Kereta api Gaya Baru Malam Selatan
Artikel bertopik layanan kereta api ini berisi jadwal perjalanan kereta api yang suatu saat dapat berubah. |
Kereta api Gaya Baru Malam Selatan (sering juga disebut Gaya Baru Malam) merupakan Kereta api Penumpang Kelas Ekonomi AC (Plus) Non PSO yang dioperasikan oleh PT Kereta api Indonesia (Persero) Daerah Operasi I Jakarta yang melayani rute Pasar Senen-Surabaya Gubeng dan sebaliknya. Mulai 1 September 2019 (bersamaan Kereta api Brantas), Rangkaian Kereta api Gaya Baru Malam Selatan akan Menambahkan 3-4 Gerbong Kereta api Eksekutif, dan sebagai pengganti Layanan Kereta api Cirebon Ekspres dan Kereta api Tegal Bahari disegmen Kelas Eksekutif dan Ekonomi AC.
Berkas:New Papan Nama KA Gayabaru Malam khas Daop 1.Png | |||||
Informasi umum | |||||
---|---|---|---|---|---|
Jenis layanan | Kereta api komersial jarak jauh | ||||
Status | beroperasi | ||||
Daerah operasi | Daerah Operasi I Jakarta | ||||
Pendahulu | Limited Express (Limex) Gaja Baru | ||||
Mulai beroperasi |
| ||||
Operator saat ini | PT Kereta Api Indonesia | ||||
Jumlah penumpang harian | 1.944 penumpang per hari (rata-rata)[butuh rujukan] | ||||
Lintas pelayanan | |||||
Stasiun awal | Pasar Senen | ||||
Jumlah pemberhentian | Lihatlah di bawah. | ||||
Stasiun akhir | Surabaya Gubeng | ||||
Jarak tempuh | 825 km | ||||
Frekuensi perjalanan | Satu kali pergi pulang sehari | ||||
Jenis rel | Rel berat | ||||
Pelayanan penumpang | |||||
Kelas | Eksekutif dan Ekonomi AC (Plus) Non PSO | ||||
Layanan disabilitas | Slogan: Tampil Baru dengan Gaya Baru Malam Selatan | ||||
Pengaturan tempat duduk |
| ||||
Fasilitas restorasi | ada | ||||
Fasilitas observasi | Kaca dupleks dengan tirai, lapisan laminasi isolator panas. | ||||
Fasilitas hiburan |
| ||||
Fasilitas bagasi | Ada | ||||
Fasilitas lain | toilet, alat pemadam api ringan, AC, rem darurat. | ||||
Teknis sarana dan prasarana | |||||
Lebar sepur | 1.067 mm | ||||
Kecepatan operasional | 50 s.d. 100 km/jam | ||||
Pemilik jalur | Ditjen KA, Kemenhub RI | ||||
Nomor pada jadwal | 173-174 | ||||
|
Kereta api ini merupakan satu dari lima layanan kereta kelas ekonomi yang mengalami perubahan layanan dari subsidi menjadi komersial (Non PSO) mulai 1 Januari 2019.
Layanan
Kereta ini merupakan satu satunya kereta api Ekonomi rute Jakarta - Surabaya yang melewati jalur selatan. Jarak yang ditempuh sekitar 825 km melewati jalur kereta api berpanorama nan eksotis di Tanah Banyumas, Yogyakarta, dan Madiun
Rangkaian KA
Dalam sekali jalan, kereta ini ditarik menggunakan lokomotif CC 201/CC 203 + 4 Kereta Ekonomi AC Non PSO (K3 JAKK) + 1 Kereta Makan Pembangkit (KMP3 JAKK) + 4 Kereta Ekonomi AC Non PSO (K3 JAKK) + 1 Kereta Bagasi Parcel atau Cargo (B JAKK/JAKG)
Berikut Ini Stamformasi KA Gaya baru Malam Selatan:
- KA 174
- 1 Lokomotif CC201/CC203 (Dipo Induk JNG/SDT/MN/YK)
- 4 Kereta Ekonomi AC (Plus) (K3 JAKK)
- 1 Kereta Makan Pembangkit (KMP3/MP2 JAKK)
- 4 Kereta Ekonomi AC (Plus) (K3 JAKK)
- 1 Kereta Bagasi (B JAKK/JAKG)
- KA 173
- 1 Lokomotif CC201/CC203 (Dipo Induk JNG/SDT/MN/YK)
- 1 Kereta Bagasi (B JAKK/JAKG)
- 4 Kereta Ekonomi AC (Plus) (K3 JAKK)
- 1 Kereta Ekonomi Makan Pembangkit (KMP3/MP2 JAKK)
- 4 Kereta Ekonomi AC (Plus) (K3 JAKK)
Stasiun-stasiun yang disinggahi
Kereta api 174 (Pasar Senen-Surabaya Gubeng) berhenti di beberapa stasiun, antara lain, Stasiun Pasar Senen, Stasiun Pegaden Baru, Stasiun Haurgeulis, Stasiun Jatibarang, Stasiun Cirebon Prujakan, Stasiun Ciledug, Stasiun Ketanggungan, Stasiun Bumiayu, Stasiun Purwokerto, Stasiun Kroya, Stasiun Gombong, Stasiun Kutoarjo, Stasiun Wates, Stasiun Lempuyangan, Stasiun Klaten, Stasiun Purwosari, Stasiun Sragen, Stasiun Walikukun, Stasiun Kedunggalar, Stasiun Paron, Stasiun Geneng, Stasiun Madiun, Stasiun Baron, Stasiun Jombang, Stasiun Mojokerto, Stasiun Wonokromo, dan Stasiun Surabaya Gubeng
Untuk kereta api 173 (Surabaya Gubeng-Pasar Senen) berhenti di beberapa stasiun, antara lain Stasiun Surabaya Gubeng, Stasiun Wonokromo, Stasiun Mojokerto, Stasiun Jombang, Stasiun Kertosono, Stasiun Madiun, Stasiun Sragen, Stasiun Purwosari, Stasiun Klaten, Stasiun Lempuyangan, Stasiun Wates, Stasiun Kutoarjo, Stasiun Gombong, Stasiun Purwokerto, Stasiun Bumiayu, Stasiun Ketanggungan, Stasiun Ciledug, Stasiun Cirebon Prujakan, Stasiun Jatibarang, Stasiun Pegaden Baru, Stasiun Bekasi, Stasiun Jatinegara, dan Stasiun Pasar Senen.
Transit di Banyuwangi menuju Bali
KA Gaya Baru Malam Selatan juga dipakai sebagai moda transportasi penghubung dari Jakarta (Pasarsenen) ke berbagai tempat wisata yang ada di Pulau Bali dan sebaliknya. Setiba di Surabaya (Gubeng), penumpang transit di ruang VIP Stasiun Surabaya Gubeng untuk kemudian meneruskan perjalalan ke Banyuwangi menggunakan Kereta api Probowangi berangkat dari Surabaya Gubeng di Subuh hari pada Pukul 04.25 dan sampai di Banyuwangi pada siang hari pada Pukul 11.40, Kemudian perjalanan dilanjutkan dengan bus kerja sama PT Kereta Api Indonesia dengan Damri menuju Denpasar, Bali dan Demikian juga sebaliknya.
Data teknis
Relasi | Pasar Senen-Surabaya Gubeng, pp. |
---|---|
Rangkaian |
|
Jumlah tempat duduk | 844 tempat duduk |
Tarif | Rp 98.000,00 |
Jadwal perjalanan
Jadwal sesuai Gapeka 2017
Jangan Mengubah Jadwal Kereta api Gaya Baru Malam Selatan karena sudah sesuai dengan GAPEKA 2017
Stasiun | Datang | Berangkat |
---|---|---|
KA 173 Gayabaru (Surabaya Gubeng-Pasar Senen) | ||
Surabaya Gubeng | - | 12.00 |
Wonokromo | 12.07 | 12.09 |
Mojokerto | 12.42 | 12.46 |
Jombang | 13.08 | 13.11 |
Madiun | 14.23 | 14.35 |
Sragen | 15.32 | 15.34 |
Purwosari | 16.03 | 16.08 |
Klaten | 16.31 | 16.33 |
Lempuyangan | 16.56 | 17.08 |
Wates | 17.39 | 17.41 |
Kutoarjo | 18.13 | 18.17 |
Butuh | 18.24 | 18.30 |
Kebumen | 18.51 | 18.57 |
Gombong | 19.16 | 19.20 |
Purwokerto | 20.13 | 20.24 |
Bumiayu | 21.05 | 21.07 |
Ketanggungan | 21.47 | 21.49 |
Ciledug | 22.03 | 22.05 |
Cirebon Prujakan | 22.30 | 22.36 |
Jatibarang | 23.12 | 23.14 |
Haurgeulis | 23.48 | 23.55 |
Pegaden Baru | 00.11 | 00.14 |
Bekasi | 01.24 | 01.26 |
Jatinegara | 01.42 | 01.45 |
Pasar Senen | 01.55 | - |
KA 174 Gayabaru (Pasar Senen-Surabaya Gubeng) | ||
Pasar Senen | - | 10.15 |
Pegaden Baru | 12.00 | 12.03 |
Haurgeulis | 12.16 | 12.18 |
Jatibarang | 12.53 | 12.56 |
Cirebon Prujakan | 13.31 | 13.40 |
Ciledug | 14.05 | 14.07 |
Ketanggungan | 14.21 | 14.24 |
Bumiayu | 15.04 | 15.06 |
Purwokerto | 15.47 | 16.00 |
Kroya | 16.28 | 16.34 |
Ijo | 16.55 | 17.02 |
Gombong | 17.11 | 17.13 |
Prembun | 17.44 | 17.54 |
Kutoarjo | 18.06 | 18.10 |
Wates | 18.40 | 18.42 |
Lempuyangan | 19.14 | 19.30 |
Klaten | 19.53 | 19.55 |
Purwosari | 20.18 | 20.26 |
Sragen | 21.08 | 21.14 |
Walikukun | 21.35 | 21.42 |
Geneng | 22.06 | 22.13 |
Barat | 22.19 | 22.29 |
Madiun | 22.40 | 22.59 |
Jombang | 00.23 | 00.26 |
Mojokerto | 00.48 | 00.52 |
Wonokromo | 01.25 | 01.28 |
Surabaya Gubeng | 01.35 | - |
Galeri
-
Plat nama KA Gaya Baru Malam Selatan yang sudah tidak berlaku pada tahun 2016.
-
Kereta api Gaya Baru Malam Selatan traksi ganda melintas di daerah cakung.
-
Kereta api Gaya Baru Malam Selatan menikung di Madiun.
-
Kereta api Gaya Baru Malam Selatan sedang meninggalkan stasiun Madiun, 2005.
-
KA 174 Gaya Baru Malam Selatan ft Lokomotif CC 201 83 29 SMC melintas di daerah Sukamulya, Pucung, Kotabaru.
-
Papan nama KA Gaya Baru Malam Selatan yang digunakan sejak tahun 2016 - 2017.
-
KA 173 Gaya Baru Malam Selatan ft Lokomotif CC 201 83 04 YK melintas di daerah Ketandan, Klaten Utara, Klaten
(Karya : Yoga Prasetya Utama)
Lihat pula
Pranala luar
- (Indonesia) Situs web resmi PT Kereta Api Indonesia