Stasiun Tanah Abang

stasiun kereta api di Indonesia

Stasiun Tanahabang (THB) merupakan stasiun kereta api kelas besar tipe B yang terletak di Kampung Bali, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Stasiun yang terletak pada ketinggian +9 meter ini termasuk dalam Daerah Operasi I Jakarta.

Stasiun Tanahabang

Berkas:Stasiuntnabang.jpg
Stasiun Tanahabang dari Jalan Jatibaru (setelah renovasi)
Lokasi
Koordinat6°11′22″S 106°48′42″E / 6.18944°S 106.81167°E / -6.18944; 106.81167Koordinat: 6°11′22″S 106°48′42″E / 6.18944°S 106.81167°E / -6.18944; 106.81167
Ketinggian+9 m
Operator
Letak
Jumlah peronDua peron pulau yang tinggi di antara jalur 2 dan 3 serta 5 dan 6
Jumlah jalur6:
  • jalur 2: sepur lurus jalur ganda arah Duri-Tangerang/Kampungbandan
  • jalur 3: sepur lurus jalur ganda arah Sudirman-Manggarai
  • jalur 5: sepur lurus jalur ganda dari arah Merak-Rangkasbitung
  • jalur 6: sepur lurus jalur ganda arah Rangkasbitung-Merak
LayananKRL Commuter Line.
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiBesar tipe B[2]
Sejarah
Dibuka1899
Operasi layanan
Stasiun sebelumnya     Stasiun berikutnya
Terminus Templat:KRL Jabodetabek lines
Terminus Templat:KRL Jabodetabek lines
Terminus Templat:KRL Jabodetabek lines
Terminus Templat:KRL Jabodetabek lines
Templat:KRL Jabodetabek lines
Templat:KRL Jabodetabek lines
Templat:KRL Jabodetabek lines
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini
Stasiun Tanahabang dari Jalan Jatibaru (sebelum renovasi)

Stasiun ini diresmikan pada tahun 1899 oleh perusahaan kereta api Hindia Belanda yang bernama Staatsspoorwegen Westerlijnen (SS-WL).[3] Stasiun ini berada di sebelah timur Kanal Banjir Barat dan di selatan Jembatan Layang Kalibaru. Bangunan asli stasiun ini telah dibongkar dan digantikan dengan bentuk bangunan berlantai dua seperti sekarang serta dilengkapi jembatan penyeberangan penumpang dan eskalator.

Stasiun ini memiliki enam jalur dengan jalur 2, 3, 5, dan 6 sebagai sepur lurus. Stasiun ini juga dilengkapi dipo lokomotif yang terdapat di sebelah timur laut stasiun dan terhubung langsung dengan jalur 1.

Letak stasiun yang berada di timur Kanal Banjir Barat membuat stasiun ini merupakan salah satu stasiun kereta api di Jakarta yang sering langganan banjir ketika musim hujan.

Selain melayani KRL, Stasiun Tanah Abang juga dijadikan tempat parkir untuk KA Gumarang merupakan KA penumpang rangkaian panjang yang terdiri dari enam belas gerbong kereta serta KA Senja Utama Solo, KA Jayabaya, KA Jaka Tingkir dan Kereta lainnya dari Stasiun Pasar Senen.

Layanan kereta api

KRL Commuter Line

Antarmoda pendukung

Jenis angkutan umum Trayek Tujuan
Kopaja[4] 16 Tanah Abang–Ciledug
19 Tanah Abang–Ragunan
502 Tanah Abang–Kampung Rambutan
602 Tanah Abang–Ragunan
608 Tanah Abang–Blok M
615 Tanah Abang–Lebak Bulus
MetroMini[4] 92 Tanah Abang–Ciledug
640 Tanah Abang–Pasar Minggu
Mikrolet[5] M08 Tanah Abang–Kota
M09 Tanah Abang–Permata Hijau–Kebayoran Lama
M09A Tanah Abang–Pos Pengumben–Kebayoran Lama
M10 Tanah Abang–Jembatan Lima
M11 Tanah Abang–Meruya
M38 Grogol–Bendungan Ilir
Mayasari Bakti[6] AC52 Tanah Abang–Bekasi (via Tol Timur)
AC52A Tanah Abang–Jati Asih
AC70 Kampung Rambutan–Tanah Abang
AC70A Tanah Abang–Cileungsi
P14 Tanah Abang–Tanjung Priok
R507 Tanah Abang–Pulo Gadung
Transjakarta 1H Stasiun Tanah Abang-Stasiun Gondangdia
8K Stasiun Tanah Abang-Kebon Jeruk
9D Stasiun Tanah Abang-Terminal Pasar Minggu
8C Stasiun Tanah Abang-Gandaria City
5F Stasiun Tanah Abang-Terminal Kampung Melayu
GR2 Tanah Abang Explorer (bus gratis)

Insiden

  • Pada bulan Januari 2007, terjadi banjir yang menggenangi Stasiun Tanahabang. Akibatnya, jalur perjalanan KA terganggu.[7]
  • Pada tanggal 10 Februari 2007 pukul 8.47, KA Ekonomi 906 Tanahabang-Rangkasbitung anjlok ketika hendak berangkat dari Stasiun Tanahabang. Kejadian tersebut berlangsung karena sistem persinyalan kereta yang belum berfungsi dengan baik akibat banjir besar yang melanda Jakarta beberapa pekan sebelumnya.[8]
  • Pada tanggal 31 Oktober 2008 pukul 9.55, 3 gerbong kereta api batu bara dengan nomor gapeka 2012 anjlok di Stasiun Tanahabang. Peristiwa ini kemungkinan besar disebabkan kelalaian masinis mengerem kereta di atas wesel.[9]
  • Pada bulan Januari 2013, terjadi banjir yang menggenangi Stasiun Tanahabang. Akibatnya, jalur perjalanan KA terganggu.[10]

Referensi

  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ "Station Tanahabang". Studiegroep Zuid West Pacific. Diakses tanggal 15 Oktober 2017. 
  4. ^ a b "Rute Metro Mini dan Kopaja di Jakarta". e-transportasi. Diakses tanggal 2018-06-27. 
  5. ^ "Mikrolet – TransportUmum – Jakarta". www.transportumum.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-06-27. 
  6. ^ "Rute dan Tarif Bus Mayasari Bakti". e-transportasi. Diakses tanggal 2018-06-27. 
  7. ^ "Ribuan Rumah di Tanah Abang Terendam Banjir - ANTARA News". Antara News. Diakses tanggal 2017-10-15. 
  8. ^ "Kereta Api Anjlok di Stasiun Tanah Abang - ANTARA News". Antara News. Diakses tanggal 2017-10-15. 
  9. ^ VIVA.co.id, PT. VIVA MEDIA BARU - (2008-10-31). "Kereta Batu Bara Anjlok di Tanah Abang - VIVA.co.id". Diakses tanggal 2017-10-15. 
  10. ^ VIVA.co.id, PT. VIVA MEDIA BARU - (2013-01-17). "Terendam Banjir, Stasiun Tanah Abang Lumpuh - VIVA.co.id". Diakses tanggal 2017-10-15. 
Stasiun sebelumnya     Lintas Kereta Api Indonesia   Stasiun berikutnya
Terminus Templat:KAI lines
Tanahabang–Manggarai
Templat:KAI lines
Templat:KAI lines
Duri–Tanahabang

Koordinat: 6°11′08″S 106°48′38″E / 6.1855261°S 106.8106592°E / -6.1855261; 106.8106592{{#coordinates:}}: tidak bisa memiliki lebih dari satu tag utama per halaman