India Prancis,[a] yang secara resmi disebut Établissements français dans l'Inde ("Pendirian Prancis di India"), adalah sebuah koloni Prancis yang secara geografi terdiri dari enklave-enklave terpisah di anak benua India. Kekuasaannya awalnya dipegang oleh Perusahaan Hindia Timur Prancis yang bermula pada paruh kedua abad ke-18, dan secara de facto masuk dalam Uni India pada 1950 dan 1954. Pendirian Prancis tersebut meliputi Pondichéry, Karikal dan Yanaon di Pesisir Coromandel, Mahé di Pesisir Malabar dan Chandernagor di Bengal. India Prancis juga meliputi beberapa loges ("loji", cabang kantor dagang) di kota-kota lainnya, tetapi setelah 1816, loges tersebut hanya memiliki pengaruh komersial yang kecil dan kota-kota dimana mereka ditempatkan berada di bawah pemerintahan Inggris.

Établissements français dans l'Inde

India Prancis
1673–1954
India Prancis setelah 1754
India Prancis setelah 1754
StatusKoloni
Ibu kotaPondichéry
Bahasa yang umum digunakanPrancis, Tamil, Telugu, Malayalam, Bengali
Kepala negara 
• Raja
   1769–74
Louis XV dari Prancis
• Presiden
   1954
René Coty
Komisioner 
• 1673
François Caron (pertama)
• 1693
François Martin (terakhir)
Komisioner Tinggi 
• 1947–49
Charles François Marie Baron (pertama)
• 1954
Georges Escargueil (terakhir)
Era SejarahImperialisme
1673
• Transfer De facto
1 November 1954
Luas
17502.000.000 km2 (770.000 sq mi)
Penduduk
• 1750
150,000,000
• 1948
332045
Mata uangRupee India Prancis
Kode ISO 3166IN
Didahului oleh
Digantikan oleh
Perusahaan Hindia Timur Prancis
Puducherry
Chandannagar
Sunting kotak info
Sunting kotak info • Lihat • Bicara
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini
Peta kekaisaran kolonial Prancis pertama (hijau) dan kedua (biru).

Pada 1950, total luasnya sebesar 510 km2 (200 sq mi), yang 293 km2 (113 sq mi) diantaranya masuk wilayah Pondichéry. Pada 1936, penduduk di koloni tersebut berjumlah 298,851 jiwa, yang 63% (187,870) diantaranya tinggal di kawasan Pondichéry.[1]

Catatan dan referensi sunting

  1. ^ Di Prancis, nama resminya biasanya digunakan dalam dokumen resmi, penyebutan Inde française umumnya tidak digunakan sebagai sebutan yang terlalu formal, karena teritorial India di bawah pemerintah Prancis dianggap terlalu kecil, khususnya bila dibandingkan dengan India Britania. Bagi masyarakat Prancis dan pers Prancis, penyebutan Comptoirs de l'Inde lebih umum digunakan. Meskipun comptoir adalah sebuah kantor dagang, sementara kekuasaan Prancis di India meliputi seluruh kota dan tak sekadar kantor-kantor dagang.
  1. ^ Jacques Weber, Pondichéry et les comptoirs de l'Inde après Dupleix, Éditions Denoël, Paris, 1996, p. 347.

Daftar pustaka sunting

  • Sudipta Das (1992). Myths and realities of French imperialism in India, 1763–1783. New York: P. Lang. ISBN 0-8204-1676-2. 459p.

Pranala luar sunting