Gumuk pasir Tottori
Gumuk pasir Tottori (鳥取砂丘 , Tottori sakyū) adalah gumuk pasir yang terletak di tepi pantai Laut Jepang, kota Tottori, Prefektur Tottori, pulau Honshu, Jepang. Gumuk pasir Tottori merupakan gumuk pasir terbesar dan satu-satunya yang ada Jepang.
Gumuk pasir Tottori merupakan bagian dari Taman Nasional Sanin Kaigan, melintang dari utara ke selatan sepanjang 2,4 km dan membujur dari barat ke timur sepanjang 16 km.
Gumuk pasir Tottori terbentuk dari endapan sedimen batu granit asal Pegunungan Chugoku yang terbawa aliran Sungai Sendai ke Laut Jepang. Arus laut dan angin mengangkat pasir dari dasar laut ke pantai untuk kemudian diterbangkan angin membentuk perbukitan pasir. Tiupan angin secara terus menerus ke arah pantai mengubah-ubah bentuk gumuk pasir Tottori.
Gumuk pasir Tottori diperkirakan sudah ada sejak 100.000 tahun yang lalu, tetapi wilayah gumuk pasir terus berkurang akibat program penghutanan kembali yang dilakukan pemerintah Jepang di pasca Perang Dunia II. Selain itu, penghalang dari beton yang dibangun untuk melindungi daerah pantai dari tsunami berakibat pada terganggunya arus laut dan tiupan angin yang membawa pasir dari dasar laut ke pantai.
Usaha mengurangi penyusutan gumuk pasir terus dilakukan pemerintah daerah karena gumuk pasir merupakan objek pariwisata andalan Prefektur Tottori. Setiap tahunnya diperkirakan sekitar 2 juta wisatawan datang berkunjung ke gumuk pasir Tottori. Pemerintah daerah bahkan sampai mencabuti rumput di sekitar gumuk pasir dan membuang pasir ke laut dengan harapan arus laut dan angin akan membawanya ke pantai.
Keadaan geografi
suntingGuguk pasir Tottori terdapat di kedua belah sisi muara sungai Sendai (sisi barat dan timur), tetapi yang lazim dikenal sebagai gumuk pasir Tottori adalah Guguk pasir Hamasaka yang terletak di sisi timur dengan luas 545 hektar. Di bagian barat daya gumuk pasir Tottori terdapat Danau Tanegaike yang terbentuk dari air laut yang terperangkap di daratan oleh bukit pasir.
Guguk pasir Tottori mempunyai ketinggian maksimum sekitar 90 meter. Bukit dari bagian yang membentuk palung (dikenal dengan sebutan Suribachi) mempunyai ketinggian 40 meter. Motif kerai bambu atau kerai rotan terbentuk di permukaan pasir yang membentuk kemiringan pada palung. Motif angin pada pasir di permukaan palung dibentuk oleh angin berkecepatan antara 5-6 meter.
Masalah dan Manfaat
suntingPohon sebagai penahan angin banyak ditanam penduduk di sekitar gumuk pasir yang selalu merasa terganggu dengan pasir yang beterbangan. Arus angin akibatnya menjadi terganggu dan gumuk pasir mengalami penyusutan. Pemerintah berusaha mengurangi penyusutan gumuk pasir dengan menebang sebagian pohon penahan angin yang ditanam penduduk.
Di dekat gumuk pasir Tottori terdapat rumah makan dan toko cenderamata. Di pintu masuk tersedia beberapa ekor unta dan kuda untuk disewa wisatawan. Guguk pasir Tottori juga merupakan salah satu tujuan utama murid sekolah di Jepang yang melakukan studi wisata. Olahraga yang dilakukan di gumuk pasir Tottori adalah paragliding, hang gliding dan sandboard. Di malam musim panas bisa disaksikan orang yang memancing cumi-cumi dengan memakai lampu penerangan.
Di ladang-ladang sekitar gumuk pasir Tottori banyak ditanam lokyo dan nagaimo.
Penelitian
suntingHewan dan tumbuhan khas padang pasir yang terdapat di gumuk pasir Tottori sering menjadi objek penelitian. Fakultas Pertanian Universitas Tottori melakukan riset penghijauan padang pasir di gumuk pasir Tottori yang hasilnya digunakan untuk penghijauan padang pasir di Tiongkok.
Festival
sunting- Lampu-lampu hias dipasang di gumuk pasir Tottori sepanjang minggu-minggu terakhir bulan Desember hingga awal bulan Januari.
Referensi
sunting- Natural Beauty of Japan, NHK
- Tottori Prefecture Guidebook Diarsipkan 2006-08-27 di Wayback Machine.
Pranala luar
sunting- (Inggris) `In the Shrinking Dunes, Stalking a Creeping Green Enemy` New York Times. August 23, 2006
- (Jepang) Foto-foto Tottori Sakyū Illusion Diarsipkan 2007-03-13 di Wayback Machine.