Stasiun Plabuan

stasiun kereta api di Indonesia
Revisi sejak 9 Juni 2020 01.06 oleh Rizal Febri (bicara | kontrib) (Caption infobox)

Stasiun Plabuan (PLB) (bahasa Jawa: ꦱꦼꦠꦱꦶꦪꦸꦤ꧀​ꦥ꧀ꦭꦧꦸꦮꦤ꧀, translit. Sêtasiyun Plabuan) adalah stasiun kereta api kelas III/kecil yang terletak di Ketanggan, Gringsing, Batang. Stasiun yang terletak pada ketinggian +4 m ini termasuk ke dalam Daerah Operasi IV Semarang. Stasiun ini diberi nama menurut dukuh tempat stasiun ini berada.

Stasiun Plabuan

Berkas:DSCI0057.jpg
Bangunan Stasiun Plabuan, kemungkinan diambil sebelum tahun 2015
Lokasi
Koordinat6°55′21″S 109°57′19″E / 6.92250°S 109.95528°E / -6.92250; 109.95528
Ketinggian+4 m
Operator
Letak
km 54+003 lintas Semarang Poncol-Tegal-Cirebon[1]
Jumlah peron2 (satu peron sisi dan satu peron pulau yang rendah)
Jumlah jalur3 (jalur 1 dan 3: sepur lurus)
LayananHanya untuk persusulan antarkereta api.
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiIII/kecil[2]
Fasilitas dan teknis
Tipe persinyalanElektrik tipe Sinyal Interlocking Len-02 (2013–sekarang)
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini
Berkas:Plabuanstation.jpg
Tampak atas emplasemen Stasiun Plabuan dari bukit – tampak Laut Jawa di sisi utara stasiun

Awalnya stasiun ini hanya memiliki dua jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus. Setelah jalur ganda segmen Ujungnegoro-Weleri resmi dioperasikan mulai pertengahan Maret 2014[3], terdapat satu jalur lurus baru yang ditambahkan di peron sisi stasiun sehingga jumlah jalurnya bertambah menjadi tiga. Jalur lurus baru tersebut dijadikan sebagai jalur 1 yang baru sebagai sepur lurus hanya untuk arah Semarang, jalur 1 eksisting sedikit digeser ke arah utara dan diubah menjadi jalur 2 yang baru sebagai sepur belok serta terhubung dengan sepur badug di kedua ujungnya, sedangkan jalur 2 eksisting kini diubah menjadi jalur 3 sebagai sepur lurus untuk arah Cirebon saja. Selain itu, sistem persinyalan elektrik yang lama telah diganti dengan yang baru produksi PT Len Industri. Pembangunan jalur ganda di segmen KuripanKrengseng menggunakan trase baru dengan mengepras bukit dan menonaktifkan trase lama di pinggir pantai.

Stasiun ini terbilang unik dari segi letak karena terletak di bawah bukit, dan tak jauh dari situ sudah terbentang Laut Jawa, sehingga stasiun ini menjadi satu-satunya stasiun kereta api aktif yang terletak persis di pinggir pantai. Saat ini tidak ada kereta api yang berhenti di stasiun ini, kecuali jika terjadi persusulan antarkereta api.

Referensi

  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ "Switchover Terakhir di Jalur Ganda KA Pantura". Berita Trans. 2014-02-26. Diakses tanggal 2019-02-10. 
Stasiun sebelumnya     Lintas Kereta Api Indonesia   Stasiun berikutnya
Templat:KAI lines

6°55′12″S 109°57′22″E / 6.9198661°S 109.9561018°E / -6.9198661; 109.9561018{{#coordinates:}}: tidak bisa memiliki lebih dari satu tag utama per halaman