Bahasa Komering

bagian dari rumpun bahasa Austronesia
(Dialihkan dari Bahasa komering)

Bahasa Komering adalah sebuah bahasa yang dituturkan oleh Suku Komering.[7] Sebagian besar linguis menggolongkan bahasa Komering dan bahasa Lampung ke dalam rumpun yang sama, yaitu Rumpun Bahasa Lampung.[8]

Bahasa Komering
BPS: 0049 1
Basa Kumoring
Dituturkan diIndonesia
Wilayah
EtnisSuku Komering
Penutur
370.119 (sensus 2010)
Perincian data penutur

Jumlah penutur beserta (jika ada) metode pengambilan, jenis, tanggal, dan tempat.[1]

Lihat sumber templat}}
Beberapa pesan mungkin terpotong pada perangkat mobile, apabila hal tersebut terjadi, silakan kunjungi halaman ini
Klasifikasi bahasa ini dimunculkan secara otomatis dalam rangka penyeragaman padanan, beberapa parameter telah ditanggalkan dan digantikam oleh templat.
Kode bahasa
ISO 639-3kge (kode vky untuk ragam Kayuagung telah digabungkan ke kge pada tahun 2008)[2]
Glottologkome1238  (Komering)[3]
IETFkge
BPS (2010)0049 1
Status pemertahanan
Terancam

CRSingkatan dari Critically endangered (Terancam Kritis)
SESingkatan dari Severely endangered (Terancam berat)
DESingkatan dari Devinitely endangered (Terancam)
VUSingkatan dari Vulnerable (Rentan)
Aman

NESingkatan dari Not Endangered (Tidak terancam)
ICHEL Red Book: Not Endangered

Komering diklasifikasikan sebagai bahasa aman ataupun tidak terancam (NE) pada Atlas Bahasa-Bahasa di Dunia yang Terancam Kepunahan

C10
Kategori 10
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa telah punah (Extinct)
C9
Kategori 9
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa sudah ditinggalkan dan hanya segelintir yang menuturkannya (Dormant)
C8b
Kategori 8b
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa hampir punah (Nearly extinct)
C8a
Kategori 8a
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa sangat sedikit dituturkan dan terancam berat untuk punah (Moribund)
C7
Kategori 7
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mulai mengalami penurunan ataupun penutur mulai berpindah menggunakan bahasa lain (Shifting)
C6b
Kategori 6b
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mulai terancam (Threatened)
C6a
Kategori 6a
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa masih cukup banyak dituturkan (Vigorous)
C5
Kategori 5
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mengalami pertumbuhan populasi penutur (Developing)
C4
Kategori 4
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa digunakan dalam institusi pendidikan (Educational)
C3
Kategori 3
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa digunakan cukup luas (Wider Communication)
C2
Kategori 2
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa yang digunakan di berbagai wilayah (Provincial)
C1
Kategori 1
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa nasional maupun bahasa resmi dari suatu negara (National)
C0
Kategori 0
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa merupakan bahasa pengantar internasional ataupun bahasa yang digunakan pada kancah antar bangsa (International)
10
9
8
7
6
5
4
3
2
1
0
EGIDS SIL EthnologueC6a Vigorous
Bahasa Komering dikategorikan sebagai C6a Vigorous menurut SIL Ethnologue, artinya bahasa ini masih dituturkan dan digunakan oleh sebagian wilayah
Referensi: [4][5][6]

Lokasi penuturan
Ragam bahasa Lampung di Sumatra bagian selatan:
Lampung Api
Lampung Nyo
Komering
 Portal Bahasa
L • B • PW   
Sunting kotak info  Lihat butir Wikidata  Info templat

Kosakata

sunting

Contoh kosakata dalam Bahasa Komering

sunting
Bahasa Komering Bahasa Indonesia
Kayu Kayu
Tanoh Tanah
Uwai Air
Angin Angin
Aban Awan
Mataharani Matahari
Bulan Bulan
Lawok Laut
Honi Pasir
Batu Batu
Batangari Sungai
Hujan Hujan
Kilak Kilat/petir

Kosakata yang memudar

sunting

Bahasa Komering memiliki kosakata yang memudar seiring berkembangnya zaman karena pencampuradukan bahasa Komering dengan bahasa lainnya. Hal ini banyak dilakukan terutama oleh generasi muda.

Bahasa Komering Bahasa Indonesia Catatan
Gumurojai Gemetar Gemetaran karena takut, kelaparan, dll
Hapok/hampok Apek Berbau apek karena lembab, biasanya digunakan pada pakaian. Di beberapa daerah masih digunakan kata ini, terutama dituturkan oleh orang-orang yang sudah tua.
Nai-nai Nasi Nai-nai ini merupakan sinonim dari kata Okan, yang artinya sama-sama nasi, namun Okan lebih populer daripada Nai-nai
Ngiang-kiang Suara di kejauhan Ngiang-kiang dipakai untuk menyebutkan suara yang berada di kejauhan atau samar-samar
Ngor-ngor Ngilu Susah diartikan ke bahasa Indonesia, ngor-ngor lebih merujuk kepada rasa sakit pada urat, kosakata ini masih dipakai dalam beberapa dialek. Pada dialek Komering Ilir masih digunakan, kendati sudah jarang terdengar.
Nyilok-cilok Jauh namun masih kelihatan Nyilok-cilok merujuk kepada benda yang masih jauh tapi sudah tampak.
Ngotor-kotor Badannya bergetar Kondisi dimana seseorang yang tubuhnya gemetar.

Kalimat Petunjuk

sunting
Bahasa Indonesia Bahasa Komering Bahasa Lampung Api
Ini Hasa, Sija Hijo, Hinji
Itu Sina Sina
Disana Disan Disan
Disini Dija Dija
Disitu Dido, Duda, Dudo. Diddo, Duddo, Duddi

Contoh Kalimat

sunting
  • Hasa

- Hasa punti tamboliku jona
(Ini pisang yang tadi saya beli)

  • Sina

- Sina tangunjuk akasmu
(Itu pemberian kakekmu)

  • Disan

- Kuponah juga disan
(Kutunggu saja disana)

  • Dija

- Kok saka sikam ticok-cok dija monah niku
(Sudah lama kami menantimu disini)


Making numur mahap bakdu sikam mongsa kilu

Kata Ganti

sunting
Bahasa Indonesia Bahasa Komering Bahasa Lampung Api
Saya Onyak Nyak
Anda Niku Niku
Dia Oya Iya
Kita/Kami Sikam Sikam
Kalian/Anda Kuti Kutti
Mereka Tiyan Tiyan

Kalimat Pertanyaan

sunting
Bahasa Indonesia Bahasa Komering Bahasa Lampung Api
Apa Apiya Api
Bagaimana Sanipa Khapa/ Ghapa
Berapa Pira Pikha/ Pigha
Dimana Dipa Dipa
Dari Mana Jak ipa/Jakpa Jak Dipa
Kemana Guk ipa/Gukpa Haguk/ Mit Dipa
Kenapa Ngapi Menapi/ Ngapi
Kapan Idan/Kapan/Kusaka Kesaka/ Saka
Mana Sipa Khipa/ Ghipa
Siapa Sapa Sapa

Contoh Kalimat

sunting
  • Apiya

- Apiya sai kuti gawiko ho?
(Apa yang sedang kalian lakukan?)

  • Sanipa

- Sanipa carana mari kita pacak nguwai na?
(Bagaimana caranya supaya kita bisa membuatnya?)

  • Pira

- Pira horga gula ho sakilu?
(Berapa harga gula sekilo?)

  • Dipa

- Dipa pok lombahan akasmu?
(Dimana rumah kakekmu?)

  • Jakpa

- Jakpa kuti tolu na?
(Darimana kalian bertiga?)

  • Gukpa

- Haga gukpa kuti tolu na?
(Mau kemana kalian bertiga?)

  • Ngapi

- Ngapi niku urung gumayok?
(Kenapa kamu batal mudik?)

  • Kapan

- Kapan da niku sempat?
(Kapan kamu sempat?)

  • Sipa

- Sipa jolma sei nostos hulumu jona?
(Mana orang yang memukul kepalamu tadi?)

  • Sapa

- Sapa ratong ho?
(Siapa yang datang?)

Bilangan

sunting
Bilangan Bahasa Indonesia Bahasa Komering Bahasa Lampung
1 Satu Osai Sai
2 Dua Rua Khua/ Ghua/ Rua
3 Tiga Tolu Telu
4 Empat Opak Pak
5 Lima Lima Lima
6 Enam Onom Enom
7 Tujuh Pitu Pitu
8 Delapan Walu Walu
9 Sembilan Suwai Siwa
10 Sepuluh Puluh Puluh
20 Dua Puluh Wangapuluh/Wampuluh Khua/ Ghua/ Rua Puluh
21 Dua Puluh Satu Salikur Khua Puluh Sai
22 Dua Puluh Dua Rua Likur/Walikur Khua puluh khua
23 Dua Puluh Tiga Tolu Likur Khua Puluh Telu
24 Dua Puluh Empat Pak Likur Khua Puluh Pak
25 Dua Puluh Lima Salawi Slawi/ Khua Puluh Lima
26 Dua Puluh Enam Nom Likur Khua Puluh Enom
27 Dua Puluh Tujuh Pitu Likur Khua Puluh Pitu
28 Dua Puluh Delapan Walu Likur Khua Puluh Walu
29 Dua Puluh Sembilan Suwai Likur Khua Puluh Siwa
30 Tiga Puluh Tolumpuluh Telu Puluh
40 Empat Puluh Pakngapuluh Pak Puluh
50 Lima Puluh Sawi Lima Puluh
75 Tujuh Puluh Lima Tolu Ngalawi Walu Puluh Lima
100 Seratus Saratus Sekhatus
1.000 Seribu Saribu Sekhibu
1.000.000 Sejuta Sajuta Sangjuta

Alfabet

sunting

• Alfabet Latin

sunting
Huruf Pengucapan IPA
A A [a]
B Bi [b]
C Ci [t͡ʃ]
D Di [d]
E E/I [e/ɛ/ə/i]
F Ef/Ep [f/p]
G Gi [ɡ]
H Ha [h]
I I [i]
J Ji [d͡ʒ]
K Ka [ʔ/k]
L El [l]
M Em [m]
N En [n]
O O [o]
P Pi [p]
Q Qiyu [q/k]
R Er [ɣ/r]
S Es [s]
T Ti [t]
U U [u]
V Vi [v/p]
W Wi [w]
X Eks [ks]
Y Yi [j]
Z Zed [z]
Ng Eng [ŋ]
Ny Nya [ɲ]
Kh Kha [x]
Sy Sya [ʃ]
  • Catatan
  • Pada beberapa dialek huruf /E/ jarang dipakai kecuali pada beberapa dialek, dan untuk kata pinjaman dari Bahasa Indonesia atau Bahasa lainnya.
  • Orang Komering dan Melayu Palembang memiliki ciri khas dimana tidak bisa mengucapkan /r/ secara jelas melainkan terdengar seperti bunyi /ɣ/ atau dalam bahasa Arab diwakilkan oleh huruf /غ/ meskipun ada beberapa dialek yang bisa mengucapkan huruf R secara jelas.
  • Orang Komering juga jarang melafalkan huruf /f/ atau /v/ keduanya sama saja dibaca /p/. Pada akhir kata huruf /k/ kebanyakan dilafalkan sebagai glottal /ʔ/ dan /k/ sendiri hanya ada pada kata-kata tertentu, kecuali pada pangkal kalimat dan tengah kalimat /k/ tetap diucapkan sebagai /k/.

• Arab Melayu

sunting
Huruf Pengucapan IPA
ا Alif [a/ə]
ب Ba [b]
ت Ta [t]
ث Tsa [s]
ج Jim [d͡ʒ]
ح Ha [h]
خ Kho [x]
د Dal [d]
ذ Zal [z]
ر Ro [r]
‌‌ ز Zai [z]
س Sin [s]
ش Syin [ʃ]
ص Sod [s]
ض Dod [d]
ط To [t]
ظ Zo [z]
ع Ain [ʔ]
غ Ghain [ɣ]
ف Fa [f]
ق Qof [q]
ك Kaf [k]
ل Lam [l]
م Mim [m]
ن Nun [n]
و Waw [w/u/o]
ه/ه‍ Ha [h]
لا Lam Alif [l]
ء Hamzah [ʔ]
ي Ya [j/i/e/ɛ]
چ Ca [t͡ʃ]
ڤ Pa [p]
ڬ/گ Ga [ɡ]
ڠ Nga [ŋ]
ڽ/ݧ Nya [ɲ]
ۏ Va [v]
ة Ta Marbutoh [t]

•Aksara Komering

sunting

 

Contoh Teks

sunting
  • Latin

Di tiyuh sa nyuba hurik walau kiya butarik-tarik, sipa sei wat sina sei tikanik, kadang kiya banipi mirak jadi jolma hibat mari pacak maha cutik mak lagi kona himat.

  • Arab Melayu

دي تيوه س ݧوبا هوريک ولاو كيا بوتاريک-تاريک، سيڤا سي وات سينا سي تيكنيک، كداڠ كيا بانيڤي ميراک جادي جولما هيبت، ماري ڤاچک مها چوتيک مک لاگي كونا هيمت.

  • Surat Ulu

ꤴꥇ ꤳꥇꤿꥈꥁ꥓ ꤼ ꤻꥈꤷ ꥁꥉꤽꥇꤰ꥓ ꥀꤾꥌ ꤰꥇꤿ ꤷꥈꤳꤽꥇꤰ꥓-ꤳꤽꥇꤰ꥓, ꤼꥇꤶ ꤼꥊ ꥀꤳ꥓ ꤼꥇꤵ ꤼꥊ ꤳꥇꤰꤵꥇꤰ꥓, ꤰꤳꥏ ꤰꥇꤿ ꤷꤵꥇꤶꥇ ꤸꥇꤽꤰ꥓ ꤺꤳꥇ ꤺꥋꤾ꥓ꤸ ꥁꥈꤷꤳ꥓ ꤸꤽꥇ ꤶꤹꤰ꥓ ꤸꥁ ꤹꥈꤳꥇꤰ꥓ ꤸꤰ꥓ ꤾꤱꥇ ꤰꥋꤵ ꥁꥇꤸꤳ꥓.

  • Aksara Komering

 

  • Arti

Di desa mencoba hidup meski seadanya, apa yang ada itulah yang dimakan, kadang bermimpi menjadi orang hebat supaya bisa tersenyum sedikit tidak lagi diejek.

Fonologi

sunting

Konsonan

sunting
Labial Alveolar Palatal Velar Glottal
Nasal m n ɲ ŋ
Plosive/
Affricate
voiceless p t k ʔ
voiced b d ɡ
Fricative s h
Lateral l
Trill r
Approximant w j

Frikatif bersuara /z/ juga terjadi, tetapi hanya sebagai akibat dari kata pinjaman asing.

Front Central Back
Close i u
Mid o
Open a

Lihat pula

sunting


Referensi

sunting
  1. ^ https://www.ethnologue.com/18/language/kge/.
  2. ^ "Change Request Documentation: 2007-195". SIL International. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-08-15. Diakses tanggal 2024-03-27. 
  3. ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Komering". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History. 
  4. ^ "UNESCO Interactive Atlas of the World's Languages in Danger" (dalam bahasa bahasa Inggris, Prancis, Spanyol, Rusia, and Tionghoa). UNESCO. 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 April 2022. Diakses tanggal 26 Juni 2011. 
  5. ^ "UNESCO Atlas of the World's Languages in Danger" (PDF) (dalam bahasa Inggris). UNESCO. 2010. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 31 Mei 2022. Diakses tanggal 31 Mei 2022. 
  6. ^ "Bahasa Komering". www.ethnologue.com (dalam bahasa Inggris). SIL Ethnologue. 
  7. ^ "Komering Speaking Peoples - Joshua Project". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-10-01. Diakses tanggal 2010-07-14. 
  8. ^ "An initial reconstruction of Proto-Lampungic: phonology and basic vocabulary". SIL Global (dalam bahasa Inggris). 2013-01-24. Diakses tanggal 2024-08-21. 

Pranala luar

sunting