Ceratosaurus

Revisi sejak 11 Maret 2015 22.10 oleh JThorneBOT (bicara | kontrib) (clean up, removed: {{Link GA|de}})
Bantuan {{automatic taxobox}}
Bantuan taxobox otomatis
Terima kasih atas jasa Anda dalam menerapkan templat taksonomi otomatis. Kami tidak menemukan halaman taksonomi untuk "Ceratosaurus".
  • Apakah "Ceratosaurus" merupakan nama ilmiah takson tersebut? Apabila Anda saat ini sedang menyunting halaman "Hewan", kamu harus sesuaikan menjadi |taxon=Animalia. Jika Anda sudah selesai memperbaiki templat tersebut, tekan "Pratayang" untuk memperbarui pesan ini.
  • Klik pranala ini untuk memasukkan detail taksonomi untuk "Ceratosaurus".
Parameter umum
  • |authority= Siapa yang mencetuskan takson
  • |parent authority= Siapa yang mencetuskan takson induk
  • |display parents=4 memaksa untuk menampilkan empat takson induk
Halaman yang dapat membantu Anda
Ceratosaurus
Rentang waktu: Akhir Jurassic , 153–148 jtyl
Kerangka juvenile, di Dinosaur Discovery Museum
Klasifikasi ilmiah Sunting klasifikasi ini
Takson tak dikenal (perbaiki): Ceratosaurus
Spesies
  • C. nasicornis Marsh, 1884 (type)
  • ?C. dentisulcatus Madsen & Welles, 2000
  • ?C. magnicornis Madsen & Welles, 2000

Ceratosaurus (Dari Bahasa Yunani Cerato bertanduk,dan sauros kadal) merupakan salah satu jenis dinosaurus Theropoda yang pertama ditemukan. Ceratosaurus memiliki persebaran fosil yang amat luas sehingga para ahli menggolongkan mereka menjadi lebih dari dua subspesies. Ceratosaurus telah ditayangkan melalui berbagai buku dan film.

Deskripsi

Ceratosaurus bukan dinosaurus karnivora berukuran besar. Panjang maksimal Ceratosaurus dewasa sekitar 5-6,5 m dengan tinggi setidaknya 2-2,9 m. Beratnya berkisar antara 800 sampai 1.000 kg. Panjang tengkorak Ceratosaurus mencapai 80 cm dengan puluhan gigi-gigi pencabik sepanjang 8 cm. Ciri khas Ceratosaurus mudah dikenali, yaitu tiga tanduk tumpul di kepalanya,satu di atas hidungnya dan dua di alisnya. Tanduk-tanduk tersebut mungkin digunakan untuk pembeda antara jantan dan betina, sebagai alat pamer sang jantan pada betina pada musim kawin, atau untuk menakuti pemangsa. Tanduk tersebut juga diperkirakan terlalu tumpul untuk pertahanan dan mungkin hanya sebagai alat intimidasi saja.

Gaya hidup

Rahang Ceratosaurus terbilang kecil namun padat. Otot rahangnya sangat kuat jika dibandingkan Theropoda lain bahkan yang lebih besar, walau demikian otot-otot lehernya tidak begitu berkembang. Ceratosaurus berburu dengan berlari atau menyergap mangsanya seperti Camptosaurus, Kentrosaurus, Dryosaurus, bahkan Camarasaurus, Apatosaurus, atau Diplodocus yang masih muda. Ceratosaurus juga agak ganjil dalam hal lain-mereka memiliki empat jari di tangan, bukan tiga seperti kebanyakan Theropoda Jurasik lainnya. Karena ukurannya yang terbilang ‘kecil’, saat sendirian, Ceratosaurus harus mewaspadai karnivora Jurasik lain yang bertubuh jauh lebih besar, semisal Allosaurus, Torvosaurus, atau Saurophaganax, yang bisa dengan mudah menjadikannya mangsa.

Penemuan

Ceratosaurus hidup pada Akhir Periode Jurasik, 155-145 juta tahun yang lalu. Fosil Ceratosaurus bukan fosil yang ’sulit’ ditemukan karena wilayah persebaran mereka amat luas. Fosil Ceratosaurus sejauh ini ditemukan di Amerika Serikat(Morisson Formation A), Kanada, Inggris, Jerman, Maroko, dan Spanyol. Fosil Ceratosaurus pertama kali ditemukan di Amerika Serikat pada tahun 1884 dan dinamai pada tahun itu juga.

Sejauh ini telah ditemukan setidaknya 3 spesies Ceratosaurus, yaitu Ceratosaurus nasicornis, Ceratosaurus magnicornis, dan Ceratosaurus dentisulcatus. Mereka dibedakan berdasarkan wilayahnya ditemukan atau ciri atau jumlah tanduknya. Walaupun sudah termasuk dinosaurus yang ditemukan ’lampau’ dan cukup terkenal, Ceratosaurus tidak banyak ditampilkan dalam film dokumenter dinosaurus semisal Planet Dinosaur atau Walking With Dinosaurs.