Kereta api Gajayana

layanan kereta api di Indonesia

Kereta Api Gajayana Adalah kereta api kelas eksekutif satwa yang dioperasikan PT. Kereta Api Indonesia (Persero) di Pulau Jawa dengan jurusan Malang Kota Baru- Jakarta Gambir

Kereta api Gajayana
Berkas:Papan Nama Kereta (64).PNG
Ikhtisar
JenisEksekutif Satwa
SistemKereta api Ekspress
StatusBeroperasi
LokasiDaerah Operasi VIII Surabaya
Daerah Operasi I Jakarta
TerminusMalang Kota Baru
Jakarta Gambir Via Yogykarta
Stasiun11
Layanan1
Operasi
Dibuka28 Oktober 1999 (Umur 15)
Ditutup-
Dibuka kembali-
PemilikPT Kereta Api Indonesia
OperatorDaerah Operasi VIII Surabaya
Daerah Operasi I Jakarta
DepoJatinegara (JNG) - dipo lokomotif; Malang (ML) - dipo kereta
RangkaianCC206, CC204
Data teknis
Panjang lintas905 km
Lebar sepur1069 MM
ElektrifikasiTidak
Kecepatan operasi50 s.d. 100 km/jam
Titik tertinggiTidak
Jumlah rute31-32
Peta rute
Head station
Jakarta Kota
Unknown route-map component "ABZgl"
+ Unknown route-map component "CONTfq"
ke Ancol/Mangga Dua
Unknown route-map component "hSTRa@g"
Unknown route-map component "hBHF"
Jakarta Gambir
Unknown route-map component "hSTRe@f"
Unknown route-map component "CONTgq" Unknown route-map component "ABZg+r"
ke
Unknown route-map component "pBHF"
Jakarta Manggarai
Unknown route-map component "CONTgq" Unknown route-map component "ABZgr"
ke Tebet
Unknown route-map component "KRWg+l"
+ Unknown route-map component "CONTfq"
ke
Unknown route-map component "pBHF"
Unknown route-map component "SKRZ-Bu"
Jalan Tol Ir.Wiyoto Wiyono
Unknown route-map component "SKRZ-Bu"
Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta
Unknown route-map component "SKRZ-Gh"
Kraji Flyover
Unknown route-map component "pBHF"
Bekasi
Unknown route-map component "pBHF"
Unknown route-map component "CONTgq" Unknown route-map component "ABZgr"
ke Purwakarta
Station on track
Cirebon
Unknown route-map component "ABZgl"
+ Unknown route-map component "CONTfq"
ke Brebes/Semarang
Unknown route-map component "SKRZ-Bu"
Jalan Tol Palimanan-Kanci
Unknown route-map component "pBHF"
Ketanggungan
Unknown route-map component "CONTgq" Unknown route-map component "ABZgr"
ke Tegal lewat Lebaksiu
Station on track
Purwokerto
Unknown route-map component "CONTgq" Unknown route-map component "ABZg+r"
ke Bandung / Cilacap
Station on track
Sumpiuh
Station on track
Karanganyar
Unknown route-map component "pBHF"
Kebumen
Station on track
Yogyakarta Tugu
Unknown route-map component "hKRZWae"
Kali Code, Yogya
Unknown route-map component "pBHF"
Lempuyangan, Yogya
Unknown route-map component "SKRZ-Gh"
Flyover Dr.Soetomo, Yogya
Station on track
Solo Balapan
Junction both to and from left
+ Unknown route-map component "CONTfq"
ke Sumber Lawang
Unknown route-map component "pBHF"
Sragen
Station on track
Madiun
Unknown route-map component "pBHF"
Nganjuk
Station on track
Kertosono
Unknown route-map component "CONTgq" Unknown route-map component "ABZgr"
ke Surabaya
Station on track
Kediri
Station on track
Tulungangung
Station on track
Blitar
Station on track
Kepanjen
Station on track
Malang Kota Lama
Station on track
Malang
Continuation forward
ke Banyuwangi Baru

Kereta api Gajayana diresmikan pengoperasiannya pada tanggal 28 Oktober 1999. Sempat dirangkaikan dengan kelas bisnis pada awal pengoperasiannya. Nama Gajayana berasal dari seorang raja dari Kerajaan Kanjuruhan yang bernama sang Liswa (anak dari Dewa Shima) dan terkenal dengan gelar Gajayana yang sangat dicintai oleh para brahmana dan rakyatnya karena membawa ketentraman di seluruh negeri. Kerajaan Kanjuruhan ini berpusat di wilayah Dinoyo, Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur.

Sejak Oktober 2008 rangkaian Gajayana diubah menjadi kereta Argo, menggunakan kereta eksekutif (K1) retrofit. Pasca Lebaran 2009, rangkaian kereta api Gajayana diubah menjadi seperti Pesawat (keluaran 2009) dan kereta Gajayana retrofit kini digunakan untuk KA Bangunkarta Eksekutif sejak 5 Desember 2009. Rangkaian baru ini diresmikan oleh presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Stasiun Jakarta Kota.

Perjalanan sejauh 907 km ditempuh dalam waktu sekitar 14 jam 30 menit dan hanya berhenti di Stasiun Malang, Kepanjen, Wlingi, Blitar, Tulungagung, Kediri, Kertosono, Madiun, Solo Balapan, Yogyakarta, Purwokerto, Cirebon, Jatinegara dan berakhir di Stasiun Gambir. Rangkaian Kereta Api Gajayana terdiri dari 8 K1 Argo, 1 Kereta Makan motif Batik (KM1), 1 Kereta Pembangkit listrik pesawat khusus (BP), dan 1 gerbong Bagasi (B).

Jadwal Perjalanan

KA 31 Gajayana (Surabaya Gubeng - Jakarta Gambir)

Stasiun Kedatangan - | Surabaya Gubeng | - | 12.45 |- | Wonokromo | 12.51 | 12.53 |- | Waru | 13.01 | 13.02 |- | Sidoarjo | 13.15 | 13.18 |- | Lawang | 14.22 | 14.24
Malang Kota Baru 14.51 15.00
Kepanjen 15.28 15.30
Wlingi 16.23 16.25
Blitar 16.53 16.57
Tulungagung 17.36 17.39
Kediri 18.15 18.18
Madiun 19.53 20.00
Solo Balapan 21.12 21.20
Yogyakarta 22.04 22.10
Kutoarjo 22.58 23.05
Purwokerto 00.34 00.43
Cirebon 03.01 03.08
Jatinegara 05.40 05.42
Gambir 05.52 -

KA 32 Gajayana (Jakarta Gambir - Surabaya Gubeng)

Stasiun Kedatangan Keberangkatan
Gambir - 18.20
Cirebon 21.03 21.08
Purwokerto 23.06 23.16
Kutoarjo 01.10 01.14
Yogyakarta 02.01 02.06
Solo Balapan 02.50 02.55
Madiun 04.07 04.15
Kediri 05.44 05.52
Tulungagung 06.26 06.29
Blitar 07.08 07.12
Wlingi 07.39 07.41
Kepanjen 08.31 08.33
Malang Kota Lama 08.57 08.59
Malang Kota Baru 09.19 - | Lawang | 09.57 | 09.59 |- | Sidoarjo | 11.04 | 11.05 |- | Waru | 11.18 | 11.20 |- | Wonokromo | 11.28 | 11.29 |- | Surabaya Gubeng | 11.35 | - |}

Pranala luar