Daftar Menteri Pertahanan Indonesia
artikel daftar Wikimedia
Berikut adalah daftar orang yang pernah menjabat sebagai Menteri Pertahanan di Indonesia.[1]
Menteri Pertahanan Indonesia | |
---|---|
Ditunjuk oleh | Presiden Indonesia |
Pejabat perdana | Soeprijadi |
Dibentuk | 19 Agustus 1945 |
Situs web | www |
Prof. Dr. Juwono Sudarsono adalah Menteri Pertahanan pertama dalam kurun waktu 40 tahun yang berasal dari kalangan sipil. Sebelum itu selama sekitar 40 tahun, dari tahun 1959 hingga 1999, Menteri Pertahanan selalu dijabat oleh kalangan militer.
ABRI (10) Golkar (5) PKB (1) Gerindra (1) | |||||||
No | Menteri | Kabinet | Dari | Sampai | Keterangan | ||
---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Soeprijadi | Jabatan bernama Menteri Keamanan Rakyat | |||||
— | Imam Muhammad Suliyoadikusumo (ad-interim) |
||||||
2 | Mr. Amir Sjarifuddin |
||||||
Jabatan bernama Menteri Pertahanan | |||||||
— | Drs. Mohammad Hatta (ad-interim) |
||||||
Letnan Jenderal TNI Sri Sultan Hamengkubuwono IX | |||||||
— | Syafrudin Prawiranegara | ||||||
(3) | Letnan Jenderal TNI Sri Sultan Hamengkubuwono IX | ||||||
4 | dr. Abdoel Halim |
||||||
Mohammad Natsir (ad-interim) |
|||||||
5 | Sewaka | ||||||
(3) | Letnan Jenderal TNI Sri Sultan Hamengkubuwono IX | ||||||
6 | Wilopo | ||||||
7 | Iwa Kusumasumantri | Ali Sastroamidjojo I | |||||
Zainul Arifin (ad-interim) |
|||||||
8 | Burhanuddin Harahap | ||||||
9 | Ali Sastroamidjojo | ||||||
10 | Ir. Djoeanda Kartawidjaja |
||||||
11 | Jenderal TNI Abdul Haris Nasution |
Bernama Menteri Keamanan dan Pertahanan | |||||
Bernama Menteri Keamanan Nasional | |||||||
Bernama Wakil Menteri Pertama/Koordinator Pertahanan Keamanan Merangkap jabatan sebagai Menteri/Kepala Staf Angkatan Darat | |||||||
Bernama Menteri Koordinator Pertahanan dan Keamanan | |||||||
12 | Mayor Jenderal TNI M. Sarbini |
Bernama Menteri Koordinator Pertahanan Keamanan / KASAB | |||||
13 | Letnan Jenderal TNI Soeharto |
Bernama Wakil Perdana Menteri Bidang Pertahanan dan Keamanan dan merangkap jabatan sebagai Menteri/Panglima Angkatan Darat | |||||
Bernama Menteri Utama bidang Pertahanan dan Keamanan dan merangkap jabatan sebagai Ketua Presidium Kabinet, sejak 12 Maret 1967 menjadi Pejabat Presiden. | |||||||
Merangkap jabatan sebagai Panglima ABRI dan Pejabat Presiden, sejak 27 Maret 1968 menjadi Presiden. | |||||||
Jenderal TNI Soeharto |
Bernama Menteri Pertahanan/Keamanan serta merangkap jabatan sebagai Panglima ABRI dan Presiden | ||||||
14 | Jenderal TNI Maraden Panggabean |
||||||
Bernama Menteri Pertahanan Keamanan serta merangkap jabatan sebagai Panglima ABRI | |||||||
15 | Jenderal TNI M. Jusuf |
||||||
16 | Jenderal TNI (Purn) Poniman |
||||||
17 | Jenderal TNI (Purn) L. B. Moerdani |
||||||
18 | Jenderal TNI Edi Sudrajat |
Merangkap jabatan sebagai Panglima ABRI sampai 21 Mei 1993 | |||||
19 | Jenderal TNI Wiranto |
Merangkap jabatan sebagai Panglima ABRI | |||||
20 | Prof. Dr. Juwono Sudarsono |
Jabatan kembali bernama Menteri Pertahanan | |||||
21 | Prof. Dr. Mahfud MD |
||||||
22 | Jenderal TNI (HOR)(Purn) Agum Gumelar |
Merangkap jabatan sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Sosial, dan Keamanan | |||||
23 | H. Matori Abdul Djalil |
||||||
(20) | Prof. Dr. Juwono Sudarsono |
||||||
24 | Prof. Ir. Purnomo Yusgiantoro |
||||||
25 | Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu |
||||||
26 | Letnan Jenderal TNI(Purn) H. Prabowo Subianto |
- Catatan
- Semua menteri yang menjabat di pemerintahan pada periode Kabinet Pembangunan III sampai dengan Kabinet Pembangunan VII adalah Anggota Dewan Pembina Golkar, termasuk Panglima ABRI dan Pimpinan Lembaga Pemerintahan[2]
Lihat pula
Referensi
- ^ "Sejarah Kementerian Pertahanan Republik Indonesia". Situs Resmi Kementerian Pertahanan Republik Indonesia. PPDI Kemenhan RI. Diakses tanggal 24 Desember 2016.
- ^ Halawa, Ohiao (1999). Profil 48 Ketua Umum Parpol RI [Profile of the 48 Chairpersons of the Political Parties in Indonesia] (dalam bahasa Indonesian). Jakarta: NIAS and Kreasi Karya Wiguna. hlm. 54.
Kedua, selama menguasai pemerintahan, secara jelas telah menjadikan lembaga kekuasaan negara sebagai perangkat organisasi Golkar. Presiden adalah Ketua Dewan Pembina. Menteri, Panglima ABRI, dan pimpinan lembaga pemerintahan menjadi anggota Dewan Pembina.