Yod (Yodh, juga dieja Yud, Jod, atau Jodh) adalah huruf ke-10 dalam banyak aksara Semit, termasuk abjad Fenisia, abjad Aram, abjad Ibrani Yud י, abjad Suryani ܝ dan abjad Arab Yāʾ ي (dalam urutan abjadi; huruf ke-28 dalam urutan abjad modern). Nilai suaranya adalah /j/ dalam semua bahasa yang menggunakannya; dalam banyak bahasa, dipakai sebagai huruf hidup panjang, melambangkan //.

Yod
Fenisia Ibrani Aram Suryani Arab
Yod י Yod ܝ ي‍,ي [note]
Alfabet
turunan
Yunani Latin Kiril
Ι I І
Representasi fonemik: j, i, e
Urutan dalam alfabet: 10
Nilai huruf/Gematria: 10

Huruf Fenisia menghasilkan Alfabet Yunani Iota (Ι), Alfabet Latin I, Alfabet Kiril І, Alfabet Koptik iauda () dan Alfabet Gothik eis (𐌹).

Asal usul

sunting

Templat:Semitic 76

Yod diduga berasal dari gambar piktograf tangan, yang diturunkan dari Proto-Semit *yad-. Juga berkaitan dengan hieroglif Mesir untuk "lengan",
a
.</d7iv>

Huruf Ibrani Yud

sunting
Variasi ortografi
Berbagai huruf cetak Kursif Rashi
Serif Sans-serif Monospaced
י י י    

Ejaan Ibrani: יוֹד ;[1][2] secara colloquial יוּד

Pelafalan

sunting

Baik dalam bahasa Ibrani Alkitab maupun modern, Yud melambangkan bunyi palatal approximant ([j]).

Variasi

sunting

Yud merupakan sebuah mater lectionis, seperti Alef, He, dan Waw. Di akhir kata dengan huruf hidup atau jika ditandai dengan sebuah sh'va nach, melambangkan pembentukan suatu diftong, seperti /ei/, /ai/, atau /oi/.

Nilai penting

sunting

Dalam gematria, Yud melambangkan angka sepuluh.

Sebagai awalan, menunjukkan orang ketiga tunggal (atau jamak, dengan sebuah huruf Waw sebagai akhiran) dalam bentukan waktu mendatang (future tense).

Sebagai akhiran, menunjukkan kata kepunyaan orang pertama tunggal; av ("ayah") menjadi avi ("ayahku").

"Yod" dalam bahasa Ibrani berarti iodium.

Dalam agama

sunting

Dua huruf Yud ditulis berurutan melambangkan nama Allah Adonai dan dalam teks runcing (pointed texts) ditulis dengan huruf-huruf hidup "Adonai"; hal ini juga dilakukan dengan Tetragrammaton.

Karena Yod adalah huruf berukuran terkecil, banyak dikaitkan dengan nilai penting Kabbalah dan mistik. Ukuran kecil Yod dianggap sebagai lambang "kerendahan hati". Misalnya ketika "Yakub" (Ya'akob) diubah namanya menjadi "Israel" (Yisrael), huruf yang tersisa dari nama lamanya hanyalah Yod. Juga sebagai tanda kerendahan hati atau kelembutan hati, sebagaimana untuk menggambarkan Musa sebagai orang yang paling "lembut hatinya" di seluruh bumi (Bilangan 12:3). Para penulis Yahudi menyatakan bahwa adanya tambahan huruf "Yod" yang disisipkan dalam kata "ana" (artinya "rendah hati" atau "lembut") menekankan kelembutan hati Musa. Israel juga dikatakan yang "terkecil di antara bangsa-bangsa" (Ulangan 7:7) dan dianggap seperti jenis "Yod" di hadapan bangsa-bangsa besar di bumi.[3]

Menurut Injil Matius Yesus Kristus menyebutkannya dalam Khotbah di bukit yaitu: "Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi."[4] Kata "iota" di sini dianggap merujuk kepada huruf Yod.

Huruf ini sering dilewati oleh para penyalin tulisan karena ukurannya yang kecil dan posisinya sebagai mater lectionis. Dalam bahasa Ibrani modern, frasa "ujung dari (huruf) Yod" merujuk kepada "hal yang kecil dan tidak penting", dan seseorang yang "kuatir mengenai ujung dari sebuah Yod" adalah seseorang yang "terlalu teliti mengenai detail-detail kecil".

Nilai penting Kabbalah dan mistik juga dikaitkan dengan nilai gematrianya, yaitu sepuluh, yang merupakan angka penting dalam Yudaisme, dan tempatnya dalam nama Allah.[5]

Huruf Arab yāʼ

sunting

Huruf ي dinamakan yāʼ (يَاء). Bentuknya berbeda-beda tergantung posisinya dalam suatu kata:

Cara penulisan huruf (ي)
Posisi Lepas Posisi Awal Posisi Tengah Posisi Akhir
ي يـ ـيـ ـي

Sebagai huruf hidup, yāʾ dapat berfungsi sebagai "kursi" ("seat") untuk hamzah: ئ


Bentuk yang mirip tetapi dapat dibedakan dari yāʾ adalah ʾalif maqṣūrah (أَلِف مَقْصُورَة) (alif patah; broken alif), dengan bentuk ى. Mengindikasikan bunyi /aː/ panjang di akhir, meskipun di bentangan Afrika Utara dan Asia Barat memiliki nilai-nilai berbeda [e, ɛ, æ, a, ä].


Huruf Arab-Persia ye

sunting

Templat:Persian alphabet Templat:Pashto alphabet Dalam abjad Arab-Persia, huruf ini umumnya disebut ye, mengikuti kebiasaan bahasa Persia. Dalam bentuk akhir, huruf ini tidak mempunyai titik-titik (ی), sebagaimana huruf Arab ʾalif maqṣūrah atau, lebih serupa dengan kebiasaan di Mesir, Sudan dan kadang kala daerah-daerah lain. Mengingat perbedaan ini, huruf Perso-Arab ye ditempatkan pada Unicode code point berbeda dari kedua huruf Arab standar.

Cara penulisan huruf (ی)
Posisi Lepas Posisi Awal Posisi Tengah Posisi Akhir
ی یـ ـیـ ـی

Kode karakter

sunting
Informasi karakter
Pratayang י ي ܝ
Nama Unicode HURUF IBRANI YOD HURUF ARAB YEH HURUF SURYANI YUDH HURUF SAMARIA YUT
Pengodean decimal hex dec hex dec hex dec hex
Unicode 1497 U+05D9 1610 U+064A 1821 U+071D 2057 U+0809
UTF-8 215 153 D7 99 217 138 D9 8A 220 157 DC 9D 224 160 137 E0 A0 89
Referensi karakter numerik &#1497; &#x5D9; &#1610; &#x64A; &#1821; &#x71D; &#2057; &#x809;


Informasi karakter
Pratayang 𐎊 𐡉 𐤉
Nama Unicode HURUF UGARIT YOD HURUF ARAM IMPERIAL YODH HURUF FENISIA YOD
Pengodean decimal hex dec hex dec hex
Unicode 66442 U+1038A 67657 U+10849 67849 U+10909
UTF-8 240 144 142 138 F0 90 8E 8A 240 144 161 137 F0 90 A1 89 240 144 164 137 F0 90 A4 89
UTF-16 55296 57226 D800 DF8A 55298 56393 D802 DC49 55298 56585 D802 DD09
Referensi karakter numerik &#66442; &#x1038A; &#67657; &#x10849; &#67849; &#x10909;

Referensi

sunting

Lihat pula

sunting