Kereta api lokal Kertosono

kereta api lokal ekonomi AC di Indonesia

Kereta api Surabaya-Jombang-Kertosono atau dikenal sebagai KRD Kertosono atau KA KRD[catatan 1] merupakan kereta api ekonomi lokal untuk jalur Kertosono - Surabaya Kota. Adanya operasional KA ini bertujuan sebagai alternatif untuk penumpang KA dari dan ke Surabaya karena KA Rapih Dhoho yang begitu penuh dengan penumpang yang naik dari Kediri, Tulungagung dan Blitar.

Kereta api KRD Kertosono (Surabaya-Jombang-Kertosono)
Ikhtisar
JenisEkonomi AC
SistemKereta api lokal
StatusBeroperasi
LokasiDaop 8 Surabaya
TerminusStasiun Kertosono
Stasiun Surabaya Kota
Stasiun15
Layanan1
Nomor lintas477-480
Operasi
PemilikPT Kereta Api Indonesia
OperatorDaerah Operasi VIII Surabaya
DepoSidotopo
RangkaianB201, BB301, CC 201, CC 203
Data teknis
Lebar sepur1067 mm
Elektrifikasi-
Kecepatan operasi50 s.d. 95 km/jam
Peta rute
Commuter Line Wilayah VIII Surabaya
A Commuter Line Arjonegoro
B Commuter Line Blorasura
J Commuter Line Jenggala
SI Commuter Line Sindro
SP Commuter Line Supas



ke Semarang Tawang
Cepu B BL Kereta Api Indonesia
Jembatan Padangan
Jawa Tengah
Jawa Timur
Bojonegoro A Kereta Api Indonesia
ke Rembang
Kapas
Sumberrejo
Bowerno
ke Jombang Kota
ke Merakurak
Babat Kereta Api Indonesia
Pucuk
Lamongan Kereta Api Indonesia
Duduk
Cerme
Indro SI
Kandangan
FD01 FD08 Tandes
FD07 Kereta Api Indonesia B
Surabaya
Pasarturi
R1 FD04 Kereta Api Indonesia J SP T P D
Surabaya
Kota
Surabaya
Gubeng
Kereta Api Indonesia 2L FD04 FD07 FD10
Ngagel
Wonokromo Kereta Api Indonesia FD03 Terminal Joyoboyo
Jalan Tol Surabaya–Gempol
Margorejo
Jemursari
Kertomenanggal
Sepanjang
Kumendung
Waru Kereta Api Indonesia K1 K5 terminal Purabaya
Boharan
Sawotratap
terminal Krian K2 Krian
Gedangan
jalur ke Ploso
Banjarkemantren
Kedinding
Buduran
Pagerwojo
Sidoarjo J SI A Kereta Api Indonesia
Tulangan
Jalan Tol Surabaya–Gempol
Tarik
Tanggulangin K1
Porong K1 Terminal Porong
Kereta Api Indonesia J D Mojokerto
Kali Porong
Jalan Tol Surabaya–Gempol
Bangil P T Kereta Api Indonesia
Pasuruan SP Kereta Api Indonesia

KRD ini pernah dipersempit trayeknya hanya sampai Stasiun Jombang karena di Stasiun Kertosono saat itu sedang dibersihkan dari pedagang asongan. Setelah dibersihkan, mulai 1 Juni 2014 KA ini dikembalikan lagi rutenya hingga Stasiun Kertosono.

Sejak tanggal 18 Januari 2015, KA ini beroperasi menjadi dua kali sehari. Mulai 1 April 2015, tarif kereta api ini yang semula Rp 2.000,00 menjadi Rp 10.000,00.

Jadwal Perjalanan

Berikut ini jadwal perjalanan KRD Kertosono per 1 April 2015 (berdasarkan Gapeka 2015).

Lamongan - Surabaya Pasarturi - Kertosono

Stasiun KA 420/421 Stasiun KA 422/423
Kedatangan Keberangkatan Kedatangan Keberangkatan
Lamongan - 09.00 Kertosono - 13.20
Duduk 09.14 09.16 Sembung 13.29 13.31
[[Stasiun Cerme|Cerme 09.28 09.30 Jombang 13.40 13.42
Benowo 09.37 09.39 Peterongan 13.48 13.50
Kandangan 09.46 09.48 Sumobito 13.58 14.00
Tandes 09.51 09.53 Curahmalang 14.05 14.07
Surabaya Pasarturi 10.04 10.06 Mojokerto 14.16 14.18
Surabaya Gubeng 10.19 10.25 Tarik 14.27 14.29
Wonokromo 10.31 10.33 Kedinding 14.34 14.36
Sepanjang 10.40 10.42 Krian 14.41 14.43
Boharan 10.49 10.51 14.49 14.51
Krian 10.57 10.59 Sepanjang 14.58 15.00
Kedinding 11.04 11.06 Wonokromo 15.07 15.09
Tarik 11.11 11.13 Surabaya Gubeng 15.15 15.20
Mojokerto 11.22 11.24 Surabaya Pasarturi 15.33 15.40
Curahmalang 11.33 11.35 Tandes 15.54 15.56
Sumobito 11.40 11.42 Kandangan 16.01 16.03
Peterongan 11.50 11.52 Benowo 16.10 16.12
Jombang 11.58 12.00 21.17 21.21 Cerme 16.19 16.21
Sembung 12.09 12.11 Duduk 16.33 16.37
Kertosono 12.20 - Lamongan 16.51 -

Lamongan - Surabaya Pasarturi - Surabaya Gubeng

Stasiun KA 419 Stasiun KA 424
Kedatangan Keberangkatan Kedatangan Keberangkatan
Surabaya Gubeng - 05.50 Lamongan - 17.25
Surabaya Pasarturi 06.03 06.10 Duduk 17.39 17.46
Tandes 06.24 06.26 Cerme 17.53 17.55
Kandangan 06.31 06.33 Benowo 18.02 18.04
Benowo 06.40 06.42 Kandangan 18.11 18.13
Cerme 06.49 06.51 Tandes 18.18 18.21
Duduk 06.58 07.00 Surabaya Pasarturi 18.35 18.37
Lamongan 07.14 - Surabaya Gubeng 18.50 -

Catatan kaki

  1. ^ Istilah ini jika dipanjangkan akan rancu, yakni menjadi kereta api kereta rel diesel.

Pranala Luar