Wiranto

Ketua Dewan Pertimbangan Presiden RI ke-5 (2019-Sekarang), Panglima ABRI (1997-1999)
Revisi sejak 28 Desember 2023 14.40 oleh Aku sedih (bicara | kontrib)

Jenderal TNI (Purn.) Dr. H. Wiranto S.H. S.I.P. M.M. (lahir 4 April 1947) adalah seorang mantan perwira tinggi militer dan politikus senior berkebangsaan Indonesia. Saat ini, ia diberi mandat oleh Presiden Joko Widodo untuk menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Presiden pada akhir 2019.[2] Kiprahnya di politik di awali ketika dirinya ditunjuk menjadi Menteri Pertahanan dan Keamanan menjelang berakhirnya masa Orde Baru. Saat itu, Wiranto tergabung dalam Golongan Karya hingga akhirnya ia membentuk partai baru bernama Partai Hati Nurani Rakyat pada tahun 2006.[3]

Wiranto
Wiranto
Ketua Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia ke-5
Mulai menjabat
13 Desember 2019
PresidenJoko Widodo
Sebelum
Pengganti
Petahana
Sebelum
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia ke-6
Masa jabatan
27 Juli 2016 – 20 Oktober 2019
PresidenJoko Widodo
Masa jabatan
29 Oktober 1999 – 15 Februari 2000
(sebagai Menteri Negara Koordinator Bidang Politik dan Keamanan)
PresidenAbdurahman Wahid
Sebelum
Pengganti
Soerjadi Soedirdja (sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Sosial, dan Keamanan)
Menteri Pertahanan dan Keamanan Indonesia ke-19
Masa jabatan
14 Maret 1998 – 20 Oktober 1999
PresidenSoeharto
B. J. Habibie
Panglima Angkatan Bersenjata Republik Indonesia ke-12
Masa jabatan
20 Desember 1997 – 26 Oktober 1999
PresidenSoeharto
B. J. Habibie
Abdurrahman Wahid
Sebelum
Pengganti
Widodo A. S.
Sebelum
Kepala Staf TNI Angkatan Darat ke-19
Masa jabatan
13 Juni 1997 – 16 Februari 1998
Ketua Umum Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia ke-13
Masa jabatan
31 Oktober 2016 – 6 November 2020
Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat
Masa jabatan
21 Desember 2006 – 21 Desember 2016
Sebelum
Pendahulu
Tidak ada, jabatan baru
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir4 April 1947 (umur 77)
Yogyakarta, Indonesia
KebangsaanIndonesia
Afiliasi politik
lainnya
Golkar(1999–2006)
Hanura(2006–2019)
Suami/istriRugaiya Usman
Anak
  • Amalia Sianti
  • Maya Wiranto
  • Zainal Nur Rizky
Orang tua
  • RS Wirowijoto (ayah)
  • Suwarsijah (ibu)
Tempat tinggalJl. Palem Kartika No. 21, Bambu Apus, Cipayung, Jakarta[1]
Alma mater
Pekerjaan
Situs webwww.wiranto.com www.facebook.com/wiranto.official twitter.com/wiranto1947
Karier militer
Pihak Indonesia
Dinas/cabang TNI Angkatan Darat
Masa dinas1968–1999
Pangkat Jenderal TNI
NRP22166
SatuanInfanteri
Pertempuran/perangOperasi Seroja
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Wiranto merupakan lulusan Akademi Militer Nasional 1968 berhasil meniti karir militer sampai puncak jabatan di ABRI (sekarang TNI) sebagai Panglima merangkap Menhankam. Jabatan rangkap sebagai Menhankam/Pangab, kecuali Wiranto juga pernah dijabat oleh Jenderal TNI (Purn.) M. Jusuf. Pada pergantian Orde Baru ke Orde Reformasi tahun 1998/1999, Wiranto sebagai Menhankam/Pangab memiliki peran yang sangat menentukan dalam mengawal proses pergantian tersebut.

Jabatan di Pemerintahan, Kecuali Menhankam, ia juga dipercaya sebagai Menko Polhukam di era 2 presiden yakni Presiden Abdurrahman Wahid dan Presiden Joko Widodo. Setelah merampungkan tugasnya sebagai Menko Polhukam, sejak 13 Desember 2019 ia dipercaya oleh Presiden Joko Widodo sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Presiden.

Di bidang politik, Ia memenangkan Konvensi Partai Golkar ditahun 2003 dan kemudian pada tahun 2006 Ia mendirikan Partai Hanura (Partai Hati Nurani Rakyat) sekaligus menjadi Ketua Umum dan berhasil dihantarkannya mendapat jatah kursi di DPR-RI pada 2 periode. Ia juga pernah mencalonkan diri sebagai calon Presiden (2004) dan calon Wakil Presiden (2009) namun tidak berhasil sebagai pemenang.

Pendidikan

Jabatan militer

Setelah menduduki berbagai jabatan di lingkungan Satuan Tempur dan Pusat Pendidikan TNI-AD dari tahun 1968 - 1989 dari mulai pangkat Letda sampai Letkol, maka Ia ditunjuk sebagai Ajudan Presiden di tahun 1989.

Berikut adalah jabatan yang pernah dipegang Wiranto:

  • Ajudan Presiden Republik Indonesia (1989–1993)
  • Kepala Staf Kodam Jayakarta (1993)
  • Panglima Kodam Jayakarta (1994)
  • Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) (1996)
  • Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) (1997)
  • Panglima Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Panglima ABRI) (1998)
  • Panglima Tentara Nasional Indonesia (Panglima TNI) (1999)

Jabatan Pemerintahan

  • Menteri Pertahanan Keamanan (1998–1999)
  • Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (1999–2000)
  • Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (2016–2019)
  • Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (2019–sekarang)

Jabatan Organisasi Politik

  • Anggota Dewan Pembina Partai Golongan Karya (1998)
  • Ketua Umum Partai Hanura (2006–2019)
  • Penasehat Soksi (2004)

Jabatan Organisasi Masyarakat dan Olahraga

  • Ketua Eksekutif Institute For Democrazy of Indonesia
  • Ketua Dewan Pembina Pengurus Pusat Mathaul Anwar
  • Ketua Dewan Pembina Paguyuban Warung Tegal Indonesia
  • Dewan Pembina Forum Keluarga Paranormal dan Penyembuh Alternatif Indonesia (FKPPAI)
  • Pembina Pengurus Pusat Masyarakat Masyarakat Cinta Masjid Indonesia
  • Anggota Dewan Penasehat Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia
  • Ketua Umum PB. Federasi Karatedo Indonesia
  • Ketua Umum PB. Gabungan Bridge seluruh Indonesia
  • Ketua Dewan Pembina Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia
  • Ketua Umum PB. Taekwondo Indonesia
  • Ketua Umum PP. Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia
  • Dewan Kehormatan Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia

Penghargaan

Tanda Jasa

Dada kanan Dada kiri
 
 
 
   
 
 
   
     
     
     
     
     
     
     
     
Wing Penerbang TNI AD Kelas I
Wing Penerbang TNI AU Kelas I
Brevet Hiu Kencana
Master Parachutist Badge (US Army) Brevet Pandu Udara (Pathfinder)
Brevet Brevet Kualifikasi Komando Kopassus
Brevet Brevet Para Utama
Baris ke-1 Bintang Mahaputera Adipradana (1998)[4] Bintang Dharma
Baris ke-2 Bintang Yudha Dharma Utama Bintang Kartika Eka Paksi Utama Bintang Jalasena Utama
Baris ke-3 Bintang Swa Bhuwana Paksa Utama Bintang Bhayangkara Utama Bintang Yudha Dharma Pratama
Baris ke-4 Bintang Kartika Eka Paksi Pratama Bintang Yudha Dharma Nararya Bintang Kartika Eka Paksi Nararya
Baris ke-5 Satyalancana Kesetiaan 24 Tahun Satyalancana Kesetiaan 16 Tahun Satyalancana Kesetiaan 8 Tahun
Baris ke-6 Bintang Legiun Veteran Republik Indonesia Satyalancana Penegak Satyalancana Seroja
Baris ke-7 Satyalancana Dwidya Sistha Satyalancana Wira Karya Pingat Panglima Gagah Angkatan Tentera (P.G.A.T.) - Malaysia
Baris ke-8 Grand Cross (White Decoration) of the Order of Military Merit - Spanyol[5] Knight Grand Cross of the Order of Orange-Nassau - Belanda[6] Pingat Jasa Gemilang - Tentera (P.J.G.) - Singapura (20 Desember 1997)[7]
Baris ke-9 Darjah Paduka Keberanian Laila Terbilang Yang Amat Gemilang - Peringkat Pertama (D.P.K.T.) - Brunei Panglima Mangku Negara (P.M.N.) - Malaysia (1999) Darjah Utama Bakti Cemerlang (Tentera) (D.U.B.C.) - Singapura (19 Juli 1999)[8][9]

Penghargaan lainnya

  • Brevet Airborne Ranger
  • Bintang Kehormatan dari Australia
  • Maggala/Wirakarya Kencana

Buku dan Karya

  • Bersaksi di Tengah Badai Penerbit: Institute for Democracy of Indonesia, Jakarta. ISBN 979-96845-I-X
  • Meluruskan Jalan Demokrasi Penerbit: Institute for Democracy of Indonesia, Jakarta. ISBN 979-97721-3-3
  • Meretas Jalan Baru Ekonomi Indonesia Penerbit: Institute for Democracy of Indonesia, Jakarta. ISBN 979-97721-4-1

Referensi

  1. ^ "Menyambangi Rumah Wiranto di Atas Lahan 1,9 Ha". Kompas.com. 2009-05-20. Diakses tanggal 2021-07-17. 
  2. ^ Choirul Anwar, Muhammad (13 Desember 2019). "Sah! Jokowi Tunjuk Wiranto Jadi Ketua Wantimpres 2019-2024". CNBC Indonesia. Jakarta. Diakses tanggal 17 Februari 2023. 
  3. ^ "Wiranto - Fuad Bawazier Deklarasikan Partai Hanura". Detik.com. Jakarta. 21 Desember 2006. Diakses tanggal 17 Februari 2023. 
  4. ^ Daftar WNI yang Mendapat Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera tahun 1959 s.d. 2003 (PDF). Diakses tanggal 4 Oktober 2021. 
  5. ^ https://www.viva.co.id/siapa/read/10-jenderal-tni-purn-wiranto
  6. ^ https://initu.id/pendidikan-organisasi-dan-tanda-jasa-menko-polhukam-wiranto/
  7. ^ "MINISTER FOR DEFENCE, DR TONY TAN KENG YAM PRESENTING THE …". www.nas.gov.sg. Diakses tanggal 2023-02-05. 
  8. ^ "Disjarah-tniad.mil.id - Dinas Sejarah Angkatan Darat". disjarah-tniad.mil.id. Diakses tanggal 2023-01-09. 
  9. ^ "GROUP PHOTOGRAPH OF PRESIDENT ONG TENG CHEONG (CENTRE) WITH …". www.nas.gov.sg. Diakses tanggal 2023-02-05. 

Pranala luar

Jabatan politik
Didahului oleh:
Sri Adiningsih
Ketua Dewan Pertimbangan Presiden
2019–sekarang
Petahana
Didahului oleh:
Luhut Binsar Panjaitan
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan
2016–2019
Diteruskan oleh:
Mahfud MD
Didahului oleh:
Feisal Tanjung
Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Indonesia
1999–2000
Diteruskan oleh:
Soerjadi Soedirdja
Didahului oleh:
Edi Sudrajat
Menteri Pertahanan dan Keamanan Indonesia
1998–1999
Diteruskan oleh:
Juwono Sudarsono
Jabatan partai politik
Posisi baru Ketua Umum Partai Hanura
2006–2016
Diteruskan oleh:
Oesman Sapta Odang
Jabatan militer
Didahului oleh:
Feisal Tanjung
Panglima Angkatan Bersenjata Republik Indonesia
1998–1999
Diteruskan oleh:
Widodo A. S.
Didahului oleh:
R. Hartono
Kepala Staf TNI Angkatan Darat
1997–1998
Diteruskan oleh:
Subagyo Hadi Siswoyo
Didahului oleh:
Tarub
Pangkostrad
1996–1997
Diteruskan oleh:
Sugiono
Jabatan olahraga
Didahului oleh:
Gita Wirjawan
Ketua Umum PBSI
2016–2020
Diteruskan oleh:
Agung Firman Sampurna
Didahului oleh:
Rudini
Ketua Umum PB FORKI
1997–2001
Diteruskan oleh:
Luhut Binsar Panjaitan