Persak Kebumen

klub sepak bola di Indonesia

Persak (singkatan dari Persatuan Sepak Bola Kebumen) adalah sebuah klub Sepak Bola Indonesia yang berasal dari Kebumen, Jawa Tengah. Persak saat ini menyandang status sebagai tim peserta untuk Liga Nusantara. Pendukung atau suporter dari Persak Kebumen dikenal dengan nama atau sebutan Bumi Mania (lengkapnya adalah Kebumen Militan Suporter).

Persak Kebumen
Logo Persak Kebumen
Logo Persak Kebumen
Nama lengkapPersatuan Sepak Bola Kebumen
JulukanLaskar Joko Sangkrip
Walet Emas
Berdiri1967
StadionStadion Chandradimuka, Kebumen, Jawa Tengah
(Kapasitas: 10,000)
PemilikPT. Kebumen Beriman Sport
PelatihIndonesia Sartono Anwar
ManajerIndonesia HM. Tursino, SE
LigaLiga Nusantara
2015-2016-
Situs webSitus web resmi klub
Kelompok suporterBumi Mania
Kostum kandang
Kostum tandang

Sejarah

Pendirian dan tahun awal

Persak Kebumen didirikan pada tahun 1967 atas tuntutan masyarakat Kebumen yang menginginkan adanya sebuah klub sepakbola di daerah Kabupaten Kebumen yang dapat berlaga di kompetisi resmi Liga Indonesia.

Tahun 2008 Persak mulai bermain di Divisi Tiga Liga Indonesia Jawa Tengah. Terakhir kalinya Persak Kebumen bermain di kompetisi Liga Indonesia adalah pada tahun 2011.

Masa vakum

Persak Kebumen telah vakum sejak lama dari tahun 2009 s/d 2013, dikarenakan Ketua Umum dari PSSI Kebumen Mohammad Dahsyat tidak dapat bekerja dengan baik. Begitu pula juga dengan pemerintah dari Kebupaten Kebumen yang kurang mendukung keolahragaan terutama pada cabang sepakbola di Kebumen.

Meskipun telah vakum, suporter dari Persak Kebumen, yaitu Bumi Mania tetap mendukung klubnya meskipun saat Persak Kebumen menghilang dan tenggelam (vakum). Bumi Mania dikenal sangat loyal ketika mendukung klub tercintanya, itu terbukti pada masa-masa vakumnya Persak Kebumen. Dan pemerintah Kebumen telah menyatakan Persak Kebumen dipastikan akan berlaga kembali di Liga Nusantara Jawa Tengah pada tahun 2015 [1].

Era kebangkitan

Kamis, 15 Mei 2014, Persak Kebumen mulai ada tanda-tanda kebangkitan setelah dua tahun tidak satupun mengikuti kompetisi resmi yang ada di Liga Indonesia. Itu bakal terwujudkan setelah CEO dari Persatuan Sepak Bola Indonesia Patriot Bekasi, yaitu MK Yulianto tokoh asli asal Kebumen tepatnya dari Desa Blengor Wetan, Kecamatan Ambal, yang mencoba membangkitkan Persak Kebumen dengan adanya suntikan dana dari MK Yulianto sendiri. Akan tetapi dengan seiring berjalannya waktu, MK Yulianto menghilang bak ditelan bumi. Padahal Kick Off Liga Nusantara 2014 sudah mendekati waktu dan pemain sudah disiapkan walaupun pemain lokal Kebumen semua. Pengurus Persak yang saat itu ditangani Ahmad Bedari bingung, karena MK Yulianto yang katanya akan mengucurkan dana untuk Persak tidak dapat dihubungi, semua yang dikatakan MK Yulianto hanya janji kosong yang tidak ada realisasinya. Setelah MK Yulianto menghilang, muncul pengusaha muda yang peduli dengan sepak bola yang prihatin melihat keadaan tersebut, dengan dana pribadi beliau membiayai Persak di Liga Nusantara tahun 2014 hingga kompetisi rampung[2].

Era saat ini

Di tahun 2015, Persatuan Sepak Bola Kebumen telah melakukan revolusi. Ketua Umum sudah berganti dari Mohammad Dahsyat ke H. Arif Ainudin, ST dan manajemen serta kepengurusannya juga berganti. Pihak Persak Kebumen mendatangkan pelatih tingkat Nasional sekelas Sartono Anwar, kemudian membuka dan melakukan seleksi secara umum baik dari dalam kota ataupun luar kota yang dibimbing langsung oleh Sartono Anwar[3]. Pembaharuan stadion juga masih terus dilakukan dan sekarang kondisi lapangan sudah layak pakai dan layak untuk ikut Liga Nusantara 2015.

Untuk mempersiapkan perhelatannya di Liga Nusantara tahun 2015, manajemen dari Persak Kebumen telah menyiapkan dana sebesar Rp. 500.000.000,-[4]

Lambang dan Warna

Berkas:Persak.png
Lambang Persak Kebumen tahun 2015
 
Lambang Persak Kebumen tahun 2014

Lambang klub saat ini, adalah desain lambang hasil dari sayembara yang diadakan oleh manajemen Persak Kebumen pada tahun 2015. Tapi hingga sekarang belum ada publikasi siapa saja yang menjadi juara 1, 2 dan 3 dari sayembara lambang tersebut[5][6][7][8][9].

Di tahun pembentukan awal klub ini tidak diketahui bagaimana bentuk lambang dari Persak Kebumen. Namun, saat akan mengikuti Liga Nusantara 2014, manajemen Persak membuat lambang berbentuk perisai dengan ada gambar bola dan burung lawet di tengah perisai tersebut dan juga mahkota di bagian atasnya. Persak identik dengan warna merah emas. Warna merah mewakili keberanian, kekuatan dan semangat perjuangan dan warna emas menggambarkan kemakmuran, kedudukan atau prestis.

Arti logo Persak Kebumen 2015:

  • Burung Walet, melambangkan fauna identitas Kota Kebumen.
  • Perisai, melambangkan kekuatan, ketahanan, keamanan dan kepercayaan diri.
  • Padi, melambangkan sendi kehidupan bangsa Indonesia.
  • Helai Warna Putih, melambangkan semangat fair play.
  • Warna Emas, kemakmuran, kedudukan atau prestis.
  • Warna Merah, keberanian, kekuatan dan semangat perjuangan.
  • Warna Putih, kesucian, kebenaran atau fair play.
  • Warna Kuning, melambangkan sifat optimis.

Stadion

Persak Kebumen melakukan latihan dan pertandingan menggunakan stadion yang sama, yaitu Stadion Chandradimuka. Stadion yang berkapasitas sekitar 10.000, juga digunakan untuk kegiatan masyarakat lokal dan juga untuk konser[10], pengambilan gambar untuk film[11], latihan pemadam kebakaran dan sebagainya.

Pada tahun 2011, stadion ini mengalami kerusakan lapangan berupa rumput yang gundul, serta fasilitas penunjang lainnya seperti pada kursi tribun VIP dan kebocoran atap, serta fasilitas kamar mandi.[12]

Sedangkan pada tahun 2012, Stadion Chandradimuka dijadikan tempat untuk pengungsian sementara para pedangang yang dipindahkan dari Pasar Tumenggungan, karena pasar tersebut akan direnovasi[13]. Dan sekarang, pemerintah Kabupaten Kebumen telah berjanji akan ada normalisasi untuk stadion[1].

Stadion Chandradimuka Kebumen 2014 setelah dilakukan pembersihan oleh Bumi Mania, pasca dijadikan pasar sementara.

Pemain

Skuat tim utama

Tim utama pada tahun 2008-2009

Catatan: Bendera menunjukkan tim nasional sesuai dengan peraturan FIFA. Pemain dapat memiliki lebih dari satu kewarganegaraan non-FIFA.

No. Pos. Negara Pemain
1 GK   IDN Marwoto
2 GK   IDN Rais Khalwani
3 DF   IDN Akri
4 DF   IDN Suroso
5 DF   IDN Lutfi
6 DF   IDN Zeni M
7 DF   IDN Kartiko
8 MF   IDN Robert
9 MF   IDN Aldo
10 MF   IDN Ali
11 MF   IDN Tio
No. Pos. Negara Pemain
12 MF   IDN Gilar
13 MF   IDN Mamat
14 MF   IDN Arif Loleng
15 MF   IDN Eko
16 FW   IDN Idrus Klaten  
17 FW   IDN Ismail
18 FW   IDN Hermawan
19 FW   IDN Edo
20 FW   IDN Edi Suratno
21 FW   IDN Kurnia
22 FW   IDN Arif Rahman

Partisipasi dan Prestasi

Partisipasi

Liga Nusantara 2014

  • Tidak lolos fase grup zona Jawa Tengah

Partisipasi lainnya

  • Piala Darori Cup sekaresidenan Banyumas dan Kebumen tahun 2013

Prestasi

Piala Darori Cup

  • Juara (2) : 2012, 2013

Piala Haryono Cup

  • Runner-up (1) : 2013

Piala Petanahan Cup

  • Juara (1) : 2013

Julukan

  • Laskar Joko Sangkrip
Joko Sangkrip adalah sosok tokoh masyarakat dari Kebumen yang cerdas, bersemangat, dan pantang menyerah. diharpakan dengan diberi julukan Laskar Joko Sangkrip semoga klub Persak bisa menjadi klub sepakbola yang yang cerdas, bersemangat, dan pantang menyerah.
  • Walet Emas
Walet Emas adalah fauna resmi identitasnya Kota Kebumen, burung walet meskipun kecil tapi lincah, cekatan dan berharga. Diharapkan dengan diberi julukan Walet Emas semoga klub Persak Kebumen bisa menjadi klub sepakbola yang lincah, cekatan dan berharga seperti emas dihati warga Kebumen.

Pemasok Kostum dan Sponsor

Periode Pemasok kostum Sponsor
2008-2009 Vilour -
Sekarang Sportama SKN

Outlet Suporter

Untuk memudahkan para pecinta sepak bola di Kab. Kebumen dan sekitarnya untuk mendapatkan atribut (syal, kaos, jersey original Persak dan lain sebagainya), Bumi Mania suporter Persak Kebumen mendirikan outlet resmi bernama "Kebumen Fans Shop" yang berlokasi di Jl. Tentara Pelajar No. 88, Kebumen (Selatan SPBU Kawedusan).

Rivalitas

Rival Persak Kebumen di zona Jawa Tengah adalah Persibas Banyumas, PSCS Cilacap. Meski masih satu rumpun tapi kita bertanding secara profesional.

Reference

Pranala luar