Daerah Operasi III Cirebon

Daerah Operasi Kereta Api di Indonesia

Templat:Infobox DAOP Daerah Operasi III Cirebon (Carakan: ꦝꦲꦺꦫꦃ​ꦎꦥꦼꦫꦱꦶ​ꦠꦶꦒ​ꦕꦶꦉꦧꦺꦴꦤ꧀, Cirebon: Dhaérah Operasi III Cêrbon, Aksara Sunda Baku: ᮓᮈᮛᮂ ᮇᮕᮨᮛᮞᮤ ᮳ ᮎᮤᮛᮨᮘᮧᮔ᮪: Daérah Operasi III Cirebon) atau disingkat dengan Daop 3 Cirebon atau Daop III CN adalah salah satu daerah operasi perkeretaapian Indonesia, di bawah lingkungan PT Kereta Api Indonesia (Persero) yang berada di bawah Direksi PT Kereta Api Indonesia dipimpin oleh seorang Vice President (VP) yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Direksi PT Kereta Api Indonesia.

Daop III Cirebon juga merupakan satu-satunya Daop yang tidak memiliki KA Ekonomi PSO (K3 AC Split) kecuali KA Ekonomi 1 tersisa dari Dipo Kereta Cirebon yaitu K3 0 98 10 CN yang sekarang sudah dimutasi ke Bandung (BD).

Daerah Operasi III Cirebon memiliki tiga stasiun besar, di antaranya adalah stasiun Cirebon, stasiun Jatibarang, dan stasiun Prujakan, sedangkan stasiun kereta api kelas menengah di antaranya adalah stasiun Ciledug, stasiun Brebes, stasiun Haurgeulis, dan stasiun Pagadenbaru. Gudang kereta api berada di stasiun Jatibarang, sedangkan dipo lokomotif berada tak jauh dari stasiun Cirebon.

Layanan kereta api

Kereta api penumpang yang berada di bawah pengoperasian DAOP 3 Cirebon di antaranya adalah: (Mulai 1 Desember 2019)

Campuran

No Nama KA Nomor KA jenis layanan KA Kelas Lintasan perjalanan Lokomotif Dipo Kereta
1 Argo Cheribon 15-32 Kereta api jarak menengah Eksekutif dan Ekonomi Plus Cirebon-Gambir CC 206 Cirebon (CN)
2 Ranggajati 119-122 Kereta api jarak jauh Eksekutif dan Bisnis Cirebon-Jember

Layanan kereta api dari daerah operasi lain

Adapun kereta api yang terlayani daop 3, namun di bawah pengelolaan daop lain, yakni:

No Nama KA No KA Jenis layanan KA Kelas Lintasan perjalanan Dipo kereta Pengoperasi
1 Argo Cheribon 33-34 Kereta api jarak menengah Eksekutif & Luxury Cirebon-Gambir Malang (ML) (rangkaian Gajayana reguler) Daop I Jakarta
2 Argo Lawu Fakultatif 57F-58F Kereta api jarak jauh Eksekutif Solo Balapan-Gambir Jakarta Kota (JAKK)
3 Argo Dwipangga Fakultatif 59F-60F
4 Bima 71-74 Malang-Surabaya Gubeng-Yogyakarta-Purwokerto-Gambir
5 Jayabaya 113-116 Eksekutif & Ekonomi Plus Malang-Surabaya Pasar Turi-Semarang Poncol-Pasar Senen
6 Anjasmoro 127-128 Jombang-Yogyakarta-Purwokerto-Pasar Senen
7 Jayakarta Premium 253-254 Ekonomi Premium Surabaya Gubeng-Yogyakarta-Purwokerto-Jakarta Kota Jakarta Kota (JAKK)
8 Kertajaya Tambahan 7013-7014 Bisnis & Ekonomi Plus Surabaya Pasar Turi-Semarang Tawang-Pasar Senen
  • Jakarta Kota (JAKK)
  • Berbagai Dipo
9 Brantas Tambahan 7015-7016 Blitar-Solo Jebres-Semarang Tawang-Pasar Senen
10 Matarmaja Tambahan 7017-7018 Ekonomi Malang-Solo Jebres-Semarang Tawang-Pasar Senen
11 Harina 129-132 Eksekutif & Ekonomi Premium Surabaya Pasar Turi-Semarang Tawang-Cikampek-Bandung Bandung (BD) Daop II Bandung
12 Argo Sindoro
  • 11-12 (reguler)
  • 63F-64F (fakultatif)
Eksekutif Semarang Tawang-Gambir Semarang Poncol (SMC) Daop IV Semarang
13 Argo Muria
  • 13-14 (reguler)
  • 61F-62F (Fakultatif)
Eksekutif (& Priority)
14 Ciremai 149-156 Eksekutif & Bisnis Semarang Tawang-Cikampek-Bandung
15 Menoreh 253-254 Ekonomi Plus Semarang Tawang-Jakarta Kota
16 Tawang Jaya
  • 261-262 (Ekonomi Premium)
  • 329-330 (Ekonomi)
  • Ekonomi Premium
  • Ekonomi
17 Kaligung (hanya 2 jadwal) 271-272 Kereta api jarak menengah Ekonomi Plus Semarang Poncol-Cirebon Prujakan
18 Purwojaya
  • 87-90 (reguler)
  • 99F-102F (Fakultatif)
Kereta api jarak jauh
  • Eksekutif (reguler)
  • Eksekutif & Ekonomi Plus (Fakultatif)
Cilacap-Kroya-Purwokerto-Gambir
  • Purwokerto (PWT) rangkaian reguler dan Fakultatif
  • (Berbagai Dipo) rangkaian Fakultatif
Daop V Purwokerto
19 Sawunggalih
  • 157-160 (reguler)
  • 235F-236F (Fakultatif)
  • Eksekutif & ekonomi Premium
  • Ekonomi Plus
Kutoarjo-Purwokerto-Pasar Senen
  • Kutoarjo (KTA) rangkaian reguler
  • Cirebon (CN) / berbagai Dipo rangkaian Fakultatif
20 Kutojaya Utara
  • 259-260 (reguler)
  • 269F-270F (Fakultatif)
  • Ekonomi Premium (reguler)
  • Bisnis & Ekonomi Plus (Fakultatif)
Kutoarjo-Purwokerto-(Jakarta Kota untuk reguler, dan Pasar Senen untuk Fakultatif)
  • Kutoarjo (KTA) rangkaian reguler
  • (Berbagai Dipo) rangkaian Fakultatif
21 Argo Lawu (reguler) 7-8 Eksekutif & Luxury Solo Balapan-Purwokerto-Gambir Solo Balapan (SLO) Daop VI Yogyakarta
22 Argo Dwipangga (reguler) 9-10
23 Mataram 139-140 Eksekutif & Bisnis Pasar Senen-Purwokerto-Pasar Senen
24 Senja Utama Solo 137 Eksekutif & Ekonomi Premium Pasar Senen-Purwokerto-Pasar Senen
25 Fajar Utama Solo 138 Pasar Senen-Purwokerto-Solo Balapan
26 Jakatingkir 257-258 Ekonomi Plus Purwosari-Purwokerto-Pasar Senen
27 Bengawan 305-306 Ekonomi
  • Solo Balapan (SLO) rangkaian asli
  • Malang (ML) rollingan Matarmaja
28 Taksaka
  • 83-86 (reguler)
  • 95F-98F (Fakultatif)
Eksekutif (& Luxury khusus reguler) Yogyakarta-Purwokerto-Gambir
  • Yogyakarta (YK) rangkaian asli, maupun rangkaian Argo Anggrek
  • (Berbagai Dipo) rangkaian Fakultatif
29 Fajar Utama YK 145-146 Eksekutif & Ekonomi Premium Yogyakarta-Purwokerto-Pasar Senen Yogyakarta (YK)
30 Senja Utama YK 147-148
31 Bogowonto 141-142 Eksekutif & Ekonomi Plus Lempuyangan-Purwokerto-Pasar Senen
32 Gajah Wong 143-144
33 Progo 307-308 Ekonomi
34 Singasari 109-110 Eksekutif & Ekonomi Plus Blitar-Lempuyangan-Purwokerto-Pasar Senen Blitar (BL) Daop VII Madiun
35 Brantas (reguler) 117-118 Eksekutif & Ekonomi Blitar-Solo Jebres-Semarang Tawang-Pasar Senen
  • Blitar (BL) rangkaian asli
  • Jakarta Kota (JAKK) rangkaian Dharmawangsa
36 Argo Anggrek 3-6 Eksekutif & Luxury Surabaya Pasar Turi-Semarang Tawang-Gambir
  • Yogyakarta (YK), rangkaian reguler bersama rangkaian Taksaka
Daop VIII Surabaya
37 Sembrani
  • 77-78 (reguler)
  • 93F-94F (fakultatif)
  • 7007-7008 (tambahan)
Eksekutif (dan Luxury khusus Reguler)
  • Surabaya Pasar Turi (SBI) rangkaian reguler
  • (Berbagai Dipo) rangkaian fakultatif & tambahan
38 Gumarang 133-134 Eksekutif & Bisnis Surabaya Pasar Turi-Semarang Tawang-Pasar Senen Surabaya Pasar Turi (SBI)
39 Dharmawangsa 135-136 Eksekutif & Ekonomi Blitar (BL) (rangkaian Brantas)
40 Kertajaya (reguler) 255-256 Ekonomi Premium Surabaya Pasar Turi (SBI)
41 Bangunkarta 79-80 Eksekutif Surabaya Gubeng-Solo Jebres-Semarang Tawang-Gambir Sidotopo (SDT)
42 Gaya Baru Malam Selatan 111-112 Eksekutif & Ekonomi Plus Surabaya Gubeng-Lempuyangan-Purwokerto-Pasar Senen
43 Gajayana
  • 75-76 (reguler)
  • 91F-92F (Fakultatif)
Eksekutif (& Luxury khusus Reguler) Malang-Yogyakarta-Purwokerto-Gambir
  • Malang (ML) rangkaian reguler dan Fakultatif
  • (Berbagai Dipo) rangkaian Fakultatif
44 Majapahit 251-252 Ekonomi Plus Malang-Solo Jebres-Semarang Tawang-Pasar Senen Malang (ML)
45 Matarmaja (reguler) 291-292 Ekonomi
  • Malang (ML) rangkaian asli
  • Solo Balapan (SLO) rangkaian Bengawan

Lintas operasi

Batas wilayah

Lintas tak beroperasi

Bengkel dan pusat perawatan

Dipo Lokomotif Cirebon (CN)

Dipo ini terletak di Jalan Pancuran Gang Dipo Cirebon, tak jauh dari Stasiun Cirebon. Dipo lokomotif ini hanya memiliki sedikit lokomotif diesel elektrik dan beberapa lokomotif pelangsir. Walaupun ketersediaan lokomotif sedikit, dipo ini memiliki kereta derek (crane). Yang lebih istimewa lagi adalah dipo lokomotif ini memiliki satu lokomotif legendaris, yaitu lokomotif CC200 15 dengan striping DKA, PNKA, atau PJKA.

Dipo Lokomotif Jatibarang (JTB)

Dipo ini dahulu terletak di sebelah barat Stasiun Jatibarang. Namun saat ini bangunan dipo ini sudah dibongkar dan rata dengan tanah.

Stasiun kereta api

Pada masa Soeharto sampai 2014, sebanyak parkiran di beberapa stasiun kereta api di wilayah Daerah Operasi III Cirebon diperluas. Parkiran stasiun kereta api di Daerah Operasi III Cirebon yang pertama kali diperluas adalah Stasiun Cirebon sekitar tahun 1984 dan Stasiun Cirebon Prujakan sekitar tahun 1985.

Jalur Stasiun Kelas Status Layanan Ketinggian (dpl)
Cikampek-Cirebon Tanjungrasa (TJS) III/kecil Aktif Hanya Persusulan Kereta Api +35m
Pabuaran (PAB) +28m
Pringkasap (PRI) +25m
Pasirbungur (PAS) +33m
Cikaum (CKM) +35m
Pegaden Baru (PGB) I Penumpang +27m
Cipunegara (CRA) III/kecil Hanya Persusulan Kereta Api +21m
Haurgeulis (HGL) I Penumpang +23m
Halte Cipedang Halte Tidak Aktif Tidak Ada ?
Cilegeh (CLH) III/kecil Aktif Hanya Persusulan Kereta Api +18m
Kadokangabus (KAB) +15m
Terisi (TIS) II Penumpang (hanya Argo Cheribon, Sawunggalih, Matarmaja, dan Kertajaya Tambahan) +12m
Telagasari (TLS) III/kecil Hanya Persusulan Kereta Api +7m
Jatibarang (JTB) Besar tipe C Penumpang +8m
Kertasemaya (KTM III/kecil Hanya Persusulan Kereta Api +12m
Kaliwedi (KLW) Tidak Aktif Tidak Ada +6m
Arjawinangun (AWN) II Aktif Penumpang (hanya Argo Cheribon, GBMS, Tegal Ekspres, dan Semen Tiga Roda) +8m
Bangoduwa (BDW) III/kecil Hanya Persusulan Kereta Api
Cangkring (CNK) +7m
Cirebon Besar tipe A Penumpang +4m
Cirebon-Tegal
Cirebon Prujakan Besar tipe C Penumpang, Parcel ONS, dan Holcim
Waruduwur (WDW) III/kecil Hanya Persusulan Kereta Api +3m
Babakan (BBK) II Penumpang (hanya Argo Cheribon, Kaligung, Matarmaja, Tawang Jaya, dan Tegal Ekspres) +12m
Pabedilan (BEL) III/kecil Tidak Aktif Tidak Ada ?
Losari (LOS) Aktif Penumpang (hanya Argo Cheribon, Kaligung, dan Tegal Ekspres) +3m
Tanjung (TGN) II Penumpang (hanya Argo Cheribon, Kaligung, Tawang Jaya, dan Tegal Ekspres)
Bulakamba (BKA) III/kecil Tidak Aktif Tidak Ada +5m
Klampok ?
Brebes (BB) I Aktif Penumpang +4m
Cirebon-Prupuk Cirebon (CN) Besar Tipe A
Cirebon Prujakan (CNP) Besar tipe C Penumpang, Parcel ONS, dan Holcim
Luwung (LWG) III/kecil Hanya Persusulan Kereta Api +7m
Sindanglaut (SDU) +14m
Karangsuwung (KRW) Tidak Aktif Tidak Ada +19,7m
Ciledug (CLD) II Aktif Penumpang (hanya GBMS, Ranggajati, Bogowonto, Gajah Wong, Sawunggalih Pagi, dan Kutojaya Utara) +16m
Ketanggungan Barat (KGB) III/kecil Tidak Aktif Tidak Ada
Ketanggungan (KGG) II Aktif Penumpang (hanya GBMS, Ranggajati, Gajah Wong, FUYK, Kutojaya Utara, dan Progo) +51m
Larangan (KTA) III/kecil Hanya Persusulan Kereta Api +21m
Songgom (SGG) +23m

Keterangan

  • Stasiun besar ialah stasiun yang tertulis tebal miring
  • Stasiun menengah ialah stasiun yang tertulis tebal.
  • Stasiun kecil ialah stasiun yang tertulis normal.
  • Stasiun tak beroperasi ialah stasiun yang tertulis miring.

Galeri

Catatan kaki

Pranala luar

Templat:Daerah Operasi Kereta Api Indonesia

Daerah Operasi
Daerah Operasi I Jakarta
Daerah Operasi II Bandung
Daerah Operasi III Cirebon
Daerah Operasi IV Semarang
Daerah Operasi V Purwokerto
Daerah Operasi VI Yogyakarta
Daerah Operasi VII Madiun
Daerah Operasi VIII Surabaya
Daerah Operasi IX Jember