Pemasaran dan Angkutan
- seksi Pelayanan
- Seksi Sinyal, Telekomunikasi dan Listrik.
- Seksi Pengadaan Barang dan Jasa
- Seksi Hukum
Dipo lokomotif
Dipo Lokomotif Purwokerto (PWT)
Dipo ini terletak di Kota Purwokerto. Dipo ini salah satu dipo terbaik di Jawa Tengah. tak jauh dari Stasiun Purwokerto. Ketersediaan lokomotif di dipo ini tidak terbilang banyak, memiliki beberapa lokomotif diesel hidraulik dan beberapa diesel elektrik. Lokomotif itu digunakan untuk beberapa dinasan kereta penumpang maupun kereta barang. Beberapa Lokomotif Elektrik di Dipo Purwokerto. CC 201 : CC20149 - CC20166; CC 204 : CC20412,CC20411,CC20426; CC 206 : CC20623 Dipo ini salah satu dipo terbaik di Jawa Tengah. Bukan karena ketersediaan lokomotif, tetapi karena fasilitas yang keren dan kebersihan dipo. Alokasi lokomotif CC201 di dipo ini tidak terlalu banyak. Lokomotif-lokomotif itu digunakan untuk dinasan beberapa kereta penumpang.
Peta
Berikut ini adalah peta Daerah Operasi V Purwokerto.
Stasiun kereta api
- Jalur kereta api Tegal-Prupuk
- Jalur kereta api Prupuk-Kroya
- Stasiun Prupuk (PPK, +96 m dpl)
- Stasiun Linggapura (LG, +206 m dpl)
- Stasiun Bumiayu (BMA, +236,45 m dpl)
- Stasiun Kretek (KRT, +345 m dpl)
- Stasiun Patuguran (PAT, +388 m dpl)
- Stasiun Karangsari (KRR, +463 m dpl)
- Stasiun Karanggandul (KGD, +392 m dpl)
- Stasiun Purwokerto (PWT, +75 m dpl)
- Stasiun Notog (NTG, +245 m dpl)
- Stasiun Kebasen (KBS, +17 m dpl)
- Stasiun Randegan (RDN, +131 m dpl)
- Stasiun Kroya (KYA, +118m dpl)
- Jalur kereta api Kroya-Kutoarjo
- Stasiun Kroya (KYA, +111 m dpl)
- Stasiun Kemranjen (KJ, +132 m dpl)
- Stasiun Sumpiuh (SPH, +157 m dpl)
- Stasiun Tambak (TBK, +155 m dpl)
- Stasiun Ijo (IJ, +176 m dpl)
- Stasiun Gombong (GB, +161 m dpl)
- Stasiun Karanganyar (KA, +174 m dpl)
- Stasiun Sruweng (SRW, +159 m dpl)
- Stasiun Soka (SKA, +150 m dpl)
- Stasiun Kebumen (KM, +146 m dpl)
- Stasiun Wonosari (WNS, +135 m dpl)
- Stasiun Kutowinangun (KWN, +123 m dpl)
- Stasiun Prembun (PRB, +119 m dpl)
- Stasiun Butuh (BTH, +113 m dpl)
- Stasiun Kutoarjo (KTA, +116 m dpl)
- Jalur kereta api Kroya-Maos sampai dengan Cilacap
- Stasiun Maos (MA, +65 m dpl)
- Stasiun Cilacap (CP, +18 m dpl)
- Jalur kereta api Maos-Banjar
- Stasiun Lebeng (LBG, +61 m dpl)
- Stasiun Kasugihan (KSU, +63 m dpl)
- Stasiun Sidareja (SDJ, +116 m dpl)
- Stasiun Gandrungmangun (GDM, +91 m dpl)
- Stasiun Kawunganten (KAW, +63 m dpl)
- Stasiun Jeruklegi (JRG, +63 m dpl)
- Stasiun Maos (MA, +66 m dpl)
- Catatan: Stasiun besar yang bercetak miring tebal, dan stasiun menengah yang bercetak miring.