Komputer jinjing

komputer pribadi portabel yang dapat dilipat untuk penggunaan seluler

Laptop atau komputer jinjing adalah komputer pribadi yang berukuran relatif kecil dan ringan sehingga sifatnya portabel.[1] Beratnya berkisar dari 1–6 kg, tergantung pada ukuran, bahan, dan spesifikasi laptop tersebut. Sumber daya laptop berasal dari baterai atau adaptor A/C yang dapat digunakan untuk mengisi ulang baterai dan menyalakan laptop itu sendiri. Baterai laptop pada umumnya dapat bertahan kurang lebih 2 hingga 6 jam sebelum akhirnya habis. Habisnya baterai bergantung dari cara pemakaian, spesifikasi, dan ukuran baterai. Laptop terkadang disebut juga dengan komputer notebook atau komputer pangku, untuk ukuran yang lebih kecil disebut sebagai netbook.

Sebagai komputer pribadi, laptop memiliki fungsi yang sama dengan komputer desktop pada umumnya. Komponen yang terdapat di dalamnya sama persis dengan komponen pada desktop, hanya saja ukurannya diperkecil, dijadikan lebih ringan, lebih tidak panas, dan lebih hemat daya.

Laptop kebanyakan menggunakan penampil kristal cair berukuran 10 inci hingga 17 inci tergantung dari ukuran laptop itu sendiri. Selain itu, papan ketik yang terdapat pada laptop juga kadang-kadang dilengkapi dengan papan sentuh yang berfungsi sebagai "pengganti" tetikus. Papan ketik dan tetikus tambahan dapat dipasang melalui soket Universal Serial Bus maupun PS/2 jika tersedia.

Berbeda dengan komputer desktop, laptop memiliki komponen pendukung yang didesain secara khusus untuk mengakomodasi sifat komputer jinjing yang portabel. Sifat utama yang dimiliki oleh komponen penyusun laptop adalah ukuran yang kecil, hemat konsumsi energi, dan efisien. Komputer jinjing biasanya harganya lebih mahal, tergantung dari merek dan spesifikasi komponen penyusunnya, walaupun demikian, harga komputer jinjing pun semakin mendekati desktop seiring dengan semakin tingginya tingkat permintaan konsumen.

Namun saat ini dengan berbagai desain yang menarik dan kekinian, laptop menjadi lebih ringan dan tipis termasuk dari sisi teknologinya yang kian canggih.

Acer Aspire 8920.

Jenis-jenis laptop sunting

Notebook sunting

Komputer jinjing (laptop) ini berukuran 10 inci.

Netbook sunting

Netbook merujuk pada spesies komputer jinjing yang memiliki spesifikasi tertentu. Sebuah netbook umumnya menggunakan prosesor Intel Atom. Jenis komputer jinjing ini berukuran kecil, biasanya dengan layar di bawah 12 inci dan berat kurang lebih 1 kg.

Netbook mulai populer ketika Asus mengeluarkan produk bernama Eee PC.[butuh rujukan] Ketika itu, komputer dengan harga murah ini menggunakan harddisk layaknya sebuah media penyimpan portabel USB Flash Disk (UFD), dengan kapasitas rendah 4GB.

Mainstream sunting

Laptop ini memiliki ciri yaitu prosesor yang digunakan, misalnya Intel Core i5, i3, dan Core 2 Duo, memori minimal 2GB, memiliki Drive untuk membaca dan menulis DVD, keyboard berukuran penuh atau setidaknya 80% dari lebarnya sendiri.

Tablet PC sunting

Perangkat ini memiliki layar sentuh sehingga mudah diputar, dan mudah dibawa ke mana saja.

Mulai 2010, perangkat ini menjadi tren baru. Tren ini dikomandani oleh Apple Inc. yang menghadirkan iPad ke pasaran. Namun, ada perbedaan antara Tablet PC dan iPad, yaitu:

  1. Tablet PC menggunakan stylus yang digunakan. Sedangkan iPad menggunakan jari-jemari.
  2. Tablet PC dimaksudkan sebagai laptop yang berbeda. Sedangkan iPad dimaksudkan sebagai gadget.

Produsen dan merek sunting

Evercoss

Referensi sunting

  1. ^ Tim E-Media Solusindo (2010). Menjadi Dokter Pc dan Laptop Anda Sendiri. Jakarta: Elex Media Komputindo. hlm. 3. ISBN 978-979-27-9060-3.