Orang Vietnam di Prancis
Orang Vietnam di Prancis terdiri dari orang-orang keturunan Vietnam yang lahir di atau berimigrasi ke Prancis. Jumlah populasinya sekitar 300,000 pada 2012.
| Daerah dengan populasi signifikan | |
|---|---|
| Wilayah Paris dan Île-de-France, Marseille, Lyon, Toulouse, Lille, Bordeaux | |
| Bahasa | |
| Prancis (standar dan dialek Vietnam), Vietnam | |
| Agama | |
| Buddha Mahayana dengan unsur-unsur dari Konghucu dan Tao, minoritas signifikan Katolik Roma | |
| Kelompok etnik terkait | |
| Vietnam perantauan, Orang Asia di Prancis |
.jpg)
.jpg)
Tidak seperti komunitas Vietnam perantauan lainnya di Barat, populasi Vietnam di Prancis telah ada sebelum Jatuhnya Saigon dan diaspora yang diakibatkan dari peristiwa tersebut.
Sejarah
suntingSebelum 1954
sunting
Prancis adalah negara Barat pertama dimana para migran Vietnam bermukim karena kolonisasi Vietnam oleh Prancis.[1] bantuan Prancis kepada Nguyễn Ánh pada 1777 adalah salah satu dari hubungan politik formal terawal antara dua negara tersebut. Meskipun Prancis sudah memberikan bantuan militer, melakukan perdagangan, dan menjalankan misi Katolik di Vietnam pada abad ke-18 dan ke-19, Vietnam tidak dijadikan sebuah koloni Prancis sampai Kampanye Cochinchina pada akhir 1850-an.
Pada masa penjajahan, terdapat perwakilan signifikan dari para pelajar Vietnam di Prancis, yang sebagian besar terdiri dari anggota dari kelas elit dan rumah tangga kerajaan. Para pekerja profesional dan berdarah biru juga bermigrasi dari Vietnam pada masa itu, dengan beberapa orang yang tinggal secara permanen. Salah satu dari beberapa monumen yang menandakan arus terawal kedatangan orang Vietnam di Prancis adalah Temple du Souvenir Indochinois, yang aslinya didirikan pada 1907 dan kemudian dipindahkan ke Jardin tropical de Paris di Bois de Vincennes.[2][3]
Tokoh terkenal
sunting- Hàm Nghi (1872–1943), Kaisar Dinasti Nguyễn kedelapan
- Tran Van Don (1917-), jenderal dalam Tentara Republik Vietnam
- Jacques Vergès (1925-), pengacara
- Thích Nhất Hạnh (1926-), biksu Buddha, guru, penulis, penyair dan aktivis perdamaian
- Henri Huet (1927–1971), fotografer perang
- Jean Van Dinh (1927-), perancang perhiasan[4][5]
- Georges Nguyen Van Loc (1933–2008), polisi, aktor dan penulis
- Bao Long (1936–2007), mantan kepala Dinasti Nguyễn
- André Dang Van Nha, magnate pertambangan di Kaledonia Baru
- France Nuyen (1939-), aktris
- Bảo Thắng (1943-), Kepala Dinasti Nguyễn saat ini
- Barbara Bui (1956-), perancang fashion[6][7]
- Melanie Huynh, asisten stylist di Vogue Prancis[8]
- Anh Dao Traxel (1958-), penulis, putri angkat dari mantan Presiden Prancis Jacques Chirac.
- Nguyên Lê (1959-), musisii jazz, komposer.
- Anh Duong (1960-), aktris, model.
- Trần Anh Hùng (1962-), sutradara film
- Linda Lê (1963-), penulis
- Steve Tran (1969-), aktor.
- Linh Dan Pham (1973-), aktris.
- Châu Belle Dinh, aktor (Yamakasi), praktisioner Parkour[9]
- Marjolaine Bui (1981-) model, penyanyi, aktris film, pembawa acara televisi.[10]
- Kim-Thuy Nguyen, penyanyi/pianis/komposer dari band INA-ICH.[11]
- Williams Belle, aktor (Yamakasi), praktisioner Parkour,[12][13]
- Leslie (1985-), penyanyi
- François Trinh-Duc (1986-), pemain rugby
- Yohan Cabaye (1986-), pemain sepak bola
- Onra, musisi
- Dany Carrel, aktris
- Kim Pham (??-), asisten direktur managing penyiaran televisi publik nasional France Télévisions[14]
- Xavier de Rosnay (1982-), salah satu anggota dari duo musik elektronik Justice
- Isild Le Besco (1982-), aktris
- Anne-Solenne Hatte, aktris
Lihat pula
suntingDaftar pustaka
sunting- Blanc, Marie-Eve (2004), "Vietnamese in France", dalam Ember, Carol, Encyclopedia of Diasporas: Immigrant and Refugee Cultures Around the World, Springer, hlm. 1158–1166, ISBN 978-0-306-48321-9
- Bousquet, Gisèle L. (1991), Behind the Bamboo Hedge: The Impact of Homeland Politics in the Parisian Vietnamese Community, Ann Arbor: University of Michigan Press, ISBN 0-472-10174-9.
- Cooper Cooper, Nicola. France in Indochina, Colonial Encounters. Oxford, UK: Berg, 2001., Nicola (2001), France in Indochina, Colonial Encounters, Oxford: Berg.
- Dorais, Louis-Jacques (1998), "Vietnamese Communities in Canada, France, and Denmark", Journal of Refugee Studies, Oxford University Press, 11 (2), hlm. 107–124, doi:10.1093/jrs/11.2.107, diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-04-01, diakses tanggal 2009-02-13
Referensi
sunting- ^ Nguyen Quy Dao, La diaspora vietnamienne et sa coopération avec le Vietnam, 2013 Diarsipkan 2016-01-09 di Wayback Machine. (dalam bahasa Prancis)
- ^ "Les temples du souvenir indochinois". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-03-23. Diakses tanggal 2015-04-11.
- ^ Souvenirs coloniaux au bois de Vincennes - le Jardin tropical de Paris
- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-03-12. Diakses tanggal 2015-04-11.
- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-04-13. Diakses tanggal 2015-04-11.
- ^ Biography in english http://www.infomat.com/whoswho/barbarabui.html Diarsipkan 2012-03-03 di Wayback Machine.
- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-03-12. Diakses tanggal 2015-04-11.
- ^ http://my.opera.com/mystyle/blog/icon-of-the-momont-melanie-huynh
- ^ "I have a meeting with one of the original Yamakasis and it’s Vietnamese-born Chau Belle Dinh" http://www.parisvoice.com/voicearchives/04/summer04/html/showtime/feature.html
- ^ Marjolaine Bui-The IMDb
- ^ Ina-Ich Myspace http://www.myspace.com/inaich
- ^ http://www.parisvoice.com/voicearchives/04/summer04/html/showtime/feature.html
- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-08-02. Diakses tanggal 2015-04-11.
- ^ French Wikipedia article