Pertamina
PT Pertamina (Persero) (aslinya merupakan akronim dari Perusahaan Pertambangan Minyak dan Gas Bumi Negara) adalah sebuah BUMN yang bertugas mengelola penambangan minyak dan gas bumi di Indonesia. Pertamina masuk urutan ke 122 dalam Fortune Global 500 pada tahun 2013.[3][4]
Sebelumnya |
|
---|---|
Perusahaan perseroan (Persero) Perusahaan negara/Perusahaan umum antara 1968 hingga 2003 | |
Industri | Minyak dan gas bumi |
Didirikan | 05 Oktober 1957 (umur 67)[1] |
Kantor pusat | Jl. Medan Merdeka Timur, Jakarta , |
Tokoh kunci | Basuki Tjahaja Purnama (Komisaris Utama) Nicke Widyawati (Direktur Utama) |
Produk | Bahan bakar, Pelumas, Petrokimia |
Merek | PERTAMINA |
Pendapatan | US$ 71,1 miliar (2013)[2] |
US$ 3,0 miliar (2013) | |
Total aset | US$ 49,3 miliar (2013) |
Pemilik | BUMN, Pemerintah Indonesia |
Anak usaha | Lihat daftar |
Situs web | pertamina |
Pertamina pernah mempunyai monopoli pendirian SPBU di Indonesia, namun monopoli tersebut telah dihapuskan pemerintah pada tahun 2001. Perusahaan ini juga mengoperasikan 7 kilang minyak dengan kapasitas total 1.051,7 MBSD, pabrik petrokimia dengan kapasitas total 1.507.950 ton per tahun dan pabrik LPG dengan kapasitas total 102,3 juta ton per tahun.[5]
Pertamina adalah hasil gabungan dari perusahaan Pertamin dengan Permina yang didirikan pada tanggal 10 Desember 1957. Penggabungan ini terjadi pada 1968. Direktur utama (Dirut) yang menjabat dari 2009 hingga 2014 adalah Karen Agustiawan yang dilantik oleh Menneg BUMN Syofan Djalil pada 5 Februari 2009 menggantikan Dirut yang lama Ari Hernanto Soemarno. Pelantikan Karen Agustiawan ini mencatat sejarah penting karena ia menjadi wanita pertama yang berhasil menduduki posisi puncak di perusahaan BUMN terbesar milik Indonesia itu. Karen Agustiawan mengundurkan diri sebagai Dirut pada 1 Oktober 2014 dan menjadi dosen guru besar di Harvard University, Boston, Amerika Serikat. Selanjutnya pada 28 November 2014, Presiden Joko Widodo memilih Dwi Soetjipto sebagai Direktur Utama PT Pertamina (Persero). Ia menggantikan Karen Agustiawan yang mengundurkan diri.[6]
Kegiatan Pertamina dalam menyelenggarakan usaha di bidang energi dan petrokimia, terbagi ke dalam sektor Hulu dan Hilir, serta ditunjang oleh kegiatan anak-anak perusahaan dan perusahaan patungan.
Pada tahun 2013, Pertamina menempati peringkat 122 dari 500 perusahaan terbaik dunia versi Fortune Global.[7][8]
Daftar Direktorat Pertamina (Persero)
Pertamina (Persero) terdiri atas beberapa direktorat, diantaranya adalah:
- Direktorat Hulu
- Direktorat Pengolahan
- Direktorat Pemasaran Korporat
- Direktorat Pemasaran Retail
- Direktorat Keuangan
- Direktorat SDM
- Direktorat Logistik,Supply Chain dan Infrastruktur
- Direktorat Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia (MP2)
- Direktorat Perancanaan Investasi dan Manajemen Risiko (PIMR)
- Direktorat Manajemen Aset
Direktur Utama Pertamina
- Ibnu Sutowo (1968–1976)
- Piet Haryono (1976–1981)
- Joedo Soembono (1981–1984)
- A.R. Ramli (1984–1988)
- Faisal Abda'oe (1988–1996)
- Soegijanto (1996–1998)
- Martiono Hadianto (1998–2000)
- Baihaki Hakim (2000–2003)
- Ariffi Nawawi(2003–2004)
- Widya Purnama (2004–2006)
- Ari Hernanto Soemarno (2006–2009)
- Karen Agustiawan (2009–2014)
- Dwi Soetjipto (2014–2017)
- Elia Massa Manik (2017–2018)
- Nicke Widyawati (2018–sekarang)
Direktorat Hulu
Kegiatan usaha Pertamina Hulu meliputi eksplorasi dan produksi minyak, gas, dan panas bumi. Untuk kegiatan eksplorasi dan produksi minyak dan gas dilakukan di beberapa wilayah Indonesia maupun di luar negeri. Pengusahaan di dalam negeri dikerjakan oleh Pertamina Hulu dan melalui kerjasama dengan mitra sedangkan untuk pengusahaan di luar negeri dilakukan melalui aliansi strategis bersama dengan mitra. Berbeda dengan kegiatan usaha di bidang minyak dan gas bumi, kegiatan eksplorasi dan produksi panas bumi masih dilakukan di dalam negeri. Untuk mendukung kegiatan intinya, Pertamina Hulu juga memiliki usaha di bidang pengeboran minyak dan gas.
PT Pertamina EP
Sebagai tindak lanjut dari UU Migas No. 22 tahun 2001, pada tanggal 13 September 2005 dibentuk PT Pertamina EP yang merupakan anak perusahaan PT Pertamina (Persero)[1] yang bergerak di sektor hulu minyak dan gas untuk mengelola Wilayah Kuasa Pertambangan (WKP) Pertamina kecuali untuk Blok Cepu dan Blok Randu Gunting.
Kegiatan eksplorasi ditujukan untuk mendapatkan penemuan cadangan migas baru sebagai pengganti hidrokarbon yang telah diproduksikan. Upaya ini dilakukan untuk menjaga agar kesinambungan produksi migas dapat terus dipertahankan.
Pengusahaan minyak dan gas melalui operasi sendiri dilakukan di 7 (tujuh) Daerah Operasi Hulu (DOH). Ketujuh daerah operasi tersebut adalah DOH Aceh (NAD) Sumatra Bagian Utara yang berpusat di Rantau, DOH Sumatra Bagian Tengah berpusat di Jambi, DOH Sumatra Bagian Selatan berpusat di Prabumulih, DOH Jawa Bagian Barat berpusat di Cirebon, DOH Jawa Bagian Timur berpusat di Cepu, DOH Kalimantan berpusat di Balikpapan, dan DOH Papua berpusat di Sorong.
Perusahaan patungan
Aktivitas eksplorasi dan produksi dilakukan melalui operasi sendiri dan konsep kemitraan dengan pihak ketiga. Pola kemitraan dalam bidang minyak dan gas berupa JOB-EOR (Joint Operating Body for Enhanced Oil Recovery), JOB-PSC (Joint Operating Body for Production Sharing Contract), TAC (Technical Assistance Contract), BOB (Badan Operasi Bersama), penyertaan berupa IP (Indonesian Participation) dan PPI (Pertamina Participating Interest), serta proyek pinjaman; sedangkan pengusahaan panasbumi berbentuk JOC (Joint Operating Contract).
Sampai akhir tahun 2004 jumlah kontrak pengusahaan migas bersama dengan mitra sebanyak 92 kontrak yang terdiri dari 6 JOB-ER, 15 JOB-PSC, 44 TAC, 27 IP/PPI (termasuk BOB-CPP) dan 5 proyek loan. Sedangkan untuk bidang panas bumi terdapat 8 JOC.
Saat ini DOH yang dulu digabung menjadi 3 region, yaitu Region Sumatra berusat di Prabumulih: Region Jawa di Cirebon dan Region KTI (Kawasan Timur Indonesia) dengan pusatnya di Balikpapan.
Panas bumi
Pengusahaan bidang panas bumi dilakukan di 3 (tiga) area panas bumi dengan total kapasitas terpasang sebesar 162 MW. Ketiga Area Panas Bumi tersebut adalah Area Sibayak (2 MW) di Sumatra Utara, Kamojang (140 MW) di Jawa Barat dan Lahendong (20 MW) di Sulawesi Utara.
Pengembangan usaha
Dalam hal pengembangan usaha, Pertamina telah mulai mengembangkan usahanya baik di dalam dan luar negeri melalui aliansi strategis dengan mitra. Pertamina juga memiliki usaha yang prospektif di bidang jasa pemboran minyak dan gas melalui Pertamina Drilling (PDSI) yang memiliki 42 unit rig pemboran darat serta anak perusahaan PT Usayana yang memiliki 7 rig pemboran darat. Dalam kegiatan transmisi gas, Pertamina memiliki jaringan pipa gas dengan panjang total 3800 km dan 64 stasiun kompresor.
Pertamina Hilir
Kegiatan usaha Pertamina Hilir meliputi pengolahan, pemasaran & niaga dan perkapalan serta distribusi produk Hilir baik di dalam maupun keluar negeri yang berasal dari kilang Pertamina maupun impor yang didukung oleh sarana transportasi darat dan laut. Usaha hilir merupakan integrasi Usaha Pengolahan, Usaha Pemasaran, Usaha Niaga, dan Usaha Perkapalan.
Pengolahan
Kilang minyak
Bidang Pengolahan mempunyai 7 unit kilang dengan kapasitas total 1.041,20 ribu barrel. Beberapa kilang minyak terintegrasi dengan kilang Petrokimia dan memproduksi NBBM.
Ketujuh Kilang minyak tersebut terdiri dari :
- Unit Pengolahan I di Pangkalan Brandan - Sumatra Utara (ditutup pada Januari 2007) dan bergabung dengan Unit Pengolahan II Dumai pada tahun 2010.
- Unit Pengolahan II di Dumai - Riau
- Unit Pengolahan III di Plaju-Sei Gerong Palembang - Sumatra Selatan
- Unit Pengolahan IV di Cilacap - Jawa Tengah
- Unit Pengolahan V di Balikpapan - Kalimantan Timur
- Unit Pengolahan VI di Balongan Indramayu - Jawa Barat
- Unit Pengolahan VII di Sorong - Papua
Kilang LNG
Disamping kilang minyak, Pertamina Hilir mempunyai kilang LNG di Arun, Aceh dan di Bontang, Kalimantan Timur. Kilang LNG Arun dengan 6 train dan LNG Badak di Bontang dengan 8 train. Kapasitas LNG Arun sebesar 12,5 Juta Ton sedangkan LNG Badak 22,5 Juta Ton per tahun.
Beberapa kilang tersebut juga menghasilkan LPG, seperti di Pangkalan Brandan, Dumai, Plaju, Cilacap, Balikpapan, Balongan, Donggi, Senoro dan Mundu.
Kilang Cilacap adalah satu-satunya penghasil lube base oil dengan grade HVI- 60, HVI — 95, HVI -160 S dan HVI — 650. Produksi lube base ini disalurkan ke Lube Oil Blending Plant (LOBP) untuk diproduksi menjadi produk pelumas dan kelebihannya diekspor.
Produk
- Bahan Bakar Minyak:
- Non-minyak : Minarex, HVI 90, HVI 160, Lube Base, Green Coke, Aspal
- Gas : Elpiji, BBG, Vigas, LPG, CNG, Musicool
- Pelumas:
- Fastron adalah minyak lumas mesin kendaraan dengan bahan dasar semi synthetic
- Prima XP SAE 20W-50 adalah pelumas produksi Pertamina untuk mesin bensin
- Mesran Super SAE 20W-50 adalah pelumas mesin bensin
- Mesrania 2T Super-X adalah pelumas mesin bensin dua langkah yang berpendingin air seperti mesin tempel atau speed boat. Pelumas ini diproduksi oleh Pertamina. Juga cocok untuk penggunaan pada motor tempel yang lebih kecil dan mesin ketam, mesin gergaji, bajaj dan bemo.
- 2T Enviro merupakan pelumas kendaraan 2 Tak dengan bahan bakar bensin juga pelumas semi sintetis yang dibuat dari bahan dasar pelumas mineral ditambah bahan dasar pelumas sintetis Poly Isobutylene. Direkomendasikan untuk digunakan pada mesin kendaraan 2 Tak berbahan bakar bensin dengan pendingin udara. Kendaraan-kendaran 2 Tak buatan Jepang seperti Kawasaki, Yamaha, Suzuki, Honda dan Vespa, dapat juga digunakan untuk mesin gergaji (chain saw) dan mesin potong rumput.
- Enduro 4T
- Meditran
- Rored
- Petrokimia: Pure Teraphithalic Acid (PTA), Paraxyline, Benzene, Propyline, Sulfur
Anak perusahaan
Anak usaha Pertamina terbagi ke dalam enam subholding, yakni hulu, gas, komersial & perdagangan, daya & energi terbarukan, kilang & petrokimia, dan pengapalan. Selain itu, Pertamina juga memiliki sejumlah anak usaha yang berfungsi sebagai pendukung.[10]
Hulu
- PT Pertamina EP - Usaha hulu di bidang minyak dan gas bumi meliputi: eksplorasi, eksploitasi serta penjualan produksi minyak dan gas bumi hasil kegiatan eksploitasi.
- PT Pertamina Hulu Energi - Pengelolaan usaha sektor hulu minyak & gas bumi serta energi baik dalam maupun luar negeri serta kegiatan usaha yang terkait dan atau menunjang kegiatan usaha di bidang minyak & gas bumi.
- PT Pertamina Hulu Indonesia - Eksplorasi, eksploitasi dan produksi di wilayah kerja yang terletak di Pulau Kalimantan
- PT Pertamina EP Cepu - Eksplorasi, eksploitasi dan produksi di Blok Cepu.
- PT Pertamina EP Cepu ADK - Eksplorasi, eksploitasi dan produksi di wilayah kerja Alas Dara Kemuning.
- PT Pertamina Drilling Services Indonesia - Pengelolaan dan pengembangan sumber daya jasa pengeboran, yang meliputi eksplorasi dan eksploitasi migas maupun panas bumi.
- PT Pertamina Internasional EP - Eksplorasi, eksploitasi dan produksi di wilayah kerja yang terletak di luar Indonesia.
Gas
- PT Perusahaan Gas Negara - Niaga, transportasi distribusi, pemrosesan dan bisnis lainnya yang terkait dengan gas alam dan produk turunannya.
- PT Badak LNG - Pengolahan gas alam menjadi gas alam cair di Bontang, Kalimantan Timur
- PT Nusantara Regas - Pengelolaan dan pengembangan Fasilitas Storage and Regasification Terminal (FSRT) termasuk pembelian LNG dan pemasaran hasil pengelolaan FSRT.
Komersial & Perdagangan
- PT Pertamina Patra Niaga - Jasa penyimpanan, pengangkutan, dan perdagangan olahan minyak bumi, serta jasa konstruksi fasilitas minyak dan gas.
- PT Pertamina Lubricants - Produksi dan penjualan pelumas
- PT Pertamina Retail - Retail SPBU, perdagangan BBM dan jasa pengangkutan BBM.
Daya & Energi Terbarukan
- PT Pertamina Geothermal Energy - Pengelolaan dan pengembangan sumber daya panas bumi meliputi kegiatan eksplorasi & eksploitasi, produksi uap dan pembangkitan listrik dan jasa konsultasi, konstruksi, operasi dan pemeliharaan serta pengembangan teknologi di bidang panas bumi.
- PT Pertamina Power Indonesia - berpartisipasi di dalam PLTU Jawa-1 dan mengelola FSRU PLTU Jawa-1.
Kilang & Petrokimia
- PT Kilang Pertamina Internasional - Mengelola enam kilang minyak milik Pertamina di Indonesia
- PT Trans-Pacific Petrochemical Indotama - Memproduksi paraxylene, benzene, orthoxylene, aromatik berat, toluene, nafta ringan, dan minyak gas di Tuban, Jawa Timur
Pengapalan
- PT Pertamina International Shipping - Jasa operasi perkapalan dari/ke luar Indonesia
- PT Pertamina Trans Kontinental - Jasa operasi perkapalan, yang meliputi kapal suplai, kapal tunda, kapal kargo, keagenan, dan pengelolaan dermaga KABIL di Pulau Batam.
Pendukung
- PT Tugu Pratama Indonesia - Jasa asuransi kerugian yang berkaitan dengan operasional industri migas dan marine hull.
- PT Pertamina Dana Ventura - Kegiatan modal ventura.
- PT Pertamina Bina Medika - Jasa pelayanan kesehatan dan rumah sakit yang terletak di seluruh Indonesia.
- PT Patra Jasa - Hotel/Motel, perkantoran dan penyewaan Real Property/Hotel.
- PT Pelita Air Service - Jasa transportasi udara, penyewaan pesawat udara dan penerbangan terjadwal (reguler), menyelenggarakan usaha lain yang terkait atau menunjang kegiatan usaha.
- PT Pertamina Training & Consulting - Jasa pengembangan SDM, pengkajian dan konsultasi kesisteman manajemen dalam rangka menunjang kegiatan migas dan panas bumi.
.[11]
Penghargaan
PT Pertamina (Persero) :
- The Top Leadership for SDGs - ISDA 2021[12]
- The Most Committed Corporate for SDGs on Social Pillar - ISDA 2021
- The Most Committed Corporate for SDGs on Environment Pillar - ISDA 2021
- The Most Committed Corporate for SDGs on Economy Pillar - ISDA 2021
Platinum Category :
- PT Kilang Pertamina Internasional Unit Sei Pakning- Subholding Refining & Petrochemical Pertamina untuk Program Kampung Gambut Berdikari - ISDA 2021
- PT Pertamina EP Poleng Field, Zona 11 - Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina untuk Program Coastal & Marine Biodiversity Reserve Lembung Paseser - ISDA 2021
- PT Pertamina EP Tambun Field, Zona 7 - Regional Jawa, Subholding Upstream Pertamina untuk Program Pesisir Berdikari (Pemberdayaan Masyarakat Pesisir Karawang Melalui Budidaya Rumput Laut dan Olahannya) - ISDA 2021
Gold Category :
- PT Kilang Pertamina Internasional Unit Balikpapan - Subholding Refining & Petrochemical Pertamina untuk Program Coviducation Health RU V - ISDA 2021
- PT Kilang Pertamina Internasional Unit Dumai- Subholding Refining & Petrochemical Pertamina untuk Program Kalam Bersinar (Kampung Laksamana Bersih dari Narkoba) - ISDA 2021
- PT Pertamina Internasional Eksplorasi dan Produksi, Regional Internasional, Subholding Upstream Pertamina untuk Program Sekolah Tari Gratis Cirebon - ISDA 2021
- PT Pertamina EP Cepu, Zona 12 - Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina untuk Program Peningkatan Ekonomi Masyarakat Melalui Optimalisasi Peran BumDes - ISDA 2021
- PT Pertamina Hulu Energi WMO, Zona 11 - Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina untuk Program Eco Edufarming Bandangdaja - ISDA 2021
- PT Pertamina EP Subang Field, Zona 7 - Regional Jawa, Subholding Upstream Pertamina untuk Program Melintang (Masyarakat Peduli Alam Puntang) - ISDA 2021
- PT Pertamina EP Subang Field, Zona 7 - Regional Jawa, Subholding Upstream Pertamina untuk Program Pelita (Pendidikan Lingkungan Untuk Anak) - ISDA 2021
- PT Pertamina Hulu Sanga Sanga, Zona 9 - Regional Kalimantan, Subholding Upstream Pertamina untuk Program Rumah Literasi Kreatif (RULIKA) Bunga Kertas - ISDA 2021
- PT Pertamina Hulu Sanga Sanga, Zona 9 - Regional Kalimantan, Subholding Upstream Pertamina untuk Program Water Supply System WSS Kaliki - ISDA 2021
- PT Pertamina Geothermal Energy Area Ulubelu untuk Program Ngopi Doeloe Pendampingan Kelompok Kopi dari Ulubelu - ISDA 2021
- PT Pertamina Gas WJA untuk Program Saung Patra (Desa Unggul Petani Berdaya) - ISDA 2021
- PT Pertamina Gas EJA untuk Program Daya Krida Gresik Kotugres - ISDA 2021
Silver Category :
- PT Kilang Pertamina Internasional Unit Balikpapan - Subholding Refining & Petrochemical Pertamina untuk Program Cagar Budaya Dahor Heritage - ISDA 2021
- PT Pertamina EP Tambun Field, Zona 7 - Regional Jawa, Subholding Upstream Pertamina untuk Program Melimpah (Masyarakat Peduli Sampah) - ISDA 2021
- PT Pertamina Hulu Sanga Sanga, Zona 9 - Regional Kalimantan, Subholding Upstream Pertamina untuk Program Balanipa (Pengelolaan Daur Ulang Limbah Tali) - ISDA 2021
- PT Pertamina Hulu Sanga Sanga, Zona 9 - Regional Kalimantan, Subholding Upstream Pertamina untuk Program Jaga Pesisir Kita - ISDA 2021
- PT Pertamina Patra Niaga, Regional Jawa Bagian Barat FT Tasikmalaya, Subholding Commercial & Trading Pertamina untuk Program Bank Sampah Puspa Sari - ISDA 2021
- PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat FT Tanjung Gerem, Subholding Commercial & Trading Pertamina untuk Program Pemberdayaan UKM dalam Upaya Peningkatan Gizi Balita - ISDA 2021
- PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat DPPU Husein Sastranegara Bandung, Subholding Commercial & Trading Pertamina untuk Program Campaka Sobat Bumi - ISDA 2021
Local Hero Category :
- Sahril Sang Mantri Mangrove - terbaik 1 binaan PT Pertamina Hulu Energi WMO, Zona 11 - Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina - ISDA 2021
Lihat pula
Referensi
- ^ a b "Sejarah pertamina". Diakses tanggal 5 Desember 2012.
- ^ "Salinan arsip" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2013-08-05. Diakses tanggal 2014-03-06.
- ^ Fortune Global 500 - Pertamina
- ^ http://www.pertamina-ep.com/id/tentang-pep/sejarah-kami
- ^ http://money.cnn.com/magazines/fortune/global500/2013/snapshots/11815.html
- ^ Artikel:"Sah! Dwi Soetjipto Jadi Dirut Baru Pertamina" di Detik.com
- ^ Fortune Global 500 full list
- ^ http://money.cnn.com/magazines/fortune/global500/2013/full_list/
- ^ https://www.iotomotif.com/47594/pertamax-turbo-segera-meluncur-di-indonesia/ Diarsipkan 2016-12-21 di Wayback Machine. Pertamax Turbo
- ^ "Afiliasi Pertamina di Indonesia". Pertamina (Persero). Diakses tanggal 24 September 2021.
- ^ "Pertamina (Persero)". Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. 2016-02-28.
- ^ JPNN.com, Mrk (19 September 2021). "Pertamina Borong Penghargaan di ISDA 2021". JPNN.com. Diakses tanggal 19 September 2021.
Pranala luar
- (Indonesia)Situs resmi