Kereta api Pangandaran

layanan kereta api di Indonesia
Revisi sejak 14 Februari 2020 13.32 oleh Ishakkaihatu (bicara | kontrib) (→‎Data teknis: KA Pangandaran selalu memakai rangkaian aslinya yang tahun 2018, perubahan formasi hanya saat salah satu kereta menjalani perbaikan & akan kembali seperti semula jika kereta yg sedang menjalani perbaikan sudah selesai)

Kereta api Pangandaran (Aksara Sunda Baku: ᮊᮛᮦᮒ ᮃᮕᮤ ᮕᮍᮔ᮪ᮓᮛᮔ᮪, Karéta api Pangandaran) merupakan kereta api penumpang kelas eksekutif dan ekonomi premium yang dioperasikan oleh PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi II Bandung untuk melayani lintas Gambir-Banjar, Bandung-Banjar, dan sebaliknya.[1] Kereta api ini merupakan perpanjangan lintasan dari salah satu perjalanan pada kereta api Argo Parahyangan Tambahan.

Kereta api Pangandaran
Berkas:Papan Nama KA Pangandaran Khas Daop 2.png
Informasi umum
Jenis layananKereta api jarak menengah
StatusBeroperasi
Daerah operasiDaerah Operasi II Bandung
PendahuluPriangan Ekspres
Mulai beroperasi2 Januari 2019
Operator saat iniPT Kereta Api Indonesia
Jumlah penumpang harianrata-rata 1.000-1.500 penumpang per hari[butuh rujukan]
Lintas pelayanan
Stasiun awalBanjar
Jumlah pemberhentianLihatlah dibawah
Stasiun akhirGambir
Bandung
Jarak tempuh321 km
Untuk lintas Banjar-Gambir
155 km
Untuk lintas Banjar-Bandung
Waktu tempuh reratasekitar 8 jam 15 menit hingga 9 Jam
Untuk lintas Gambir-Banjar
sekitar 4 jam 8 menit hingga 4 jam 40 menit
Untuk lintas Banjar-Bandung
Frekuensi perjalananDua kali dalam dua perjalanan pulang pergi
Jenis relRel berat
Pelayanan penumpang
KelasEksekutif dan ekonomi premium
Pengaturan tempat duduk
  • 50 tempat duduk disusun 2-2 (kelas eksekutif)
    kursi dapat direbahkan dan diputar
  • 80 tempat duduk disusun 2-2. Sebanyak 40 kursi ke arah depan dan 40 ke arah belakang (kelas ekonomi premium)
    kursi dapat direbahkan
Fasilitas restorasiAda, dapat memesan sendiri makanan di kereta makan yang tersedia.
Fasilitas observasiKaca panorama dupleks, dengan tirai, lapisan laminasi isolator panas.
Fasilitas hiburanAda
Teknis sarana dan prasarana
Lebar sepur1.067 mm
Elektrifikasi-
Kecepatan operasional20 s.d.100 km/jam
Pemilik jalurDitjen KA, Kemenhub RI
Nomor pada jadwal175-176
177F-178F

Asal usul nama

Nama "Pangandaran" diambil dari salah satu kabupaten di Jawa Barat, Kabupaten Pangandaran, yang terkenal akan potensi pariwisata dan letaknya tidak jauh dari Stasiun Banjar—pemberhentian terakhir kereta api ini.

Pengoperasian kereta api

Kereta api ini dioperasikan pertama kali pada tanggal 2 Januari 2019 supaya dapat menunjang ketersediaan transportasi di Jawa Barat bagian timur, karena saat itu perjalanan dari Banjar menuju Jakarta hanya dilayani oleh kereta api Serayu—yang merupakan kereta api dengan layanan kelas ekonomi.[2]

Sebelum pengoperasian kereta api ini, terdapat layanan kereta api dengan lintasan yang sama, "Priangan Ekspres", yang dioperasikan mulai tanggal 12 Agustus 2009.[3] Namun pengoperasian kereta api tersebut dihentikan pada tanggal 1 Desember 2009. Penyebab layanan kereta api ini dihentikan karena kurangnya jumlah pemasukan dari penumpang sehingga ia tidak menutup biaya operasional—sedikitnya penumpang diduga disebabkan karena waktu keberangkatan dari stasiun awal yang tidak tepat bagi masyarakat.[4]

Pada pengoperasiannya, kereta api ini menggunakan rangkaian kereta berbahan baja nirkarat dengan layanan kelas eksekutif dan ekonomi premium.[1]

Angkutan terusan menuju Garut

PT KAI menyediakan angkutan perjalanan terusan bagi penumpang kereta api Pangandaran yang akan melanjutkan ke Garut dari Stasiun Cibatu dan sebaliknya.[5] Dengan menggunakan sistem tiket tunggal pada pemesanan tiket, penumpang kereta api ini dapat langsung menggunakan layanan angkutan tersebut tanpa harus membeli tiket ulang.[6]

Data teknis

Lintasan perjalanan Banjar - Bandung - Gambir pp.
Lokomotif CC206
Rangkaian 4 kereta kelas ekonomi premium (K3 2018 BD) + 1 kereta makan (M1 2018 BD) + 4 kereta kelas eksekutif (K1 2018 BD) + 1 kereta pembangkit (P 2018 BD)


Catatan : Susunan rangkaian kereta dapat berubah sewaktu-waktu

Jumlah tempat duduk 520 tempat duduk

Jadwal perjalanan

Berikut ini adalah jadwal perjalanan kereta api Pangandaran per 1 Desember 2019 (sesuai Gapeka 2019).

Pangandaran

(Banjar-Bandung-Gambir)

Stasiun KA 175 KA 177F
Tiba Berangkat Tiba Berangkat
Banjar - 14.10 - 18.00
Ciamis 14.36 14.38 18.26 18.28
Tasikmalaya 15.01 15.05 18.51 18.55
Cipeundeuy 15.54 16.15 19.44 19.58
Cibatu 16.50 16.52 20.31 20.38
Leles 17.09 17.13 20.55 21.03
Bandung 18.17 18.55 22.40 -
Cimahi 19.06 19.09
Gambir 22.25 -
Pangandaran

(Gambir-Bandung-Banjar)

Stasiun KA 176 KA 178F
Tiba Berangkat Tiba Berangkat
Gambir - 07.50
Cimahi 11.06 11.08
Bandung 11.19 11.45 - 09.15
Leles 12.50 12.54 10.20 10.24
Cibatu 13.11 13.15 10.41 10.43
Cipeundeuy 13.50 14.13 11.18 11.35
Tasikmalaya 15.22 15.38 12.24 12.30
Ciamis 16.22 16.24 12.53 12.57
Banjar 16.50 - 13.23 -

Referensi

  1. ^ a b Jadwal KA Pangandaran Ekspres Jakarta-Banjar, Aktual.web.id, diakses tanggal 2 Januari 2019
  2. ^ Gita, Amanda (2 Januari 2019). "Kereta Api Pangandaran Resmi Diluncurkan". republika.co.id. Diakses tanggal 14 Februari 2020. 
  3. ^ Media, Kompas Cyber. "KA Priangan Ekspres Resmi Beroperasi". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2020-02-14. 
  4. ^ Okta, Maria (2019-08-23). "KA Priangan Ekspres – Hanya Mengular Empat Bulan dan Tanpa Pengganti". KabarPenumpang.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-02-14. 
  5. ^ Kustiani, Rini (2019-01-03). "Kereta Pangandaran, Ini Harga Tiket, Jadwal, dan Waktu Tempuhnya". Tempo (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-02-14. 
  6. ^ Selain Tarif Satu Rupiah, KA Pangandaran Sediakan Angkutan Lanjutan Stasiun Cibatu-Garut, Jabar Tribunnews.com, diakses tanggal 2 Januari 2019

Pranala luar

(Indonesia) Situs resmi PT Kereta Api Indonesia