Ali Said
Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia
Letnan Jenderal TNI (Purn.) Ali Said, S.H. (12 Juni 1927 – 28 Juni 1996) adalah salah seorang tokoh militer Indonesia yang pernah menjabat sebagai Jaksa Agung periode 1973 sampai 1981[1], serta Ketua Mahkamah Agung.
Ali Said | |
---|---|
Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia ke-7 | |
Masa jabatan 14 April 1984 – 1 Juli 1992 | |
Ditunjuk oleh | Soeharto |
Menteri Kehakiman Indonesia ke-17 | |
Masa jabatan 9 Februari 1981 – 30 Mei 1984 | |
Presiden | Soeharto |
Pendahulu Mudjono | |
Jaksa Agung Republik Indonesia ke-9[1] | |
Masa jabatan 4 April 1973 – 18 Februari 1981 | |
Presiden | Soeharto |
Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia ke-1 | |
Masa jabatan 1993–1996 | |
Pendahulu pejabat pertama | |
Informasi pribadi | |
Lahir | Magelang, Hindia Belanda | 12 Juni 1927
Meninggal | 28 Juni 1996 Jakarta, Indonesia | (umur 69)
Almamater | PTHM |
Pekerjaan | hakim, perwira militer |
Karier militer | |
Dinas/cabang | TNI Angkatan Darat |
Pangkat | Letnan Jenderal TNI |
Satuan | Korps Hukum |
Sunting kotak info • L • B |
Penghargaan
suntingSelama pengabdian nya sebagai perwira militer, ketua Mahkamah Agung, hingga Menteri Kehakiman ia menerima berbagai tanda kehormatan baik dari dalam maupun luar negeri, diantara nya;[2]
Baris ke-1 | Bintang Mahaputera Adipradana (17 Agustus 1982)[3] | Bintang Mahaputera Utama (6 Agustus 1974)[4] | |
---|---|---|---|
Baris ke-2 | Bintang Dharma | Bintang Gerilya | Bintang Bhayangkara Pratama |
Baris ke-3 | Bintang Kartika Eka Paksi Nararya | Bintang Sewindu Angkatan Perang Republik Indonesia | Satyalancana Kesetiaan 24 Tahun |
Baris ke-4 | Satyalancana Kesetiaan 16 Tahun | Satyalancana Kesetiaan 8 Tahun | Satyalancana Perang Kemerdekaan I |
Baris ke-5 | Satyalancana Perang Kemerdekaan II | Satyalancana G.O.M I | Satyalancana G.O.M II |
Baris ke-6 | Satyalancana G.O.M VII | Satyalancana Sapta Marga | Satyalancana Penegak |
Baris ke-7 | Bintang Legiun Veteran Republik Indonesia (1989)[5] | Grand Officer of the Order of the Crown - Belgia | Order of Diplomatic Service Merit - 2nd Class (Gwang-Hwa Medal) - Korea Selatan |
Wafat
suntingAli Said wafat pada tanggal 5 Juli 1996 dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata.[6]
Referensi
sunting- ^ a b "Bab XX: Menteri-Meteri Kabinet Pembangunan III". Indonesia Masa Kini (edisi ke-1). Jakarta: Yayasan Kesejahteraan Keluarga "Pemuda 66". Tahun 1978. hlm. 562.
- ^ Lembaga Pemilihan Umum 1988, hlm. 925-927.
- ^ Daftar WNI yang Mendapat Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera tahun 1959 s.d. 2003 (PDF). Diakses tanggal 3 September 2021.
- ^ Daftar WNI yang Mendapat Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera tahun 1959 s.d. 2003 (PDF). Diakses tanggal 3 September 2021.
- ^ Tempomedia. "Penghargaan bintang LVRI". majalah.tempo.co (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-04-18.
- ^ "Detail Kabinet Menteri - Situs Web Kepustakaan Presiden-Presiden Republik Indonesia". kepustakaan-presiden.perpusnas.go.id. Diakses tanggal 2023-11-18.
Pranala luar
sunting- (Indonesia) IN/POL: GATRA - Obituari Ali Said Diarsipkan 2006-09-20 di Wayback Machine.
Jabatan peradilan | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Mudjono |
Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia 1984–1992 |
Diteruskan oleh: Purwoto Gandasubrata |
Jabatan politik | ||
Didahului oleh: Mudjono |
Menteri Kehakiman Indonesia 1981–1993 |
Diteruskan oleh: Ismail Saleh |
Jabatan pemerintahan | ||
Didahului oleh: Sugih Arto |
Jaksa Agung Republik Indonesia 1974–1981 |
Diteruskan oleh: Ismail Saleh |
Didahului oleh: |
Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia 1993–1996 |
Diteruskan oleh: Djoko Soegianto |