Stasiun Yogyakarta

stasiun kereta api di Indonesia

Stasiun Yogyakarta[a] (Hanacaraka: ꦱꦼꦠꦱꦶꦪꦸꦤ꧀​ꦠꦸꦒꦸ​ꦔꦪꦺꦴꦒꦾꦏꦂꦡ, Setasiun Tugu Ngayogyakarta), (kode: YK, +113 m dpl) — juga dikenal sebagai Stasiun Tugu — terletak di Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan berada di bawah naungan PT Kereta Api (Persero) Daerah Operasi 6. Stasiun ini beserta rel KA yang membujur dari barat ke timur berada di Kecamatan Gedongtengen. Stasiun ini melayani pemberangkatan dan kedatangan kereta api (KA) kelas eksekutif dan bisnis. Pemberangkatan dan kedatangan KA kelas ekonomi dilayani di Stasiun Lempuyangan. Stasiun Tugu Yogyakarta adalah stasiun kereta api terbesar di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Stasiun Yogyakarta

Stasiun Tugu Yogyakarta
Lokasi
Koordinat7°47′21″S 110°21′51″E / 7.789200°S 110.364100°E / -7.789200; 110.364100
Ketinggian+113 m
Operator
LayananArgo Dwipangga, Argo Lawu, Argo Wilis, Bima, Gajayana, Taksaka, Turangga, Lodaya, Sancaka, Malabar, Malioboro Ekspres, Fajar Utama Yogya, Mutiara Selatan, Senja Utama Solo, Senja Utama Yogya, Bogowonto, Gajah Wong, Prambanan Ekspres, Madiun Jaya Ekspres, Sriwedari, Sidomukti, dan Joglo Ekspres.
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiBesar[1]
Sejarah
Dibuka1887
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Dahulu, di stasiun ini terdapat dua percabangan jalur di sisi barat stasiun yang saat ini sudah dinonaktifkan. Jalur pertama ke utara menuju Magelang dan berakhir di Parakan. Bekas jalur Jogja-Magelang ini dapat dilihat di beberapa tempat di Jalan Tentara Pelajar, Yogyakarta. Jalur ini juga bercabang di Secang menuju Museum Kereta Api Ambarawa melalui Tuntang hingga berakhir di Kedungjati. Jalur yang kedua, ke arah selatan menuju Palbapang di Kabupaten Bantul. Bekas jalur ini juga masih terlihat di beberapa tempat, salah satunya adalah yang sekarang menjadi lapangan parkir di sisi barat laut Kraton Yogya.

Arsitektur yang unik

 
Stasiun Tugu pada masa kolonial 1890-an.
(Kredit: Kassian Cephas)
 
Monumen uap di Stasiun Tugu.
 
Stasiun Tugu pada masa kolonial 1890-an.
(Kredit: Kassian Cephas)

Meskipun stasiun Tugu yang dibangun tahun 1887 merupakan salah satu stasiun yang cukup tua, namun memiliki arsitektur yang unik. Gedung stasiun berada di tengah kedua sisi rel kereta api, sedangkan bangunan menghadap ke jalan poros Kota Yogyakarta.

Stasiun ini tergolong stasiun kelas besar dan memiliki enam jalur utama. Selain itu, di kompleks stasiun terdapat dipo lokomotif dan gerbong di sebelah barat laut dan barat kompleks stasiun. Pemutar rel berada di barat dipo lokomotif yang berada di sebelah barat laut stasiun. Di dipo inilah tempat lokomotif-lokomotif besar beristirahat.

Stasiun ini juga memiliki dua pintu masuk dan keluar, yakni pintu utama yang menghadap ke Jalan Margo Utomo (Jalan Pangeran Mangkubumi, termasuk wilayah Kelurahan Gowongan, Kecamatan Jetis) dan pintu selatan yang menghadap ke arah Jalan Pasar Kembang (wilayah Kelurahan Sosromenduran, Kecamatan Gedongtengen). Stasiun ini memiliki bangunan khusus untuk pusat reservasi tiket di pintu selatannya.

Ke arah timur stasiun, terdapat perlintasan terunik di Indonesia. Perlintasan itu berbentuk gerbang geser dengan nomor pos jaga (PJL) 3A dan 3B, dan khusus diperuntukkan bagi sepeda, becak, atau andong yang melintas kawasan Jalan Malioboro. Selain itu terdapat jembatan yang membentang di atas Kali Code.

Stasiun ini merupakan contoh stasiun berperon pulau dengan dua kepemilikian yaitu untuk sisi selatan milik Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS) dengan lebar sepur 1.435 mm, sedangkan yang sisi utaranya milik Staatsspoorwegen (SS) dengan lebar sepur 1.067 mm. NIS dan SS saling berbagai tanah untuk jalur kereta api Jogja-Solo.[2] Sistem perparkiran kini diubah, pintu timur dan selatan kini digunakan untuk drop-off zone dan parkir becak saja, sedangkan tempat parkir terletak di sebelah barat daya kompleks stasiun. Rencananya, akan dibangun sistem parkir bertingkat yang merupakan proyek kerja sama PT KAI Daop 6, Pemkot Yogyakarta, Kesultanan Ngayogyakarta, dan Pemda DIY.

Daftar kereta api yang berhenti

  1. Kelas Eksekutif
    1. Argo Dwipangga
    2. Argo Lawu
    3. Argo Wilis
    4. Bima
    5. Gajayana
    6. Taksaka
    7. Turangga
  2. Kelas Campuran
    1. Lodaya
    2. Sancaka
    3. Malabar
    4. Malioboro Ekspres
  3. Kelas Bisnis AC
    1. Fajar Utama Yogya
    2. Mutiara Selatan
    3. Senja Utama Solo
    4. Senja Utama Yogya
    5. Sidomukti
  4. Kelas Ekonomi AC Plus Non-PSO
    1. Bogowonto
    2. Gajah Wong
    3. Joglokerto Ekspres
  5. Komuter
    1. Prambanan Ekspres
    2. Kereta api Madiun Jaya Ekspres
    3. Kereta api Madiun Jaya
    4. Sriwedari

Jadwal kereta api

Jadwal sesuai Gapeka 2015

Kereta jarak jauh (KAJJ)
No. KA Nama KA Tujuan Kelas Tiba Berangkat
131 Mutiara Selatan Bandung Hall (BD) Bisnis AC 00.15 00.30
132 Mutiara Selatan Surabaya Gubeng (SGU) Bisnis AC 00.33 00.48
44 BIMA Malang (ML) via Surabaya Gubeng (SGU) Eksekutif 00.46 01.05
100 Malabar Malang (ML) Eksekutif, Bisnis AC, Ekonomi AC 01.27 01.35
42 Gajayana Malang (ML) Eksekutif 01.44 02.00
82 Lodaya Malam Solo Balapan (SLO) Eksekutif, Bisnis AC 02.58 03.04
138 Senja Utama Yk Yogyakarta Tugu (YK) Bisnis AC 03.16 -
50 Turangga Surabaya Gubeng (SGU) Eksekutif 03.25 03.32
8 Argo Lawu Solo Balapan (SLO) Eksekutif 03.45 03.52
103 Malioboro Malam Yogyakarta Tugu (YK) Eksekutif, Ekonomi AC 03.57 -
54 Taksaka Malam Yogyakarta Tugu (YK) Eksekutif 04.20 -
162 Bogowonto Lempuyangan (LPN) Ekonomi AC 05.47 05.51
134 Senja Utama Solo Solo Balapan (SLO) Bisnis AC 05.57 06.05
84 Sancaka Pagi Surabaya Gubeng (SGU) Eksekutif, Bisnis AC - 06.45
135 Fajar Utama Yk Pasar Senen (PSE) Bisnis AC - 07.00
102 Malioboro Pagi Malang (ML) Eksekutif, Ekonomi AC - 07.30
51 Taksaka Siang Gambir (GMR) Eksekutif - 08.00
79 Lodaya Pagi Bandung Hall (BD) Eksekutif, Bisnis AC 08.02 08.08
7 Argo Lawu Gambir (GMR) Eksekutif 08.52 08.57
161 Bogowonto Pasar Senen (PSE) Ekonomi AC 09.04 09.08
5 Argo Wilis Bandung Hall (BD) Eksekutif 11.15 11.25
83 Sancaka Pagi Yogyakarta Tugu (YK) Eksekutif, Bisnis AC 12.55 -
136 Fajar Utama Yk Yogyakarta Tugu (YK) Bisnis AC 14.40 -
164 Gajah Wong Lempuyangan (LPN) Ekonomi AC 14.55 15.01
80 Lodaya Pagi Solo Balapan (SLO) Eksekutif, Bisnis AC 15.12 15.20
10 Argo Dwipangga Solo Balapan (SLO) Eksekutif 15.35 15.42
101 Malioboro Pagi Yogyakarta Tugu (YK) Eksekutif, Ekonomi AC 15.40 -
6 Argo Wilis Surabaya Gubeng (SGU) Eksekutif 15.56 16.02
52 Taksaka Siang Yogyakarta Tugu (YK) Eksekutif 16.32 -
86 Sancaka Sore Surabaya Gubeng (SGU) Eksekutif, Bisnis AC - 16.30
137 Senja Utama Yk Pasar Senen (PSE) Bisnis AC - 17.45
163 Gajah Wong Pasar Senen (PSE) Ekonomi AC 18.04 18.08
133 Senja Utama Solo Pasar Senen (PSE) Bisnis AC 18.26 18.35
53 Taksaka Malam Gambir (GMR) Eksekutif - 20.00
81 Lodaya Malam Bandung Hall (BD) Eksekutif, Bisnis AC 20.02 20.08
41 Gajayana Gambir (GMR) Eksekutif 20.18 20.35
104 Malioboro Malam Malang (ML) Eksekutif, Ekonomi AC - 20.45
9 Argo Dwipangga Gambir (GMR) Eksekutif 20.52 20.57
49 Turangga Bandung Hall (BD) Eksekutif 21.22 21.28
43 BIMA Gambir (GMR) Eksekutif 21.45 22.00
85 Sancaka Sore Yogyakarta Tugu (YK) Eksekutif, Bisnis AC 22.32 -
99 Malabar Bandung Hall (BD) Eksekutif, Bisnis AC, Ekonomi AC 23.25 23.32
Kereta lokal[3]
No. KA Nama KA Kelas Tujuan Tiba Berangkat
169 Joglo Ekonomi AC Yogyakarta Tugu (YK) 07.20 -
170 Joglo Ekonomi AC Solo Balapan (SLO) - 08.15
145F Sidomukti Bisnis AC Yogyakarta Tugu (YK) 11.02 -
146F Sidomukti Bisnis AC Solo Balapan (SLO) - 11.45
Komuter berbasis KRDE/KRDI[3]
No. KA Nama KA Tujuan Tiba Berangkat
271A Prameks Prembun (PRB) - 04.30
272 Prameks II Solo Balapan (SLO) - 05.30
273A Prameks Prembun (PRB) 06.31 06.35
274A Prameks II Solo Balapan (SLO) 07.27 07.35
275 Prameks II Yogyakarta Tugu (YK) 08.32 -
276 Prameks II Solo Balapan (SLO) - 09.10
253 Madiun Jaya Ekspres Yogyakarta Tugu (YK) 09.45 -
278A Prameks Solo Balapan (SLO) 09.56 09.59
277 Prameks Yogyakarta Tugu (YK) 10.40 -
280 Prameks Solo Balapan (SLO) - 11.05
279 Prameks II Yogyakarta Tugu (YK) 11.58 -
282 Prameks II Solo Balapan (SLO) - 12.15
256 Madiun Jaya Ekspres Solo Balapan (SLO) - 13.00
281 Prameks Yogyakarta Tugu (YK) 13.26 -
284 Prameks Solo Balapan (SLO) - 13.50
283 Prameks Yogyakarta Tugu (YK) 14.16 -
286 Prameks Solo Balapan (SLO) - 14.45
285 Prameks II Yogyakarta Tugu (YK) 15.17 -
255 Madiun Jaya Ekspres Yogyakarta Tugu (YK) 16.15 -
254 Madiun Jaya Ekspres Madiun (MN) - 16.35
287A Prameks Prembun (PRB) 17.23 17.25
288 Prameks II Solo Balapan (SLO) - 18.00
289 Prameks Yogyakarta Tugu (YK) 18.15 -
290A Prameks Solo Balapan (SLO) 20.23 20.25
291 Prameks II Yogyakarta Tugu (YK) 21.11 -

Keterangan: Sidomukti hanya dijalankan pada hari Sabtu, Minggu, dan hari libur.

Galeri

Angkutan umum yang melayani

Catatan kaki

  1. ^ Setelah branding pariwisata Yogya ditulis sebagai Stasiun Jogjakarta

Referensi

  1. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  2. ^ Gauge di Indonesia
  3. ^ a b Jadwal dan Tarif Kereta Lokal dan Komuter Daop 6 Jogja

Pranala luar

Stasiun sebelumnya: Jalur kereta api Kutoarjo-Purwosari Stasiun berikutnya:
Stasiun Patukan Stasiun Lempuyangan
Stasiun sebelumnya: Jalur kereta api Yogyakarta-Secang Stasiun berikutnya:
Terminus Halte Kricak
Stasiun sebelumnya: Jalur kereta api Yogyakarta-Palbapang Stasiun berikutnya:
Terminus Stasiun Ngabean