Memulai
Tips

Selamat menjelajah, kami menunggu suntingan Anda di Wikipedia bahasa Indonesia!

Welcome! If you do not understand Indonesian language, you may want to visit the embassy or find users who speak your language. Enjoy!

·· Kℇℵ℟ℑℭK

tips cara mengatasi mesin cuci nyetrum atau grounding sunting

jika peralatan elektronik mesin cuci anda bila di pegang bodynya nyetrum. Pada dasarnya mesin cuci yang nyetrum itu memanglah sudah kurang bagus pada bagian bagian komponennya. Misalnya bisa di sebabkan karena

   Kabelnya yang terkelupas dan menempel pada body mesin,
   Pada sambungan kabel ada airnya atau basah, dan kondisi basahnya sampai terhubung pada body mesin, hingga menyebabkan konduksi listrik pada mesin cuci tersebut.
   Konduksi pada bagian motor penggeraknya yang bisa terjadi karena udara pada sekitar mesin motor tersebut terlalu lembab dan menakibatkan timbulnya berkarat dan membuat lapisan kawat gulungan terkupas atau rusak, sehingga karat karat tersebut bisa teraliri listrik hingga terhubung pada body mesin.
   Dan masih banyak lagi kerusakan yang hingga mengakibatkan body mesin cuci nyetrum atau grounding.

Untuk menghindari hal hal di atas letakan unit mesin cuci di ruangannya jangan terlalu lembab, pastikan sekelilingnya mudah dibersihkan agar tidak untuk bersaran seperti tikus, kecoa, atau serangga lainnya yang biasanya merusak instalasi kabel mesin hingga membuat mengelupas pada kabel tersebut, perhatikan pada saat mengisi air jangan sampai tumpah kemana mana hingga bisa masuk ke bagian instalasi kabel di dalamnya.

Oh iya, apabila mesin cuci anda tarjadi nyetrum atau grounding lakukan hal berikut,

   Lakukan pengecekan pada bagian bagian yang di uraikan di atas
   Periksa instalasi grounding terpasang benar, di bagian mesin maupun di bagian instalasi listriknya. Atau untuk alternatifnya pasang grounding tambahan, pertama cari satu bagian baut atau scrub yang terhubung kebagian body dan pastikan bagian tersebut terbuat dari bahan besi atau metal yang terhubung pada body yang nyetrum tadi, kalau sudah ketemu pasang kabel tersebut dan hubungkan ke tanah yang berkadar air [ tapi bukan tanah di ember yaaa :) ] atau cari besi dan tancapkan ketanah kalau bisa sedalam mungkin agar lebih bagus. atau bisa juga cari paku agak panjang dan pakukan ke dinding untuk grounding tersebut. kalau sudah selesai coba nyalakan tapi pastikan tes terlebih dahulu demgan tespen.

Oh ya dalam melakukan pekerjaan tersebut pastikan terlebih dulu mesin tersebut tidak terhubung dengan listrik. atau jika tak mau ambil risiko hubungi penyedia service terdekat, atau hubungi kami jika wilayah masih terjangkau oleh kami, kami siap melayani anda

Semoga bermanfaat --Rusman78 (bicara) 22 Oktober 2015 05.15 (UTC)-- sumber: http://serviceac.web.idBalas

Tips perawatan kulkas sunting

Ada beberapa faktor yang harus dilakukan dan diperhatikan agar mesin lemari pendingin atau kulkas bisa lebih maksimal umur pemakaiannya. Sebelumnya ada baiknya kita sedikit mengenal tentang atau proses didalam teknik mesin pendingin, pendinginan terjadi karena proses perputaran freon di dalam instalasi mesin pendingin tersebut. Pertama2 gas freon digerakan oleh mesin pendorong (kompresor) ke instalasi condensor lalu ke filter dryer diteruskan ke pipa yang sangat kecil ukurannya yang biasa disebut juga capiler, lalu disemprotkan ke evab (evaburator) lalu kembali lagi ke kompresor.

Berikut sedikit kami jelaskan sedikit tentang funsgsi dari instalasi diatas.

Kompresor berfungsi sebagai mesin penggerak untuk menjalankan sirkulasi perputaran freon sehingga bisa menghasilkan pendinginan.

Condensor berfungsi untuk menyetabilkan putaran freon dari hasil tekanan kompresor yang selanjutnya akan di salurkan ke pipa capiler.

Capiler yang bentuk fisiknya berupa pipa kecil dan panjang berfungsi untuk menahan dan menaikan tekanan freon dari kompresor yang disalurkan ke bagian condensor tadi, lalu akan di semprotkan ke bagian instalasi evabutator. Hasil dari semprotan freon dari pipa kecil (capiler) dengan tekanan yang sangat kuat ke bagian evaburator (ukuran lubangnnya lebih besar daripada capiler) itulah yang akan menghasilkan pendinginan, apabila semakin kuat tekanan freon akan semakin cepat proses pendinginan. Sekian saja sedikit pengetahuan tentan proses pendinginan, selanjutnya kami akan memberikan sedikit tips agar lemari es atau kulkas anda lebih maksimal umur pemakaiannya.

   Usahakan cepat2 lepas steker (colokan) yang terhubung dengan stopkontak listrik pada saat pemadaman listrik sementara atau terjadi mati listrik. Karena bila terjadi listrik mati dan belum ada 5 menit sudah nyala lagi bisa mengakibatkan terjadi macet pada piston kompresor.
   Usahakan penataan barang didalam kulkas jangan terlalu rapat sehingga mengganggu sirkulasi udara dingin dalam kulkas, yang mengakibatkan memakan waktu lama untuk pencapaian suhu dingin yang di inginkan. Dan tentunya kerja kompresorpun jadi lebih lama atau menunggu waktu lebih lama kompresor untuk istirahat.
   Masukkan barang-barang secukupnya tidak berlebihan agar mesin kulkas mudah mendinginkan ruangan dalam kulkas.
   Usahakan menjaga kebersihan didalam maupun diluar instalasi kulkas agar tidak menimbulkan bau yang kurang sedap dan tidak menimbulkan berkarat pada body besi luar kulkas tersebut. Sehingga kulkas akan lebih awet.
   Hindari terlalu lama membuka pintu kulkas agar udara dingin tidak banyak berhembus keluar sehingga mesin tidak bekerja terlalu keras.
   Set temperatur lemari es sesuai kebutuhan, jangan diset terlalu dingin jika tidak perlu agar mesin pendingin tidak dipaksa bekerja teralu keras serta dapat menghemat biaya listrik.
   Letakkan lemari es tidak menempel di dinding yaitu beri jarak kurang lebih 15 cm. Gunakan tambahan roda kulkas jika tidak ada rodanya agar lebih mudah memindahkan dan membersihkan kulkas.
   Pasang perangkat STAVOL ( stabilizer ) untuk menjaga kemungkinan arus listrik yang naik turun, sebab dengan kondisi arus listrik yang kurang baik ( tegangan naik turun ) akan menimbulkan efek kinerja kulkas tidak bisa optimal

Sekian sedikit tips dari kami Sumber Makmur Teknik Service Ac jakarta, dan semoga bermanfaat bagi anda. Terimakasih sumber: Service Ac Jakarta Selatan SUMBER MAKMUR TEKNIK --Rusman78 (bicara) 22 Oktober 2015 05.25 (UTC)Balas

Tip pemasangan Ac split sunting

Dalam pemasangan ac split bisa diperhatikan faktor faktor berikut agar ac bisa bekerja sesuai dengan kapasitas ac maupun ruangan yang akan di pasang ac tersebut. Dan tentunya agar ac lebih awet.

Berikut faktor faktor yang harus di perhatikan sebelum pemasangan ac;

  1. Sesuaikan ukuran ac dan ruangan
   Perhatikan berapa sisa daya listrik yang ada apakah masih cukup untuk kapasitas ac yang akan dipasang
   Mengukur ruangan tersebut dan menentukan ac berapa Pk yang akan diperlukan oleh ruangan tersebut, agar pemasangan ac tidak terlalu besar atau terlalu kecil. Untuk perbandingan antara Ac dan ruangan dapat di lihat klik cara menentukan ukuran Ac dan ruangan

Selanjutnya yang harus diperhatikan dalam pemasangan unit Ac adalah

   Usahakan posisi pemasangan unit outdoor Ac bisa lebih rendah daripada unit indoor Ac,agar sirkulasi oil compressor bisa lebih lancar tidak mengendap didalam saluran freon di unit indoor Ac. Karena pengendapan oil dalam ac akan menyebabkan penyumbatan kerja sirkulasi freon, dan tentunya menyebabkan Ac tidak dingin.
   Usahakan panjang instalasi tidak terlalu panjang atau terlalu pendek. Karena bisa menyebabkan kerja compressor jadi lebih berat. Dan standart panjang ukuran instalasi Ac adalah 5 meter.
   Perhatikan untuk kemiringan pemasangan pipa instalasi pembuangan air Ac, agar air bisa lebih lancar dan tidak terjadi penyumbatan.
   Perhatikan jarak pemasangan unit indoor dengan permukaan plafon. Agar memudahkan dalam perawatan

Demikian faktor faktor yang harus di perhatikan sebelum Anda memasang Unit Ac

Semoga bermanfaat sumber: serviceac.web.id --Rusman78 (bicara) 22 Oktober 2015 05.32 (UTC)Balas

cara menentukan ukuran AC sebelum pemasangan sunting

Misalkan ukuran ruangan 3m x 4m. Luas ruangan = Panjang ruangan x lebar ruangan Luas ruangan = 4m x 3m = 12 m² Koefisien BTU (British Thermal Unit) » 500 BTU untuk 1 m² luas ruangan Kapasitas AC = Luas Ruangan x Koefisien BTU Kapasitas AC = 12 m² x 500 BTU Kapasitas AC = 6000 BTU Kapasitas standar AC yang tersedia dipasaran, diantaranya adalah: – AC kapasitas ½ PK setara dengan 5000 BTU – AC kapasitas ¾ PK setara dengan 7000 BTU – AC kapasitas 1,0 PK setara dengan 9000 BTU Maka ruangan dengan luas 12 m² membutuhkan AC dengan kapasitas 6000 BTU » Pakai AC ¾ PK Karena luas ruangan (L) = 12 m² dan kapasitas AC yang dibutuhkan sebesar 6000 BTU, sebaiknya kita membeli AC ¾ PK. Tidak perlu menggunakan AC 1 PK karena akan terjadi pemborosan daya, jangan juga memasang AC ½ PK, karena kinerja AC kurang cukup untuk mendinginkan ruangan. 2. Hitung daya kapasitasnya. Misalnya AC dalam ruangan kamar tidur 1 PK merk X mempunyai kapasitas 10.000 btu/h dan power consumption 1.200 watt. Menurut konversi unit satuan 1 PK = 2.544btu/h = 746 watt. 3. Tentukan merk AC dan jangan tergiur dengan harga yang murah.

Di pasaran, Anda akan menemukan AC 1/2 PK merek tertentu yang konsumsi dayanya hanya 340 watt, sementara AC 1/2 PK merk lain konsumsi dayanya 800 watt. Misalnya AC 1/2 PK merk A konsumsi dayanya 355 watt dengan harga beli Rp 2.400.000,-, sedangkan AC merk B konsumsi dayanya 800 watt dengan harga beli Rp 2.000.000,- dan dua- duanya memilki kapasitas yang sama yaitu 5000 btu/h. Bila hanya dengan melihat harganya, Anda tentu akan memilih AC merk B yang harganya lebih murah. Namun kalau Anda mau sedikit beruntung, selisih daya 800W-355W = 445 Watt, harus Anda bayar mahal setiap bulannya. Kalau kita asumsikan sehari AC dihidupkan 8 jam dan harga per kWh PLN = Rp 600 maka per harinya Anda sudah membayar 0.445 kWh x 8 jam x RP 600,- = Rp 2.136 lebih mahal. Dengan demikian dalam sebulan Anda harus membayar dengan selisih 30x Rp 2.136 = Rp 64.080,- lebih mahal. 4. Perhatikan Letak Pemasangan AC .

Suhu udara yang dikeluarkan oleh AC akan sangat tergantung dari panas ruangan. Faktor yang mempengaruhi panas ruangan antara lain luas ruangan, luas dinding, bahan pembuat dinding, jumlah lampu, jumlah penghuni ruangan, arah kedatangan sinar matahari dsb. 5. Memilih jenis AC.

Berdasarkan jenisnya ada 4 jenis AC yang sering dipergunakan pada rumah tangga yatiu split, window, cassette dan Standing AC.

1)Jenis AC Split memisahkan bagian ‘ ruang dalam’ (indoor) dengan ‘ruang luar’ (outdoor). Noise yang dihasilkan ketika pendingin bekerja menjadi lebih lembut karena letaknya yang terpisah. Cocok untuk ruangan yang membutuhkan ketenangan, seperti ruang tidur, ruang kerja atau perpustakaan.

2) Jenis AC Window, biasanya meletakkan posisi indoor dan outdoor bersatu dalam sisi yang berlawanan. Biasanya dipilih karena pertimbangan keterbatasan ruangan, sepreti pada rumah susun. Dan oleh karena bentuknya yang biasanya besar, jenis AC ini relatif lebih aman dari pencurian.

3) AC jenis Cassette, cenderung lebih sulit dalam pemasangannya. Biasanya cocok untuk dipasang di sebuah gedung bertingkat (berlantai banyak).

4) Standing AC. Jenis AC ini cocok dipergunakan untuk kegiatan- kegiatan situasional dan mobile karena fungsinya yang mudah dipindahkan, seperti seminar, pengajian outdoor dsb. Semoga bermanfaat sumber: service ac jakarta sumber makmur--Rusman78 (bicara) 22 Oktober 2015 05.37 (UTC)Balas

Aturan sunting

Berikut adalah urutan bacaan yang kami sarankan, sebelum Anda berkontribusi lebih lanjut di Wikipedia :