Demonstrasi Bersih 5
Demonstrasi Bersih 5 (juga dikenal dengan slogannya: Satukan energi kita – Malaysia Baru)[6] adalah protes demokratis damai di Malaysia yang didukung oleh Koalisi untuk Pemilihan Umum yang Bersih dan Adil (Bersih) dan berlangsung pada tanggal 19 November 2016. Demonstrasi ini diadakan untuk menyerukan sebuah sistem pemilihan umum yang baru dan bersih di Malaysia. Sebuah konvoi Bersih juga diluncurkan dan bermaksud untuk menargetkan seluruh bagian dari Malaysia untuk meningkatkan kesadaran terhadap masalah demokrasi terkini secara nasional.[7][8][9][10]
| Demonstrasi Bersih 5 | ||||
|---|---|---|---|---|
| Bagian dari Demonstrasi Bersih | ||||
 Logo demonstrasi yang digunakan organisator Bersih | ||||
| Tanggal | 19 November 2016 | |||
| Lokasi | Jalan Bangsar ke Dataran Merdeka, Kuala Lumpur (Konvoi Bersih: Kangar, Johor Bahru, Kota Bahru, Lumut, Sandakan, dan Miri) | |||
| Tujuan |
| |||
| Status | Sah | |||
| Pihak terlibat | ||||
| ||||
| Tokoh utama | ||||
| ||||
| Jumlah | ||||
| ||||
| Jumlah korban | ||||
| Tertawan | 12+ | |||
Latar belakang
suntingPerdana Menteri Malaysia petahana, Najib Razak membantah melakukan kesalahan apa pun di tengah-tengah skandal 1Malaysia Development Berhad yang masih berlangsung dan mantan perdana menteri Mahathir Mohamad telah menyatakan diri mendukung aktivis pro-Bersih.[11]
Steven Gan, editor dari sebuah situs berita online Malaysiakini didakwa di pengadilan di bawah Undang-Undang Komisi Komunikasi dan Multimedia Malaysia karena pemberitaan mengenai Perdana Menteri Najib dan 1Malaysia Development Berhad, yang memicu terjadinya unjuk rasa.[12][13][14]
Kaus Merah
suntingKaus Merah pada dasarnya dibentuk untuk menentang kegiatan Bersih, terutama kritiknya terhadap pemerintah dan untuk mendukung pemerintah.[15] Banyak anggota Kaus Merah terdiri dari UMNO, yang merupakan partai berkuasa di Malaysia.[16][17][18] Kelompok propemerintah dipimpin oleh Jamal Yunos menyatakan bahwa Kaus Merah akan menghadapi pengunjuk rasa Bersih yang berkaus kuning selama unjuk rasa yang ditetapkan pada tanggal 19 November 2016. Dalam pertemuan pembuka, Jamal Yunos terluka dengan hidung berdarah di Ampang dalam sebuah perkelahian yang terekam dengan polisi, di mana Jamal berteriak bahwa dia dipukul oleh polisi.[19] Dia kemudian mengubah pernyataannya, mengklaim bahwa dia dipukul oleh seorang pendukung Bersih.[19]
Rencana prademonstrasi
suntingKonvoi Bersih
suntingBersih menngadakan konvoi kendaraan untuk tur beberapa bagian dari Semenanjung Malaysia dan negara bagian Sabah dan Sarawak untuk menyebarkan informasi kepada publik tentang tujuan Bersih mengenai reformasi kelembagaan dan menciptakan kesadaran tentang skandal 1MDB.[20] Sepanjang rangkaian acara nasional mereka di Semenanjung Malaysia, konvoi Bersih harus menahan intimidasi dari kelompok anti-Bersih seperti Kaus Merah dan polisi.[21][22][23]
Penahanan prademonstrasi
suntingKepolisian Malaysia, selama penggerebekan mereka di kantor Bersih di Petaling Jaya menahan ketua Bersih Maria Chin Abdullah dan sekretariat Mandeep Singh atas andil mereka dalam mengorganisasi unjuk rasa.[24][25]
Referensi
sunting- ^ "Former Malaysian PM Mahathir Mohamad urges citizens to join protest against Najib Razak". Australian Broadcasting Corporation. Diakses tanggal 17 November 2016.
- ^ "After Red Shirts, Now These Orange Shirts Want To Join The Anti-Bersih Bandwagon". SAYS.com. Diakses tanggal 19 November 2016.
- ^ "Malaysian PM Najib warns protesters over violence ahead of demonstration". Channel NewsAsia. CNA. 17 Nov 2016. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-11-17. Diakses tanggal 17 November 2016.
- ^ "Thousands rally calling on Malaysian prime minister to quit". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-11-20. Diakses tanggal 2016-11-19.
- ^ "7,000 police to be deployed for Bersih rally". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-11-20. Diakses tanggal 2016-11-21.
- ^ "Bersih 5 rally set for Nov 19". The Sun Daily. Diakses tanggal 15 September 2016.
- ^ "Why Bersih is marching for the fifth time on Nov 19 - Malaysiakini". Malaysia Kini. Diakses tanggal 15 September 2016.
- ^ "Maria Chin: Bersih 5 in November". The Malay Mail. 7 September 2016. Diakses tanggal 15 September 2016.
- ^ "Bersih 5 on November 19". The Malay Mail. 14 September 2016. Diakses tanggal 15 September 2016.
- ^ "Bersih 5 rally set for Nov 19". The Star. Diakses tanggal 15 September 2016.
- ^ Wright, Tom (12 September 2016). "1MDB Scandal Around Malaysian Prime Minister Najib Puts Spotlight on Wife". Diakses tanggal 19 November 2016 – via Wall Street Journal.
- ^ "Editor charged in Malaysia over 1MDB coverage on eve of huge anti-government rally". Diakses tanggal 19 November 2016.
- ^ "Bersih 5 Five things you need to know". Diakses tanggal 19 November 2016.
- ^ "Bersih 5 convoy gets warm welcome at Balai Ringin". 30 October 2016. Diakses tanggal 19 November 2016.
- ^ "Red Shirts gather to counter Bersih 5 rally". 19 November 2016. Diakses tanggal 19 November 2016.
- ^ "S'gor Umno info chief and his kids will join the red-shirts". 17 November 2016. Diakses tanggal 19 November 2016.
- ^ "Umno will not stop its members from joining Red Shirts group (Updated) - theSundaily". Diakses tanggal 19 November 2016.
- ^ "Umno powerless to stop members from wearing red shirts". 16 November 2016. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-11-19. Diakses tanggal 19 November 2016.
- ^ a b "Jamal Yunos left with bloodied nose". Diakses tanggal 19 November 2016.
- ^ "Bersih 5 convoy causes barely a stir in Pahang". Diakses tanggal 19 November 2016.
- ^ "Sarawak Bersih convoy peaceful as there's no Umno". 11 November 2016. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-11-19. Diakses tanggal 19 November 2016.
- ^ "Man recorded hurling racist remarks at Bersih 5 convoy under investigation". Diakses tanggal 19 November 2016.
- ^ "Politics could be derailing Bersih convoy in Selangor". 23 October 2016. Diakses tanggal 19 November 2016.
- ^ "Police arrest Maria Chin after Bersih raid". 18 November 2016. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-11-19. Diakses tanggal 19 November 2016.
- ^ "Bersih rally to go on, with or without Maria Chin". Diakses tanggal 19 November 2016.