Kereta api Gajahwong

layanan kereta api di Indonesia

Kereta api Gajah Wong adalah rangkaian kereta api ekonomi AC yang melayani relasiSurabaya Gubeng-Pasar Senen. KA Gajah Wong diresmikan pertama kali pada hari Kamis, 25 Agustus 2011 saat musim mudik lebaran 2011 dan merupakan KA ekonomi kedua di Indonesia yang dilengkapi dengan fasilitas pendingin udara (AC) setelah KA Bogowonto. KA yang merupakan produksi PT INKA ini berangkat dari Pasar Senen menuju Tugu Yogyakarta pada pagi hari pukul 06.10 WIB dan pukul 18.00 WIB dari Tugu Yogyakarta menuju Pasar Senen. Susunan rangkaian kereta api Gajah Wong adalah 12 kereta ekonomi AC (K3) dan satu kereta makan pembangkit (MP3). Tarif karcis KA Gajah Wong adalah Rp125.000,00 hingga Rp155.000,00.

Kereta api Gajahwong
Ikhtisar
JenisEkonomi AC
SistemKereta api ekonomi
StatusBeroperasi
LokasiDaop VI Yogyakarta
TerminusSurabaya Gubeng
Pasar Senen
Stasiun19
Layanan1
Operasi
Dibuka25 Agustus 2011
PemilikPT Kereta Api Indonesia
OperatorDaerah Operasi VI Yogyakarta
DepoYogyakarta
RangkaianCC201, CC204
Data teknis
Lebar sepur1067 mm
Elektrifikasi-
Kecepatan operasi45 s/d 100 Km/jam
Peta rute
Templat:KA Gajah Wong

Nama

Nama "Gajah Wong" berasal dari nama sungai di Daerah Istimewa Yogyakarta, yaitu Kali Gajah Wong.

Jadwal Perjalanan

KA 111 Gajah Wong (Yogyakarta-Pasar Senen)
Stasiun Kedatangan Keberangkatan
Yogyakarta - 18.00
Wates 18.26 18.29
Kutoarjo 18.56 18.58
Kebumen 19.24 19.26
Gombong 19.43 19.45
Kroya 20.08 20.10
Purwokerto 20.37 20.42
Prupuk Ls 21.46
Cirebon Prujakan 23.43 23.48
Bekasi 02.13 02.15
Jatinegara 02.27 02.29
Pasar Senen 02.54 -
KA 112 Gajah Wong (Pasar Senen-Yogyakarta)
Stasiun Kedatangan Keberangkatan
Pasar Senen - 06.10
Haurgeulis 07.55 07.57
Cirebon Prujakan 09.01 09.06
Prupuk Ls 10.03
Purwokerto 11.13 11.18
Kroya 11.45 11.53
Gombong 12.16 12.25
Kebumen 12.41 12.43
Kutowinangun 12.51 13.01
Kutoarjo 13.19 13.21
Wates 13.48 13.50
Yogyakarta 14.30 -

Stasiun

Sepanjang perjalanan, KA Gajah Wong berhenti di:

Pranala luar

Berkas:Gajah Wong Aksara Jawa.png
Nama KA Gajah Wong dalam Aksara Jawa yang tertera pada plat pengenal kereta di kereta makan.