Waroeng Steak & Shake

(Dialihkan dari Waroeng Steak and Shake)

Waroeng Steak & Shake adalah sebuah jaringan rumah makan yang menyajikan aneka steik, susu kocok, dan hidangan lainnya. Berkantor pusat di Yogyakarta, perusahaan ini didirikan oleh Jody Brotosuseno[2] pada tanggal 4 September 2000.[1] Restoran ini telah memiliki lebih dari 90 cabang yang tersebar di Indonesia.[1][4]

PT Waroeng Steak Indonesia
Waroeng Steak & Shake
Perseroan terbatas
IndustriKuliner
Didirikan4 September 2000; 24 tahun lalu (2000-09-04)[1]
Kantor pusat
Jl. Nusa Indah No.38, Condongcatur, Depok, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55281
,
Cabang
90+ (2024)
Tokoh kunci
Jody Brotosuseno
(Pendiri dan Pemilik)[2]
Siti Hariani
(Pendiri dan Presiden Komisaris)
ProdukSteik, susu kocok
Karyawan
±1.000[3]
IndukWaroeng Group
Situs webwaroengsteakandshake.com

Sejarah

sunting

Waroeng Steak & Shake dirintis oleh Jody Brotosuseno, seorang pengusaha asal Surakarta. Dia adalah putra sulung dari Sugondo dan Ninik Mulyani, pasangan suami istri yang sebelumnya terkenal karena mendirikan Obonk Steak & Ribs, jaringan restoran steik yang menargetkan pasar kelas menengah ke atas. Bersama dengan saudara-saudaranya, Jody melatih keterampilan wirausaha dengan bekerja di gerai Obonk Steak milik ayahnya.[5][6]

Pada tanggal 4 September 2000, dibantu oleh istrinya, Siti Hariani "Aniek", Jody membuka gerai pertama Waroeng Steak & Shake di Jalan Cenderawasih, Caturtunggal, Sleman. Gerai yang sampai sekarang masih berdiri tersebut awalnya hanya menyediakan 5 meja berkapasitas 20 orang. Tak seperti Obonk Steak, Waroeng Steak dipromosikan sebagai restoran steik yang menargetkan kalangan kelas menengah ke bawah; target utama mereka adalah mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan di Kota Pelajar. Suatu budaya unik yang dipelopori oleh Waroeng Steak adalah penyantapan steik dengan nasi, hal yang sebelumnya tak lazim dilakukan dalam restoran steik.[7][8]

Waroeng Steak terus berkembang pada tahun-tahun berikutnya. Pada tahun 2007, mereka menjalin kemitraan dengan Bebek Goreng H. Slamet untuk mendirikan jaringan restoran bebek goreng tersebut di bawah merek Waroeng Steak.[9] Usaha Obonk Steak yang sempat diwarisi oleh adik-adik Jody pada akhirnya diambil alih oleh Waroeng Steak dan diluncurkan kembali dengan konsep baru pada tahun 2020.[10] Pada tanggal 4 September 2022,[11] Waroeng Steak memecahkan rekor MURI sebagai restoran steik halal dengan cabang terbanyak di Indonesia. Nomor rekor mereka adalah 10531.[12][3][13] Jody dan Aniek juga memperoleh rekor dalam penghargaan yang sama.[14] Penghargaan tersebut diserahkan sendiri oleh Wakil Direktur Utama Lembaga MURI, Osmar Semesta Susilo.[12]

Waroeng Steak & Shake menyajikan steik berbalut tepung sebagai menu andalan mereka. Selain itu, mereka juga menyajikan steik konvensional (tanpa tepung), nasi ayam sambal korek, spageti, dan kentang goreng. Susu kocok, sesuai dengan namanya, dijual sebagai minuman andalan mereka.[15] Pada tahun 2018, Waroeng Steak mulai memperkenalkan saus keju sebagai alternatif atau pelengkap saus cokelat yang telah lama digunakan.[16][17]

Lihat pula

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ a b c news, Tribun (2021-09-02). "21 eksis waroeng steak shake merajai pasar kuliner steak di Indonesia". www.tribunnews.com. Diakses tanggal 2022-11-17. 
  2. ^ a b "Cerita Pendiri Waroeng Steak and Shake Punya 107 Cabang Berkat Kekuatan Doa dan Sedekah". iNews.ID. 2022-03-09. Diakses tanggal 2022-11-17. 
  3. ^ a b Media, Kompas Cyber (2022-09-05). "Waroeng Steak & Shake Raih Rekor MURI sebagai Restoran Steik Halal dengan Cabang Terbanyak". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2022-11-17. 
  4. ^ "Steak Tepung Banyak Penyukanya". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2022-11-18. 
  5. ^ "Cerita Keluarga Jody Broto Kembangkan Waroeng Steak Hingga Sukses Kembangkan Puluhan Cabang". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2022-11-18. 
  6. ^ Media, Harian Jogja Digital. "Kabar Duka, Ayahanda Juragan Waroeng Steak & Shake Meninggal Dunia". Harianjogja.com. Diakses tanggal 2022-11-18. 
  7. ^ Zakawali, Gifari. "Pendiri Waroeng Steak and Shake, Pelopor Steak Terjangkau". Berita Usaha. Diakses tanggal 2024-12-25. 
  8. ^ "5 Fakta Seputar Pendiri Waroeng Steak yang Kini Raup Omzet Rp 500 Juta Lebih". Kumparan. Diakses tanggal 2024-12-25. 
  9. ^ "Rahasia Bebek Goreng H. Slamet by Waroeng Sekarang Begitu Berkelas". Kumparan. 26 Januari 2024. Diakses tanggal 25 Desember 2024. 
  10. ^ "The Obonk Steak and Ribs Jogjakarta, Tempat Nostalgia Mahasiswa di Jogjakarta". Jawa Pos Radar Jogja. 14 Februari 2023. Diakses tanggal 25 Desember 2024. 
  11. ^ "Waroeng Steak & Shake Raih Rekor Muri Sebagai Restoran Steak Halal dengan Cabang Terbanyak". suara.com. 2022-09-04. Diakses tanggal 2022-11-18. 
  12. ^ a b SemiColonWeb. "Restoran Steak Halal dengan Outlet Terbanyak". MURI (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-11-18. 
  13. ^ "Peluang bisnis jualan steak dengan waroeng steak shake". entrepreneur.bisnis.com. 2022-09-08. Diakses tanggal 2022-11-17. 
  14. ^ BeritaSatu.com (2022-09-06). "Miliki Cabang Terbanyak, Waroeng Steak Sabet Rekor Muri". beritasatu.com. Diakses tanggal 2022-11-18. 
  15. ^ "66 Daftar Menu Waroeng Steak & Shake Terbaru 2024 Beserta Harganya". IDN Times. Diakses tanggal 2024-12-25. 
  16. ^ "Ketagihan Menu Cheese Terbaru di Waroeng Steak and Shake". Kompasiana. Diakses tanggal 2024-12-25. 
  17. ^ "Waroeng Steak n Shake Konsep Baru Yang Kekinian". Irra Octavia. Diakses tanggal 2024-12-25. 

Pranala luar

sunting