Sings Legends
Sings Legends merupakan album kompilasi oleh NOAH yang dirilis pada tahun 2016 melalui Musica Studio's. Album ini adalah album pertama pasca keluarnya Reza pada awal Januari 2015 silam. Posisi drum yang kosong ini diisi oleh additional drummer, tetapi Reza masih mengisi beberapa lagu disini. Album ini berisi lagu daur ulang dari musisi yang hits pada tahun 1960-an sampai 1990-an. Singel dari album ini diantaranya adalah "Sajadah Panjang", "Andaikan Kau Datang", "Cinta Bukan Dusta", dan "Biar Ku Sendiri".[1]
| Sings Legends | ||||
|---|---|---|---|---|
 | ||||
| Album kompilasi karya NOAH | ||||
| Dirilis | 19 Mei 2016 | |||
| Direkam | 2015 – 2016 | |||
| Studio |
| |||
| Genre | ||||
| Durasi | 38:56 | |||
| Label | Musica Studio's | |||
| Produser | Noah | |||
| Kronologi NOAH | ||||
| ||||
| Singel dalam album Sings Legends | ||||
| ||||
Album ini dimaksudkan untuk memperkenalkan kembali lagu-lagu hits terbaik dari musisi era tahun 1960-an hingga tahun 1990-an.[2] Beberapa lagu dari album ini sebelumnya juga pernah dirilis seperti "Sendiri Lagi" dari album Noah, Seperti Seharusnya yang tersedia dalam 2 versi, yaitu versi full band dan versi musik dansa elektronik bersama Angger Dimas, kemudian ada "Kupu-Kupu Malam" dari album From Us to U (dengan pembaruan suara), dan "Kisah Cintaku" dari album Sebuah Nama, Sebuah Cerita, serta "Cinta Bukan Dusta" dari album kompilasi Kami Mengenang Rinto Harahap.
Latar belakang
Vokalis Noah Ariel menceritakan bahwa ide awal untuk album ini didapat karena Noah sudah pernah menggarap banyak lagu lama. Dari pengalaman mereka, Noah ingin memperkenalkan lagu-lagu lama yang terkenal pada zamannya kepada generasi penggemar Noah.[1]
Penggarapan
Dalam menggarap lagu-lagu untuk album ini, Noah melakukan banyak eksplorasi suara, terutama di beberapa lagu. Apabila Noah merasa tidak berhasil mengaransemen ulang suatu lagu, lagu tersebut tidak jadi dimasukkan ke dalam album. Ariel memberi contoh lagu yang tidak jadi dimasukkan, yaitu lagu dari Ernie Djohan dan sebuah "lagu legendaris dari Malaysia".[3]
Sampul album
Konsep desain sampul album Sings Legends dirancang oleh Thovfa EndOne Graphz & Stuff. Fotografi untuk sampul tersebut dilakukan oleh MadTone (Aldi & Yuz).[4]
Rilis
Album Sings Legends diluncurkan pada 19 Mei 2016.[3][5] Untuk mempromosikannya, Noah tampil di konser The Biggest Concert bertajuk NOAH Sings Legends yang digelar oleh SCTV pada malam hari itu juga.[6]
Untuk penjualan, album Sings Legends dijual di jaringan retail Alfamidi dan Lawson yang tersebar di seluruh Indonesia.
Singel
Pada 13 Mei 2016, Noah merilis lagu "Sajadah Panjang" sebagai singel pertama album ini lewat pemutaran di radio.[7] Selanjutnya Noah merilis 4 video musik untuk lagu-lagu dari album ini, yaitu untuk "Sajadah Panjang", yang dirilis pada 23 Mei 2016 di akun Vidio.com Musica Studio's;[8] "Andaikan Kau Datang", yang dirilis pada 24 Oktober 2016 di akun YouTube Musica Studio's;[9] "Cinta Bukan Dusta", yang dirilis pada 6 November 2016 di YouTube;[10] dan "Biar Ku Sendiri", yang dirilis pada 28 September 2017 di YouTube.[11]
Daftar lagu
Semua lagu diaransemen oleh Noah, kecuali lagu 9 diaransemen oleh Noah dan Angger Dimas.
| No. | Judul | Pencipta | Penyanyi asli | Durasi |
|---|---|---|---|---|
| 1. | "Andaikan Kau Datang" | Tonny Koeswoyo | Koes Plus | 4:54 |
| 2. | "Sajadah Panjang" | Bimbo | 4:12 | |
| 3. | "Biar Ku Sendiri" | Charles Hutagalung | The Mercy's | 4:27 |
| 4. | "Tinggallah Ku Sendiri" | Yuke NS | Nike Ardilla | 4:23 |
| 5. | "Cinta Bukan Dusta" | Rinto Harahap | Rinto Harahap | 3:52 |
| 6. | "Sendiri Lagi" | Ryan Kyoto | Chrisye | 4:00 |
| 7. | "Kupu-Kupu Malam" | Titiek Puspa | Titiek Puspa | 3:42 |
| 8. | "Kisah Cintaku" | Tito Soemarsono | Chrisye | 4:29 |
| 9. | "Sendiri Lagi (Remix)" (bersama Angger Dimas) | Ryan Kyoto | Chrisye | 4:53 |
| Durasi total: | 38:56 | |||
Catatan
- Penggunaan judul lagu "Biar Ku Sendiri" untuk platform digital, sedangkan pada format CD diberi judul "Biarlah Ku Sendiri".
Personel
Credits musisi tambahan dan personel produksi diadaptasi dari liner notes album.[4]
- NOAH
- Ariel - vokal
- David - kibor, piano, penyintesis
- Lukman - gitar lead & rhythm
- Uki - gitar lead & rhythm, engineering, mixing pada lagu 3-5 & 7
- Musisi tambahan
- Angger Dimas - remix pada lagu 9
- Lanlan - gitar bass pada lagu 1, 2, 4, & 7
- Boyi Tondo - gitar bass pada lagu 3, 5, & 6
- Lucky - gitar bass pada lagu 8 (direkam sebelum keluar dari Peterpan)
- Reza - drum pada lagu 3, 6, & 8 (direkam sebelum keluar dari Noah)
- Rio Alief - drum pada lagu 1, 2, 4, 5, & 7
- Produksi
- Horas Pinem - engineering
- Aji Goodboy - engineeering
- Sadat Effendy - mixing pada lagu 1 & 2
- Simon - mixing pada lagu 6 & 8
- Tony Ardi - mastering
- Reza Rizaldy - vokal latar dan aransemen vokal latar
- Teddy Riadi - pengawas suara
Referensi
- ^ a b Natanael Sepaya (31 Juli 2017). "NOAH Ungkap Ide Di Balik Keseluruhan Album 'SINGS LEGENDS'". KapanLagi.com. Diakses tanggal 29 Januari 2021.
- ^ 'SINGS LEGENDS', Apresiasi NOAH Untuk Legenda Indonesia
- ^ a b Feby Ferdian (19 Mei 2016). "NOAH Ungkap Kesulitan Daur Ulang Lagu Legendaris Tanah Air". Liputan6.com. Diakses tanggal 29 Januari 2021.
- ^ a b Sings Legends (liner notes). Noah. Musica Studio's. 2016.
- ^ "Sings Legends by Noah". Apple Music. Diakses tanggal 29 Januari 2021.
- ^ Puji Astuti HPS (20 Mei 2016). "5 Penampil Paling Mengesankan di Konser NOAH Sings Legends". Liputan6.com. Diakses tanggal 29 Januari 2021.
- ^ "Pemutaran Perdana Single NOAH 'Sajadah Panjang'". Musica Studio's. 12 Mei 2016. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-10-05. Diakses tanggal 29 Januari 2021.
- ^ Musica Studio's (23 Mei 2016). "NOAH - Sajadah Panjang (Official Video)". Vidio.com. Diakses tanggal 29 Januari 2021.
- ^ Musica Studio's (24 Oktober 2016). "NOAH - Andaikan Kau Datang (Official Music Video)". YouTube. Diakses tanggal 29 Januari 2021.
- ^ Musica Studio's (23 Oktober 2016). "NOAH - Cinta Bukan Dusta (Official Music Video)". YouTube. Diakses tanggal 29 Januari 2021.
- ^ Musica Studio's (28 September 2017). "NOAH - Biar Ku Sendiri (Official Music Video)". YouTube. Diakses tanggal 29 Januari 2021.
 | Artikel bertopik album Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |