Puteri Indonesia
Puteri Indonesia (bahasa Jawa: ꦦꦸꦠꦺꦫꦶꦆꦤ꧀ꦢꦺꦴꦤꦺꦱ; bahasa Inggris: Princess of Indonesia) adalah acara televisi–kontes kecantikan di Indonesia yang diselenggarakan sejak 1992 oleh Yayasan Puteri Indonesia (YPI). Kontes ini memilih pemenang untuk mewakili Indonesia pada salah satu Empat Besar kontes kecantikan utama, yaitu Miss International. Kontes ini juga memilih perwakilan untuk Miss Supranational dan Miss Charm. Puteri Indonesia secara tradisional diadakan pada bulan Maret, bersamaan dengan perayaan Hari Perempuan Internasional.[5][6][7]
ꦦꦸꦠꦺꦫꦶꦆꦤ꧀ꦢꦺꦴꦤꦺꦱ | |
Singkatan |
|
---|---|
Tanggal pendirian | 8 Maret 1992 |
Didirikan di | Kota Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia |
Tipe | |
Lokasi |
|
Lokasi |
|
Jumlah anggota | |
Bahasa resmi | Indonesia dan Inggris |
Mooryati Soedibyo[1][2] | |
Ketua | Putri Kuswisnu Wardani |
Slogan/Motto | 3B (Brain, Beauty, Behavior) |
Acara terkait | Rendezvous with Miss Universe (2013–2020) Rendezvous Puteri Indonesia (2023–sekarang) |
Organisasi induk | Yayasan Puteri Indonesia (dibawah naungan PT Mustika Ratu Tbk[3][4]) |
Anak organisasi | |
Anggaran | US$100 juta (setiap tahun)[1][2] |
Situs web | www |
Pemegang gelar terkini adalah Farhana Nariswari Wisandana dari Provinsi Jawa Barat 1 yang dinobatkan Puteri Indonesia 2023 pada tanggal 19 Mei 2023 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Indonesia. Ia mewakili Indonesia di edisi ke-61 dari kontes kecantikan Miss International.[8]
Sejarah
Presiden-pemilik Puteri Indonesia adalah Keluarga Tertinggi dari Kerajaan Kasunanan Surakarta, Putri Mooryati Soedibyo[1][2][9] dan Putri Putri Kuswisnuwardhani.[10][11] Kontes ini didirikan pada tahun 1992 dan dianggap sebagai kontes kecantikan nasional tertua di Indonesia, dengan Puteri Indonesia pertama adalah Indira Paramarini Sudiro yang dinobatkan sebagai Puteri Indonesia 1992 dan memenangkan gelar Miss ASEAN 1991.[12] Di mana Puteri Indonesia 1996, Alya Rohali menjadi pemegang gelar dengan masa jabatan terlama dalam sejarah kontes, dari tahun 1996 hingga 1999.[13]
Puteri Indonesia mulai memilih pemenang untuk peserta Miss Universe 1993 di Meksiko, tetapi pada saat malam karantina, pemenangnya ditarik dan terpaksa mengundurkan diri dari kontes tersebut oleh mantan Ibu Negara, Ibu Tien Suharto yang merupakan istri mendiang presiden kedua Republik Indonesia, Soeharto.[14] Begitu juga dengan Venna Melinda yang juga pemenang kontes tersebut untuk menjadi wakil Indonesia di Miss Universe 1994, namun hanya sebagai pengamat saja. Sementara itu, Susanty Manuhutu dan Alya Rohali adalah dua kontestan perwakilan resmi dari Indonesia untuk pertama kalinya dikirim sebagai peserta Miss Universe, yaitu di tahun 1995 dan 1996. Setelah era reformasi bergulir, pemenang Puteri Indonesia kembali dikirim ke Miss Universe (hingga tahun 2022), Miss World (hanya di tahun 2005), dan Miss International setelah mendapat dukungan dan izin yang besar dari Megawati Soekarnoputri yang terpilih sebagai Presiden Wanita Indonesia yang pertama. Sejak saat itu kontes Puteri Indonesia diadakan secara rutin setiap tahun dan pemenangnya dikirim ke kontes kecantikan tingkat internasional (Miss Universe, Miss International, Miss Supranational dan Miss Charm), dimulai dengan Artika Sari Devi Kusmayadi yang mewakili Indonesia pada Miss Universe 2005 di Thailand, diikuti dengan Rahma Landy Sjahruddin pada Miss International 2007 di Jepang, Alessandra Khadijah Usman pada Miss Asia Pacific World 2011 di Chili, Cok Istri Krisnanda Widani pada Miss Supranational 2013 di Belarusia dan Lulu Zaharani Krisna WIdodo yang bertanding di Miss Charm 2024 di Vietnam.[15][16]
Kontes Puteri Indonesia secara tradisional diadakan pada bulan Maret, bersamaan dengan perayaan Hari Perempuan Internasional. Puteri Indonesia diadakan setiap tahun untuk menobatkan tiga pemenang utama, yaitu Puteri Indonesia (Miss International Indonesia), Puteri Indonesia Lingkungan (Miss Supranational Indonesia) dan Puteri Indonesia Pariwisata (Miss Charm Indonesia); masing-masing akan mewakili Indonesia di kontes kecantikan Internasional masing-masing.[17] Seleksi calon Puteri Indonesia dimulai dari tingkat provinsi, calon terpilih akan bersaing dalam kontes nasional, yang diadakan setiap tahun di Jakarta. Biasanya setiap tahun, pemenang Miss Universe (sebelum 2022), Miss International, Miss Supranational dan Miss Charm (setelah 2022) menghadiri penobatan Puteri Indonesia sebagai bintang tamu kehormatan.[18] Organisasi Puteri Indonesia didukung secara luas oleh Presiden dan Kabinet Republik Indonesia.
Pada tahun 2019, Joko Widodo mengumumkan Puteri Indonesia sebagai Warisan Budaya Takbenda Nasional Indonesia,[19] yang mengusung nilai-nilai kebersamaan budaya dan masyarakat Indonesia, untuk merayakan peran perempuan dalam industri kreatif, lingkungan, pariwisata, pendidikan dan kesadaran sosial.[20] Umumnya, malam penobatan terakhir dari kontes ini disiarkan setiap tahun di Indosiar pada edisi 2000 hingga 2018 dan sempat juga tayang di RCTI pada edisi 1995 dan 1996, tetapi pada edisi 1994, 2007 dan 2019 hingga sekarang ditayangkan di SCTV.[21][22]
Sejak 2023, pemenang utama Puteri Indonesia tidak lagi dikirim ke ajang Miss Universe karena kehilangan lisensi untuk Indonesia dari Organisasi Miss Universe Indonesia.[23] Ini menjadi berakhirnya kontrak lisensi antara Yayasan dengan Organisasi Miss Universe yang telah berjalan selama 30 tahun terakhir. Sebagai gantinya, Yayasan telah mengumumkan secara resmi bahwa telah mendapatkan hak untuk mengirim perwakilan mereka dan menjadi pemegang lisensi nasional atas kontes kecantikan yang berbasis di Vietnam, Miss Charm.[24][25]
Edisi
Berikut adalah detail mengenai edisi penyelenggaraan perdana Puteri Indonesia hingga sekarang.
Tahun | Edisi | Tanggal | Tempat Final | Tema | Provinsi yang diangkat | Penyiaran | Jumlah peserta |
---|---|---|---|---|---|---|---|
1992 | ke-1 | 31 Oktober | Plenary Hall, Jakarta Convention Center, Jakarta | Tidak diketahui | Tidak ada | Tidak disiarkan | 27 |
1994 | ke-2 | 16 April | SCTV[26] | 31 | |||
1995 | ke-3 | 11 April | Puri Agung, Hotel Grand Syahid Jaya, Jakarta | RCTI | 30 | ||
1996 | ke-4 | 8 Maret | Plenary Hall, Jakarta Convention Center, Jakarta | 31 | |||
2000 | ke-5 | 10 Juni | Teater Tanah Airku, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta | Indosiar | 30 | ||
2001 | ke-6 | 20 Juni | Plenary Hall, Jakarta Convention Center, Jakarta | 34 | |||
2002 | ke-7 | 12 Juli | Teater Tanah Airku, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta | 34 | |||
2003 | ke-8 | 25 Juli | 34 | ||||
2004 | ke-9 | 6 Agustus | Plenary Hall, Jakarta Convention Center, Jakarta | 36 | |||
2005 | ke-10 | 29 Juli | 38 | ||||
2006 | ke-11 | 25 Agustus | Teater Tanah Airku, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta | 38 | |||
2007 | ke-12 | 3 Agustus | Plenary Hall, Jakarta Convention Center, Jakarta | Kita Tingkatkan Harmonisasi dan Rasa Persaudaraan di Antara Sesama | SCTV | 36 | |
2008 | ke-13 | 15 Agustus | Pancarkan Cantikmu Melalui Karya Bagi Negeri dan Pelestarian Persada Nusantara | Indosiar | 38 | ||
2009 | ke-14 | 9 Oktober | Teater Tanah Airku, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta | 31 | |||
2010 | ke-15 | 8 Oktober | Assembly Hall, Jakarta Convention Center, Jakarta | Cintai Negeri Melalui Penggunaan dan Penghargaan Karya Anak Bangsa | 38 | ||
2011 | ke-16 | 7 Oktober | Plenary Hall, Jakarta Convention Center, Jakarta | Wujudkan Cintamu pada Negeri Melalui Apresiasimu dan Penggunaan Produk Indonesia | 38 | ||
2012-2013 | ke-17 | 1 Februari 2013 | Membangun Karakter Bangsa Melalui Integritas dan Karya | 38 | |||
2014 | ke-18 | 29 Januari | Pesona Sumatra: Tingkatkan Karakter dan Martabat Bangsa Agar Karya Produk dan Budaya Indonesia Menjadi Tuan Rumah di Negeri Sendiri | Seluruh Provinsi di Pulau Sumatra | 38 | ||
2015 | ke-19 | 20 Februari | Maha Jawa: Tingkatkan Kualitas Diri dan Rasa Nasionalisme Untuk Menang di Era Globalisasi | Jawa Tengah | 37 | ||
2016 | ke-20 | 19 Februari | Tingkatkan Potensi dan Daya Saing Melalui Karya dan Rasa Nasionalisme Untuk Menang di Era Persaingan Globalisasi | Sumatra Selatan | 39 | ||
2017 | ke-21 | 31 Maret | The Sophisticated of The Baliland | Bali | 38 | ||
2018 | ke-22 | 9 Maret | Indonesia Inspirasiku: Pesona Tanah Pasundan, Bumi Parahyangan | Jawa Barat | 39 | ||
2019 | ke-23 | 8 Maret | Colorful West Nusa Tenggara | Nusa Tenggara Barat | SCTV | 39 | |
2020 | ke-24 | 6 Maret | The Jewel of Indonesia: Colorful East Nusa Tenggara | Nusa Tenggara Timur | 39 | ||
2022 | ke-25 | 27 Mei | Everyday Hero: The Beauty and Uniqueness of Borobudur Temple | Jawa Tengah, DI Yogyakarta | 44 | ||
2023[27][28] | ke-26 | 19 Mei | Melalui Puteri Indonesia Membangun Generasi Muda Berintegritas, Menjunjung Tinggi Keberagaman Budaya Sebagai Makna Baru dari Kecantikan | Lampung | 45 | ||
2024 | ke-27 | TBA | TBA | TBA | 45 |
Penghargaan
Penghargaan atribut yang paling sering diberikan pada edisi Puteri Indonesia setiap tahunnya:
|
|
Daftar pemenang
Jumlah kemenangan sebelum atau tidak di bawah lisensi dari Puteri Indonesia | |
---|---|
Kontes | Kemenangan |
Miss Asia Pasific International | 1 |
Queen of The Pacific | 2 |
Miss Cosmopolitan World | 1 |
Miss ASEAN | 1 |
Miss Eco International | 0 |
Jumlah kemenangan dibawah Puteri Indonesia | |
---|---|
Kontes | Kemenangan |
Miss Universe | 0 |
Miss International | 1 |
Miss Supranational | 0 |
Miss Charm | 0 |
Miss Cosmo International | 0 |
Miss World | 0 |
Miss Grand International | 1 |
Miss Asia Pacific World | 0 |
World Miss University | 0 |
Perhatikan bahwa tahun menunjukkan waktu Puteri Indonesia mengakuisisi waralaba kontes tersebut.
- Sekarang
- Miss Universe (1995–1996, 2005-2020, 2022, 2024)
- Miss International (2007–sekarang)
- Miss Supranational (2013–sekarang)
- Miss Charm (2023–sekarang)
- Miss Cosmo International (2024)
- Sebelumnya
- Miss Universe (2023)
- Miss World (2005)
- Miss Grand International (2013, 2016–2017)
- Miss Asia Pacific World (2011–2012)
- World Miss University (1995)
Pemenang dan gelar
Organisasi Puteri Indonesia adalah organisasi yang saat ini memiliki dan menjalankan kontes kecantikan Puteri Indonesia, dimana para pemenangnya bergelar sebagai Puteri Indonesia, Puteri Indonesia Lingkungan, Puteri Indonesia Pariwisata dan Puteri Indonesia Perdamaian (2017-2018). Berbasis di Jakarta, organisasi ini dimiliki oleh Yayasan Puteri Indonesia. Presiden saat ini adalah Putri Tertinggi Kerajaan Mooryati Soedibyo dari Kasunanan Surakarta. Berikut ini adalah pemegang gelar Puteri Indonesia dari edisi pertama–sekarang dengan gelar khusus mereka.[34]
- Puteri Indonesia – Miss Universe Indonesia (1992–2022), Miss International Indonesia (2023–sekarang)
- Puteri Indonesia Lingkungan – Miss International Indonesia (2007–2022), Miss Supranational Indonesia (2023–sekarang)
- Puteri Indonesia Pariwisata – Miss Supranational Indonesia (2013–2022), Miss Charm Indonesia (2023–sekarang)
- Puteri Indonesia Perdamaian (2017–2018) - Miss Grand International (2013, 2016–2017)
Mahkota Internasional
Berikut adalah gelar juara Puteri Indonesia sepanjang tahun, termasuk sorotan penampilan mereka di Empat besar, sub-besar, dan Kontes kecantikan internasional minor.
Pemenang di Empat Besar kontes kecantikan internasional:
- Satu – Miss International pemenang: Kevin Lilliana Junaedy (2017)
Pemenang di Sub-besar kontes kecantikan internasional:
- Satu – Miss Grand International pemenang: Ariska Putri Pertiwi (2016)
Penempatan di kontes internasional
Berikut ini adalah penempatan para juara Puteri Indonesia atas keikutsertaan mereka di kontes internasional selama bertahun-tahun.
Penempatan di Empat Besar kontes kecantikan internasional:
- 8 penempatan di Miss Universe (2005, 2013, 2014, 2015, 2016, 2018, 2019, 2020). Penempatan tertinggi adalah Frederika Alexis Cull sebagai 10 Besar Miss Universe 2019
- 6 penempatan di Miss International (2007, 2014, 2016, 2017, 2018, 2019). Penempatan tertinggi adalah Kevin Lilliana Junaedy sebagai Miss International 2017
Penempatan di Sub-besar kontes kecantikan internasional:
- 7 penempatan di Miss Supranational (2013, 2016, 2017, 2018, 2019, 2021, 2022). Penempatan tertinggi adalah Jesica Fitriana Martasari sebagai 2rd Runner-up Miss Supranational 2019
- 2 penempatan di Miss Grand International (2016 dan 2017). Penempatan tertinggi adalah Ariska Putri Pertiwi sebagai Miss Grand International 2016
Penempatan di Kontes kecantikan internasional minor:
- 2 penempatan di Miss Asia Pacific World (2011 dan 2012). Penempatan tertinggi adalah Alessandra Khadijah Usman sebagai 1st Runner-up Miss Asia Pacific World 2011
Pencapaian Internasional
Pemegang gelar keseluruhan
- Kunci warna
- : Tahun di mana Indonesia mendapatkan mahkota
- : Tahun dimana Indonesia ditempatkan sebagai Runner-up
- : Tahun di mana Indonesia ditempatkan di 10 Besar, 15 Besar, atau sebagai semifinalis
Berikut prestasi Ratu Puteri Indonesia dengan penempatannya.
Tahun | Puteri | Runner-up | Prestasi dan Penempatan | Ref. |
---|---|---|---|---|
2023 | Puteri Indonesia
Puteri Indonesia Lingkungan Puteri Indonesia Pariwisata |
3rd Runner-up
4th Runner-up 5th Runner-up |
Miss International 2023 Miss Supranational 2023 Miss Charm 2024 |
|
2022 |
Puteri Indonesia Puteri Indonesia Lingkungan Puteri Indonesia Pariwisata |
3rd Runner-up 4th Runner-up 5th Runner-up |
Miss Universe 2022 Miss International 2022 Miss Supranational 2022 |
|
2020 |
Puteri Indonesia Puteri Indonesia Lingkungan Puteri Indonesia Pariwisata |
3rd Runner-up 4th Runner-up 5th Runner-up |
Miss Universe 2020 Miss International 2020/2021 Miss Supranational 2021 |
|
2019 |
Puteri Indonesia Puteri Indonesia Lingkungan Puteri Indonesia Pariwisata |
3rd Runner-up 4th Runner-up 5th Runner-up |
Miss Universe 2019 Miss International 2019 Miss Supranational 2019 |
|
2018 |
Puteri Indonesia Puteri Indonesia Lingkungan Puteri Indonesia Pariwisata Puteri Indonesia Perdamaian |
4th Runner-up 5th Runner-up |
Miss Universe 2018 Miss International 2018 Miss Supranational 2018 |
|
2017 |
Puteri Indonesia Puteri Indonesia Lingkungan Puteri Indonesia Pariwisata Puteri Indonesia Perdamaian |
4th Runner-up 5th Runner-up |
Miss Universe 2017 Miss International 2017 Miss Supranational 2017 Miss Grand International 2017 |
|
2016 |
Puteri Indonesia Puteri Indonesia Lingkungan Puteri Indonesia Pariwisata |
3rd Runner-up 4th Runner-up |
Miss Universe 2016 Miss International 2016 Miss Supranational 2016 Miss Grand International 2016 |
|
2015 |
Puteri Indonesia Puteri Indonesia Lingkungan Puteri Indonesia Pariwisata |
3rd Runner-up 4th Runner-up |
Miss Universe 2015 Miss International 2015 Miss Supranational 2015 Miss Eco International 2017 |
|
2014 |
Puteri Indonesia Puteri Indonesia Lingkungan Puteri Indonesia Pariwisata |
3rd Runner-up 4th Runner-up |
Miss Universe 2014 Miss International 2014 Miss Supranational 2014 |
|
2012-2013 |
Puteri Indonesia Puteri Indonesia Lingkungan Puteri Indonesia Pariwisata |
3rd Runner-up 4th Runner-up |
Miss Universe 2013 Miss International 2013 Miss Supranational 2013 Miss Grand International 2013 |
|
2011 |
Puteri Indonesia Puteri Indonesia Lingkungan Puteri Indonesia Pariwisata |
3rd Runner-up 4th Runner-up |
Miss Universe 2012 Miss International 2012 Miss Asia Pacific World 2012 |
|
2010 |
Puteri Indonesia Puteri Indonesia Lingkungan Puteri Indonesia Pariwisata |
3rd Runner-up 4th Runner-up |
Miss Universe 2011 Miss International 2011 Miss Asia Pacific World 2011 |
|
2009 |
Puteri Indonesia Puteri Indonesia Lingkungan Puteri Indonesia Pariwisata |
3rd Runner-up 4th Runner-up |
Miss Universe 2010 Miss International 2010 |
|
2008 |
Puteri Indonesia Puteri Indonesia Lingkungan Puteri Indonesia Pariwisata |
3rd Runner-up 4th Runner-up |
Miss Universe 2009 Miss International 2009 |
|
2007 |
Puteri Indonesia Puteri Indonesia Lingkungan Puteri Indonesia Pariwisata |
3rd Runner-up 4th Runner-up |
Miss Universe 2008 Miss International 2008 |
|
2006 |
Puteri Indonesia Puteri Indonesia Lingkungan Puteri Indonesia Pariwisata |
3rd Runner-up 4th Runner-up |
Miss Universe 2007 Miss International 2007 |
|
2005 |
Puteri Indonesia |
1st Runner-up 2nd Runner-up |
Miss Universe 2006 Miss World 2005 |
|
2004 |
Puteri Indonesia |
1st Runner-up 2nd Runner-up |
Miss Universe 2005 |
|
2003 |
Puteri Indonesia |
1st Runner-up 2nd Runner-up |
Miss Universe 2004 |
|
2002 |
Puteri Indonesia |
1st Runner-up 2nd Runner-up |
Miss Universe 2003 |
|
2001 |
Puteri Indonesia |
1st Runner-up 2nd Runner-up |
Miss Universe 2002 |
|
2000 |
Puteri Indonesia |
1st Runner-up 2nd Runner-up |
Miss Universe 2001 |
|
1996 |
Puteri Indonesia |
1st Runner-up 2nd Runner-up |
Miss Universe 1996 |
|
1995 |
Puteri Indonesia |
1st Runner-up 2nd Runner-up |
Miss Universe 1995 World Miss University 1995 |
|
1994 |
Puteri Indonesia |
1st Runner-up 2nd Runner-up |
Miss Universe 1994 |
|
1992 |
Puteri Indonesia |
1st Runner-up 2nd Runner-up |
Detail
Puteri Indonesia
- Kunci warna
- : Dinyatakan sebagai Pemenang
- : Berakhir sebagai runner-up
- : Berakhir sebagai salah satu finalis atau semi-finalis
- : Berakhir sebagai pemenang penghargaan khusus
Selain menobatkan Puteri Indonesia yang baru, di penghujung acara malam pemilihan, Puteri Indonesia akan memilih puteri-puteri yang ditentukan oleh dewan juri. Pemenang Puteri Indonesia otomatis menjadi Miss Universe Indonesia dan mewakili Indonesia di kontes Miss Universe. Pada edisi 2012 tidak diadakan karena Miss Universe 2012 diadakan pada bulan Desember 2012, penyelenggara memutuskan untuk menjadwal ulang acara tersebut menjadi Februari 2013.[49][sumber tepercaya?] Edisi terakhir dimana Puteri Indonesia sekaligus menjabat Miss Universe Indonesia adalah tahun 2022, dimana tahun 2023 Puteri Indonesia kehilangan lisensi Miss Universe.
- Tidak ada kontes pada tahun 1993, 1997–1999, 2012 dan 2021.
- Catatan
- a Indira Paramarini Sudiro menang Miss ASEAN 1991 sebelum memenangkan Puteri Indonesia 1992. Indira Sudiro bergabung Miss Universe 1993, namun beberapa hari sebelum malam final ia ditarik karena keikutsertaannya menjadi kontroversi di Indonesia.
- b Venna Melinda mewakili Indonesia sebagai Pengamat di Miss Universe 1994 di Manila, Filipina.
- c Alya Rohali merupakan Puteri Indonesia pertama yang menyandang gelarnya selama empat tahun.
- d Baru-baru ini, Angelina Sondakh tidak tercantum dalam situs web Puteri Indonesia dan gelarnya dicabut karena skandal korupsi yang menyebabkan dia dihukum 12 tahun penjara.[54]
- e Dian Khrisna Nawawi sempat berkompetisi di Mrs. World 2012 namun gagal masuk semi finalis. Dia sebelumnya mendaftar kemudian mengundurkan diri di Miss Universe 2004 setelah gagal mendapat dukungan dari pemerintah.[55]
- f Whulandary Herman adalah pemenang Asian Top Model of the Year 2010 yang diselenggarakan di Hangzhou, Tiongkok.[56]
- g Bunga Jelitha Ibrani memenangkan Supermodel International 2011 dan Guess Girl Southeast Asia 2015.
- h Sonia Fergina Citra pergi ke Tiongkok dan ditempatkan sebagai 6 Besar di Miss Oriental Tourism 2012.
- i Raden Roro Ayu Maulida Putri adalah pemenang Face of Asia 2019 yang diselenggarakan di Seoul, Korea Selatan.[57][58][59][60][61]
Puteri Indonesia Lingkungan
- Kunci warna
- : Dinyatakan sebagai Pemenang
- : Berakhir sebagai runner-up
- : Berakhir sebagai salah satu finalis atau semi-finalis
- : Berakhir sebagai pemenang penghargaan khusus
Selain menobatkan Puteri Indonesia yang baru, di penghujung acara malam pemilihan, Puteri Indonesia akan memilih puteri-puteri yang ditentukan oleh dewan juri. Pemenang Puteri Indonesia Lingkungan otomatis menjadi Miss International Indonesia dan mewakili Indonesia di kontes Miss International sejak 2008.
- Tidak ada kontes pada tahun 1993, 1997–1999 dan 2012.
Sebelum Puteri Indonesia Lingkungan
Tahun | Provinsi | 1st Runner-up | Kontes Internasional | Penempatan | Penghargaan khusus | |
Dinyatakan sebagai Runner-up 1 | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|
1992 | Naomi Srikandi | Tidak berkompetisi pada kontes Internasional | ||||
1994 | Irma Rahmayani Lubis | Tidak berkompetisi pada kontes Internasional | ||||
Dinyatakan sebagai Runner-up 1 (World Miss University Indonesia) | ||||||
1995 | Rosa Andriani Rai | World Miss University 1995 | Tidak ditempatkan | |||
Dinyatakan sebagai Runner-up 1 | ||||||
1996 | Dyah Palipur Yudhawati | Tidak berkompetisi pada kontes Internasional | ||||
2000 | Mandy Andriani Tutuarima | Tidak berkompetisi pada kontes Internasional | ||||
2001 | Helena Yorantina Souissa | Tidak berkompetisi pada kontes Internasional | ||||
2002 | Meutia Taurissa Susmex | Tidak berkompetisi pada kontes Internasional | ||||
2003 | Sisca Amelia | Tidak berkompetisi pada kontes Internasional | ||||
Dinyatakan sebagai Runner-up 1 (Miss Tourism International Indonesia) | ||||||
2004 | Nadia Mulya | Miss Tourism International 2004 | Tidak berkompetisi | |||
Dinyatakan sebagai Runner-up 1 (Miss World Indonesia) | ||||||
2005 | Lindi Cistia Prabha | Miss World 2005 | Tidak ditempatkan |
2006–sekarang
- Catatan
- a Zukhriatul Hafizah Muhammad adalah pemilik kamp kontes kecantikan di Indonesia bernama Ratu Sejagad,[66][67] beberapa yang pernah dilatih adalah 20 Besar Miss Universe 2019 – Sonia Fergina Citra[66] dan 10 Besar Miss Universe 2019 – Frederika Alexis Cull.[68]
- b Liza Elly Purnamasari memenangkan Miss Earth Indonesia pada tahun 2010 sebelum memenangkan Puteri Indonesia Lingkungan 2011.
- c Jolene Marie Cholock-Rotinsulu meraih 1st Runner-up dan Miss Photogenic pada Miss Celebrity Indonesia 2010 sebelum memenangkan Puteri Indonesia Lingkungan 2019.[69][70]
- d Cindy May McGuire ditunjuk sebagai Miss Tourism World Indonesia pada tahun 2021 sebelum memenangkan Puteri Indonesia Lingkungan 2022.
Puteri Indonesia Pariwisata
- Kunci warna
- : Dinyatakan sebagai Pemenang
- : Berakhir sebagai runner-up
- : Berakhir sebagai salah satu finalis atau semi-finalis
- : Berakhir sebagai pemenang penghargaan khusus
Selain menobatkan Puteri Indonesia yang baru, di penghujung acara malam pemilihan, Puteri Indonesia akan memilih puteri-puteri yang ditentukan oleh dewan juri. Pemenang Puteri Indonesia Pariwisata otomatis menjadi Miss Supranational Indonesia dan mewakili Indonesia di kontes Miss Supranational sejak tahun 2013, sebelumnya mewakili Miss Asia Pacific World pada 2011-2012.
- Tidak ada kontes pada tahun 1993, 1997–1999 dan 2012.
Sebelum Puteri Indonesia Pariwisata
Tahun | Provinsi | 2nd Runner-up | Kontes Internasional | Kedudukan | Penghargaan Khusus | |
Dinyatakan sebagai Runner-up 2 | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|
1992 | Veria Syanusi | Tidak berkompetisi pada kontes Internasional | ||||
1994 | Valentina Tohir | Tidak berkompetisi pada kontes Internasional | ||||
1995 | Dian Cahyani | Tidak berkompetisi pada kontes Internasional | ||||
1996 | Gusria Setiani | Tidak berkompetisi pada kontes Internasional | ||||
2000 | Anak Agung Ayu Inten Leony Pratiwi | Tidak berkompetisi pada kontes Internasional | ||||
2001 | Ni Wayan Eka Ciptasari | Tidak berkompetisi pada kontes Internasional | ||||
2002 | Sagita Shinta Pratiwi Wacik | Tidak berkompetisi pada kontes Internasional | ||||
2003 | Melisa Yasmin Kapitan | Tidak berkompetisi pada kontes Internasional | ||||
2004 | Novia Isabiet Monoarfa | Tidak berkompetisi pada kontes Internasional | ||||
Dinyatakan sebagai Runner-up 2 (Miss ASEAN Indonesia) | ||||||
2005 | Valerina Novita Daniel[a] | Miss ASEAN 2006 | Kontes dibatalkan |
2006–sekarang
- Catatan
- a Alessandra Khadijah Usman berganti gelar menjadi 1st Runner-up Miss Asia Pacific World 2011 setelah kontes tersebut menimbulkan kontroversi dengan pemenang utama. Usman awalnya dinobatkan sebagai 3rd Runner-up.
- b Perempat finalis pada pertunjukan terakhir adalah 20 Besar. Hasil resmi terungkap setelah pertunjukan final di situs web Miss Supranational, Gresya Amanda Maaliwuga berada di 30 Besar (peringkat ke-24).
- c Jihane Almira Chedid dipertandingkan di Guess Girl Search South East Asia 2015 di mana dia ditempatkan di 15 Besar, bersama dengan alumni Puteri Indonesia 2017, Bunga Jelitha sebagai pemenang. Dia juga ditempatkan di 10 Besar Nylon Magazine Face Off 2016.[99][100]
Puteri Indonesia 5/6 Besar
- Kunci warna
- : Dinyatakan sebagai Pemenang
- : Berakhir sebagai runner-up
- : Berakhir sebagai salah satu finalis atau semi-finalis
- : Berakhir sebagai pemenang penghargaan khusus
Pada tahun 1992–1996 3rd Runner-up diumumkan pada kontes Puteri Indonesia. Sejak tahun 2000 aturan dibuat di 6 Besar atau 5 Besar dan kemudian runner-up akan dipanggil. Selain 3 Besar Puteri Indonesia yang fokus di ajang Miss Universe, Miss International dan Miss Supranational, sejak tahun 2013 untuk pertama kalinya, Runner-up ke-3 terpilih untuk berlaga di ajang Miss Grand International. Pada tahun 2016, Puteri Indonesia telah menandatangani kembali waralaba nasional Miss Grand International setelah kontes tersebut memutuskan kontrak dengan Miss Grand International pada tahun 2014. Pada tahun 2017, Yayasan Puteri Indonesia memutuskan untuk memberikan nama 3rd Runner-up sebagai “Puteri Indonesia Perdamaian”. Gelar tersebut bertujuan untuk menjadi Duta Perdamaian di bawah Puteri Indonesia. Pada 2018, Yayasan Puteri Indonesia kembali memutuskan kontrak dengan Miss Grand International, sehingga gelar “Puteri indonesia Perdamaian” tidak diberikan pada tahun 2019.
- Tidak ada kontes pada tahun 1993, 1997–1999 dan 2012.
Tahun | 3rd Runner-up / Puteri Indonesia Perdamaian | Kontes Internasional | 4th Runner-up | Kontes Internasional | 5th Runner-up | Kontes Internasional |
1992 | Pungky Sukmawati Jawa Timur |
Tidak ada | — | Tidak ada | — | Tidak ada |
---|---|---|---|---|---|---|
1994 | Sherly Sisca Ogotan Sulawesi Utara |
Tidak ada | Aprilia I Arsanti DKI Jakarta |
Tidak ada | — | Tidak ada |
1995 | Najwa Abdullah Sumatra Selatan |
Tidak ada | Deasy Mulyani Jachnis Sumatra Barat |
Tidak ada | Elviera Dhewayani DKI Jakarta |
Tidak ada |
1996–1999 | Yudith Nurwulan Ratna Purwita Sari Bengkulu |
Tidak ada | Ni Putu Helena Jessica Mason Bali |
Tidak ada | Ria Novita Kalimantan Timur |
Tidak ada |
2000 | Suli Mumpuni Kusumo Putri DKI Jakarta 3 |
Tidak ada | Windy Wulandari Rahayu DKI Jakarta 1 |
Tidak ada | Pocut Israita Aceh |
Tidak ada |
2001 | Wahyuningtyas V Askandar DKI Jakarta 3 |
Tidak ada | Alia Febyani Prabandari DKI Jakarta 4 |
Tidak ada | — | Tidak ada |
2002 | Vebryana Dian Ayrrizha DKI Jakarta 3 |
Tidak ada | Destria Rifana Jawa Timur |
Tidak ada | — | Tidak ada |
2003 | Anak Agung Sagung Dian Indraswari Bali |
Tidak ada | Umi Arimbi Khalistasani DI Yogyakarta |
Tidak ada | — | Tidak ada |
2004 | Pascalia Putri Potia Panindia DKI Jakarta 5 |
Tidak ada | Putu Yunita Oktarini Bali |
Tidak ada | — | Tidak ada |
2005 | Rahma Alia DKI Jakarta 5 |
Tidak ada | Marcia Margaretha Lampung |
Tidak ada | — | Tidak ada |
2006 | Annisa Herviana Riau |
Tidak ada | Jaswin Sara Jawa Timur |
Tidak ada | — | Tidak ada |
2007 | Tri Handayani DKI Jakarta 2 |
Tidak ada | Elvaretta Nathania Gunawan Jawa Tengah |
Tidak ada | — | Tidak ada |
2008 | Raline Rahmat Shah Sumatera Utara |
Tidak ada | Ajeng Patria Meilisa DKI Jakarta 1 |
Tidak ada | — | Tidak ada |
2009 | Natalia Hermanto DKI Jakarta 4 |
Tidak ada | Audrie Adriana Sanova Banten |
Tidak ada | — | Tidak ada |
2010 | Ida Ayu Dwita Sukma Ari Pramana Bali |
Tidak ada | Grace Gabriella Binowo Jambi |
Tidak ada | — | Tidak ada |
2011 | Sabrina Chairunnisa Sumatra Utara |
Tidak ada | Dinda Rizky Hutari DI Yogyakarta |
Tidak ada | — | Tidak ada |
2012–2013 | Novia Indriani Mamuaja Sulawesi Utara |
Miss Grand International 2013
|
Nadia Ingrida Gani DKI Jakarta 3 |
Tidak ada | — | Tidak ada |
2014 | Noor Zabilla Bambang Soeprapto DKI Jakarta 2 |
Tidak ada | Rakhmi Wijiharti Jawa Tengah |
Tidak ada | — | Tidak ada |
2015 | Laras Maranatha Lampung |
Tidak ada | Syarifah Olvah Bwefar Alhamid Papua Barat |
Miss Eco International 2016 | — | Tidak ada |
2016 | Ariska Putri Pertiwi Sumatra Utara |
Miss Grand International 2016
|
Claudia Dara Chaerunnisa DKI Jakarta 1 |
Tidak ada | — | Tidak ada |
2017 | Dea Goesti Rizkita Koswara Jawa Tengah |
Miss Grand International 2017 | Syella Afsari Jambi |
Tidak ada | Putri Mentari Sitanggang Sumatra Utara |
Tidak ada |
2018 | Dilla Fadiela DI Yogyakarta |
Tidak ada | Berliana Permatasari Sumatra Selatan |
Tidak ada | Kidung Paramadita Jawa Tengah |
Tidak ada |
2019 | Annisa Fitriana Sumatra Barat |
Tidak ada | Helvanda Herman Sumatra Selatan |
Tidak ada | Maria Hostiana Napitupulu Nusa Tenggara Timur |
Tidak ada |
2020/2021 | Louise Kalista Wilson-Iskandar Sumatra Barat |
Tidak ada | Angel Virginia Boelan Nusa Tenggara Timur |
Tidak ada | Yoan Clara Teken Maluku |
Tidak ada |
2022 | Melanie Theresia Berentz Jawa Barat |
Tidak ada | Chrissy Fransisca Olivyana Rugian Banten 1 |
Tidak ada | Arina Rezkyana Arfa Sulawesi Tenggara |
Tidak ada |
2023 | Dinda Nur Safira DI Yogyakarta 1 |
Tidak ada | Puteri Modiyanti DKI Jakarta 2 |
Tidak ada | Patricia Bella Olina Bangka Belitung 2 |
Tidak ada |
Media lain
Lagu Tema Puteri Indonesia
"Lagu Tema Puteri Indonesia" (kadang ditulis "Puteri Indonesia" saja) adalah lagu tema dari kontes Puteri Indonesia yang ditulis dan dikomposeri pada tahun 2018 oleh musisi anggota ADA Band dan The Dance Company, Ibrahim Imran. Lagu tema ini perdana dirilis dan dipublikasikan pada tanggal 31 Juli 2018 melalui saluran YouTube resmi Puteri Indonesia.
Dalam penciptaannya, Ibrahim menulis berdasarkan rasa kekagumannya terhadap istrinya Artika Sari Devi yang juga merupakan pemenang Puteri Indonesia 2004. Setelah melakukan diskusi kecil, Yayasan Puteri Indonesia mengakusisi dan meminta agar lagu ini diangkat menjadi lagu tema, Ibrahim menyetujuinya.
Lagu ini pertama kali ditampilkan langsung pada perhelatan Puteri Indonesia 2018 di Jakarta Convention Center untuk mengiringi jalan terakhir (last walk) dari Bunga Jelitha, Puteri Indonesia 2017. Penampilan langsung tersebut menampilkan "Puteri Indonesia" dengan instrumental balada sentimental dari Magenta Orchestra oleh Andi Rianto. Sejak 2018, lagu ini secara konsisten ditampilkan pada penyelenggaraan kontes untuk mengiringi last walk pemenang edisi sebelumnya.
Penghargaan dan nominasi
Tahun | Penghargaan | Kategori | Nominasi | Hasil | Ref. |
---|---|---|---|---|---|
2022 | Penghargaan Televisi Asia | Best Entertainment | Puteri Indonesia | Nominasi | [105] |
Lihat pula
Referensi
- ^ a b c "Mooryati Soedibyo". Indonesia Tatler. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-08-19. Diakses tanggal 2022-11-19.
- ^ a b c "Mooryati Soedibyo Launches New Book". Indonesia Tatler. 26 April 2016. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-11-19. Diakses tanggal 2022-11-19.
- ^ Antons, Christoph (2009). Traditional Knowledge, Traditional Cultural Expressions, and Intellectual Property Law in the Asia-Pacific Region. hlm. 374. ISBN 978-9041127211.
- ^ van Dijk, C; Taylor, J Gelman (2011). Cleanliness and Culture: Indonesian Histories. hlm. 181. ISBN 978-9004253612.
- ^ "One of the biggest beauty pageants of the year – Puteri Indonesia 2020 concluded in Jakarta". grehindia.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-11-22. Diakses tanggal 8 March 2020.
- ^ "Miss Universe Shares BITS Of Miss Universe Indonesia Coronation Night". Zalebs South Africa. Diakses tanggal 11 March 2020.
- ^ "Woman, you're awesome!". businessmirror.com. Diakses tanggal 9 March 2020.
- ^ "Profil Farhana Nariswari, Pemenang Puteri Indonesia 2023 dari Jawa Barat". Kompas TV. 20 May 2023. Diakses tanggal 21 May 2023.
- ^ "Mooryati Soedibyo Raih Penghargaan Empu Jamu dari MURI". Kompas.com. Kompas. 12 Mei 2008.
- ^ Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>
tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernamagreatwomen
- ^ "Puteri Indonesia". puteri-indonesia.com. 1 March 2016.
- ^ Abdul, Gadis (27 July 2017). "Indira Soediro dan Mahkota Pertama Puteri Indonesia". Bintang.com. Diakses tanggal 29 July 2017.
- ^ "Alya Rohali". Trisakti University. Diakses tanggal 3 November 2017.
- ^ "Menunggu Restu Dari Atas". Tempo.co. Tempo Magazine. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-01-17. Diakses tanggal 20 March 2016.
- ^ "Lenggang Kontes di Tengah Protes". Historia Indonesia. Diakses tanggal 16 March 2016.
- ^ "Lulu Zaharani Krisna: Runner Up II Putri Indonesia 2023 Asal Lampung". Kumparan. 20 May 2023. Diakses tanggal 21 May 2023.
- ^ "Kontes Kecantikan yang Bakal Diikuti Pemenang Puteri Indonesia 2023 Usai YPI Tak Lagi Kirim Wakil ke Miss Universe". Liputan 6. 20 May 2023. Diakses tanggal 21 May 2023.
- ^ Prima, Berkat (18 Mei 2023). "Potret Kedatangan Beauty Queen untuk Puteri Indonesia 2023". IDN Times. Diakses tanggal 19 Mei 2023.
- ^ "President Joko Widodo Receives the 2019 Puteri Indonesia Finalists at the Bogor Presentatial Palace". Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia. 12 March 2019.
- ^ "Puteri Indonesia Is Expected To Continue To Promote Environment, Tourism, Education, Social Awareness And The Country's Creative Economy". Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. 11 March 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-01-10. Diakses tanggal 2022-07-29.
- ^ "#Throwback #PuteriIndonesia1994". DPIdaMU on Facebook. 15 Februari 2015. Diakses tanggal 7 Juni 2020.
- ^ "Putri Raemawasti Terpilih Menjadi Putri Indonesia 2007". Liputan6.com. Liputan 6. 4 August 2007. Diakses tanggal 4 August 2007.
- ^ "YPI Kecewa Lisensi Resmi Miss Universe Indonesia Ganti Pemilik Dadakan". cnnindonesia.com. CNN Indonesia. 11 February 2023. Diakses tanggal 11 February 2023.
- ^ "Mengenal Miss Charm, Lisensi Baru Kontes yang Diikuti Putrei Indonesia". CNN Indonesia. 11 Maret 2023. Diakses tanggal 11 Maret 2023.
- ^ Prima, Berkat (9 Maret 2023). "Gantikan Miss Universe, YPI Resmi Ambil Lisensi Miss Charm Indonesia". IDN Times. Diakses tanggal 11 Maret 2023.
- ^ "#Throwback #PuteriIndonesia1994". DPIdaMU on Facebook. 15 Februari 2015. Diakses tanggal 7 Juni 2020.
- ^ "Gubernur Terima Kunjungan Yayasan Puteri Indonesia". Pemerintah Provinsi Lampung (ppid.lampungprov.go.id). 31 Maret 2023. Diakses tanggal 16 April 2023.
- ^ @dpidamuofficial (26 Maret 2023). "Tema Penyelanggaraan Puteri Indonesia 2023". Diakses tanggal 26 Maret 2023 – via Instagram.
- ^ "Presiden Joko Widodo Terima Finalis Puteri Indonesia 2019 di Istana Bogor". Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia. Diakses tanggal 11 March 2019.
- ^ "Puteri Indonesia Persahabatan (Congeniality) 2015 is still existed". kompasiana.com. 13 October 2015.
- ^ "Puteri Indonesia Berbakat (Talent)". showbiz.liputan6.com. 20 February 2016.
- ^ "Press Release – The Final Night of Puteri Indonesia Pageant 2020, attended by 3 Queens of the World". Mustika Ratu. Diakses tanggal 6 March 2020.
- ^ "Puteri Indonesia Lingkungan". puteri-indonesia.com. 18 February 2016. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-07-22. Diakses tanggal 2022-11-19.
- ^ http://www.puteri-indonesia.com/index.php/news
- ^ "Frederika Alexis Cull crowned Miss Puteri Indonesia 2019". The Times of India.
- ^ "Sosok Jesica Fitriana Martasari, Runner-up 2 Puteri Indonesia 2019". Liputan 6. 9 March 2019.
- ^ "Jesica Fitriana crowned Miss Supranational Indonesia 2019". The Times of India.
- ^ "Sonia Fergina crowned Puteri Indonesia 2018 – BeautyPageants". beautypageants.indiatimes.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 17 March 2018.
- ^ "Vania Fitryanti from Banten Crowned Miss International Indonesia 2018". The Kaleidoscope of Pageantry. Diarsipkan dari versi asli tanggal 30 November 2020. Diakses tanggal 9 March 2018.
- ^ "Indonesia's Kevin Lilliana wins Miss International 2017". Rappler. 14 November 2017.
- ^ "Kezia Roslin crowned Puteri Indonesia". The Jakarta Post. 22 February 2016. Diakses tanggal 23 January 2017.
- ^ "Watch: Miss Indonesia Ariska Putri Pertiwi wins Miss Grand International 2016, Philippines Nicole Cordoves 1st Runner-up". Zeibiz. 26 October 2016. Diakses tanggal 26 October 2016.
- ^ "Central Java's Anindya Kusuma Putri crowned Puteri Indonesia 2015". globalindonesianvoices.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 26 March 2015. Diakses tanggal 20 February 2015.
- ^ a b "Miss Puteri Indonesia 2014: Elvira Devinamira". Emirates 24/7. 3 January 2014. Diakses tanggal 13 March 2020.
- ^ Pageants, Indonesian. "Puteri Indonesia 2014 It's Me It's Me Part 13 : Jawa Timur - Elvira Devinamira".
- ^ "Miss Asia Pacific World 2011 Runner-up Alessandra Usman (Miss Indonesia) become Top 30 of the Ideal Beauty Award 2011". missasiapacific.tv. Diarsipkan dari versi asli tanggal 13 January 2012.
- ^ "Nadine Chandrawinata". www.indonesiamatters.com.
- ^ a b "Arti Nama Danti, Tokoh Populer (1. Susanty Manuhutu)". tentangnama.com. Diakses tanggal 31 March 2020.,
- ^ Sugih (1 February 2013). "Putri Indonesia 2012–2013". SUGIH forever (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 26 September 2020.
- ^ a b "Miss Indonesia Pemanis di Miss Universe". kompasiana. 2 August 2010. Diakses tanggal 13 March 2020.
- ^ a b c d e f g h "Bukan Pertama Kali, 10 Kostum Nasional Ini Bukti Nyata Bahwa Indonesia Memang 'Jempolan' di Ajang Internasional". Boombastis. 17 October 2017. Diakses tanggal 13 March 2020.
- ^ "Miss Indonesia Wins Online Votes, Misses the Crown". tourismindonesia.com. Diakses tanggal 1 December 2009.
- ^ a b c "Miss Universe 2016, Ini Prestasi yang Disabet Kezia Warouw". suara.com. 7 February 2017. Diakses tanggal 13 November 2019.
- ^ "Angelina Sondakh Sentenced to 12 Years by the Supreme Court". Diarsipkan dari versi asli tanggal 4 January 2016. Diakses tanggal 30 December 2015.
- ^ "絶倫の俺がカマグラゴールドを通販する理由~病院より通販が圧倒的にコスパ◎~". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-07-26. Diakses tanggal 2022-11-19.
- ^ "Wajah Femina: Whulandari". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-02-05. Diakses tanggal 2022-11-19.
- ^ "Wakili Indonesia, Mahasiswa FH Bakal Tampil di Asia Model Festival, Korea". Airlangga University News. 7 March 2020.
- ^ "Berhasil Merebut 'GrandPrize Winner', Ayuma Harumkan Nama Indonesia di Face of Asia 2019". Airlangga University News. Diakses tanggal 8 March 2020.
- ^ "Pemenang Puteri Indonesia 2020 Ayu Maulida Pernah Dinobatkan Face of Asia". tribunnews.com. Diakses tanggal 9 March 2020.
- ^ "AYU MAULIDA MANAGED TO BRING THE NAME OF INDONESIA AS FACE OF ASIA AT THE ASIA MODEL FESTIVAL". longliveindonesia.com. 11 June 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-02-18. Diakses tanggal 2022-11-19.
- ^ "EMBASSY OF THE REPUBLIC OF INDONESIA IN SEOUL, REPUBLIC OF KOREA". Kementerian Luar Negeri Repulik Indonesia. Diakses tanggal 6 March 2020.
- ^ "Gelar Miss Friendship untuk Zukhriatul Hafizah". nationa.kompas.com. Diakses tanggal 13 November 2019.
- ^ a b c d e "List of Indonesian Degrees in Miss International the Last 4 Years". nusadaily.com. 13 November 2019. Diakses tanggal 13 March 2020.
- ^ "Miss International最近4年的印度尼西亚学位列表". nusadaily.com. Diakses tanggal 13 November 2019.
- ^ a b "Putri Sulawesi Utara Harumkan Indonesia". Media Sulawesi Utara. Diakses tanggal 13 November 2019.
- ^ a b "Mengenal Pendiri 'Ratu Sejagad', Sekolah Khusus Buat Jadi Ratu Kecantikan". Wolipop Detik News. Diakses tanggal 23 November 2019.
- ^ "Beauty Camp, Industri di Kontes Kecantikan". Hai DIVA Magazine. Diakses tanggal 26 February 2020.
- ^ "Perjuangan Frederika Cull Jadi Puteri Indonesia, Ikut Training Camp Hingga Tinggalkan Hobi". Tribun News. Diakses tanggal 20 March 2019.
- ^ "Jolene Marie Cholock Rotinsulu on Miss Celebrity Indonesia 2010". Miss Celebrity Indonesia. 5 February 2019.
- ^ "20 Potret Jolene Marie Cholock Rotinsulu, pintar dan memesona". Brilio.net. 10 September 2019.
- ^ "Rahma Landy dengan Selempang Puteri Indonesia Pariwisaa 2006". Facebook DPIdAMU. Diakses tanggal 17 August 2022.
- ^ "Puteri Indonesia dari Masa ke Masa". bacautas.com. Diakses tanggal 17 August 2022.
- ^ "Alessandra Usman Raih Runner-up 3 & Best Style Dress". okezone.com. Diakses tanggal 16 October 2011.
- ^ "Raih "Best National Costume" di Ajang Miss Supranational 2014, Ini Cerita Estelita Liana". tabloidbintang.com. Diakses tanggal 11 December 2014.
- ^ a b c "Cerita Intan Aletrino usai kembali dari ajang 'Miss Supranational 2016'". rappler.com. 1 December 2016. Diakses tanggal 13 March 2020.
- ^ "Karina Nadila Adalah Wanita Pertama yang Masuk Top 25 Miss Supranational 2017". jogja.tribunnews.com. Diakses tanggal 13 November 2019.
- ^ "5 Busana Andalan Karina Nadila untuk Miss Supranational 2017". CNN Indonesia. 1 October 2017. Diakses tanggal 13 March 2020.
- ^ "Penampakan Wilda Octaviana dengan Busana Dayak, Raih Best National Costume Miss Supranational 2018!". tribunnews.com. Diakses tanggal 13 November 2019.
- ^ "Selamat, Wilda Octaviana Raih Gelar Supra Model Asia di Miss Supranational 2018". liputan6.com. Diakses tanggal 13 November 2019.
- ^ a b c d "Prestasi Wilda Octaviana Situngkir di Miss Supranational 2018". tempo.co. 9 December 2018. Diakses tanggal 13 March 2020.
- ^ a b "Perjuangan Hidup Jesica Fitriana, dari Korban Bullying hingga Nyaris Menangkan Miss Supranational 2019". grid.id. 7 December 2019. Diakses tanggal 13 March 2020.
- ^ "Miss Supranational 2019 – Women of Substance". Miss Supranational. 7 December 2019. Diakses tanggal 13 March 2020.
- ^ "Jihane Almira Ready to Represent Indonesia at Miss Supranational 2021". Jakarta Globe. Diakses tanggal 30 July 2021.
- ^ "Mustika Ratu-YPI kirim Jihane Almira ke ajang Miss Supranational 2021". Antara (news agency). Diakses tanggal 31 July 2021.
- ^ "10 Potret Jihane Almira yang Akan Dikirim ke Miss Supranational 2020". Times of Indonesia. Diakses tanggal 7 March 2020.
- ^ "Jihane Almira Siap Wakili Indonesia di Miss Supranational 2021". BeritaSatu. Diakses tanggal 30 July 2021.
- ^ a b "Profile Jihane Almira Chedid Keturunan Lebanon-Jawa Yang Berjaya Di Ajang Miss Supranational 2021". Pikiran Rakyat. Diakses tanggal 22 August 2021.
- ^ a b "7 Potret Memukau Jihane Almira, Finalis Miss Supranational 2021 Asal Indonesia". Akurat.co. Diakses tanggal 22 August 2021.
- ^ a b "7 Potret Memukau Jihane Almira, Finalis Miss Supranational 2021 Asal Indonesia: 2. Pada pagelaran Miss Supranational 2021 ia meraih tiga penghargaan, yakni Miss Congeniality, Best National Costume, dan juga Miss Supra Fan Vote". Radio Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-08-22. Diakses tanggal 22 August 2021.
- ^ "Kabar Gembira! Jihane Almira Chedid Menangkan Best National Costume pada Ajang Miss Supranational 2021". Pikiran Rakyat. Diakses tanggal 20 August 2021.
- ^ "Jihane Almira Menang Best National Costume di Miss Supranational 2021". Tempo. Diakses tanggal 20 August 2021.
- ^ "Hebat, Jihane Almira Menang Best National Costume di Miss Supranational 2021". Suara. Diakses tanggal 20 August 2021.
- ^ "Bangga, Jihane Almira Juara National Costume di Miss Supranational 2021". Detik News. Diakses tanggal 20 August 2021.
- ^ a b "Hasil Sementara Top 10 Miss Supranational 2021 Supra Fan Vote. Ada Indonesia!". Grid Network. Diakses tanggal 16 August 2021.
- ^ "Ứng xử tinh tế, thông minh, Indonesia vào top 24 HH Siêu quốc gia" [Wise, Smart and Confident, Indonesia's Representative Advanced To The Top 24 of Miss Supranational After Winning Head to Head Challenge]. VietNamNet. Diakses tanggal 11 August 2021.
- ^ "Supra Chat with Ann – Episode 4". kzworld.info. Diakses tanggal 10 August 2021.
- ^ "Thí sinh Miss Supranational trình diễn áo tắm". VnExpress. Diakses tanggal 19 August 2021.
- ^ "Puertorriqueña marca territorio en Miss Supranational". El Vocero. Diakses tanggal 13 August 2021.
- ^ "Pemain Sinetron hingga Bakal Dikirim ke Miss Supranational, 5 Fakta Menarik Jihane Amira Chedid". Akurat Magazine. Diakses tanggal 7 March 2020.
- ^ "5 Fakta Jihane Almira, Aktris yang Wakili Indonesia di Miss Supranational 2020". Liputan 6 Hot. Diakses tanggal 7 March 2020.
- ^ a b c "S. Olvah Alhamid: Miss Eco Universe 2016 Ambassador from Papua". papuanews.org. 2 December 2016. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-11-19. Diakses tanggal 13 March 2020.
- ^ "Raih Best National Costume, Ariska Putri Pertiwi Kenakan Baju Seberat 15kg!". tribunnews.com. Diakses tanggal 13 November 2019.
- ^ "Dea Rizkita raih gelar 'Best National Costume' di 'Miss Grand International 2017'". rappler.com. Diakses tanggal 13 November 2019.
- ^ a b "LINI MASA: Perjalanan Dea Rizkita di 'Miss Grand International 2017'". rappler.com. 1 October 2017. Diakses tanggal 13 March 2020.
- ^ Harnoko, Rizqi Arie (26 Oktober 2022). "Daftar Wakil Indonesia di Asian Television Awards 2022, Emtek Borong 18 Nominasi Termasuk Proliga 2022". Pikiran Rakyat Besuki. Diakses tanggal 19 Maret 2023.
Pranala luar
- (Indonesia) Situs web resmi Putri Indonesia
- Puteri Indonesia di Instagram